Tag Archives: Double Fine

23 Juli, Microsoft Singkap Deretan Game Xbox Series X Karya Studio-Studio Internalnya

Salah satu alasan yang membuat peluncuran PlayStation 5 bulan lalu begitu berkenang – di samping hardware-nya sendiri – menurut saya adalah lusinan game yang diumumkan bakal mendampinginya. 9 di antaranya juga merupakan judul eksklusif persembahan PlayStation Studios, dan saya sudah bisa membayangkan setidaknya 4 judul yang hype-nya bakal cukup besar: Horizon Forbidden West, Marvel’s Spider-Man: Miles Morales, Rachet & Clank: Rift Apart, dan Gran Turismo 7.

Dari kubu Microsoft, 13 game Xbox Series X yang sudah dipamerkan trailer-nya rupanya belum ada yang berasal dari studio-studio internal asuhan Xbox Game Studios sendiri. Namun tak perlu khawatir, Microsoft sudah menjadwalkan livestream pada tanggal 23 Juli mendatang untuk menyingkap deretan karya internal yang sudah mereka godok untuk Series X.

Hampir bisa dipastikan bintang utamanya adalah Halo: Infinite, yang sudah disinggung sejak E3 tahun lalu; demikian pula Senua’s Saga: Hellblade II, yang sengaja disiapkan untuk mendemonstrasikan performa grafik dari Series X, dan yang digarap menggunakan Unreal Engine 5 yang begitu impresif.

Senua's Saga: Hellblade II / Ninja Theory
Senua’s Saga: Hellblade II / Ninja Theory

Rekap informasi dari tim Xbox yang dipublikasikan bulan lalu masih menyebut ada 15 studio internal Xbox yang sedang mengerjakan game untuk Series X. Salah satu studio yang saya pribadi paling nantikan karyanya adalah Obsidian Entertainment, dedengkot genre RPG yang Microsoft akuisisi menjelang akhir tahun 2018.

Kita tahu bahwa Obsidian sedang mengembangkan Grounded, game survival bertema jenaka, namun game itu bahkan sudah tersedia versi demo-nya di Steam. Yang lebih mengguggah minat adalah rumor bahwa pencipta The Outer Worlds itu juga tengah meracik RPG yang benar-benar baru, dan ada kemungkinan infonya bakal disingkap pada livestream 23 Juli nanti.

Rumor lain yang tak kalah menarik adalah seputar franchise Fable. Sekitar dua tahun lalu, Eurogamer melaporkan bahwa Microsoft telah menunjuk Playground Games, developer seri Forza Horizon, untuk mengembangkan RPG baru yang kemungkinan besar adalah Fable 4. Dan belum lama ini, jagat Twitter sempat ramai membicarakan akun placeholder @Fable yang telah Microsoft konfirmasi sebagai akun asli yang mereka buat.

Judul-judul lain yang kemungkinan juga akan dibahas lebih detail mencakup Everwild besutan Rare, serta Psychonauts 2 buatan Double Fine. Tak kalah menarik adalah studio first-party anyar yang diumumkan pada pertengahan 2018 lalu, yakni The Initiative. Merujuk pada rumor yang beredar, studio baru tersebut dikabarkan sedang mengerjakan penerus game shooter lawas Perfect Dark.

Lebih jelasnya kita harus menunggu sampai 23 Juli pukul 23.00 WIB (sudah saya konversikan dari Pacific Time). Medium livestream yang dipilih seperti biasa, yakni YouTube dan Twitch, dan tentu saja tidak ada Mixer kali ini.

Sumber: Eurogamer dan GamesRadar.

Berlaga Tanpa Rival Utama, Microsoft Bersinar di E3 2019

2019 merupakan tahun pertama Sony Interactive Entertainment absen dari ajang Electronic Entertainment Expo. Kita tahu sang console maker Jepang tengah menjalankan strategi ‘rahasianya’ sembari mempersiapkan peluncuran console next-generation mereka. Ketiadaan Sony memang memberikan kesempatan besar bagi sang kompetitor utama, Microsoft, untuk mencuri perhatian khalayak.

Dan kabar gembiranya, di E3 2019, perusahaan pemilik Xbox ini sama sekali tidak mengecewakan. Beberapa hal yang diumumkan Microsoft memang sudah diprediksi sebelumnya, misalnya terkait xCloud dan Project Scarlett. Namun ada pula kejutan menyenangkan seperti konfirmasi karya terbaru tim pencipta Dark Souls, serta langkah pengambilalihan strategis. Dalam kesempatan itu, Microsoft memamerkan tidak kurang dari 60 judul game serta jadi medium tempat disingkapnya tanggal rilis Cyberpunk 2077.

Tak sempat menyaksikan presentasi Microsoft? Tak perlu merasa ketinggalan. Saya sudah merangkum segala hal yang publisher umumkan di E3 2019. Silakan simak di sini.

 

Xbox Scarlett

Microsoft belum memberi tahu apa nama resmi dari Scarlett, namun mereka menyingkap rencana peluncuran hardware next-gen tersebut yang jatuh pada ‘musim libur’ tahun 2020. Console ini dijanjikan punya performa empat kali lipat dibanding Xbox One X. Chip-chip AMD custom yang digunakan Scarlett memungkinkannya menghidangkan konten di resolusi 8K, 120-frame per detik, serta refresh rate yang bervariasi.

Dan seperti PlayStation 5, Xbox Scarlett turut dibekali fitur ray tracing dan penyimpanan berbasis SSD – yang dimanfaatkan pula sebagai virtual RAM. Otak dari console ini adalah prosesor AMD Zen 2, lalu ada GPU Radeon berarsitektur RDNA, serta RAM GDDR6. Bos Xbox Phil Spencer sempat menyampaikan bahwa ‘Scarlett ialah console paling bertenaga dan berperforma tercepat yang pernah mereka desain, dan merupakan sebuah lompatan terbesar ke generasi berikutnya’.

Satu hal lagi: Halo: Infinite akan menjadi permainan yang menemani peluncuran Xbox Scarlett.

 

Project xCloud

Akhirnya jelas sudah, layanan xCloud dihidangkan secara terpisah dari Xbox Scarlett dan akan tiba tidak lama lagi. Microsoft tidak banyak menyingkap detail baru mengenainya di E3 2019 tetapi sempat mengabarkan bahwa platform gaming on demand itu dapat mulai diakses ‘dari console‘ mulai bulan Oktober 2019.

 

Elden Ring

Di antara banyak judul-judul permainan menjanjikan yang diungkap di E3 2019, Elden Ring merupakan salah satu yang paling unik. Game ini ialah buah ide dari kolaborasi antara dua individu kreatif ternama: penulis serial A Song of Ice and Fire (Game of Thrones), George R.R. Martin, dan director FromSoftware, Hidetaka Miyazaki. Developer belum memperlihatkan porsi gameplay dari Elden Ring, namun kita bisa melihat sedikit kesamaan tema dengan karya-karya FromSoftware terdahulu.

Selain itu, latar belakang dunia dan penyampaian cerita yang menyimpan banyak pesan tersembunyi juga mungkin segera mengingatkan kita pada Dark Souls. Trailer tersebut diiringi oleh narasi misterius, dan karakter-karakter di sana mengenakan kostum ala seri Souls (salah satunya menyerupai Dragon Slayer Ornstein).

Elden Ring dijadwalkan buat meluncur di PC, Xbox One dan PS4, tapi waktu pastinya pelepasannya belum diketahui.

 

Game baru Ninja Theory

Ninja Theory adalah studio game asal Inggris yang terkenal dengan kreasi-kreasi unik seperti Heavenly Sword, DmC: Devil May Cry dan Hellblade: Senua’s Sacrifice. Mereka beroperasi sebagai tim developer independen hingga Microsoft mengakuisinya di bulan Juni 2018 – di bawah nama Xbox Game Studios. Di E3 2019, mereka mengumumkan Bleeding Edge. Sedikit berbeda dari permainan-permainan Ninja Theory sebelumnya, Bleeding Edge dirancang sebagai game action first-person berbasis tim mirip Team Fortress 2 atau Overwatch, namun dititikberatkan pada pertempuran jarak dekat.

Rencananya, Xbox Game Studios akan melaksanakan uji coba alpha Bleeding Edge pada tanggal 27 Juni 2019.

 

Akuisisi Double Fine dan nasib Psychonauts 2

Bukan cuma Ninja Theory saja yang kini jadi bagian dari Xbox Game Studios, Double Fine Productions juga mengumumkan telah diakuisisi sang raksasa teknologi asa Redmond. Dan tak lama sesudah diungkapnya informasi itu, CEO Tim Schafer naik ke atas panggung untuk memamerkan trailer gameplay baru Psychonauts 2. Di sebuah video terpisah di YouTube, Schafer kembali menyampaikan pada fans bahwa mereka akan tetap memegang komitmen dan ‘semua akan berjalan sesuai rencana’.

Begitu seluruh janji kampanye crowdfunding terpenuhi, Double Fine akan mengalihkan perhatian mereka pada platform Xbox, Game Pass dan PC.

 

Game Battletoads baru

Microsoft mengumumkan permainan Battletoads anyar di tahun lalu tapi baru sekarang gamer diperlihatkan aspek gameplay-nya. Game ini tetap mempertahankan penyajian visual dua dimensi ala tahun 90-an, namun tentu saja dibuat lebih modern dan stylish, dengan penggunaan warna-warni cerah. Battletoads turut mempersilakan Anda buat bermain bersama dua teman lain via mode kooperatif.

Sang publisher belum memberi tahu kapan game ini akan meluncur, tapi kabarnya Battletoads akan tersedia pertama kali melalui layanan Microsoft Game Pass.

 

Cyberpunk 2077

Berita gembira lain dari panggung E3 2019 Microsoft adalah, kita tidak perlu menunggu hingga tahun 2077 untuk menanti perilisan Cyberpunk 2077. Game role-playing garapan developer trilogi The Witcher ini akan tiba dalam waktu yang tak terlalu lama, yaitu pada tanggal 16 April 2020. Info tersebut disingkap lewat sebuah trailer baru yang turut dibintangi oleh Keanu Reeves. Di sana, bintang film John Wick itu memerankan seorang tokoh ‘rocker legendaris’ bernama Johnny Silverhand. Belum ada apakah ia karakter baik atau jahat.

Gerbang pre-order Cyberpunk 2077 telah dibuka, dan Anda juga dipersilakan memesan collector’s edition berisi action figure setinggi 10-inci, steelbook, dan art book, yang dibungkus packaging keren.

Perusahaan Game Apakah yang Paling Diminati Sebagai Tempat Berkarier?

Sebagai salah satu wilayah bisnis hiburan terpopuler, bekerja di perusahaan game ternama adalah impian banyak orang, apalagi bagi kita yang gemar menghabiskan waktu menikmati berbagai karya digital interaktif tersebut. Ada sebuah pertanyaan untuk Anda: jika boleh memilih, kira-kira perusahaan game apa yang akan Anda pilih sebagai tempat kerja terbaik? Continue reading Perusahaan Game Apakah yang Paling Diminati Sebagai Tempat Berkarier?

Selain PlayStation 4, Remake Game Grim Fandango Juga Akan Dirilis Untuk PC, Mac & Linux

Mungkin tidak banyak orang yang tahu bahwa desainer Tim Schafer adalah individu berbakat yang bertanggung jawab mempopulerkan game adventure dan mengharumkan nama LucasArts. Seri Monkey Island dan Day of the Tantacle buatannya ialah permainan petualangan yang paling tak terlupakan, termasuk juga Grim Fandango yang legendaris. Continue reading Selain PlayStation 4, Remake Game Grim Fandango Juga Akan Dirilis Untuk PC, Mac & Linux

Jack Black Berpartisipasi Dalam Pembuatan Game Broken Age

Beberapa individu terkenang selamanya sebagai manusia legendaris di industri game. Feargus Urquhart pencipta Fallout, Sid Meier pembuat Civilization, Chris Roberts dengan Wing Commander dan Richard Garriott, desainer seri Ultima. Salah satu tokoh lain adalah Tim Schafer.

Continue reading Jack Black Berpartisipasi Dalam Pembuatan Game Broken Age