Mendesain logo itu gampang-gampang susah. Di satu sisi, estetika menjadi faktor yang paling diutamakan. Di sisi lain, sebuah logo paling tidak juga harus bisa mencerminkan visi-misi perusahaan.
Maka dari itu, dalam proses mendesain logo, pastinya harus ada beberapa iterasi sekaligus yang perlahan disortir hingga ketemu satu yang dirasa paling pas. Membuat iterasi dalam jumlah banyak tentunya memakan waktu, jadi kenapa tidak kita serahkan pada bot saja?
Kira-kira demikian filosofi di balik pengembangan MarkMaker oleh Emblemmatic. Ia pada dasarnya merupakan sebuah web app untuk merancang logo sederhana, menampilkan iterasi tak terbatas dengan memanfaatkan teknologi machine learning.
Langkah yang diperlukan sangat simpel. Pertama-tama, ketikkan nama perusahaan, lalu MarkMaker akan menampilkan rentetan desain logo yang bervariasi. Ada yang berupa teks saja, ada juga yang disertai simbol-simbol tertentu.
Dari situ lingkup iterasi desainnya bisa dipersempit dengan membubuhkan like pada logo yang disukai. MarkMaker pun secara otomatis akan membuat deretan rancangan baru sesuai dengan preferensi Anda tersebut.
Desain yang ditawarkan memang terbilang sederhana, mayoritas hanya memainkan variasi font. Font-nya sendiri berasal dari koleksi Google Fonts, sedangkan icon–icon-nya dari Noun Project.
Saat menemukan satu desain yang dirasa ideal, pengguna masih bisa mengeditnya lebih lanjut: mengganti jenis font-nya, mengatur spacing, mengganti warna latar, dan masih banyak lagi.
Untuk sekarang, paling tidak MarkMaker bisa memberikan cukup banyak inspirasi dalam proses mendesain logo. Mungkin setelah teknologi machine learning dan artificial intelligence semakin maju dan bisa meniru kreativitas manusia nantinya, profesi desainer logo akan diambil alih oleh MarkMaker. Mungkin…
Sumber: Fast Company.