Tag Archives: imj investment partners

Fokus Spiral Ventures di Indonesia

Salah satu venture capital yang telah beroperasi sejak tahun 2012, IMJ Investment Partners, saat ini telah berganti nama menjadi Spiral Ventures. Pergantian nama tersebut dilakukan setelah berhasil “melepaskan diri” (dalam bentuk management buyout) dan berdiri secara independen dari IMJ Jepang.

Secara struktural, Spiral Ventures terdiri atas dua perusahaan, Spiral Ventures Asia Ltd dan Spiral Ventures Japan LLP. Tidak ada perubahan yang cukup drastis dalam manajemen. semua portofolio IMJ Investment Partners tetap berada dalam Spiral Ventures, sementara Managing Partner dan General Partner-nya tetap dipegang pejabat terdahulu.

Spiral Ventures di Indonesia

Kepada DailySocial, salah satu Venture Partner Spiral Ventures David Soukhasing, yang juga menjabat sebagai Head of Angel Investment Network Indonesia (ANGIN), mengungkapkan saat ini Spiral Ventures mulai serius melakukan investasi kepada startup Indonesia.

“Posisi saya masih tetap di ANGIN. Di Spiral Ventures sendiri posisi saya sebagai venture partner, pekerjaan yang telah saya jalani selama 2,5 tahun terakhir,” kata David.

Disinggung apakah nantinya bakal ada kolaborasi antara ANGIN dengan Spiral Ventures, menurut David kesempatan tersebut terbuka lebar.

“Di Spiral Ventures sendiri Yasuhiro Seo masih menjabat sebagai Partner dibantu oleh Karrisa Adelaide selaku Investment Analyst. Mereka yang akan me-manage Sipral Ventures secara rutin. Posisi saya sebagai venture partner tidak terlalu banyak terlibat,” kata David.

Karissa sendiri sebelumnya sempat bekerja di ANGIN bersama David Soukhasing. Fokus utama Spiral Ventures selanjutnya adalah mendukung koneksi lokal, portofolio lokal, dan memperlancar proses deal sourcing. Selain itu Spiral Ventures juga akan menyediakan market intelligence yang lengkap.

“Sejak awal Spiral Ventures memang fokus kepada kawasan regional dan saat ini Indonesia tengah kami garap,” tutup David.

Disebutkan Spiral Ventures bakal mengumpulkan penggalangan dana baru hingga akhir tahun 2017. Fokus Spiral Ventures adalah pasar India dan Asia Tenggara.

Fabelio Dapatkan Pendanaan Seri A Senilai Rp 28 Miliar

E-commerce furnitur Fabelio baru saja mengumumkan penerimaan putaran pendanaan Seri A senilai $2 juta (atau setara Rp 28 miliar) dari kelompok investor yang dipimpin oleh Venturra Capital. Investor Fabilio sebelumnya 500 Startups dan IMJ Investment Partners juga turut berpartisipasi pada putaran pendanaan kali ini.

Pendanaan Seri A ini akan difokuskan pada pengembangan fitur teknologi baru, memperkuat infrastruktur logistik, untuk pemasaran produk serta ekspansi ke pasar regional. Untuk meningkatkan pertumbuhan tim dan pengalaman interaksi dengan pelanggan, di bulan Maret ini Fabelio juga berencana mendirikan showroom baru di daerah Panglima Polim Jakarta Selatan.

Co-founder sekaligus CEO Fabelio Krishnan Menon dalam sambutannya mengatakan bangga dengan pencapaian yang telah diraih. Di antaranya mampu bermitra dengan 40 produsen furnitur untuk mendatangkan ribuan pelanggan. Krishnan mengatakan bahwa saat ini tujuan perusahaan adalah untuk membangun brand Fabelio sebagai tujuan utama orang mencari berbagai furnitur.

Selain pendanaan, Fabelio juga mengumumkan Stefan Jung, Managing Partner of Venturra Capital, akan bergabung menjadi bagian dari perusahaan sebagai board advisory. Dalam sambutannya Stefan mengatakan bahwa traksi pelanggan yang ada saat ini diyakini akan mampu memantapkan Fabelio menjadi pemimpin pasar di Indonesia.

Khailee Ng selaku Partner di 500 Startups dalam sambutannya mengatakan, bahwa yang membuat pihaknya yakin dengan kucuran investasi tersebut tak lain karena pertumbuhan yang signifikan dari layanan Fabelio dan juga fokus yang jelas dari perusahaan. Budaya yang baik dinilai Khailee menjadi poin plus, yakni tetap agresif bertumbuh namun tetap menjaga profitabilitas dan budaya perusahaan.

Sejak diluncurkan pada Juni 2015 lalu sebagai e-commerce yang berfokus pada penjualan furnitur, Fabelio bertekad mempersatukan rantai supply antara konsumen dengan produsen furnitur. Sebelumnya Fabelio berhasil seed funding $500.000 pada pendanaan bulan Juli 2015 lalu.

Fabelio Sealed Seed Funding Worth Six Billion Rupiah

Fabelio announced that it’s just sealed $500.000 (around Rp 6,6 billion) of funding from a group of investors led by 500 Startups. In this round, KK Fund, IMJ Investment Partners and two angel investors, Sandeep Tandon (Freecharge’s Co-Founder) and Roshni Mahtani (Tickled Media’s Founder) also joined the rank. The secured money will then be used to strangthen th eteam, invest in marketing, and enhance the customer service. Continue reading Fabelio Sealed Seed Funding Worth Six Billion Rupiah

Kudo Secures Additional Funding to Expand in Other Cities

Kudo nabbed additional funding for expansion and additional recruitment of active agents / Kudo

Kudo, O2O startup that focus on building digital kiosk for e-commerce payment, announced it has secured an additional seven-digit funding round ($1-9 million), led by GREE Ventures and East Ventures, just six months after it received seed funding. The investment will fuel expansion to many cities in Indonesia. 500 Startups and IMJ Investment Partners also participated in this round.

Continue reading Kudo Secures Additional Funding to Expand in Other Cities

KKFund Incar Pendanaan Startup Tahap Awal

Koichi Saito, Founder & General Partner, KKFund

Koichi Saito, salah seorang investor asal Jepang secara resmi meluncurkan KKFund, sebuah dana investasi yang ditujukan untuk startup tahap awal di Asia Tenggara, terutama di Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina dan Singapura.

Sebelum KKFund, Koichi adalah mantan direktur IMJ Investment Partner, sebuah perusahaan investasi asal Jepang yang cukup aktif di Indonesia dengan portfolio seperti UrbanIndo, Klik-eat, 8villages, dan Bukalapak. Pengalamannya berinvestasi di startups membawa Koichi untuk melihat kesempatan masuk ke  startups dari tahap seed, metode yang membawanya untuk meninggalkan IMJ Investments untuk membentuk KKFund.

Dengan KKFund yang berbasis di Singapura, Koichi akan fokus ke startups yang masih tahap awal, namun dirinya mengaku tidak akan percaya dengan sekadar ide, minimal ada prototipe produk yang siap dipasarkan. Ukuran investasinya antara $50.000 – $200.000 per startup, idealnya di vertikal marketplace, fintech atau O2O (online to offline).

Pricebook Umumkan Perolehan Pendanaan dari Global Brain Corporation, IMJ Investment Partners, dan Hiro Mashita

Anggota Tim Pricebook / Pricebook

Layanan pembanding harga Pricebook mengumumkan perolehan pendanaan, dengan jumlah yang tidak disebutkan, dari tiga investor, yaitu Global Brain Corporation (berbasis di Jepang), IMJ Investment Partners (berbasis di Singapura), dan Hiro Mashita (Pendiri dan Direktur m&s partners yang berbasis di Singapura). Pendanaan ini akan digunakan untuk mempercepat usaha Pricebook menjadi yang terdepan untuk urusan layanan pembanding harga di Indonesia.

Continue reading Pricebook Umumkan Perolehan Pendanaan dari Global Brain Corporation, IMJ Investment Partners, dan Hiro Mashita

Marketplace Aplikasi Oomph Klaim Miliki Enam Juta Pengguna

Toko Aplikasi Alternatif Oomph / Oomph

Persaingan marketplace aplikasi Android di Tanah Air nampaknya semakin panas. Salah satu alternatifnya ialah Oomph yang kini dikabarkan berhasil miliki enam juta pengguna layanan mereka. Pencapaian tersebut diiringi dengan perolehan pendanaan dari perusahaan asal Jepang IMJ Investment Partners dalam jumlah yang tidak dipublikasikan.

Continue reading Marketplace Aplikasi Oomph Klaim Miliki Enam Juta Pengguna

Orori Targets Sales Growth and New Business Model Introduction in 2015

Orori has recently got invested by Ideosource, IMJ Investment Partners, East Ventures, and 500 Startups. George Budi Sumantri, Orori’s Co-Founder, revealed that the funding will mostly go to encourage the startup’s growth and will not spend big for ads. Continue reading Orori Targets Sales Growth and New Business Model Introduction in 2015

Sealing First Round Investment, mClinica Adds Indonesia as Its First Priority

One of Singapore-based startups, mClinica, has just sealed a funding from three global investment enterprises, i.e 500Startups, IMJ Investment Partners, and Kickstart Ventures. After closing this undisclosed first round of investment, mClinica moves directly for a business expansion in Indonesia, as the startup aims to strengthen its branding in Southeast Asia. Continue reading Sealing First Round Investment, mClinica Adds Indonesia as Its First Priority

Raih Investasi Seri Pertama, mClinica Langsung Bidik Pasar Indonesia

Salah satu startup asal Singapura, mClinica belum lama ini baru saja memperoleh pendanaan investasi yang dipimpin oleh tiga perusahaan investasi global yaitu 500Startups, IMJ Investment Partners, dan Kickstart Ventures. Dalam pendanaan seri pertama yang tak disebutkan besaran jumlahnya ini, mClinica dikabarkan langsung membidik pasar Indonesia sebagai salah satu upayanya memperkuat basis bisnisnya di wilayah Asia Tenggara. Continue reading Raih Investasi Seri Pertama, mClinica Langsung Bidik Pasar Indonesia