Tag Archives: food

Luncurkan Program Berlangganan, BlackGarlic Berharap Jaring 20 Ribu Pengguna Aktif

Setahun sudahBlack Garlic resmi berdiri. Di umur yang masih mudanya ini, fokus utama kini masih terpaku bagaimana caranya bisa mendapatkan pengguna aktif sebanyak-banyaknya. Sejak September lalu BlackGarlic memperkenalkan layanan terbarunya yakni program berlangganan.

Kepada DailySocial, Michael Saputra selaku CEO dan Founder BlackGarlic menerangkan mendapatkan pelanggan baru adalah tantangan terbesar perusahaan. Michael menyebutkan program berlangganan ini ditargetkan dapat menjaring 20 ribu pelanggan sampai dua tahun mendatang.

Selain itu, pihaknya juga akan menambah cakupan wilayah operasi. Kota yang akan disasar dalam waktu dekat adalah Bandung. Sementara ini, Black Garlic baru beroperasi di kawasan Jabodetabek.

Tak hanya itu, BlackGarlic juga akan menempuh jalur pemasaran secara offline. Kebanyakan konsumen BlackGarlic adalah kalangan ibu rumah tangga yang belum terlalu memahami berbelanja secara online.

“Tantangan terbesarnya adalah akuisisi konsumen baru. Harus ada penyesuaian marketing channel. Jadinya kami juga banyak mengadakan kegiatan secara offline. Ini fokus utama kami,” terangnya.

BlackGarlic juga akan gencar menjalin kemitraaan dengan perusahaan fast-moving consumer goods (FMCG) untuk joint marketing. Rencananya, tahun depan BlackGarlic akan meluncurkan aplikasi smartphone untuk Android.

Sepanjang tahun ini, sambung Michael, BlackGarlic telah mengembangkan menu. Kini tersedia 11 varian menu yang akan selalu diperbarui tiap minggunya, untuk sarapan, makan siang, malam, menu bekal anak, hingga pencuci mulut. Untuk skema pemesanannya, konsumen bisa memanfaatkan fitur berlangganan secara harian atau mingguan.

Mereka bisa dengan leluasa memilih jumlah menu dan porsi yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Bila konsumen memesan selama satu pekan, akan mendapat satu boks yang isinya berbagai macam menu sesuai pesanan mereka. Tersedia juga instruksi memasak yang mudah diaplikasikan dan siap santap kurang dari 30 menit.

Michael memberikan jaminan seluruh porsi makanan yang disediakan sudah memenuhi takaran untuk satu resep, sehingga tidak ada sisa makanan yang terbuang. “Sejak pertama kali berdiri, ada banyak penambahan produk. Awalnya kami masih berupa layanan untuk makan malam saja dengan model a la carte, sekarang sudah banyak menu lebih variatif.”

Dia menerangkan, seluruh proses pemilihan menu, hingga pengemasan dilakukan oleh tim Black Garlic. Sementara, untuk pengirimannya dilakukan melalui kerja sama dengan pihak ketiga. Salah satu perusahaan logistik yang sudah menjadi mitra BlackGarlic adalah NinjaExpress.

Untuk pengadaan bahan makanan, BlackGarlic bekerja sama dengan supplier spesifik. Misalnya, daging ayam membeli ke salah satu anak usaha Japfa, untuk sayuran membeli langsung ke petani di Lembang, Bandung.

“Untuk pengadaan bahan, kami spesifik bekerja sama dengan supplier yang memang khusus menyediakan bahan-bahan tertentu.”

Kompetitor yang head to head dengan BlackGarlic untuk layanan seperti ini adalah Berry Kitchen. Startup tersebut memiliki menu layanan Ready to Cook, sama seperti produk utama yang dimiliki oleh BlackGarlic.

Dalam perkembangannya untuk memperluas fasilitas produksi perusahaan dan meningkatkan upaya pemasaran, BlackGarlic telah mendapatkan investasi awal dari Skystar Capital dan Convergence Ventures pada Januari lalu.

W-Map Sajikan Informasi Kulineran di Sekitar Anda

Mencari tempat makan bagi sebagian orang adalah pilihan yang sulit. Terlebih ketika berada di tempat asing atau saat liburan. Ingin mengakomodasi permasalahan tersebut, Healink Group hadir dengan solusi W-Map. Aplikasi yang berjalan pada perangkat ber-platform Android ini menyediakan informasi kedai atau warung di sekitar pengguna. Lengkap dengan map dan review dari pengguna lainnya.

Dari informasi yang diberikan tim Healink Group kepada Dailysocial, W-Map mencoba untuk memberikan informasi rekomendasi tempat makan. Baik tempat makan yang cukup terkenal atau bahkan warung atau tenda sederhana yang biasanya hanya diketahui warga sekitar.

Aplikasi W-Map dilengkapi dengan peta interaktif, jadi para pengguna bisa memanfaatkan fitur GPS untuk melihat ada warung atau kedai apa saja di sekitarnya. Selain itu ada juga kolom pencarian yang ditujukan untuk pengguna yang ingin mencari tempat makan yang lebih spesifik. Healink Group menjelaskan bahwa hadirnya W-Map juga diharapkan mampu membantu UKM untuk mempublikasikan bisnis kuliner khasnya ke seluruh Indonesia.

“Kami memiliki misi untuk membatu para penjual makanan yang jarang terekspos padahal sangat enak dan bercita rasa tinggi serta membantu mengenalkan keragaman dan keunikan kuliner Nusantara,” tulis pihak Healink Group dalam keterangan pers yang kami terima.

Selain peta kuliner dan review, W-Map juga dilengkapi dengan fitur untuk membagikan lokasi ke media sosial pengguna dan juga pemberian lencana (badge) setiap pengguna mendapatkan capaian baru.

“Dari partisipasi user ini diharapkan user dapat menjadi promotor untuk mempromosikan tempat kuliner yang istimewa secara digital dan menjadikan tempat kuliner tersebut dikenal banyak orang,” terang pihak Healink Group.

Saat ini, sebagai aplikasi baru, W-Map ingin berkonsentrasi untuk terus menambah data kuliner dari para penggunanya. Untuk target jangka panjang, Healink Group melalui W-Map akan menuju ke arah pengembangan m-commerce kuliner.

Sekilas Mencoba W-Map

Dari segi desain aplikasi W-Map cukup simple dan memudahkan. Ada panduan interaktif ketika kita pertama menjalankan aplikasi ini. Untuk masuk dan menggunakan aplikasi pengguna diminta untuk masuk menggunakan akun Facebook.

Screenshot_2016-01-11-13-19-39 Screenshot_2016-01-11-13-11-02

Setelah berhasil masuk, pengguna akan dihadapkan dengan map yang membutuhkan akses GPS. Di sana akan ditampilkan informasi mengenai kuliner apa yang sedang ada disekitar pengguna.

Pengguna juga akan menemukan tombol “tambah kedai” untuk menambahkan informasi mengenai data kuliner di suatu tempat. Semua langkah-langkah tersebut akan dijelaskan aplikasi ketika Anda pertama kali masuk.

AbraResto Makes it Easier to Get Restaurant Recommendations

AbraResto, one of the startups which provide restaurant review and recommendation services, launched its applications on Android and BlackBerry 10 platforms at the end of May. Recently the apps were updated to make it even more convenient for the users. The company, which received a $1.5 million-investment in January, is looking to boost its user numbers especially in the mobile world. Continue reading AbraResto Makes it Easier to Get Restaurant Recommendations

Three Ex Rocket Internet Execs Launches Online Dining Directory for Indonesian Market

Former Rocket Internet executives Adrian Li, Steven Kim and Sean Liao today announced the launch of their new startup, an online dining directory called Qraved. The three founders are known for their roles in Zalora Singapore, OfficeFab and Wimdu across South East Asia for German-based internet company, Rocket Internet. Although Qraved hasn’t disclose their list of investors, but they told DailySocial that Silicon Valley investor 500startups are on board. Continue reading Three Ex Rocket Internet Execs Launches Online Dining Directory for Indonesian Market

Burpple Focuses on Search and Discovery With Its Latest Update

Foodie app Burpple quietly released an update today which increased emphasis on discovery and search and introducing a revamped interface which rearranged the placements of some streams to align with the more focused purposes. The app’s previous update, which came just over a month ago added the ability to blog about the food in a way that Instagram allows people to describe the photos they’re about to post.
Continue reading Burpple Focuses on Search and Discovery With Its Latest Update

Burpple Now Adds Descriptions to Photos, Turns Members Into Food Bloggers

Fresh off the announcement of their Android version of the mobile app, Burpple released an update which allows people to add descriptions to photos of their food. It’s something that probably should have been there from the beginning but at least it’s there now and according to the announcement, descriptions from Instagram will be carried over for people who have activated Instagram Connect on their Burpple accounts.

Continue reading Burpple Now Adds Descriptions to Photos, Turns Members Into Food Bloggers

Burpple Doubled Usage in Two Months, Now Available on Android

Burpple today announced that it has released a public beta version of its Android app. The app that asks you to share your dining experiences through photographs has been available on iOS exclusively since its launch in early 2012 but it is now ready to welcome Android users into the network. In its most recent major updates for the iOS app, it added food and restaurant recommendations as well as exploration through nearby popular spots, and earlier this month, offline posting.

Continue reading Burpple Doubled Usage in Two Months, Now Available on Android

PesanSaja, Yogyakarta-based Food Delivery Service

When there’s a restaurant delivery service Klik-Eat.com for Jakarta and its surrounding area, recently in Yogyakarta there’s a similar service. This service provides delivery for food (not only restaurant) and it’s called PesanSaja.com.

PesanSaja.com is one of PT. Dipeta’s products. The company that has a headquarter in Yogyakarta also has another service called T4nya.com, a location based social media which reported once on DailySocial.

It’s safe to say that PesanSaja.com provides the same food delivery service with other delivery services. But there’s a difference with PesanSaja.com, namely the choice of food it offers. PesanSaja not only offers to deliver main course but also other categories of food; snacks, delicacies, souvenirs, etc.

Continue reading PesanSaja, Yogyakarta-based Food Delivery Service

[Event] Festival Doyan Makan Vegas Hotdog

Doyan Makan, together with Vegas Hotdog, will hold Festival Doyan Makan Vegas Hotdog – Fond of Eating Vegas Hotdog Festival. This event, consists of eating contest, food festival and music entertainment, will be held at Tribeca Central Park, West Jakarta. The festival will take place on April 28, 2012 starting from 10 am to 10 pm.

Festival Doyan Makan Vegas Hotdog will begin with Doyan Makan’s book launch as well as website launch at www.doyanmakan.com. Festivities will continue with a number of contests  including Super Vegas Hotdog Eat All You Can Competition, Super Vegas Hotdog Fastest Eating Competition, Expression Photo Competition and Abang Adek Extremely Spicy Noodle Eating Contest. The prizes are BlackBerry and Nokia X2 phones, given to the winner of each contest.

Continue reading [Event] Festival Doyan Makan Vegas Hotdog

Elasitas’ Menoo! is Launched for BlackBerry and Android Platform

We were informed that Menoo! – brought by Elasitas to Android Developer Conference in March – has released its beta public version for Android and BlackBerry platform. iOS platform will be launched in July. Other than that there will be Windows Phone/Windows Mobile as well. In general, it looks like Tasterous, focusing on Location Based Service, food review. Tasterous has also launched its application for both platforms.

Menoo! was officially released at CommunicAsia in Singapura a few days ago. For restaurant/food stalls entries in Indonesia, Menoo! collaborates with JalanSutra community. As for US entry, Elasitas collaborates with AllMenus.com. Other than that Menoo! also has over 3000 entries in Singapore, Vietnam, Malaysia and Thailand. According to CEO of Elasitas, Calvin Kizana, as quoted in his press release, “The tren is not only to create applications that people like, but to create application that people like AND increase their social interaction.” Menoo is designed to assist users to share their experience in menu/food tasting.

Continue reading Elasitas’ Menoo! is Launched for BlackBerry and Android Platform