Huawei kembali meluncurkan produk AIoT unggulan mereka pada kuartal pertama tahun 2021. Sebuah produk baru yang berhubungan dengan musik mereka luncurkan dalam rangka menyeimbangkan produktivitas di tempat kerja dengan gaya hidup sehat. Produk tersebut adalah sebuah True Wireless Stereo yang bernama Huawei Freebuds 4i.
“Bertahun-tahun yang lalu, kita tidak dapat membayangkan bagaimana hidup dapat menjadi lebih mudah dan saling terhubung dengan berbagai gawai yang dimiliki sekarang. Namun, melalui tekad kami dalam memajukan teknologi yang bermanfaat bagi konsumen, kami dengan bangga memperkenalkan produk terbaru kami, Huawei FreeBuds 4i dan Watch Fit Elegant Edition,” ujar Patrick Ru, Country Head Huawei CBG Indonesia
HUAWEI memperkenalkan FreeBuds 4i yang menawarkan daya tahan baterai yang kuat untuk memutar musik selama 10 jam terus-menerus ketika ANC dimatikan. Active noise cancellation (ANC) juga hadir pada perangkat yang satu ini serta mode awareness yang membuat suara luar bisa masuk ke TWS. Kualitas audio pada TWS ini didukung dengan driver 10 mm.
Selain memperkenalkan FreeBuds 4i, Huawei juga kembali meluncurkan versi terbaru dari jam tangan pintarnya. Huawei Watch Fit memiliki versi baru yang dinamakan Elegant Edition. Jam tangan pintar ini ditujukan untuk kegiatan berolah raga dan yang pertama dari Huawei yang emmiliki layar persegi. Versi Elegant Edition dihadirkan untuk menampilkan sisi estetika yang berbeda dari pendahulunya.
Huawei Watch Fit Elegant menyediakan fitur pengingat panggilan dan pesan masuk, shutter kamera jarak jauh, kontrol pemutaran musik, mendukung pengisian cepat, dan masa pakai baterai hingga 10 hari. Jam tangan ini juga sudah dilengkapi dengan fitur deteksi detak jantung serta SpO2.
“Jajaran produk audio dan smartwatch terbaru Huawei dibuat untuk memenuhi kebutuhan berbagai kalangan dengan dukungan teknologi canggih yang mampu memenuhi setiap kebutuhan pengguna. Setiap perangkat yang kami hadirkan merupakan bentuk upaya mewujudkan pemikiran maju dari perusahaan, semangat inovatif, dan bertujuan untuk memberikan pengalaman produk yang belum pernah ada sebelumnya. Kami berharap melalui kerja keras Huawei dalam mengembangkan teknologi terobosan baru, kami dapat semakin membantu konsumen menjalani gaya hidup yang selalu terkoneksi dengan mulus,” kata Patrick.
Pre-order FreeBuds 4i & Watch Fit Elegant Edition akan dimulai dari 24 Maret hingga 2 April. Untuk FreeBuds 4i, Huawei akan menjualnya pada harga Rp. 1.199.000. Untuk Watch Fit Elegant Edition akan dijual pada harga Rp. 1.699.000. Pre-order-nya sendiri dilakukan secara online maupun offline.
Sudah dukung LDAC?
FreeBuds 4i memang menawarkan segudang fitur, mulai dari ANC hingga latensi di bawah 200 milidetik. Driver yang digunakan juga terbilang cukup besar di kelasnya dengan 10 mm. Namun, saat ini yang cukup sering dicari oleh para penggemar earphone adalah codec LDAC. Apakah FreeBuds 4i sudah mendukungnya?
Edi Supartono – Training Director Huawei CBG Indonesia, mengatakan bahwa LDAC sendiri merupakan standar dari Sony. Beliau mengatakan bahwa perangkat ini sudah mendukung file-file musik yang memberikan suara dengan kualitas tinggi. Jadi, FreeBuds 4i sudah mendukung musik-musik yang memiliki kualitas setingkat dengan LDAC.
Notifikasi di SmartWatch sudah dibenahi?
Satu hal yang menjadi kendala saat ini pada ekosistem jam tangan Huawei adalah notifikasi penerimaan panggilan suara dan video di jam tangan mereka. Walaupun sebenarnya tidak terlalu mengganggu, namun banyak pengguna yang bergantung pada notifikasi ini saat tidak melihat smartphone-nya. Apakah hal ini sudah dibenahi pada Watch Fit?
Edy mengatakan bahwa pada seri terbarunya ini, mereka sudah memberikan upgrade untuk konektivitas antara perangkat untuk notifikasi dan suara. Namun, software upgrade juga perlu dilakukan mengingat banyak sekali pengguna yang kurang aware. Hal tersebut juga berlaku pada Huawei Watch Fit.
Akan tetapi, upgrade tersebut tidak berarti bahwa fitur instalasi aplikasi pihak ketiga sudah ada pada Watch Fit. Hal tersebut juga bergantung pada tingkat kompatibilitasnya. Untuk lebih optimal dan terkoneksi lebih baik, Edy menyarankan untuk memeriksanya pada aplikasi Huawei Health.