Tag Archives: emirsyah satar

Grab Dukung MatahariMall Kembangkan Layanan O2O

Satu lagi strategi online-to-offline (O2O) dilancarkan Lippo Group untuk MatahariMall. Kali ini mereka bermitra dengan Grab dalam hal pengantaran dan pengambilan barang. Armada Grab akan menjadi salah satu layanan kurir mitra MatahariMall.

Dalam membangun layanannya, O2O selalu menjadi fokus yang ditonjolkan MatahariMall, misalnya dengan membangun loker di berbagai tempat, dan kemitraan kali ini berusaha meningkatkan image tersebut. Lippo Group sendiri tidak asing bagi Grab, karena sebelumnya dikonfirmasi bahwa Lippo Group merupakan early backer Grab.

“Kami bangga dapat bermitra dengan Grab dan percaya bahwa kolaborasi dari dua perusahaan teknologi dan internet terdepan di Asia Tenggara ini akan dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia yang berkesinambungan,” ujar Executive Director Lippo Group Emirsyah Satar dalam rilisnya hari ini.

”MatahariMall tengah muncul sebagai platform e-commerce nomor satu di Indonesia, dan skala dan pertumbuhan dari Grab dalam ranah bisnisnya di Indonesia telah mendemonstrasikan pemahaman yang mendalam terhadap pasar lokal Indonesia. Dengan menggabungkan wawasan kami terhadap pasar Indonesia, hal ini akan membantu kami untuk membangun pengalaman online-to-offline yang paling efektif untuk memastikan bahwa pembeli online di mana pun di Indonesia dapat menerima atau mengambil pembelian mereka dengan mudah,” ungkap Direktur Lippo Group John Riady.

[Baca juga: Grab Siap Uji KIR, Tawarkan Dua Opsi Pajak, dan Kerja Sama dengan Koperasi PPRI]

Co-Founder dan Group CEO Grab Anthony Tan menambahkan, “Lippo Group dan Grab merupakan perusahaan yang lahir dan bertumbuh di Asia Tenggara. Teknologi dapat menjadi kunci pendorong pertumbuhan ekonomi, dan kami berdua telah berinvestasi untuk membuka ekonomi digital kepada seluruh masyarakat Indonesia. Untuk Grab, kemitraan ini berarti menggunakan teknologi untuk membantu pengguna layanan transportasi dapat melewati kemacetan lalu-lintas, dan memberikan mitra pengemudi penghidupan yang lebih baik dan berkesinambungan.”

Seperti apa dan berapa biaya yang ditawarkan oleh Grab terkait dengan kemitraannya dengan MatahariMall masih belum diungkapkan dengan jelas. Grab sendiri memiliki armada terdedikasi GrabExpress yang memang ditujukan untuk kemudahan pengantaran barang. Selain GrabExpress, ada kemungkinan pengantaran dilakukan menggunakan GrabCar untuk kapasitas yang lebih besar. GrabCar di Indonesia sendiri telah tumbuh 30 persen dibanding bulan sebelumnya pasca pengumuman rebranding Grab pada bulan Februari 2016.

GrabCar sendiri, dan Grab secara umum, baru saja “menyelesaikan” polemiknya dengan armada taksi konvensional dengan menjanjikan siap mengikuti uji KIR, menjanjikan dua opsi pembayaran pajak, dan mewadahi asosiasi mitra pengemudi dalam bentuk koperasi.

“Kami berterima kasih kepada masyarakat Indonesia karena telah mempercayai Grab untuk menghadirkan tumpangan yang aman dan nyaman, dan kami akan terus bekerja sama dengan mitra lokal kami seperti Lippo Group dan pemerintah untuk terus meningkatkan transportasi publik di Indonesia,” kata Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata.

Application Information Will Show Up Here
Application Information Will Show Up Here

Resmikan Kantor Baru MatahariMall, Perkuat Tim Untuk Jadi Layanan E-Commerce Terdepan

faMMilia, begitulah sebutan karyawan dari e-commerce besutan Lippo Group MatahariMall, secara resmi hari ini MatahariMall meresmikan kantor baru mereka di gedung Lippo Kuningan Jakarta Selatan. Dibangun dengan desain modern dan warna-warni unik khas MatahariMall, acara peresmian ini turut dihadiri oleh Direktur Lippo Group John Riady, Chairman MatahariMall Emirsyah Satar, dan tentunya CEO MatahariMall Hadi Wenas.

Dalam kesempatan tersebut media diberikan kesempatan untuk melakukan tur keliling kantor yang dipandu langsung oleh Hadi Wenas.

“MatahariMall memiliki visi untuk menjadi perusahaan e-commerce nomor satu di Indonesia, visi tersebut bisa diwujudkan dengan mendorong talenta-talenta terbaik Indonesia untuk bergabung dan bekerja dengan nyaman dan kerasan seperti di rumah, karena itulah kantor kami sebut hoMMe,” kata Hadi.

Saat ini karyawan MatahariMall berjumlah sekitar 300 orang, dengan fungsi dan tugas masing-masing setiap ruangan dibagi berdasarkan tim dan diwakilkan dengan warna-warna pendukung sesuai dengan ciri khas dari matahariMall yaitu merah, hijau, biru dan kuning dan kultur dari MatahariMall yaitu bold, fast, fun.

“Bukan hanya bermain dengan warna-warna cerah, lantai kantor juga kami desain seperti race track untuk memacu semangat kerja pegawai lebih cepat lagi dan tak kalah bersaing dengan kompetitor lainnya,” kata Hadi.

Dengan memanfaatkan seluruh ruangan yang ada di lantai 20 Lippo Kuningan, lahan seluas 1635 meter persegi didesain dengan konsep unik sarat dengan ruangan meeting, playground, dan masih banyak lagi.

hoMMe adalah istilah yang digunakan untuk kantor pusat MatahariMall yang juga memiliki 2 buah sauna room, yaitu ruangan meeting informal dengan format tempat duduk berundak dan rumput sebagai alasnya. Ruangan ini biasa dimanfaatkan untuk melakukan ‘brainstorming’ untuk menemukan inspirasi, inovasi dari tim MatahariMall.

Untuk menambah motivasi kerja dari tim di tempat karja, disetiap sudut ruangan juga ditempatkan berbagai macam kutipan yang mewakili masing-masing tim.

“Lippo Group telah memantau secara khusus dan menyaksikan betapa pesatnya pertumbuhan MatahariMall selama beberapa bulan terakhir, dengan alasan itulah kami berusaha menghadirkan ruangan kantor modern yang dapat menyamai intesitas, semangat dan budaya yang telah ditunjukan oleh tim MatahariMall,” kata Chairman MatahariMall Emirsyah Satar.

Melancarkan strategi O2O dan mendukung UKM Nusantara

Di awal tahun 2016 ini, MatahariMall mengklaim telah melakukan pendekatan kepada UKM di 5 kota besar di Indonesia. Hadi menegaskan berdasarkan pilot project yang ada besar kemungkinannya MatahariMall untuk memperluas proses perekrutan UKM untuk mempromosikan produknya di MatahariMall.

“Sebagai salah satu e-commerce B2C terbesar di Indonesia, MatahariMall berusaha untuk menjadi yang terdepan dengan menghadirkan produk berkualitas dan unik, dengan memanfaatkan strategi O2O (Online-to-offline) kami berharap bisa menjangkau lebih banyak pembeli di kota-kota kecil,” kata Hadi.

Selain menempatkan eLocker, fasilitas online-to-offline lain yang dihadirkan MatahariMall adalah memanfaatkan jaringan Matahari Department Store di seluruh Indonesia dengan sistem pembayaran langsung untuk pelanggan MatahariMall yang membeli barang secara online dan membayar langsung di Matahari Departemen Store.

“Kami melihat saat ini masih banyak masyarakat kalangan non-metro yang tidak percaya dengan sistem pembayaran belanja online, karena itulah pembayaran melalui Matahari Departemen Store banyak dipilih oleh kalangan tersebut untuk menjaga keamanan dan kepercayaan yang ada,” kata Hadi.

Hadi juga menambahkan kecenderungan kalangan non-metro tersebut di antaranya adalah yang lebih menyukai interaksi dengan petugas atau layanan langsung dari orang dan tentunya eksistensi belanja produk secara langsung.

“Bagi mereka akan jauh lebih bergengsi jika pulang berbelanja di toko sambil membawa tas atau plastik dengan nama departement store yang ada, karena itulah sebagian besar pembeli di daerah memilih pembayaran melalui Matahari Departement Store,” kata Hadi.

Sejak diluncurkan pada bulan September 2015, MatahariMall berhasil memanfaatkan jaringan O2O terbesar, infrastruktur pengiriman yang lancar dan mengahdirkan harga yang kompetitif. MatahariMall juga secara aktif telah membentuk kemitraan dengan berbagai penyedia keuangan, jasa logistik, maupun komunitas.

Application Information Will Show Up Here

Konsentrasi Penuh ke Sektor Digital, Lippo Siapkan 915 Miliar Rupiah untuk Jakarta Globe

Lippo Group melalui kelompok medianya BeritaSatu Media Holdings (BSMH) memutuskan untuk menghentikan versi cetak media berbahasa Inggris Jakarta Globe, yang telah terbit selama tujuh tahun, dan berkonsentrasi penuh di sektor digital. Mereka menyiapkan dana $65 juta (sekitar 915 miliar Rupiah) untuk proses perubahan ini, sambil memasukkan sejumlah bekas orang-orang pemerintahan di jajaran penasihat.

Seperti dikutip dari halaman pengumumannya, versi cetak Jakarta Globe yang mulai beredar sejak November 2008 dianggap sudah tidak sesuai perkembangan zaman. BSMH memutuskan untuk all out ke segmen digital menggunakan domain baru jakartaglobe.id, yang sesungguhnya bakal kembali dialihkan ke subdomain di beritasatu.com. Selain Jakarta Globe, BSMH memiliki sejumlah properti media, dengan Berita Satu menjadi induk properti online-nya.

BSMH berharap bisa mendapatkan 10 juta pembaca dalam jangka waktu enam tahun ke depan.

Untuk memperkuat tim Jakarta Globe, BSMH merekrut mantan Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Sarundajang dan mantan menteri di jaman Suharto Ginanjar Kartasasmita untuk duduk di jajaran penasihat. Emirsyah Satar, yang juga adalah Chairman MatahariMall, bakal menjadi Executive Director.

Sebelumnya mulai banyak media cetak di Indonesia yang menutup (atau segera menutup) usahanya karena tidak lagi mampu bersaing di era Internet. Sebut saja majalah Business Week Indonesia, majalah Reader’s Digest, dan koran Sinar Harapan Medan.

Lippo Group sendiri menunjukkan keseriusan berkiprah di dunia digital dengan menghadirkan layanan marketplace MatahariMall dan perusahaan investasi ventura Venturra Capital.

Presiden Lippo Group Theo L. Sambuaga dalam pernyataannya menyebutkan, “[Era Internet] ini adalah masa depan dan BSMH berinvestasi untuk masa depan. Dengan tim manajemen yang kuat dan jurnalis yang berdedikasi, BSMH akan terus berusaha meningkatkan standar jurnalisme di Indonesia.”

MatahariMall Gandeng Pos Indonesia Perkuat Fitur Online-to-Offline

Memahami sendi bisnis ini, tiap pemain e-commerce berlomba-lomba memberikan solusi logistik yang terbaik untuk seluruh konsumennya di Tanah Air. Kini giliran MatahariMall yang memperkuat layanannya dengan bekerja sama dengan Pos Indonesia.

Kerja sama ini memungkinkan konsumen untuk mengambil, mengembalikan, dan membayar barang yang telah dipesan secara online. Fitur Pickup&PayCOD yang dibantu oleh kemitraan strategis ini kabarnya akan tersedia di 199 kota atau kabupaten, dan penempatan eLocker dimulai dari 10 lokasi strategis di Jabodetabek dan Bandung.

Dengan begitu MatahariMall memiliki dua solusi online-to-offline yakni eLocker yang didukung oleh PopBox untuk kota-kota besar dan Pickup&PayCOD untuk kota atau kabupaten lainnya.

“Penandatanganan nota kesepakatan ini merupakan wujud keseriusan MatahariMall dalam menyajikan pengalaman berbelanja yang unik, berbeda dengan negara-negara lain, bagi para pelanggan di berbagai daerah di Indonesia. Sesaat lagi, para MMall-goers (sebutan konsumennya) bisa melakukan pembayaran di 4.500 titik kantor Pos Indonesia, pengambilan dan pembayaran di 199 kota atau kabupaten, serta pengambilan otomatis eLocker di 10 kantor pos di Jabodetabek dan Bandung,” jelas CEO MatahariMall Hadi Wenas kemarin (7/12).

Menurut Wenas, skema ini mampu memberikan rasa nyaman dan aman bagi masyarakat di seluruh kota kecil, kabupaten, kecamatan, dan 940 lokasi transmigrasi terpencil di Indonesia. Hal ini juga dilaksanakan demi mengakomodir semakin banyaknya masyarakat yang berbelanja online dan terus mendorong kebiasaan tersebut.

“E-commerce memegang peranan penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. Oleh karena itu, kami akan berupaya untuk melakukan percepatan pembangunan infrastruktur teknologi yang dapat memaksimalkan pertumbuhan ekosisten e-commerce di Indonesia,” papar Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Rudiantara yang turut hadir dalam kesempatan yang sama.

Chairman MatahariMall Emirsyah Satar turut mengemukakan pendapatnya bahwa rangkaian inovasi MatahariMall seperti solusi O2O ini merupakan bentuk komitmen pihaknya demi memberikan pelayanan dan pengalaman terbaik masyarakat.

“Dalam menyajikan pengalaman berbelanja tak terlupakan bagi pelanggan, MatahariMall tidak akan berhenti untuk menghadirkan serangkaian terobosan. […] Layanan baru ini secara bertahap akan dioperasikan mulai esok hari [hari ini], 8 Desember 2015,” tutupnya.

MatahariMall is Confident in Conquering Local Market

It seems that Lippo Group is really serious on turning MatahariMall into one of biggest players in local industry. This, and the massive investment it sealed couple of months ago, have made MatahariMall more than confident to capitalize Indonesia. One of its attemps of doing so is by installing e-Lockers in locations, thanks to the partnership with Popbox. Continue reading MatahariMall is Confident in Conquering Local Market

MatahariMall Yakin Bisa “Menjuarai” Pasar Indonesia

Foto 1b

Di bawah naungan Lippo Group, MatahariMall dibesarkan menjadi sebuah pemain raksasa di industri ini. Dengan nilai investasi yang terbilang “wah” pada awal perkenalannya beberapa bulan silam, kini MatahariMall siap menguasai seantero Nusantara. Salah satu cara yang ditempuh dalam memasyarakatkan layanannya adalah memasang e-Locker di berbagai tempat bekerja sama dengan Popbox.

Continue reading MatahariMall Yakin Bisa “Menjuarai” Pasar Indonesia

MatahariMall Aims for 20% of E-Commerce Market in Indonesia in 2020

MatahariMall, which is planned to be grand launched next September, eyes for 20% of e-commerce market in Indonesia by 2020. That year, the total market volume is projected to touch $20-30 billion, compared to $1.3 billion in the meantime. Continue reading MatahariMall Aims for 20% of E-Commerce Market in Indonesia in 2020

MatahariMall Berharap Kuasai 20% Pasar E-Commerce Indonesia di Tahun 2020

MatahariMall yang rencananya baru melakukan grand launching September mendatang, meskipun sudah bisa diakses sejak bulan Juli lalu, berharap bisa menguasai 20% pangsa pasar e-commerce di Indonesia pada tahun 2020. Di tahun tersebut diperkirakan total volume pasar mencapai $20-30 miliar, dibanding $1,3 miliar saat ini.

Continue reading MatahariMall Berharap Kuasai 20% Pasar E-Commerce Indonesia di Tahun 2020