Tag Archives: john riady

Konsentrasi Penuh ke Sektor Digital, Lippo Siapkan 915 Miliar Rupiah untuk Jakarta Globe

Lippo Group melalui kelompok medianya BeritaSatu Media Holdings (BSMH) memutuskan untuk menghentikan versi cetak media berbahasa Inggris Jakarta Globe, yang telah terbit selama tujuh tahun, dan berkonsentrasi penuh di sektor digital. Mereka menyiapkan dana $65 juta (sekitar 915 miliar Rupiah) untuk proses perubahan ini, sambil memasukkan sejumlah bekas orang-orang pemerintahan di jajaran penasihat.

Seperti dikutip dari halaman pengumumannya, versi cetak Jakarta Globe yang mulai beredar sejak November 2008 dianggap sudah tidak sesuai perkembangan zaman. BSMH memutuskan untuk all out ke segmen digital menggunakan domain baru jakartaglobe.id, yang sesungguhnya bakal kembali dialihkan ke subdomain di beritasatu.com. Selain Jakarta Globe, BSMH memiliki sejumlah properti media, dengan Berita Satu menjadi induk properti online-nya.

BSMH berharap bisa mendapatkan 10 juta pembaca dalam jangka waktu enam tahun ke depan.

Untuk memperkuat tim Jakarta Globe, BSMH merekrut mantan Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Sarundajang dan mantan menteri di jaman Suharto Ginanjar Kartasasmita untuk duduk di jajaran penasihat. Emirsyah Satar, yang juga adalah Chairman MatahariMall, bakal menjadi Executive Director.

Sebelumnya mulai banyak media cetak di Indonesia yang menutup (atau segera menutup) usahanya karena tidak lagi mampu bersaing di era Internet. Sebut saja majalah Business Week Indonesia, majalah Reader’s Digest, dan koran Sinar Harapan Medan.

Lippo Group sendiri menunjukkan keseriusan berkiprah di dunia digital dengan menghadirkan layanan marketplace MatahariMall dan perusahaan investasi ventura Venturra Capital.

Presiden Lippo Group Theo L. Sambuaga dalam pernyataannya menyebutkan, “[Era Internet] ini adalah masa depan dan BSMH berinvestasi untuk masa depan. Dengan tim manajemen yang kuat dan jurnalis yang berdedikasi, BSMH akan terus berusaha meningkatkan standar jurnalisme di Indonesia.”

Prenetics akan hadirkan iGenes di Indonesia / Shutterstock

Startup Medis Hong Kong Prenetics Peroleh Pendanaan dari Venturra Capital

Prenetics, startup medis yang bergerak di sektor pengetesan DNA dan berbasis di Hong Kong telah memperoleh pendanaan dari Venturra Capital, perusahaan pemodalan independen yang didukung oleh Lippo Group. Dengan perolehan jutaan dollar, meski angka detilnya tidak disebutkan, kerja sama ini akan menjadi langkah awal Prenetics memasuki pasar Indonesia.

Dengan pendanaan ini Lippo Group akan menjadi mitra strategi di lima tahun pertama Prenetics di Indonesia. Prenetics akan meluncurkan “iGenes pharmacogenomics test”. Hasil iGenes ini diharapkan akan membantu dokter mengidentifikasi bagaimana gen mempengaruhi respon seseorang terhadap obat. iGenes sendiri termasuk dalam kategori non invasif. Dengan melakukan tes terhadap air liur, iGenes mampu menghasilkan laporan yang dapat mengidentifikasi obat yang tepat, pada dosis yang tepat, disesuaikan dengan pasien.

Pada intinya iGenes ini akan menghasilkan obat yang presisi (precision medicine) dan terpersonalisasi, dikustomisasi berdasarkan keputusan medis, best practice, dan kesesuaian dengan pasien tersebut. Menurut John Riady, Direktur Lippo Group dan Managing Partner Venturra Capital, obat presisi adalah masa dengan dari kesehatan. Untuk itu pihaknya berniat menggandeng Prenetics di Indonesia.

Healthcare hari ini membutuhkan reformasi karena mahal, reaktif, tidak efisien, dan fokus terutama pada satu ukuran cocok untuk semua pengobatan untuk penyakit kronis dan kanker. Jawaban adalah pribadi, prediksi, dan obat pencegahan,” terang Riady.

Venturra Capital yang Didukung Lippo Group Siapkan Dana Dua Triliun Rupiah untuk Berinvestasi di Asia Tenggara

Managing Partner Venturra Capital: James Riady, Rudy Ramawy, dan Stefan Jung / Venturra

VC independen Venturra Capital, yang disponsori Lippo Group, mengumumkan ketersediaan dana $150 juta (sekitar Rp 2 triliun) dalam bentuk Venturra Capital Fund I. John Riady, Rudy Ramawy, dan Stefan Jung akan bertindak sebagai Managing Partner Venturra Capital. Portofolio Lippo melalui Lippo Digital Ventures (LDV) akan digabungkan dalam paket investasi ini.

Continue reading Venturra Capital yang Didukung Lippo Group Siapkan Dana Dua Triliun Rupiah untuk Berinvestasi di Asia Tenggara

Lippo Group-backed Venturra Capital Announces $150 Million Fund for Tech Investment in Southeast Asia

Venturra's Managing Partners: John Riady. Rudy Ramawy, and Stefan Jung / Venturra

Independent VC Venturra Capital, sponsored by Lippo Group, announces the availability of $150 million fund under Venturra Capital Fund I. Stefan Jung, Rudy Ramawy, and John Riady will serve as Venturra’s Managing Partners. Lippo’s portfolios under Lippo Digital Ventures (LDV) will be merged into this fund.

Continue reading Lippo Group-backed Venturra Capital Announces $150 Million Fund for Tech Investment in Southeast Asia

Inovasi dalam Industri Digital Kreatif, Kompetisi, dan Lompatan Industri E-Commerce Indonesia

/ Shutterstock

Dewasa ini industri e-commerce di Indonesia, perlahan tapi pasti, bergerak menjadi tren baru di masyarakat. Ini tak lepas dari ekosistem e-commerce Indonesia itu sendiri yang semakin matang  dan juga inovasi yang dihadirkan para pelakunya. Dalam workshop CSIS dan Kemenlu, Executive Director Lippo Group John Riady, CEO Tokopedia William Tanuwijaya, dan Marketing Director Intel Rini F Hasbi mendiskusikan mengenai seberapa jauh tren e-commerce ini berkembang dengan segala bumbu yang ada di dalamnya.

Continue reading Inovasi dalam Industri Digital Kreatif, Kompetisi, dan Lompatan Industri E-Commerce Indonesia

MatahariMall Tunjuk Credit Suisse dan Bank of America Merrill Lynch Untuk Pencarian Pendanaan

Direktur Lippo Group John Riady dalam Perkenalan MatahariMall / DailySocial

MatahariMall mengumumkan penunjukkan Credit Suisse dan Bank of America Merrill Lynch untuk memimpin proses pencarian pendanaan sebesar $200 juta. Pendanaan ini nantinya akan dilakukan untuk menjadikan MatahariMall, layanan e-commerce O2O Grup Lippo, sebagai layanan e-commerce terbesar di Indonesia. Rothschild masuk menjadi Financial Advisor Grup Lippo untuk putaran pendanaan ini.

Continue reading MatahariMall Tunjuk Credit Suisse dan Bank of America Merrill Lynch Untuk Pencarian Pendanaan

MatahariMall Siapkan Fasilitas Pergudangan Seluas Satu Hektar di Kawasan Halim

MatahariMall Siapkan Fasilitas Pergudangan Seluas Satu Hektar / Shutterstock

Layanan E-Commerce milik Lippo Group MatahariMall belum resmi beroperasi, tetapi mereka telah mempersiapkan diri untuk mengurus fulfillment dengan membangun kompleks pergudangan seluas satu hektar (10 ribu meter persegi) di kawasan Halim, Jakarta Timur, yang menjadi hub pengiriman utama dan memiliki lebih dari 200 pekerja. Dalam membangun layanan e-commerce online-to-offline (O2O) ini MatahariMall dibantu oleh e-commerce enabler aCommerce.

Continue reading MatahariMall Siapkan Fasilitas Pergudangan Seluas Satu Hektar di Kawasan Halim

Lippo Group Plans to Build An Online Payment

Lippo Group shows their seriousness in entering the digital business, especially e-commerce-related ones. The company is reportedly planning to launch online payment, chat, and other online services early next year. Its payment service is expected to function as good as PayPal. Continue reading Lippo Group Plans to Build An Online Payment

Lippo Group Rencanakan Kehadiran Layanan Pembayaran Online Tahun Depan

Lippo Group Masuki Pasar Pembayaran Online / Shutterstock

Lippo Group semakin serius memasuki bisnis digital, terutama yang berkaitan dengan e-commerce. Disebutkan bahwa mereka bakal meluncurkan layanan pembayaran online, chat, sejumlah layanan online lainnya awal tahun depan (Q1 2016). Layanan pembayarannya diharapkan bisa memiliki fitur seperti PayPal.

Continue reading Lippo Group Rencanakan Kehadiran Layanan Pembayaran Online Tahun Depan

aCommerce Indonesia Helps Lippo Group to Fast Track MatahariMall

E-Commerce Fulfillment Illustration / Shutterstock

E-commerce enabler aCommerce announced it has been selected by Lippo Group to fast track MatahariMall for its fulfillment, online marketing, and exclusive consulting services to help build the in-house operation. MatahariMall, which is going to be publicly available in the coming days, aims to be the one billion dollar online business to cater Indonesia’s O2O (online-to-offline) market.

Continue reading aCommerce Indonesia Helps Lippo Group to Fast Track MatahariMall