Tag Archives: Indocomtech

Indocomtech 2018 Tawarkan Promo dan Program Menarik

Setiap tahun, Jakarta pasti ramai dengan berbagai pameran. Salah satunya yang masih eksis hingga tahun 2018 ini adalah Indocomtech. Mulai dari hari Rabu tanggal 31 Oktober 2018, Indocomtech pun resmi dibuka.

Indocomtech 2018

Walaupun tidak semegah tahun-tahun sebelumnya, akan tetapi dengan banyaknya promo yang dibawa dari beberapa toko membuat Indocomtech 2018 menarik untuk dikunjungi. Diskon sampai 90% pun ditawarkan oleh salah satu eksebitor yang ikut dalam pameran kali ini.

Tema yang diangkat pada tahun 2018 ini adalah ”Technology for Everyone”. Hal ini menggambarkan apa yang sedang dialami oleh masyarakat saat ini, khususnya di Indonesia. Selain menjual barang dengan harga murah, pameran kali ini pun juga memperlihatkan teknologi terbaru yang ada.

Indocomtech 2018 - Ramai

Selain berjualan, Indocomtech 2018 kali ini juga mengundang beberapa sekolah dari luar kota untuk melihat teknologi apa saja yang sedang dipamerkan kali ini. Kami pun melihat beberapa orang berseragam sekolah yang mencoba perangkat yang dipamerkan kali ini. Hal tersebut seperti mencoba laptop gaming terbaru, mencoba Playstation 4 dengan Smart TV terbaru, dan lain sebagainya.

Acara yang cukup megah ini diadakan pada dua hall besar di Jakarta Convention Center. Acara yang berbarengan dengan Indonesian Motorcycle Show 2018 ini, sayangnya, tidak memiliki connecting door seperti tahun-tahun sebelumnya. Oleh karena itu, pengunjung harus keluar terlebih dahulu untuk berpindah pameran ke Indocomtech.

Indocomtech 2018 - Ramai 2

Dari pantauan kami di hari pertama, Hall A terlihat cukup penuh dikarenakan banyaknya promo yang diadakan. Promo besar oleh grup Erajaya memang mampu membuat Hall ini penuh sesak. Sebaliknya, Hall B terlihat tidak terlalu penuh. Biasanya, pengunjung bakal penuh pada saat hari libur.

Pada Hall B sendiri, Hybrid.co.id juga membuka booth, bekerja sama dengan Shinta VR. Jika Anda ingin merasakan bermain VR dengan menggunakan saber, silahkan datang ke booth kami di Hall B nomor 26G.

Kali ini, Indocomtech 2018 diikuti oleh 250 eksebitor dari berbagai vendor teknologi. Pameran yang berlangsung hingga tanggal 4 November 2018 ini dapat didatangi dengan membayar tiket masuk seharga Rp. 20.000 untuk hari biasa dan Rp. 30.000 untuk hari libur.

Disclosure: DailySocial.menjalin kerja sama dengan Indocomtech untuk mengisi booth dan acara di-main stage.

Mengintip ‘Command Center’ Platform Smart City Qlue di Indocomtech 2016

Qlue adalah jejaring sosial sekaligus platform implementasi konsep smart city di Indonesia. Dan sesuai rencana yang diungkap Apkomindo di upacara pembukaan Indocomtech 2016, tim developer turut memeriahkan ajang tersebut dengan memamerkan versi kecil command center mereka sekaligus mengajak para pengunjung untuk mulai memanfaatkan aplikasi Qlue.

Qlue 9

Di perspektif user, Qlue menyajikan pengoperasian yang sederhana. Anda hanya perlu mendaftar, dan selanjutnya, kita bisa melihat berbagai laporan pengguna lain (di tampilan home) serta mengajukan laporan terkait masalah infrastruktur publik cukup dengan mengambil foto. Status dan respons dapat dilihat dari warna: merah artinya masih menunggu tanggapan, kuning maksudnya sudah dalam proses penanganan, dan hijau berarti telah dibereskan. Tapi bagaimana developer, para partner, serta pemerintah melihat info-info tersebut?

Qlue 3

Hal itulah yang diperlihatkan di booth Qlue selama Indocomtech 2016 berlangsung minggu kemarin. Marketing communications manager Qlue Elita Yunanda memandu saya memahami cara kerja command center Qlue melalui beberapa panel monitor. Pertama-tama, saya diajak menyimak dashboard My City, sebuah medium pengawasan berbasis peta yang berfungsi menunjukkan keluhan para warga.

Qlue 1

Selaras dengan app mobile-nya, status masing-masing pengaduan warga diwakilkan oleh ketiga warna, dan di sana Anda bisa segera mengetahui di mana tepatnya lokasi masalah-masalah itu berada: misalnya penerangan jalan tidak aktif, lubang di jalan, sampai ada mobil parkir sembarangan.

Qlue 8

Qlue 2

Ketika My City dapat dibuka oleh semua orang, tim Qlue juga menampilkan dashboard yang hanya bisa diakses oleh para partner dan anggota pemerintahan. Penyajiannya mirip My City, tapi tool-nya lebih lengkap, dan user dipersilakan melihat rating serta kurva kemajuan (atau penurunan) respons pihak terkait di sejumlah wilayah, diwakilkan oleh poin. Semakin tinggi poin, artinya kecamatan tersebut sangat tanggap terhadap keluhan penduduk.

Qlue 5

Via check list, jenis-jenis masalah dapat mudah disortir. Elita menjelaskan, tersedia puluhan jenis kategori report, dari mulai terkait pelanggaran secara umum, pungutan liar, iklan tanpa izin, hingga insiden seperti pohon tumbang.

Qlue 6

Via opsi ranking di tampilan profile aplikasi, pengguna sebetulnya bisa menyimak daftar perusahaan swasta/negara, kecamatan, sampai departemen pemerintah yang paling responsif dalam menangani keluhan, namun saya berasumsi info di dashboard smart city tersebut jauh lebih up-to-date. Berikut ini adalah 10 kelurahan dengan poin paling tinggi terhitung pada tanggal 4 November minggu lalu:

  1. Cempaka Putih Barat
  2. Mampang Prapatan
  3. Rawa Badak Selatan
  4. Senayan
  5. Bale Kambang
  6. Pegangsaan
  7. Cipete Utara
  8. Kwitang
  9. Tegal Parang
  10. Kartini

Qlue 7

Predikat VR Ready dan Performa Layar Ialah Aspek Andalan di Seri Baru Notebook Gaming MSI GE

Hadirnya GPU berarsitektur Pascal di notebook tak hanya memanjakan gamer dengan produk berperforma tinggi, tapi juga merombak penyajian produk pencipta hardware. Ambil contohnya MSI, tersedianya GeForce GTX 1060 di keluarga GE memastikan notebook gaming kelas ‘menengah’ itu sanggup tangani VR. Padahal dulu, virtual reality hanya bisa disuguhkan oleh varian GT.

MSI GE62VR 3

Dalam bincang-bincang bersama MSI di awal Oktober silam, tim spesialis perangkat gaming asal Taiwan itu menjelaskan bahwa GE merupakan seri dengan penjualan terlaris. Selain berada di area paling seimbang antara harga, fitur dan peforma, GE menyimpan konfigurasi terlengkap, dari mulai model entry-level bertenaga 960M sampai versi VR Ready. Dan jika Anda berkunjung ke Indocomtech 2016, GE72VR dan GE62VR tetap jadi hero product MSI.

MSI GE62VR 1

Seperti keluarga laptop gaming MSI lainnya, perbedaan antara kedua model hanya terletak pada ukuran layar. GE72VR menyuguhkan panel 17,3-inci (ada opsi FHD, FHD 120Hz dan 4K), lalu GE62VR menghidangkan display 15,6-inci (tersedia pilihan FHD dan UHD). Susunan komponennya sendiri boleh dikatakan identik.

MSI GE62VR 6

Saat ditemui JCC hari Rabu silam, manager marketing Marcos Tseng kembali bilang bahwa saat ini spesifikasi tinggi tak lagi jadi aspek istimewa sebuah laptop. Semua brand sudah pasti berusaha menyajikan komposisi hardware terbaik. Fitur pendukung gaming-lah yang tidak boleh dilupakan karena pernak-pernik ini akan mendukung kinerja komponen serta menyempurnakan pengalaman penggunaan. Seringkali ia diremehkan oleh produsen, dan terdengar seperti gimmick belaka hingga konsumen merasakannya sendiri secara langsung.

MSI GE62VR 5

Faktor penting lainnya di notebook gaming adalah layar, jendala Anda untuk mengakses konten digital. Pilihan tipe dan ukuran panel yang MSI sediakan dimaksudkan buat memberi keleluasaan bagi konsumen. Dan demi memaksimalkan mutunya, MSI menerapkan teknologi True Color (pertama kali muncul di seri Prestige) sehingga notebook mampu menghidangkan warna seakurat mungkin – mendekati sRGB 100 persen – melalui proses kalibrasi dan pemeriksaan ekstensif.

MSI GE62VR 4

Upgrade pada layar IPS, khususnya pada varian anyar, juga memberikan monitor laptop jangkauan warna yang lebih luas. Dibanding panel TN standar, gambar 40 persen lebih tajam, level kontrasnya meningkat, lalu tingkat kecerahannya naik 20 persen. Konten tetap tampak jelas meski Anda melihatnya dari sudut kiri maupun kanan.

Baik GE72VR 6RF Apache Pro dan GE62VR 6RF Apache Pro telah tersedia di Indonesia, masing-masing ditawarkan di harga Rp 25 juga dan Rp 24 juta. Produk bisa Anda coba di booth MSI selama Indocomtech 2016 berlangsung.

Indocomtech 2016 dan Upaya Memperluas Jangkauan Teknologi ke Seluruh Indonesia

Pameran IT terbesar di Indonesia kembali digelar dan akan berlangsung hingga akhir minggu nanti. Penyajian Indocomtech 2016 hampir serupa event terdahulu di mana kegiatan ini bukan sekedar pameran, tapi juga bazaar modern tempat pengunjung bisa menemukan penawaran-penawaran menarik. Namun di antara kesamaan itu, Anda mungkin telah melihat sedikit perubahan.

Alterasi pertama bisa segera dilihat dari namanya. Di tahun ini, penyelenggara mengusung tajuk BRI Indocomtech, menunjukkan dukungan besar bank tertua di Indonesia itu terhadap ajang tersebut. Uniknya, tema Indocomtech ke-24 terdengar tidak ‘seambisius’ tahun lalu. Dahulu membahas internet of things, kali ini mengusung Gadget is Everywhere.

BRI Indocomtech 2016 1

Meski demikian, ternyata tema itu tidak sesederhana yang terlihat. Menurut Apkomindo selaku penyelenggara, pemakaian gadget sudah jadi bagian penting keseharian kita, dan smartphone merupakan jantungnya. Perangkat ini meningkatkan kapabilitas multitasking manusia; fungsinya telah meluas dari sekedar alat komunikasi menjadi asisten pribadi, bisa dimanfaatkan untuk keperluan produktif maupun hiburan.

BRI Indocomtech 2016 6

Dari penjelasan dewan pembina Apkomindo Chris Irwan Japari, smartphone akan terus mengujungtombaki pertumbuhan market industri teknologi informasi Indonesia, diproyeksikan tumbuh kurang lebih 8 persen tiap tahun. Hal ini menunjukkan potensi pasar yang ‘masih sangat menjanjikan’, dan kita melihat sendiri ada banyak perusahaan global berlomba-lomba melepas produk di tengah tingginya permintaan konsumen.

BRI Indocomtech 2016 7

Hal tersebut harus digunakan sebaik-baiknya untuk mencapai target Indonesia sebagai negara ekonomi digital di tahun 2020. IDC mengestimasi, penggunaan jaringan mobile internet dunia di tahun 2016 berpeluang menembus angka dua miliar jiwa, dan Indonesia ialah salah satu negara dengan perkembangan paling pesat.

BRI Indocomtech 2016 8

Selain mempercepat laju pertumbuhan TIK, saya melihat adanya usaha untuk memperluas cakupannya ke seluruh wilayah di tanah air. Adopsi smartphone kini menjangkau kawasan pedesaan berkat semakin ekonomisnya paket data yang ditawarkan operator jaringan seluler. Sayangnya, menurut Menkominfo Rudiantara, masih ada jurang biaya dan performa antara penduduk ibu kota dengan user di Indonesia bagian timur. Di sana, kecepatan internet sangat buruk namun menuntut ongkos sangat mahal. Inilah pekerjaan rumah para pemain besar industri teknologi di tanah air dan pemerintah.

BRI Indocomtech 2016 9

Persiapan tentu harus ada, salah satu caranya adalah mempersiapkan sumber daya manusia lewat mengenalkan teknologi-teknologi baru di event publik seperti Indocomtech. Apkomindo telah berkomitmen agar pameran tersebut tidak hanya jadi ajang bisnis, tapi berguna sebagai wadah edukasi untuk pengunjung. Gadget is Everywhere juga tak cuma mengacu pada perangkat bergerak semata, namun ada kaitannya dengan konsep pintar.

BRI Indocomtech 2016 2

Dengan berkunjung ke area lobi JCC, Anda bisa melihat sendiri gambaran kecil dari sistem garapan Qlue di booth mereka. Di sana kita dapat merasakan fitur-fitur smart city, lalu melihat rupa dari command center yang bertugas mengatur segala keluhan-keluhan warga, sampai bagaimana cara implementasi pasukan oranye untuk memperbaiki kerusakan pada infrastuktur kota. Tujuan akhirnya tentu saja ialah mengembangkan ibu kota Jakarta jadi kota pintar.

BRI Indocomtech 2016 11

Selanjutnya, Anda bisa melihat pula menyimak penerapan konsep ‘smart‘ di skala yang lebih kecil. Penyelenggara berkolaborasi dengan MNC Play untuk memamerkan purwarupa smart home. Kontennya tidak sulit dibayangkan, berisi pengaplikasian sistem pencahayaan otomatis serta pemakaian perintah suara lewat handset, lalu pemilik rumah bisa melakukan pemantauan via CCTV serta mengontrol segala perangkat elektronik dari jarak jauh; sampai pemanfaatan sistem keamanan pintar: motion sensor, biometric scanner serta tombol darurat.

BRI Indocomtech 2016 3

Dari sisi BRI, sponsor utama acara ini, update teknologi terhadap layanan mereka ialah hal yang tak bisa ditunda. Nasabah sudah dapat merasakannya, misalnya dengan penyediaan outlet digital di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta serta fasilitas-fasilitas Hybrid Machine, Smart Tablet, Video Banking, E-Board, hingga Media Wall Interactive. Di pertengahan 2016, BRI juga sempat meluncurkan satelit finansial BRIsat, membuat BRI jadi bank pertama yang mengoperasikan satelitnya sendiri.

BRI Indocomtech 2016 10

Kira-kira ada 300 peserta Indocomtech tahun ini, 100 di antara mereka datang dari luar negeri – yakni Tiongkok, Taiwan dan Hong Kong. Selain promosi produk, Apkomindo dan API memang bermaksud menciptakan wadah pertemuan antar pelaku usaha mancanegara; mengambil tempat di prefunction hall B JCC.

BRI Indocomtech ke-24 ini tentu saja terbuka untuk umum, diadakan di Jakarta Convention Center hingga hari Minggu tanggal 6 November besok. Tiket masuk dijual seharga Rp 15 ribu (Kamis) dan Rp 20 ribu (Jumat, Sabtu, Minggu).

Indocomtech 2015 Angkat Tema Internet of Things, Seberapa Siap Indonesia?

Evolusi adalah salah satu sifat dasar teknologi. Ia selalu berubah, dan terkadang realita kontras dari harapan serta asumsi. Belum lama khalayak dihebohkan dengan dugaan bahwa zaman keemasan PC akan segera berakhir. Lalu ternyata pemain di industri ini menyebutnya era PC+, dan sekarang para ahli melihat Internet of Things sebagai tren IT terkini di Indonesia. Continue reading Indocomtech 2015 Angkat Tema Internet of Things, Seberapa Siap Indonesia?

Jakarta Game Show 2013 Menyajikan Tiga Turnamen Game Tingkat Asia

Dimulainya pameran Indocomtech juga menandakan dimulainya acara Jakarta Games Show 2013. JGS adalah satu dari sedikit event gaming yang dilangsungkan tiap tahun di ibukota Jakarta. Fokus sang penyelenggara – Digitalife dan Dyandra – kali ini adalah mempopulerkan kompetisi game online yang berorientasi di tingkat internasional. Continue reading Jakarta Game Show 2013 Menyajikan Tiga Turnamen Game Tingkat Asia

Xenom: Sistem Pendingin Adalah Bagian Terpenting Dalam Notebook Gaming

“Berkebalikan dengan notebook biasa yang pada dasarnya bisa digunakan untuk bermain game, Xenom memang didesain untuk gaming,” begitulah yang diungkapkan Rolly Edward sang General Manager produsen laptop gaming asal Indonesia ini. Hal ini jugalah yang menjadi tema presentasi Xenom kali ini. Continue reading Xenom: Sistem Pendingin Adalah Bagian Terpenting Dalam Notebook Gaming

Apakah Indocomtech 2013 Merefleksikan Majunya Industri TI di Indonesia?

Seperti biasa, di kuartal keempat menjelang akhir tahun diadakanlah sebuah event komputer dan consumer electronic terbesar di Indonesia, Indocomtech. Acara yang diadakan Yayasan Apkomindo dan Dyandra Promosindo ini dibuka hari Rabu kemarin dengan mentargetkan ribuan pengunjung dalam waktu lima hari. Continue reading Apakah Indocomtech 2013 Merefleksikan Majunya Industri TI di Indonesia?