Pada pertengahan April lalu Google menggulirkan update baru untuk Allo, aplikasi pesan instan terbaru buatannya. Tetapi di versi itu Google tak banyak menambahkan pengalaman baru bagi pengguna, sehingga banyak orang beranggapan Google hanya sedang mempersiapkan pondasi untuk update yang lebih besar.
Dan ternyata, benar adanya. Baru-baru ini Google kembali meluncurkan pembaruan untuk Allo yang menghadirkan sejumlah hal baru antara lain alat backup chat, pratinjau tautan dan mode incognito untuk percakapan grup. Kabar ini dihembuskan langsung oleh Amit Fulay, kepala pengembangan produk Allo dan Duo di Google.
Fitur backup di Allo memberi kemudahan kepada pengguna yang ingin menyimpan percakapan-percakapan penting mereka. Berkas cadangan ini dapat disimpan di memori lokal perangkat atau ke layanan cloud, Google Drive. Seperti cara kerja fitur backup di Whatsapp, pengguna juga dapat mengatur frekuensi backup sesuai kebutuhan masing-masing.
Fitur incognito sebelumnya dihadirkan untuk percakapan individu antara dua orang pengguna. Kini, fitur serupa sudah bisa digunakan untuk obrolan grup yang lebih ramai. Jika mode ini digunakan, maka tidak ada satupun pesan baik teks, gambar atau video yang disimpan. Semuanya akan dihapus sesuai dengan pengaturan pengguna, mulai dari 5 detik hingga hitungan menit. Semua pesan juga akan dienkripsi demi kerahasiaan. Tetapi saat mode ini aktifkan, maka fitur Google Assistant dan Smart Replies akan otomatis dimatikan.
Terakhir, Google Allo sekarang juga bisa menampilkan pratinjau tautan yang disisipkan ke dalam jendela percakapan. Fitur ini membantu pengguna memperoleh informasi akan situs sebelum dikunjungi menggunakan peramban. Menurut Amit, pembaruan ini akan digulirkan bertahap secara otomatis, jadi pengguna tidak harus melakukan update manual ke Google Play Store.
Sumber berita GSMArena.