Tag Archives: jaket

Jaket Stylish Ini Lindungi Tubuh Anda dari Udara Dingin dan Peluru

Jaket adalah salah satu jenis pakaian tertua, merupakan versi pendek dari mantel, diperkenalkan dalam majalah wanita Corriere delle dame di bulan April 1857. Jaket biasanya dikenakan untuk menjaga tubuh tetap hangat, dan selain fungsi protektif itu, tak jarang ia dijadikan pelengkap fashion. Tapi satu inovasi terbaru membuat pemanfataan jaket lebih esensial lagi.

Satu tim desainer bernama AFLoader memperkenalkan Bulletproof Jackets, yaitu jaket yang dibuat untuk melindungi penggunanya dari hawa dingin serta peluru. Berbeda dari rompi anti-peluru/flak jacket standar, produk AFLoader itu dirancang agar tampil stylish serta tidak membebani tubuh. Dan buat memenuhi kebutuhan berbeda, mereka menawarkannya dalam beberapa model.

Bulletproof Jackets 1

Bulletproof Jackets terbuat dari 100 persen Kevlar DuPont Amerika, bahannya ringan serta lentur. Material ini telah memperoleh standar sertifikasi 0101.06 IIIA – kabarnya ialah sertifikasi paling tinggi untuk jaket anti-peluru, sanggup menahan hampir semua proyektil gotri senapan gentel (shotgun) serta peluru .44 Magnum. Sebuah lelucon di internet menyatakan bahwa peluru .44 bisa digunakan untuk ‘menembak pencuri yang bersembunyi di belakang pintu kulkas, di rumah tetangga Anda’.

Bulletproof Jackets 2

AFLoader menyiapkan tidak kurang dari enam tipe Bulletproof Jackets berbeda. Ada The Wonder dengan penampilan ala jaket hoodie (70/30 campuran wol), The Freedom (rompi insulated, 100 persen polyester), The Arctic (jaket windbreaker quilted, juga 100 persen polyester), The Sherpa (berdesain parka dan paling efektif menjaga panas tubuh), The Sport (seperti namanya, merupakan jaket olahraga softshell), dan The Logan (mantel panjang berbahan wol 70/30).

Bulletproof Jackets 3

Desainer menyediakan beragam ukuran mulai dari S sampai XL, termasuk untuk wanita. Sebagai gambaran terkait bobot jaket ini, AFLoader menjelaskan bahwa Bulletproof Jackets ukuran medium mempunyai berat kira-kira 1,5-kilogram. Selain ringan, Bulletproof Jackets juga dibuat agar fleksibel serta nyaman, tidak membatasi gerakan Anda, serta mudah dikenakan.

AFLoader juga menjamin semua jaket ini sanggup menahan angin dan air, lalu kain balistik di dalam diperkuat sedemikian rupa agar tetap efektif melindungi tubuh di waktu lama. Berbicara soal proteksi, kemampuan anti-peluru di sana tak hanya dibubuhkan pada sisi depan dan belakang jaket saja, namun diterapkan secara menyeluruh hingga ke bahu serta pinggang.

Tim AFLoader saat ini sedang melangsungkan kampanye pengumpulan dana di Indie Gogo. Di platform crowdfunding tersebut, Bulletproof Jackets bisa Anda pesan seharga mulai dari US$ 200.

Jaket Oros Orion Hangatkan Tubuh Anda dengan Teknologi yang Dipakai NASA

Tahukah Anda bahwa baju astronot itu pada dasarnya merupakan baju musim dingin? Ya, untuk menjaga agar para astronot tetap hangat selagi bertugas di luar Bumi, NASA merancang masing-masing bajunya dengan teknologi insulasi yang efektif.

Teknologi itu memanfaatkan material bernama aerogel. Aerogel gampangnya merupakan insulator terbaik yang ada di dunia saat ini. Oleh NASA, aerogel juga digunakan untuk melindungi komponen elektronik milik robot-robotnya di Mars agar tidak membeku.

Kini ada sebuah startup yang bermisi mengaplikasikan teknologi insulasi aerogel ke pakaian yang bisa Anda kenakan selagi berada di bumi. Mereka adalah Oros, dan mereka sedang menjalani kampanye crowdfunding di Kickstarter untuk produknya yang bernama Orion.

Oros Orion

Oros Orion terdiri dari jaket, topi kerpus, sarung tangan dan celana (yang terakhir ini akan dibuat kalau target pendanaannya mencapai $500.000). Tidak seperti baju musim dingin pada umumnya yang tebal-tebal, jaket Orion tergolong sangat tipis. Namun tentunya ia bisa menjaga tubuh pengguna agar terus hangat.

Untuk mencapainya, tim Oros harus melakukan berbagai eksperimen guna menghasilkan material yang fleksibel namun dengan kemampuan insulasi setara aerogel. Setelah melakukan berbagai percobaan selama dua tahun, mereka pun berhasil menciptakan Solarcore aerogel, yang pada dasarnya merupakan kain dengan insulasi tingkat tinggi.

Oros Orion

‘Kain’ Solarcore ini hanya setebal 3 mm, tapi bisa menahan suhu dingin hingga -14 derajat Celsius. Untuk membuktikannya, tim Oros tak segan melakukan demonstrasi dimana seseorang yang sedang memakai jaket Orion disemprot menggunakan nitrogen cair. Hasilnya mengagumkan; suhu bagian luar jaket tercatat -196 derajat Celsius, tapi bagian dalamnya tetap hangat di angka 31 derajat Celsius.

Tim Oros memastikan jaket Orion ini terinsulasi di semua bagiannya, demikian pula dengan sarung tangan maupun celananya. Khusus untuk topi kerpusnya, bagian yang terinsulasi hanya di sekitar telinga, karena memang bagian inilah yang biasanya terasa kedinginan.

Kalau Anda sering berkunjung ke tempat-tempat bersuhu dingin tapi tidak mau direpotkan oleh berlapis-lapis pakaian yang tebal, Anda bisa memesan lini pakaian Oros Orion di Kickstarter. Selama masa kampanye, topi kerpusnya dihargai $35, sepasang sarung tangannya seharga $99, celananya seharga $200 dan jaketnya seharga $275.

Sumber: TheNextWeb.

Tim Polandia Kembangkan Jaket Anti-Peluru Berbahan Cairan

Penyempurnaan teknologi jaket anti-peluru terus berlangsung. Produk paling mutakhirnya adalah Dragon Skin buatan Pinnacle Armor – telah dikenakan para kontraktor sipil serta pasukan khusus di Irak dan Afganistan, hingga tim SWAT. Tapi inkarnasi sistem pelindung tubuh masa depan mungkin akan mengusung teknologi yang belum pernah kita bayangkan sebelumnya. Continue reading Tim Polandia Kembangkan Jaket Anti-Peluru Berbahan Cairan

Jaket Hoodie Berbahan ‘Tembus Suara’ dari Betabrand untuk Musisi & Pecinta Musik

Walaupun merupakan dua hal yang berbeda, di era modern ini fashion dan musik saling terhubung dan menopang satu dengan yang lainnya. Tidak sedikit di antara konsumen yang membeli produk audio dari suatu produsen karena merasa barang tersebut cocok dengan gaya hidup mereka. Continue reading Jaket Hoodie Berbahan ‘Tembus Suara’ dari Betabrand untuk Musisi & Pecinta Musik