Tag Archives: file manager

cara memindahkan aplikasi ke kartu sd

5 Cara Memindahkan Aplikasi ke Kartu SD, Mudah dan Anti Ribet

Saat ini, banyak brand smartphone android yang berlomba-lomba menawarkan kapasitas memori internal yang cukup besar. Namun, tentunya hal tersebut ada batasnya, yang mana apabila terus-terusan digunakan akan overload juga.

Untuk mengatasi hal ini, para vendor smartphone pun memberikan solusi dengan menyediakan slot memori tambahan untuk kartu SD, yang memungkinkanmu dalam menyimpan data maupun aplikasi di luar memori internal. Namun, tidak semua aplikasi dapat dipindahkan secara otomatis ke kartu SD. Beberapa aplikasi perlu dipindahkan secara manual ke kartu SD agar ruang penyimpanan internalmu tetap longgar.

Nah, kali ini DailySocial.id akan memberikan 5 cara memindahkan aplikasi ke kartu SD secara cepat dan mudah. Simak artikel ini untuk mengetahui kelima cara tersebut.

Cara Memindahkan Aplikasi ke Kartu SD Tanpa Aplikasi

Pada dasarnya, kamu bisa memindahkan aplikasi ke kartu SD secara mudah dengan menu pengaturan. Untuk caranya, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka menu Pengaturan atau Settings pada smartphone-mu.
  2. Pilih menu Aplikasi, lalu pilih aplikasi yang ingin dipindahkan.
  3. Pilih opsi Ganti Penyimpanan, lalu pilih SD Card.
  4. Tunggu beberapa saat sampai proses transfer data selesai dan aplikasimu akan dipindahkan secara otomatis ke kartu SD.

Namun, perlu diingat bahwa cara ini hanya bekerja pada OS Android 9 ke bawah, dan sama sekali tidak akan bekerja di OS Android 10 ke atas.

Cara Memindahkan Aplikasi ke Kartu SD Melalui File Manager

Selain menggunakan menu pengaturan, kamu juga bisa memindahkan aplikasi ke kartu SD melalui File Manager. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  1. Buka aplikasi File Manager di smartphone-mu.
  2. Pilih opsi Penyimpanan Internal.
  3. Pilih aplikasi yang ingin dipindahkan ke kartu SD.
  4. Kemudian, pilih tanda titik tiga di sudut kanan atas layar, lalu pilih opsi Pindahkan.
  5. Setelah itu, pilih kartu SD sebagai tempat penyimpanan.

Cara Memindahkan Aplikasi ke Kartu SD Menggunakan SHAREit

Selain dua cara di atas, kamu juga bisa memindahkan aplikasi ke kartu SD dengan bantuan SHAREit. Namun, kamu memerlukan bantuan smartphone lain untuk melakukannya.

Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Buka aplikasi SHAREit pada smartphone lain.
  2. Kemudian, pilih menu Aplikasi, lalu pilih aplikasi yang ingin kamu pindahkan.
  3. Nyalakan WLAN atau Bluetooth. Pastikan juga kamu melakukan hal yang sama pada smartphone-mu.
  4. Jika sudah, lakukan pengiriman file.
  5. Apabila proses transfer file sudah selesai, buka menu File Manager di smartphone-mu, lalu pilih SHAREit.
  6. Buka menu Aplikasi, lalu pilih aplikasi yang ingin kamu pindahkan ke kartu SD.
  7. Pilih opsi tiga titik di sudut kanan atas, lalu pilih SD Card.
  8. Nah, sekarang aplikasimu sudah dapat tersimpan di kartu SD.

Cara Memindahkan Aplikasi ke Kartu SD dengan Bantuan Laptop

Untuk memindahkan aplikasi ke kartu SD dengan bantuan laptop, pastikan kamu telah mengaktifkan fitur USB Debugging terlebih dahulu. Untuk caranya, kamu bisa melakukan langkah-langkah berikut:

  1. Aktifkan Developer Options dengan menekan Build Number sebanyak 7 kali.
  2. Nyalakan fitur USB Debugging.
  3. Hubungkan smartphone dan laptopmu dengan kabel USB bawaan.
  4. Kemudian, pindahkan aplikasimu ke kartu SD.

Cara Memindahkan Aplikasi ke Kartu SD Menggunakan Aplikasi Tambahan

Terakhir, kamu bisa memindahkan aplikasi ke kartu SD dengan bantuan aplikasi tambahan. Untuk melakukannya, pastikan kamu telah mengunduh dan menginstal aplikasi AppMgr III terlebih dahulu, kemudian ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka aplikasi AppMgr III.
  2. Pilih opsi Moveable.
  3. Setelah itu, akan muncul aplikasi-aplikasi yang bisa dipindahkan, kemudian pilih.
  4. Pilih opsi Pindahkan ke Kartu SD.
  5. Tunggu beberapa saat sampai proses pemindahan selesai.

Nah, itulah beberapa cara untuk memindahkan aplikasi ke kartu SD, baik dengan atau tanpa bantuan aplikasi lain. Jadi, apakah kamu sudah siap mempraktikkannya sendiri?

cara menyembunyikan foto dan video di smartphone android

Cara Menyembunyikan Foto dan Video di HP Smartphone Android, Dijamin Aman!

Tak banyak orang yang tahu jika smartphone android memiliki fitur yang dapat menyembunyikan file, baik dokumen, foto, maupun video. Dengan fitur ini, kamu dapat mengamankan foto-foto maupun video yang sifatnya penting dan rahasia agar tidak diketahui oleh orang lain.

Nah, berikut ada beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk menyembunyikan foto dan video di smartphone android.

Cara Menyembunyikan Foto dan Video Menggunakan File Manager di Smartphone Android

cara menyembunyikan foto dan video menggunakan file manager di smartphone android
©Freepik

Hampir semua smartphone android keluaran terbaru dilengkapi oleh aplikasi File Manager. File Manager merupakan aplikasi yang dapat membantu penggunanya dalam mengelola file-file yang terdapat pada smartphone. Selain berfungsi menyimpan semua jenis file, termasuk foto dan video, File Manager juga dapat digunakan untuk menyembunyikan file-file tersebut.

Berikut merupakan langkah-langkah untuk menyembunyikan foto dan video menggunakan File Manager.

  1. Buka File Manager di smartphone-mu.
  2. Pilih Menu > Settings.
  3. Nyalakan toggle Show hidden files untuk mengaktifkan file-file yang tersembunyi.
  4. Tekan panah untuk kembali ke menu, lalu pilih penyimpanan internal atau SD Card.
  5. Pilih New Folder atau Create New Folder.
  6. Ganti nama foldermu dengan menambahkan tanda titik (.) sebelum dan setelahnya, misalnya .folder.
  7. Buka Gallery lalu pilih foto dan video yang ingin disembunyikan ke dalam folder tersebut.
  8. Pilih Hidden Album untuk menambahkan foto-foto dan video yang telah kamu pilih ke dalamnya.
  9. Selanjutnya, buka File Manager > Settings.
  10. Ulangi langkah ke dua, lalu nonaktifkan toggle Show hidden files untuk menyembunyikan foldermu.

Cara Menyembunyikan Foto dan Video Menggunakan Google Photos di Smartphone Android

cara menyembunyikan foto dan video menggunakan google photo di smartphone android
©googlephotos

Google Photos merupakan aplikasi yang biasa digunakan untuk mengarsipkan foto dan video. Dengan cara ini, kamu juga dapat menyembunyikan foto dan videomu dengan mengarsipkannya ke Google Photos.

Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Buka aplikasi Google Photos di smartphone-mu.
  2. Pilih foto dan video yang ingin kamu sembunyikan.
  3. Tekan ikon titik tiga (â‹®) yang terletak di sudut kanan atas layar.
  4. Pilih Move to Archive.

Cara Menyembunyikan Foto dan Video Menggunakan Aplikasi di Smartphone Android

Selain kedua cara di atas, kamu juga bisa menyembunyikan foto dan videomu dengan menggunakan aplikasi. Beberapa aplikasi yang dapat kamu gunakan, seperti Vaulty, LockMyPix, Gallery Lock, Hide Something, dan lain sebagainya.

Aplikasi-aplikasi tersebut memiliki cara kerja dengan mengunci media di smartphone-mu menggunakan password. Kamu bisa mengatur sendiri password dan PIN yang kamu gunakan. Kamu juga bisa memproteksi galerimu dengan menggunakan sidik jari.

Itulah beberapa cara yang dapat kamu gunakan untuk menyembunyikan foto dan video di smartphone android. Nah, kamu hanya perlu memilih cara yang menurutmu paling mudah dan praktis.

file manager android

12 Aplikasi File Manager Android yang Layak Dicoba

File manager menjadi sangat penting bagi banyak pengguna android untuk mengatur file dengan mudah, sehingga memori smartphone dapat digunakan dengan maksimal. File manager Android juga punya peran yang vital untuk mendukung berbagai kegiatan, mulai yang sifatnya produktif ataupun untuk aktivitas keseharian seperti memindahkan file, menyalin, menghapus file tak penting, dan lain-lain.

Continue reading 12 Aplikasi File Manager Android yang Layak Dicoba

file manager android

5 Aplikasi File Manager Android yang Layak Dicoba

File manager menjadi sangat penting bagi banyak pengguna android untuk mengatur file dengan mudah, sehingga memori smartphone dapat digunakan dengan maksimal.

File manager Android juga punya peran yang vital untuk mendukung berbagai kegiatan, mulai yang sifatnya produktif ataupun untuk aktivitas keseharian seperti memindahkan file, menyalin, menghapus file tak penting, dan lain-lain.

Nah, berikut ini adalah daftar 5 aplikasi file manager untuk Android yang bisa Anda jadikan alat bantu melakukan tugas-tugas semacam itu.

Files by Google

Setelah bertahun-tahun hadir tanpa memiliki pengelola file asli di android, Google memutuskan untuk membuat alat pembersih yang fantastis untuk membebaskan ruang pada perangkat Anda. Jika yang Anda butuhkan adalah aplikasi yang bisa digunakan untuk menghapus cache dan backup data internal atau eksternal ponsel Anda, Files by Google berada di peringkat pertama.

Dengan rating 4,6 pada Google Play, Files by Google terbukti menjadi yang sering digunakan untuk memindahkan file, menghapus aplikasi yang jarang digunakan, dan bisa membagikan dokumen secara offline. Files by Google adalah aplikasi 9.6MB yang sederhana dan sangat mudah digunakan, serta mencakup opsi dasar yang dibutuhkan oleh setiap pengguna.

MK Explorer

MK Explorer adalah alat sederhana, dengan desain yang jelas dan mudah digunakan, yang dalam masa hidupnya telah mengumpulkan lebih dari setengah juta unduhan dan peringkat positif dari publik. Penjelajah file klasik di android ini mendapat skor 4,6 dari 5 dalam Google .

Fungsinya mencakup kemungkinan melakukan beberapa tindakan secara bersamaan berkat multi-jendela terintegrasi, dukungan lengkap untuk file terkompresi, mesin pencari canggih, pemutar video, audio, galeri dan editor. MK Explorer dapat diunduh secara gratis.

Amaze File Manager

Tak jauh berbeda dengan MK Explorer, Amaze File Manager menonjol karena desainnya yang sederhana dan interface sepenuhnya dapat disesuaikan. Secara logis, fungsi-fungsi penting dari jenis aplikasi ini cukup bagus, seperti kemungkinan menyalin, memindah, menghapus, mengkompresi file, dan SMB file sharing.

Aplikasi open source ini juga dilengkapi dengan fitur-fitur canggih lainnya seperti mode multi-jendela, browser root, manajer aplikasi untuk mengekstrak file APK dan banyak lagi.

MiXPlorer

Menurut penciptanya, MiXplorer adalah pengelola file android yang cepat, halus, andal, dan lengkap dengan antarmuka pengguna yang sederhana dan intuitif. Aplikasi yang mendapat skor 4,6 ini bisa Anda dapatkan gratis di Google Play dan kompatibel dengan perangkat android apapun (dengan versi android 2.0 atau yang lebih baru).

Aplikasi ini memungkinkan integrasi dengan Google Drive dan transfer FTP. Kelebihan lain adalah bahwa, begitu Anda membuka folder dokumen, file dapat dilihat sesuai format berdasarkan PDF, Word, Excel, PPT, dan lainnya.

Solid Explorer File Manager

Tak hanya populer, Solid Explorer memiliki interface yang dapat disesuaikan di beberapa operasi pada saat yang sama berkat mode dua kolom. Aplikasi ini menggabungkan dukungan untuk FTP, SFTP, WebDav, SMB atau CIFS untuk melakukan operasi jaringan, dan menggabungkan manajer dokumen terkompresi.

Solid Explorer juga dilengkapi layanan cloud storage, chromecast, browser multimedia, akses root, dan add-on yang dapat diunduh melalui Google Play untuk lebih memeras kemampuan browser gratis ini. Kemampuan aplikasi ini telah dijamin oleh lebih dari satu juta instalasi untuk fungsi dan pengalaman pengguna.

Dengan berlalunya waktu banyak aplikasi telah muncul dalam kategori ini. Namun 5 aplikasi file manager android di atas adalah pilihan yang baik untuk pengguna yang mencari cara untuk mengatur semua file di perangkat dan memiliki akses ke memori dengan mudah.

Google Hadirkan Dukungan USB OTG pada Aplikasi File Manager-nya

Setahun yang lalu, Google resmi merilis aplikasi bernama Files Go. Dilihat dari namanya, tampak bahwa aplikasi file manager ini ditujukan bagi para pengguna smartphone Android kelas budget, yang umumnya sering terkendala kapasitas penyimpanan yang sangat terbatas.

Namun seiring waktu, rupanya cukup banyak pengguna smartphone flagship yang juga ikut memakai Files Go, hingga akhirnya Google memutuskan untuk mengubah namanya menjadi “Files” saja sekaligus merombak tampilannya mengikuti filosofi Material Design baru-baru ini.

Dengan total jumlah unduhan Files yang telah mencapai angka 50 juta lebih di Play Store, wajar apabila Google ingin terus menyempurnakannya. Yang terbaru, Files kedatangan dukungan USB OTG (on-the-go); fitur yang belum bisa dianggap standar, tapi tetap cukup umum di kalangan pengguna perangkat Android.

Berkat dukungan USB OTG, pengguna Files dapat mengakses file yang tersimpan pada flash disk maupun memory card yang tersambung ke perangkatnya. Fitur ini sebenarnya juga sudah kerap dijumpai pada aplikasi file manager lain.

Terakhir, versi terbaru Files turut menghadirkan dukungan struktur folder secara penuh. Dengan demikian, manajemen file dapat dilangsungkan dengan lebih mudah, dan ini sejak awal sudah menjadi salah satu prioritas di balik pengembangan Files sejak namanya masih diimbuhi embel-embel “Go”.

Sumber: 9to5Google.

Application Information Will Show Up Here

Google Uji Files Go, Aplikasi untuk Memanajemen dan Berbagi File Antar Perangkat Android

Kapasitas penyimpanan yang kecil adalah salah satu kelemahan umum smartphone kelas budget. Pintar-pintar memanajemen file adalah salah satu trik untuk tidak kehabisan storage, dan Google tampaknya sudah menyiapkan solusi dalam wujud aplikasi bernama Files Go.

Secara mendasar, Files Go termasuk kategori aplikasi file manager. Tab “Storage” menampilkan kapasitas yang tersisa, lalu tersedia pula opsi untuk menghapus cache atau media yang berasal dari aplikasi-aplikasi tertentu. Selain itu, ada juga opsi untuk menghapus aplikasi yang jarang digunakan, serta untuk menghapus gambar duplikat atau yang bersifat spam.

Akan tetapi yang lebih menarik tersimpan di tab keduanya yang berlabel “Files”. Di situ file dikategorikan berdasarkan gambar, video dan audio. Lalu di bawahnya ada opsi untuk berbagi file tanpa internet, dengan klaim kecepatan transfer yang tinggi.

Fitur berbagi file ini mengandalkan konektivitas Bluetooth, dan cara kerjanya sepertinya tidak jauh berbeda dari fitur AirDrop di perangkat iOS, di mana pengguna tinggal memilih pengguna lain di dekatnya yang ingin dikirimi file, lalu meminta sang penerima untuk membuka aplikasi Files Go dan menyentuh tombol “Receive”.

Pengguna Android sendiri sebenarnya tidak membutuhkan cara khusus untuk bisa berbagi file via Bluetooth, tapi setidaknya prosesnya bisa disederhanakan lewat satu aplikasi yang juga merangkap sebagai file manager, apalagi mengingat aplikasi ini merupakan besutan Google sendiri.

Untuk sekarang, Files Go masih berstatus beta dan belum dirilis untuk publik secara luas. Google sepertinya menarget negara berkembang sebagai pasarnya, sama seperti Google Search Lite maupun layanan pembayaran Tez di India.

Sumber: 9to5Google.

Solid Explorer Lebih Aman dengan Hadirnya Dukungan Enkripsi dan Sidik Jari

Semua perangkat smartphone, baik Android ataupun iOS secara default sudah mendapat pesangon berupa aplikasi manajemen file atau lebih sering disebut dengan aplikasi file manager. Kendati tak digunakan sebagai aplikasi harian seperti halnya SMS atau email, file manger tetaplah sebuah tool vital yang wajib dipunyai. Sehingga tak jarang banyak pengguna merasa butuh aplikasi yang lebih powerful, walhasil maraklah bermunculan aplikasi-aplikasi serupa di Play Store.

Salah satu yang cukup digemari adalah Solid Explorer yang dikembangkan oleh NeatBytes, pengembang asal Warsawa, Polandia yang cukup produktif khususnya di ranah aplikasi manajemen file. Jika Anda ternyata merupakan salah satu penggunanya, NeatBytes baru saja memberikan kejutan hebat dengan meluncurkan versi 2.2 yang menghadirkan sejumlah fitur baru.

Berdasarkan penelusuran Dailysocial dalam log update Solid Explorer 2.2 terpampang beberapa poin yang menjadi hal baru di dalamnya.

Di baris teratas, Solid Explorer menghadirkan fitur enkripsi standar AES256 yang memberikan cara lebih aman bagi pengguna untuk berbagi berkas. Aplikasi juga menyuguhkan fitur dekripsi sebagai langkah pembalik untuk mengakses berkas secara normal.

Berikutnya, NeatBytes juga menambahkan dukungan pemindai sidik jari bagi perangkat yang sudah mempunyai sensor tersebut. Walhasil, selain lebih aman dari peretas, kini berkas-berkas penting juga bisa dilindungi dari akses orang usil di sekitar Anda.

Sementara untuk pengguna perangkat Android Nougat, Solid Explorer sudah mengantisipasi penggunaan multiwindow dengan memberikan dukungan secara penuh saat platform ini makin banyak diadopsi oleh pabrikan. NeatBytes juga menambahkan tema siang dan malam yang bisa berganti secara otomatis, kemudian reset timer, homescreen shorcut, lalu perbaikan berkas yang tersembunyi setelah dihapus, kegagalan membuka berkas tgz dan juga peningkatan performa Viewer.

Sumber berita AndroidPolice.

Application Information Will Show Up Here

Cubes Adalah Petugas Valet Digital untuk Semua File Anda di Cloud

Begitu banyaknya layanan cloud storage yang kita gunakan terkadang malah bisa membuat kita sedikit ‘tersesat’ ketika harus mencari suatu file. Apakah file tersebut kita simpan di Dropbox, atau pernah kita attach lalu kirim ke seseorang melalui Gmail? Anda harus memeriksanya satu per satu.

Namun bagaimana seandainya ada suatu tempat dimana seluruh layanan cloud storage yang kita pakai akan disatukan dan kita bisa mengaksesnya dari satu aplikasi saja? Itulah ide di balik sebuah aplikasi bernama Cubes.

Pihak pengembangnya menganggap Cubes sebagai sebuah petugas valet digital. Anda bisa menghubungkan berbagai akun ke Cubes, mulai dari email, cloud storage sampai media sosial sekalipun. Sesudahnya, Cubes akan menarik semua file yang tersimpan dalam akun-akun tersebut, bisa berupa foto, dokumen, PDF, lagu, video, sampai link artikel menarik yang pernah Anda share di Twitter atau Facebook.

Akan tetapi ketimbang menampilkannya dalam bentuk daftar tulisan, Cubes menampilkan semua konten ini secara visual. Di ujung kanan bawah setiap konten ada sebuah simbol yang menandakan apakah file tersebut berupa foto, dokumen, link dan lain sebagainya.

Menariknya, konten-konten ini juga akan disortir secara otomatis berdasarkan jenis, pengirim dan penerima, topik maupun layanannya. Anda pun bebas membuat semacam kanal khusus dimana Anda bisa menampilkan jenis-jenis file tertentu saja. Lebih lanjut, tersedia pula fitur “Add Contact” dimana Cubes akan menampilkan semua file yang Anda kirim dan terima dari satu orang yang ditunjuk.

Merujuk kembali ke skenario di paragraf pertama, Cubes pun turut menghadirkan fitur pencarian. Dengan kata lain, lewat satu aplikasi ini saja, Anda bisa mencari semua file yang tersimpan di Dropbox, Google Drive atau Gmail sekaligus.

Cubes saat ini sudah bisa diunduh secara cuma-cuma bagi pengguna iOS, sedangkan versi Android-nya akan menyusul dalam waktu dekat. Karena gratis, Cubes sejauh ini hanya akan menampilkan konten-konten dari enam bulan ke belakang. Kemungkinan nantinya bakal ada opsi in-app purchase untuk menghilangkan batasan ini.

Sumber: TheNextWeb.