Tag Archives: DreamLeague

Kembalinya Tahta Raja Major, Team Secret Memenangkan Leipzig Major

Pada hari terakhir DreamLeague Season 13: Leipzig Major, ada total delapan game penuh yang dimainkan pada babak final lower bracket (best of three) dan grand final (best of five). Tontonan yang panjang apabila Anda mengikuti live stream-nya dari awal. Team Secret keluar sebagai juara setelah menjalankan partai final yang sengit melawan Evil Geniuses.

Memang Evil Geniuses lebih tidak diuntungkan, karena mereka harus berhadapan dengan Vici Gaming di final lower bracket pada hari yang sama. Walaupun kelelahan setelah final lower bracket, Evil Geniuses memberikan perlawanan yang luar biasa ketika berhadapan dengan Team Secret.

Last pick Meepo untuk Michał “Nisha” Jankowski

Sumber: TrackDota
Sumber: TrackDota

Evil Geniuses sepertinya terkejut ketika Meepo diambil oleh Team Secret pada game kedua dari partai grand final. Tidak akan ada yang mengira juga Nisha akan memainkan Meepo di mid lane. Tetapi hero-hero yang terkena ban atau diambil oleh kedua tim sangat menguntungkan bagi Meepo. Winter Wyvern yang menjadi counter paling berat dari Meepo sudah diamankan oleh Team Secret.

Disruptor dan Magnus juga sudah di-ban oleh kedua tim. Meepo berhadapan dengan Outworld Devourer di mid lane tidak mengalami masalah berarti. Walaupun Meepo kalah di mid lane, ia masih bisa berpindah ke jungle untuk melakukan farming. Berkali-kali Evil Geniuses berusaha untuk melakukan gank terhadap Meepo yang berada di jungle, tetapi upaya mereka selalu gagal. Bahkan Nisha mendapatkan Rampage di game tersebut.

Phantom Lancer tanpa counter

Sumber: TrackDota
Sumber: TrackDota

Pada game terakhir dari rangkaian best of five ini, Team Secret berhasil mengamankan Phantom Lancer pada pick kedua. Saya mengira, Phantom Lancer-nya akan mendapatkan counter yang keras karena terhitung cukup awal untuk diambil. Tetapi Evil Geniuses seperti tidak peduli terhadap Phantom Lancer. Mereka melakukan ban terhadap Ancient Apparition dan Arc Warden. Dengan begitu Kunkka diamankan oleh Team Secret pada pick ke-4. Bukan laning phase yang sulit juga bagi Phantom Lancer milik Lasse “MATUMBAMAN” Aukusti Urpalainen untuk melawan Underlord. Pasalnya, Phantom Lancer ditemani oleh Enchantress ketika laning phase. Dengan Impetus milik Enchantress, ia dapat mengusir Underlord dengan mudah.

Terus terang saya sendiri tidak mengira Evil Geniuses akan mengalahkan Vici Gaming. Melihat Evil Geniuses yang berakhir di posisi empat ketika MDL Chengdu Major, hal ini membuktikan Evil Geniuses semakin berkembang secara performa.

Seputar Hyde Sebagai Stand-In BOOM Esports Untuk DreamLeague Season 13

Pengumuman mengejutkan datang dari kancah kompetitif Dota 2 Indonesia. Jelang kualifikasi SEA untuk DreamLeague Season 13 Major dimulai, BOOM Esports mengumumkan bahwa Muhammad “InYourDream” Rizky akan rehat dari dunia kompetitif Dota untuk sementara waktu. Hal ini jadi mengejutkan karena InYourDream bisa dibilang sebagai salah satu pemain ujung tombak dari tim BOOM Esports.

Lewat sebuah pengumuman yang dilakukan lewat postingan Instagram, dikatakan bahwa Brizio “Hyde” Adi Putra akan menjadi stand-in menggantikan InYourDream selama kualifikasi DreamLeague Season 13 Major. Pengumuman tersebut juga mengatakan, walau rehat, InYourDream akan tetap bersama BOOM Esports.

Pergantian pemain dalam waktu yang cukup sempit ini ternyata tidak terlalu banyak memberi dampak kepada performa BOOM Esports sejauh ini. Dalam kualifikasi dengan format grup, BOOM Esports masih berada di peringkat dua, dengan perolehan 1 menang melawan Sterling Global Dragons, 1 seri melawan Alpha Hashtag, dan 1 kalah melawan Fnatic.

Hyde (kedua dari kiri) saat bermain bersama FBZ dan Mikoto di tim Pandora Esports. Sumber: Pandora Esports
Hyde (kedua dari kiri) saat bermain bersama FBZ dan Mikoto di tim Pandora Esports. Sumber: Pandora Esports

Ini mungkin dikarenakan Hyde tak bisa dibilang sebagai wajah baru di kancah kompetitif Dota. Usut punya usut, Hyde memang sempat bermain bersama FBZ dan Mikoto, saat masih membela tim Pandora Esports dahulu. Bermain sebagai posisi 4, Hyde terbilang tidak terlalu sulit beradaptasi dengan gaya permainan kawan-kawan lainnya.

Membicarakan soal Hyde, saya lalu berbincang dengan ex-Pro Player Dota 2, Farand “Koala” Kowara. Ia memberikan sedikit pandangannya seputar Hyde, baik secara personal ataupun skill sang pemain. “Hyde bisa gue bilang sebagai pemain dengan kemampuan tinggi, tapi masih butuh pengalaman.” ucap Koala. “Tapi kalau soal gaya main, menurut gue tetap butuh waktu agar dia bisa klop dengan tim BOOM Esports. Tapi mengingat ia pernah satu tim dengan FBZ dan Mikoto, harusnya tidak butuh waktu lama bagi Hyde untuk bisa selaras dengan permainan BOOM Esports.” tegasnya.

Farand "Koala" Kowara | Sumber: ggScore
Farand “Koala” Kowara | Sumber: ggScore

Satu yang mungkin membuat Anda bertanya-tanya adalah soal kemampuan mekanik dari sang pemain. Apakah kemampuan Hyde dengan InYourDream bisa dikatakan sebanding? “Kalau dibandingin sih sebetulnya agak sulit, karena role utama kedua pemain yang beda jauh. Tapi seperti yang gue bilang di awal, kemampuan mekanik Hyde cukup tinggi, apalagi mengingat patch baru yang membuat hal apapun bisa terjadi di dalam kompetisi. Gue personal berharap BOOM Esports bisa lolos DreamLeague Season 13 supaya menjadi hadiah tersendiri dari Hyde kepada BOOM Esports.” Koala menjelaskan.

Dengan ini, maka berikut roster BOOM Esports untuk kualifikasi DreamLeague Season 13

  1. Randy ‘Dreamocel’ Sapoetra – Carry
  2. Rafli ‘Mikoto’ Fathur Rahman – Midlaner
  3. Saieful ‘Fbz’ Ilham – Offlaner
  4. Brizio ‘Hyde’ Adi Putra Budiana – Support (stand-in)
  5. Alfi ‘Khezcute’ Nelphyana – Support
  6. Muhammad “InYourDream” Rizky – Inactive

Tantangan berat berad di hadapan BOOM Esports. Mengingat ini adalah kompetisi Major DPC 2019-2020, lawan-lawan mereka tentu bukan merupakan tim sembarangan. Kualifikasi SEA saja mungkin sudah jadi tantangan berat, apalagi jika berhasil tembus sampai baban Main Stage yang artinya Hyde dan BOOM Esports akan berhadapan dengan tim Dota 2 kelas dunia. Semoga saja, Hyde juga siap secara mental, dan bisa memberikan yang terbaik pada gelaran DreamLeague Season 13 ini.