Tag Archives: HyperX Cloud Alpha

CES 2022: HyperX Luncurkan Headset, Mouse, dan Keyboard Gaming Baru

Seperti brand besar lainnya, HP juga memanfaatkan ajang CES 2022 untuk mengumumkan sederet produk baru. Begitu pula divisi periferal gaming-nya, HyperX. Di acara tahunan tersebut, HyperX menyingkap enam periferal baru yang akan diluncurkan tahun ini.

Tipikal HyperX, headset tetap menjadi kekuatan utamanya. Alhasil, tidak kaget kalau separuh dari semua produk barunya merupakan headset gaming.

HyperX Cloud Alpha Wireless dan dua headset gaming lain

HyperX Cloud Alpha / HP

Menurut HyperX, Cloud Alpha Wireless merupakan headset gaming nirkabel dengan daya tahan baterai terlama, hingga 300 jam nonstop dalam sekali pengisian. Tentu saja angka tersebut bisa bervariasi tergantung cara kita menggunakannya, serta faktor-faktor seperti volume suara. HyperX sendiri bilang angka tersebut didapat berdasarkan pengujian dengan volume 50 persen.

Namun baterai yang awet bukan satu-satunya keunggulan utama headset ini. Seperti Cloud Alpha standar, versi nirkabelnya ini turut mengemas driver 50 mm dan teknologi Dual Chamber untuk menghasilkan output suara yang lebih dinamis, tapi dengan sedikit modifikasi agar rancangannya bisa lebih tipis sekaligus lebih ringan — dengan mikrofon terpasang, bobot Cloud Alpha Wireless cuma sekitar 335 gram. Meski begitu, HyperX memastikan kualitas suara yang dihasilkan tidak kalah dari versi aslinya yang berkabel.

Mengikuti tren, HyperX tidak lupa menyematkan dukungan teknologi spatial audio DTS Headphone:X ke Cloud Alpha Wireless. Perangkat ini kabarnya akan dipasarkan seharga $200 mulai bulan Februari mendatang.

HyperX Cloud Core / HP

Dua headset baru lain yang diluncurkan adalah Cloud II dan Cloud Core, masing-masing merupakan versi berkabel dari headset gaming wireless yang bernama sama. Untuk Cloud Core, versi wireless-nya sendiri baru dirilis pada bulan November lalu, dan salah satu fitur andalannya juga adalah dukungan teknologi DTS Headphone:X tadi.

Tanpa harus terkejut, keduanya dibanderol lebih terjangkau daripada versi wireless-nya. Cloud II bakal dipasarkan seharga $100 mulai Maret, sementara Cloud Core seharga $70 mulai bulan Januari ini juga.

HyperX Clutch Wireless Gaming Controller

HyperX Clutch / HP

Controller atau gamepad biasanya dibedakan antara yang dirancang untuk PC dan smartphone. Namun terkadang, ada pula yang diciptakan untuk semua, contohnya seperti gamepad perdana HyperX berikut ini. Buat PC, ia dapat dihubungkan via kabel USB atau secara nirkabel dengan bantuan dongle USB 2,4 GHz. Buat smartphone, ada koneksi Bluetooth 4.2 yang menanti untuk disambungkan.

Sebagai bonus, Clutch turut dibekali penjepit smartphone yang bisa diatur lebarnya dari 41 mm sampai 86 mm. Dalam sekali charge, Clutch bisa beroperasi sampai sekitar 19 jam pemakaian. Gamepad ini rencananya akan dijual seharga $50 mulai bulan Maret.

HyperX Pulsefire Haste Wireless dan Alloy Origins 65

HyperX Pulsefire Haste Wireless / HP

Dua periferal yang terakhir adalah mouse gaming nirkabel dan mechanical keyboard. Kalau nama Pulsefire Haste terdengar familier, itu karena Anda pernah tahu versi wired-nya yang mengemas desain honeycomb dan berbobot sangat ringan. Versi wireless-nya ini tidak terpaut jauh perkara bobot — cuma 61 gram — tapi yang istimewa adalah, ia tahan debu dan air dengan sertifikasi IP55.

Switch yang tertanam juga berbeda, yakni switch TTC Golden dengan klaim ketahanan hingga 80 juta klik. Dalam posisi terisi penuh, baterainya bisa tahan sampai 100 jam pemakaian. Dihargai $80, penjualan Pulsefire Haste Wireless dijadwalkan berlangsung mulai Februari.

HyperX Alloy Origins 65 / HP

Beralih ke Alloy Origins 65, ini merupakan mechanical keyboard dengan layout 65% sesuai namanya. Tidak seperti layout 60%, layout 65% masih dilengkapi tombol arah panah lengkap, serta sejumlah tombol lain seperti Delete, Page Up, dan Page Down.

HyperX memberikan dua opsi mechanical switch, linear atau taktil, dua-duanya rancangan mereka sendiri dengan klaim ‘usia pakai’ hingga 80 juta klik. Keycaps yang digunakan berbahan PBT, dan tentu saja tembus LED sehingga pencahayaan RGB-nya bisa menari-nari tanpa gangguan. Harganya $100, dan penjualannya juga akan berlangsung mulai Februari.

Sumber: HP.

Headphone HyperX Cloud Alpha Gunakan Teknologi ‘Ruang Ganda’ Demi Suguhkan Audio Berkualitas Tinggi

Sub-brand HyperX diperkenalkan Kingston 15 tahun silam untuk menandai produk-produk berperforma tinggi. Pelan-pelan portfolio HyperX meluas. Tadinya hanya terdiri dari memori, belakang mulai bermunculan sejumlah gaming gear di bawah namanya. Kreasi terbaru perusahaan privat asal Amerika itu adalah mouse gaming pertama mereka, HyperX Pulsefire.

Berniat untuk menyempurnakan lineup periferal gaming divisi HyperX, Kingston mengumumkan Cloud Alpha di Gamescom Cologne 2017. HyperX Cloud Alpha adalah headphone speasialis gaming untuk PC dan console, diklaim sebagai produk pertama berteknologi revolusioner bernama dual chamber, menjanjikan ‘output suara berkualtias tinggi yang tak ada duanya’.

HyperX Cloud Alpha 2

Cloud Alpha merupakan headset berdesain overear. Produsen memanfaatkan frame dari bahan aluminium yang ringan dan kuat, siap menangani perlakuan kasar dari gamer. Engsel yang menyambung bagian earcup dan frame membuatnya mudah beradaptasi dengan tipe kepala berbeda. Kedua earcup tersebut tersambung oleh headband berlapis memory foam dan kulit sintetis.

Padding bermaterial serupa bisa Anda temukan di bagian dalam earcup. Kingston merancangnya agar Cloud Alpha tetap terasa ringan dan nyaman saat dikenakan selama berjam-jam. Kabel audio 3,5mm serta bagian mic-nya bisa dilepas, dan tersedia pula modul kendali in-line agar pengaturan volume bisa dilakukan tanpa perlu menghentikan permainan. HyperX Cloud Alpha kompatibel dengan berbagai macam platform game, dari mulai PC, PlayStation 4 (dan versi Pro), Xbox One (juga varian S), Nintendo Switch, hingga Mac dan Android.

HyperX Cloud Alpha 3

Dual chamber sendiri ialah teknik pemisah bass, dan nada mid serta tinggi untuk menghasilkan output suara lebih dinamis; sehingga apapun jenis konten hiburannya – game, film, musik – audio terasa lebih nyata. Sistem ini juga katanya sangat efektif dalam meminimalkan distorsi. Dalam video game, dual chamber kabarnya sangat membantu kita mendeteksi arah datangnya bunyi.

HyperX Cloud Alpha 4

Sebagai ‘jantung’ dari HyperX Cloud Alpha, Kingston membenamkan driver 50-milimeter, lalu memadunya dengan sistem closed-back. Headphone mampu menghidangkan frekuensi dari 13Hz sampai 27.000Hz, kemudian microphone noise cancelling-nya bisa merespons frekuensi 50Hz hingga 18.000Hz. Cloud Alpha juga sudah memperoleh sertifikasi resmi dari Discrod dan TeamSpeak.

Di website, produsen tak ragu mengomparasi HyperX Cloud Alpha dengan beberapa produk rival yang dibanderol di harga serupa. Menurut Kingston, headset mereka lebih unggul dari Logitech G433 dan SteelSeries Arctic 5 berkat pemakaian frame aluminium serta ukuran driver yang lebih besar.

HyperX Cloud Alpha rencananya akan mulai dijual pada tanggal 25 September 2017, dijajakan di harga US$ 100.

Sumber: Business Wire.