Tag Archives: digital agency

Mengenal Marco Polo, Layanan Demand Side Platform Asal Jepang

Perusahaan agensi digital marketing asal Jepang Maverick berpartner dengan PT Reeracoen Indonesia meluncurkan sebuah produk pemasaran iklan berbasis Demand Side Platform (DSP) yang dinamai Marco Polo.

DSP adalah produk manajemen bagi pengiklan dalam menentukan ad placement secara real time. Pengiklan dapat menargetkan target user ketika mereka sedang berseluncur di dunia maya. Pemanfaatan DSP diharapkan bisa menyalurkan bujet iklan digital dari pengiklan jadi lebih efektif.

Atsushi Kitagawa, Sales Digital Marketing Department Reeracoen Indonesia, menjelaskan Marco Polo berbeda dengan konsep DSP lainnya yang ada di pasaran. Ada empat langkah bagaimana Marco Polo bekerja. Pertama, melakukan DMP Segmentation Targeting. Reeracoen sebagai perusahaan konsultan menyimpan data eksklusif dari internal yang disebut dengan Recruitment.

Di dalam sana ada tujuh spesifikasi data yang bisa dipakai, mulai dari jenis kelamin atau umur, kebangsaan, bahasa, industri, posisi pekerjaan, lokasi pekerjaan, dan lainnya. Kedua, data first party tersebut dipakai untuk remarketing user yang sudah mengunjungi situs media yang sudah jadi relasi Reeracoen dalam menempatkan iklannya. Jadinya, user akan selalu melihat iklan yang sudah mereka lihat dari situs lainnya.

Ketiga, Look-Alike Targeting. Maksudnya dari data first party yang sudah dikumpulkan, Marco Polo akan menganalisa percakapan yang dilakukan oleh user tersebut. Mesin secara otomatis akan mendapati target user baru.

Terakhir, Marco Polo akan menyortir user experience yang datang ke situs dan menganalisanya berdasarkan ketertarikan mereka masing-masing. Mesin kemudian secara otomatis akan memasukkan iklan ke target lainnya dengan ketertarikan yang sama.

“Marco Polo belum digunakan di negara manapun, baru pertama kali diperkenalkan di Indonesia. Kami ada produk yang hampir sama namun dengan brand yang berbeda yakni Sphere, sudah dipakai oleh klien kami di Jepang. Kami yakin klien di Indonesia akan tertarik dengan Marco Polo, sebab di negara lain misalnya Amerika Serikat, Eropa, dan Jepang sudah cukup familiar dengan konsep DSP,” terang Kitagawa saat berkunjung ke kantor DailySocial.

Marco Polo, sambungnya, dapat menjadi jalan bagi pengiklan dalam mencari kebutuhan talenta yang sesuai spesifikasi yang diinginkan. Begitu pula untuk menjual produk secara business to businees (B2B), pengiklan dapat memilih segmentasi target user lewat posisi pekerjaan.

Beberapa publisher lokal yang sudah bekerja sama dengan Marco Polo di antaranya Kompas.com, Liputan6, KapanLagi, Okezone, dan Dream.

Kedatangan Marco Polo meramaikan iklim pemain DSP di Tanah Air. Sebelumnya sudah ada PT FreakOut dewina Indonesia untuk khusus menggarap segmen DSP. FreakOut mengklaim pihaknya adalah agensi pertama dan terbesar yang menggunakan DSP sebagai layanannya di Jepang.

Tembus 60.000 Pengguna, Wooz.in Terus Berbenah

Wooz.in layanan yang menjembatani aktivitas offline dan online dengan metode pairing sosial media, berhasil menjaring 60 ribu anggota dalam waktu tiga tahun. Meski praktis melaju tanpa pesaing sejenis saat ini, manajemen Wooz.in sendiri mengaku segmen bisnis ini bukan tanpa kendala yang harus dipecahkan.

Continue reading Tembus 60.000 Pengguna, Wooz.in Terus Berbenah

Adways, a Digital Media Consultant from Japan, Opens Its Branch Office in Indonesia

Digital media consultant from Japan, Adways, opens the new branch office in Indonesia last June and it is officially operated in this September. Adways has the biggest program in mobile affiliation network called Smart-C. PT Adways Indonesia is led by Hayato Takano and located in Sentral Senayan 2.

The Adways business model is related to the plan and development in digital world, including in media or content application. In Japan, Adways has worked on more than 100 sites related to entertainment and music industry. Before in Indonesia, Adways has opened branch offices in China, Philipines, and Vietnam.

Continue reading Adways, a Digital Media Consultant from Japan, Opens Its Branch Office in Indonesia

Konsultan Media Digital Jepang Adways Buka Kantor di Indonesia

Perusahaan konsultan media digital Jepang, Adways, membuka kantor di Indonesia di bulan Juni dan resmi beroperasi di bulan September ini. Adways memiliki program jaringan afiliasi mobile terbesar di Jepang bernama Smart-C. PT Adways Indonesia dipimpin oleh Hayato Takano dan berlokasi di Sentral Senayan 2.

Model bisnis Adways berkaitan dengan perencanaan dan pengembangan di bidang digital, termasuk melalui media maupun konten aplikasi. Di Jepang Adways sudah menangani lebih dari 100 situs yang terutama berkaitan dengan industri hiburan dan musik. Adways sebelumnya telah memiliki kantor cabang di Cina, Filipina, dan Vietnam.

Continue reading Konsultan Media Digital Jepang Adways Buka Kantor di Indonesia