Tag Archives: galaxy s8 plus

Samsung Galaxy S8 Plus SMARTgirl Limited Edition

Samsung Rilis Galaxy S8 Plus SMARTgirl Limited Edition, Dirancang untuk Pikat Kaum Hawa

24 jam setelah meluncurkan Galaxy S8 varian warna baru, Burgundy Red, Samsung dilaporkan kembali meluncurkan varian baru untuk Galaxy S8 Plus dengan balutan warna Rose Pink. Bedanya, kali ini bukan hanya sebatas warna, tapi dilengkapi juga dengan embel-embel, SMARTgirl Limited Edition di belakang namanya.

Menurut laporan, Samsung Galaxy S8 Plus SMARTgirl Limited Edition akan dijajakan terbatas di kawasan Spanyol mulai tanggal 1 Desember nanti, dengan banderol €949. Lumayan mahal memang, karena seperti di kebanyakan perangkat edisi terbatas, Samsung Galaxy S8 Plus SMARTgirl Limited Edition ini juga punya faktor pembeda. Yang pertama, perangkat hanya akan diproduksi sebanyak 7000 unit. Kedua, Samsung menawarkannya dalam paket bundling dengan case Swarovski yang mewah, cantik dan menarik. Hanya saja, kali ini tidak ada tumpukan berlian di sana, itu sebabnya mengapa harga jualnya masih di bawah $10,000, tidak seperti edisi mewah yang sudah-sudah.

Samsung Galaxy S8 Plus SMARTgirl Limited Edition

Sementara itu dari sisi spesifikasi, edisi ini tidak mengalami perubahan sama sekali dibandingkan varian yang sudah ada. Perangkat masih mengemas layar 6,2 inci WQHD dan dilengkapi dengan chip Exynos 8895 berkecepatan 2.35GHz ditambah dengan RAM 4GB dan penyimpanan internet 64GB yang dapat diupgrade.

Perangkat ini dilengkapi dengan sensor Dual Pixel 12MP seperti di seri Galaxy S7 namun dengan perangkat lunak yang disempurnakan sehingga mampu menangkap beberapa eksposur untuk meningkatkan kualitas gambar. Teknologi Multiframe Processing ini hampir mirip dengan HDR+ yang diinisiasi oleh Google. Berikutnya, terdapat pula sensor kamera 8MP di depan dengan autofocus yang mampu mengenali wajah penggunanya.

SMARTgirl-Galaxy-S8-Plus-Limited-Edition-2

Sumber berita GSMArena.

Skor Geekbench iPhone 8 dan iPhone X Tumbangkan Duo Samsung Galaxy S8

Smartphone terbaru Apple, iPhone 8, iPhone 8 Plus dan iPhone X menjadi pusat perhatian berkat sejumlah fitur dan kelebihan yang dibawanya. Salah satu yang dalam beberapa hari terakhir jadi sorotan adalah kinerja chipset-nya, A11 Bionic yang mengemas prosesor hexa-core berkecepatan 2.4GHz.

Chipset A11 Bionic berhadap-hadapan dengan dua buah chipset papan atas lainnya, yaitu Snapdragon 835 keluaran Qualcomm dan Exynos 8895 keluaran Samsung. Ketiganya dibangun dengan proses 10nm yang sama, tapi menurut Geekbench ketiganya menghasilkan skor performa yang berbeda-beda.

single core

Sebagaimana terlihat dalam grafik di atas, bahwa iPhone 8, iPhone 8 Plus dan iPhone X merebut tempat teratas yang sebelumnya dihuni oleh Snapdragon 835 dalam pengujian single core. Skor terakhir bahkan menunjukkan ketiga seri iPhone terbaru mencetak skor dua kali lebih tinggi ketimbang smartphone Android yang ditenagai Snapdragon 835 dan Exynos 8895.

multi core

Sementara di pengujian multi-core, performa smartphone flagship berbasis Android masih kalah jauh ketimbang iPhone 8, iPhone 8 Plus dan iPhone X. Analis percaya, chipset keluaran tahun depan yang bakal dibangun dengan proses 7/8nm belum tentu mampu mengimbangi skor yang dicetak oleh iPhone bertenaga A11 Bionic.

Sebagai catatan, chipset A11 Bionic yang tertanam di seri iPhone terbaru memiliki dua inti bertenaga tinggi dan empat inti untuk hemat daya. Berbeda dengan A10 Fusion yang hanya bisa menjalankan cluster pada satu waktu, A11 dapat menjalankan semua enam core secara bersamaan.

Sumber berita Geekbench via PhoneArena, gambar header ilustrasi iPhone X.

Mophie Luncurkan Battery Case untuk Galaxy S8 dan S8 Plus

Layar merupakan salah satu komponen yang paling rakus daya pada smartphone. Semakin besar dan semakin tinggi resolusi layar sebuah ponsel, semakin boros pula baterainya. Galaxy S8 dan S8 Plus dengan layar masifnya tidak luput dari masalah ini, dan kalau Anda merasa power bank kurang praktis, battery case mungkin bisa menjadi alternatif yang lebih ideal.

Produsen aksesori ternama, Mophie, baru saja merilis battery case khusus untuk Galaxy S8 dan S8 Plus. Selain tentunya memberikan proteksi terhadap bodi serba kaca milik handset unggulan Samsung tersebut, casing ini juga akan menyuplai daya ekstra sebesar 2.950 mAh – 3.300 mAh untuk varian S8 Plus.

Secara fisik, casing ini memiliki dimensi 73,3 x 160 x 17,6 mm, dengan bobot sekitar 105 gram. Charging-nya mengandalkan sambungan USB-C, namun yang menarik adalah bagaimana casing ini akan memprioritaskan baterai milik ponsel Anda terlebih dulu setiap kali di-charge bersama-sama.

Tidak kalah menarik adalah kompatibilitas casing ini dengan Qi wireless charger apapun, termasuk keluaran Samsung sendiri – meskipun charging-nya hanya berlangsung dalam kecepatan standar. Andai Anda punya Mophie Charge Force, charging bakal jadi lebih praktis karena casing dapat menempel via magnet.

Buat pengguna Galaxy S8 dan S8 Plus yang tertarik, Mophie sekarang sudah memasarkan battery case ini seharga $100.

Sumber: The Verge.

Samsung Galaxy S8 dan Galaxy S8 Plus Resmi Diperkenalkan

Setelah melalui perjalanan panjang dengan iringan berbagai spekulasi dan rumor, Samsung Galaxy S8 dan seniornya, Galaxy S8 Plus akhirnya resmi diperkenalkan dalam sebuah acara yang lumayan megah. Menjawab sejumlah spekulasi, kedua smartphone hadir dengan inovasi, fitur dan juga komponen yang serba baru.

Desain

Samsung Galaxy S8 dan Galaxy S8 Plus masih mewarisi desain dasar dari flagship terdahulu, namun di kedua generasi ini Samsung menanggalkan tombol Home yang memberikan dampak cukup besar terhadap penampilan smartphone dari depan. Aspek rasionya yang meningkat 20% dari seri S7, membuat ponsel berbalut layar AMOLED ini terlihat lebih panjang dengan lima pilihan warna Midnight Black, Orchid Gray,Coral Blue, Arctic Silver, dan Maple Gold.

galaxy-s8_design

Samsung Galaxy S8 menawarkan penampang layar seluas 5,2 inci, sedangkan varian S8 Plus lebih bongsor dengan luas 6,2 inci. Keduanya sama-sama memiliki resolusi QHD 1,440 x 2960px. Jadi, positif bahwa tak ada resolusi 4K seperti yang sempat diberitakan sebelumnya. Dan karena tidak ada tombol home di depan, Samsung melakukan improvisasi dengan meletakkan sensor sidik jari di bagian belakang seperti kebanyakan ponsel flagship.

Performa

galaxy-s8_performance_download_m

Seperti di seri sebelumnya, Samsung diyakini bakal membenamkan komponen yang berbeda untuk pasar Tiongkok dan global yakni Exynos dan Snapdragon 835. Dikutip dari situs resmi Samsung, ada dua komponen yang bakal menjadi juru gedor di dalam duo Galaxy S8, yakni Octa-core (2.3GHz Quad + 1.7GHz Quad) dan Octa-core (2.35GHz Quad + 1.9GHz Quad). Konfigurasi RAM yang ditawarkan juga terdiri dari dua, 4GB RAM + 64GB dan RAM 6GB + 128GB.

Kamera

galaxy-s8_camera-selfie_ft_m

Sektor kamera tak lepas dari perhatian Samsung, meski di generasi ini komponen yang dihadirkan relatif tak banyak mengalami peningkatan dari seri S7. Kamera belakang Samsung Galaxy S8 masih mengadopsi dual-pixel (piksel ganda) beresolusi 12MP f1.7 dengan tambahan autofokus dan kemampuan 100 persen phase detection pixel. Namun di bagian depan, Samsung membenamkan kamera yang sedikit lebih baik dengan resolusi 8MP, aperture f1.7, autofokus, dan face recognition untuk selfie.

Konektivitas Samsung Galaxy S8 dan S8 plus mengusung Dual Nano SIM hybrid. Kemudian untuk komponen baterai, masing-masing membawa kapasitas baterai 3000mAh dan 3500mAh.

Asisten Virtual Bixby

galaxy-s8_intelligence_press_bixby_m

Kehadiran asisten virtual Bixby di duo Samsung Galaxy S8 bukanlah sebuah kejutan lagi di acara ini. Sebelumnya Samsung sendiri sudah lebih dulu buka suara soal teknologi yang diklaim lebih pintar dari Siri dan Cortana tersebut. Pun demikian, sudah barang tentu banyak orang penasaran apa kegunaan Bixby dan mengapa Samsung sampai rela menghabiskan banyak sumber daya untuk menghadirkannya.

Jadi, berkat hadirnya Bixby in, pengguna Galaxy S8 bisa memberikan perintah menggunakan suara saat sedang menggunakan aplikasi tertentu, tidak hanya sekali tapi secara terus menerus bahkan ke tahapan transaksi digital.

Fitur Pengenalan Wajah dan Iris Scanner

galaxy-s8_security_iris_m

Sistem dan kemampuan yang semakin kompleks menuntut Samsung untuk tak melupakan faktor keamanan perangkat. Oleh karena itu, selain pemindai sidik jari, kedua ponsel juga dibekali sensor pemindai wajah dan iris. Teknologi-teknologi sensor ini selain sebagai pintu utama akses ke perangkat, juga dapat dimanfaatkan untuk ototentikasi pembayaran digital, mengakses akun online dan berkas di memori lokal. Samsung Knox 2 dihadirkan untuk menjadi tumpuan terdepan.

Harga dan Ketersediaan

Berdasarkan informasi resmi, duo Samsung Galaxy S8 akan mulai dijual pada tanggal 21 April 2017. Tapi sayang Samsung belum memberikan bocoran soal harga keduanya. Tampaknya, mereka menyerahkan tugas itu kepada operator yang akan menjajakan perangkat di sejumlah negara. Tetapi, menurut informasi dari Cnet, harga untuk Samsung Galaxy S8 dan S8 Plus varian 64GB di kisaran $750 dan $850.

Sumber berita Samsung.