Tag Archives: Kasir

Kasirini, Aplikasi Penjualan dengan Sistem POS untuk Pelaku UMKM

Apa itu Kasirini dan fitur yang ada pada aplikasi tersebut? Jika Anda pelaku UMKM, ada baiknya untuk mengetahui aplikasi yang satu ini. 

Dengan Kasirini, Anda bisa mengelola toko online dan toko offline sekaligus, mengatur harga produk dan biaya pengiriman, mengelola stok produk dan pelanggan, hingga mendapatkan laporan hasil penjualan Anda. Praktis, bukan?

Yuk, kenali lebih dalam tentang Kasirini dan fiturnya! Mari kita mulai.

Apa itu Aplikasi Kasirini?

Kasirini adalah aplikasi penjualan dan wirausaha yang memiliki POS atau point of sales, penjualan, pembukuan, manajemen dan laporan dalam 1 aplikasi. Anda bisa mengunduh aplikasi penjualan ini di Play Store.

Yang lebih menguntungkan lagi bagi Anda adalah aplikasi ini gratis dan tidak perlu menggunakan koneksi internet, lho. Sebab, semua fitur dapat digunakan 100% tanpa internet setelah registrasi.

Selain itu, Kasirini dapat digunakan pada jumlah perangkat yang tidak terbatas, dan Anda dapat menambahkan perangkat melalui email atau nomor telepon yang lain. 

7 Fitur Aplikasi Kasirini

Kasirini terbagi menjadi tujuh jenis fitur yang dapat membantu Anda mengelola usaha. Adapun fitur-fiturnya antara lain : 

Fitur Spesial

Terdapat tiga fitur spesial yang bisa Anda gunakan di aplikasi ini : 

Gunakan Online dan Offline

Anda dapat menggunakan semua fungsinya dengan atau tanpa internet kapanpun dan dimanapun.

Metode Pembayaran Lengkap

Anda dapat menggunakan metode pembayaran apa pun dan mencantumkan nama saat dicetak pada tanda terima.

Riwayat Penjualan Lengkap

Anda dapat melihat riwayat penjualan lengkap termasuk operator, pelanggan, jumlah uang, dan refund atau pengembalian uang.

Fitur Umum

Terdapat enam beragam fitur umum pada Kasirini, seperti :

Shift Otomatis

Kasirini menerapkan sistem shift otomatis untuk memastikan setiap arus kas tercatat dengan benar.

Sinkronisasi Otomatis

Seperti yang sudah diketahui sebelumnya, Kasirini bisa digunakan untuk perangkat tak terbatas. Tetapi, tenang saja karena data Anda secara otomatis disinkronkan di antara semua perangkat. 

Satuan untuk Stok

Anda dapat menggunakan satuan yang sesuai dengan usaha Anda, mencegah kebingungan dan entri data yang salah.

Aplikasi yang User-Friendly

Tampilan di Kasirini mudah dimengerti, gampang diakses dan dilengkapi dengan panduan. 

Serial Number Perangkat

Aplikasi ini menggunakan sistem serial number untuk setiap perangkap agar memudahkan Anda saat mengelola perangkat Anda.

Pembulatan

Anda dapat mengaktifkan pembulatan untuk menghindari perbedaan dalam perhitungan pendapatan.

Laporan Penjualan

Terdapat tiga fitur laporan penjualan yang dapat Anda gunakan dengan mudah, seperti : 

Riwayat Penjualan Lengkap

Pada aplikasi Kasirini, Anda bisa melihat riwayat penjualan seperti operator, pelanggan, jumlah uang, dan refund.

Laporan Stok

Anda dapat melihat riwayat stok dimulai dari pembelian, stok opname, hingga stok terbuang.

Laporan Pelanggan

Dengan fitur ini, Anda dapat mengetahui beberapa kali pelanggan Anda melakukan transaksi.

Penjualan

Fitur sistem kasir ini membantu Anda dalam mengelola penjualan, diantaranya : 

Item Favorit

Anda dapat memilih produk yang sering laku atau favorit agar dapat melakukan penjualan dengan cepat dan mudah.

Kategori Item

Anda bisa mengelompokkan produk berdasarkan kategori untuk membantu pelanggan saat mencari produk Anda.

Mode Barcode

Anda dapat menggunakan barcode scanner untuk memasukkan data serta mempercepat penginputan untuk toko retail dan minimarket.

Mode Cash Register

Dengan Kasirini, Anda bisa menggunakan cash register, lho. Cash register sendiri adalah alat elektronik yang dapat menghitung dan menyimpan transaksi penjualan.

Simpan Nota

Anda bisa menyimpan nota atau transaksi di aplikasi ini.

Stok Produk

Anda bisa menggunakan fitur ini untuk mengatur stok Anda, seperti : 

Stok Item

Anda dapat mencatat setiap penggunaan produk lengkap untuk melacak stok Anda dengan cepat dan mudah.

Stok Bahan

Anda dapat menyimpan semua bahan yang diperlukan untuk membuat suatu produk sehingga Anda tahu produk olahan apa saja yang habis.

Pembelian Stok

Anda bisa menambah stok dengan cepat dan mudah serta melihat jumlah stok.

Stok Opname

Anda bisa membandingkan stok sistem dengan stok sebenarnya untuk menghindari perbedaan stok.

Stok Terbuang

Anda dapat mengetahui bahan mana yang tidak dapat digunakan karena rusak atau kadaluarsa.

Pengingat Stok

Aplikasi ini dapat mengingatkan Anda jika terdapat stok yang hampir habis.

Pelanggan

Terdapat tiga fitur penjualan yang bisa Anda manfaatkan, seperti : 

Catat Seluruh Detail Pelanggan Anda

Aplikasi ini dapat membantu Anda mencatat tentang pelanggan dengan detail.

Diskon untuk Pelanggan

Anda dapat memberikan promo dan diskon untuk pelanggan.

Kelompokkan Pelanggan

Lalu, fitur ini dapat membantu Anda mengelola, menerima laporan, dan menawarkan harga khusus untuk kelompok pelanggan Anda.

Pegawai

Dengan fitur di Kasirini, Anda dapat mengatur pegawai termasuk hak akses mereka untuk fitur-fitur tertentu.

Catat Seluruh Detail Pegawai

Selain pelanggan, Anda dapat menambahkan detail tentang pegawai seperti jabatan dan data pribadi untuk memudahkan Anda mengatur pegawai.

PIN Pegawai

Gunakan kode PIN untuk memberikan keamanan kepada pegawai Anda.

Shift Pegawai

Anda dapat mengelola pergantian shift pegawai dengan mudah.

Ganti Shift Offline

Pegawai Anda dapat mengganti shit mereka tanpa menggunakan koneksi internet.

Batasi Hak Akses Pegawai

Anda bisa membatasi hak akses pegawai. Apa saja yang diperboleh dan yang tidak diperbolehkan bagi pegawai Anda.

Tambah Pegawai Tanpa Daftar

Terakhir, Anda dapat menambahkan pegawai tanpa perlu registrasi melalui internet.

Nah, demikian informasi mengenai Kasirini dan fiturnya. Setelah membaca artikel ini, apakah Anda ingin menggunakan aplikasi ini untuk membantu usaha Anda? Jika belum yakin, silahkan baca rekomendasi aplikasi lainnya yang dapat membantu UMKM.

 

Pandemic Creates Opportunity for Youtap to Accelerate Digitization in Traditional Retails

After officially launched last February, Youtap’s e-money processing platform and point-of-sales platform were hit by the fact that pandemic makes it difficult for SME owners to run their business. In order to solve this problem, the Youtap team jumped into the market and met target users to launch a campaign on the importance of using cashless and touchless system.

Through the campaign, YouTap claims to be able to increase adoption to 300%. Youtap Indonesia’s CEO, Herman Suharto said the company has been always consistent with the vision to be present at every level of business in helping and empowering business actors to get the best achievements.

“We present appropriate technology that can help businesses obtain comprehensive digital business solutions in just one application. We are sure that the Youtap Trade Application will make our merchant partners, especially SMEs, be more productive in developing their business,” he said.

Youtap currently has 50 thousand merchant partners and has processed around 1 million transactions. The target is, Youtap can acquire around 1 million merchants throughout Indonesia by the end of 2020. They also plan to expand their partnerships with financial services to big brands like McDonald’s and others.

“Big brands such as McDonald’s have also experienced our services during the pandemic. We have succeeded in increasing their sales by implementing e-vocabulary which facilitates the purchase and payment process at outlets,” Herman said.

Regarding the competitive landscape, Youtap is dealing with many players. For example LinkAja, currently, they are helping to optimize the distribution of services for market and hawkers. Other applications, such as Dana, are also maneuvering to rely on QRIS, which is currently being intensified its penetration. In terms of POS, Indonesia already has several services, starting from Moka and Nadipos which already involved in Gojek group, also Qasir, Pawoon, and others.

Regarding financial records, recently new startups have also appeared, for example, BukuWarung and BukuKas. Both of them have secured pre-series A funding to expand their business throughout Indonesia, targeting micro retailers.

Conventional retail digitization will also take a long time. It must be comprehensive and form an ecosystem, which means not only from the merchant side to be facilitated but also from the side of the consumer. Meanwhile, the trend in the e-money service adoption among the public continues to increase. The thing is, there are more and more players with very tight competition.

Merchant-centric app

Claiming as more than an ordinary cashier platform, Youtap in Indonesia comes from a joint venture between the Salim Group and Youtap Global, a technology company from New Zealand. Through the application, all UKM owners can easily make financial reports, collect data, and even personalize notification features.

“This notification works similarly to a chat app like WhatsApp. Every morning we remind the number of sales from stalls or business owners so they can be more enthusiastic about running a business every day,” Head of Product Development Youtapm, M. Syaiful Anam said.

Although the Basic option can be accessed for free, users who want to enjoy various additional features and special tools can choose how to subscribe. In addition to making the process easier and faster, Youtap also continues to receive input from merchants, related to new features or tools that merchants want and of course need. Starting from home delivery to the process of promoting digitally to a wider target customer.

“We have already realized one of the feedbacks, and we plan to launch a new feature in the next month that can be useful for merchants during this pandemic,” Syaiful said.


Original article is in Indonesian, translated by Kristin Siagian

Application Information Will Show Up Here
Youtap Indonesia

Pandemi Jadi Kesempatan Youtap untuk Percepat Digitalisasi Ritel Tradisional

Setelah resmi meluncur bulan Februari lalu, platform yang menyediakan pemrosesan e-money dan platform point-of-sales Youtap dihadapkan langsung dengan pandemi yang sempat menyulitkan pemilik UKM untuk menjalankan bisnisnya. Untuk mengakali kondisi tersebut, tim Youtap terjun ke pasar dan menemui target pengguna untuk melancarkan kampanye pentingnya penggunaan cashless hingga touchless.

Melalui kampanye yang dilancarkan, YouTap mengklaim mampu mengadopsi kenaikan hingga 300%. CEO Youtap Indonesia Herman Suharto mengatakan, perusahaannya selalu konsisten dengan visi untuk hadir di setiap lapisan usaha dalam membantu dan memberdayakan para pelaku usaha untuk mendapat pencapaian terbaik.

“Kami menghadirkan teknologi tepat guna yang bisa membantu para pelaku usaha mendapatkan solusi bisnis digital secara komprehensif hanya dalam satu aplikasi. Kami yakin Aplikasi Dagang Youtap akan membuat mitra merchant kami, khususnya UKM, dapat lebih produktif dalam mengembangkan usahanya,” kata Herman.

Saat ini Youtap telah memiliki 50 ribu mitra merchant dan telah memproses sekitar 1 juta transaksi. Targetnya hingga akhir tahun 2020, Youtap bisa mengakuisisi sekitar 1 juta merchant di seluruh Indonesia. Mereka juga berencana untuk memperluas kemitraan dengan layanan finansial hingga brand besar seperti McDonalds dan lainnya.

“Brand besar seperti McDonalds juga sudah merasakan layanan kami selama pandemi berlangsung. Kami berhasil meningkatkan penjualan mereka dengan menerapkan e-vocuher yang memudahkan proses pembelian dan pembayaran di gerai,” kata Herman.

Terkait lanskap persaingan, Youtap berhadapan dengan banyak pemain. Misalnya LinkAja, saat ini mereka turut mengoptimalkan sebaran layanan untuk pedagang pasar dan asongan. Aplikasi lain, misalnya Dana, juga turut bermanuver mengandalkan QRIS yang saat ini mulai digencarkan penetrasinya. Untuk POS sendiri, di Indonesia sudah memiliki beberapa layanan, mulai dari Moka dan Nadipos yang sudah masuk ke dalam grup Gojek, hingga Qasir, Pawoon, dan lain-lain.

Terkait pencatatan finansial, beberapa waktu terakhir startup-startup baru juga bermunculan, misalnya BukuWarung dan BukuKas. Keduanya sudah mendapatkan pendanaan pra-seri A untuk melakukan perluasan bisnis di seluruh Indonesia, menyasar peritel mikro.

Digitalisasi ritel konvensional juga akan membutuhkan waktu yang panjang. Karena sifatnya harus menyeluruh dan membentuk ekosistem, yang berarti tidak hanya dari sisi pedagang yang difasilitasi, namun dari sisi konsumen. Sementara trennya adopsi layanan e-money di kalangan masyarakat memang terus meningkat. Hanya saja, pemainnya pun sudah semakin banyak dengan persangian yang sangat ketat.

Aplikasi khusus untuk merchant

Mengklaim lebih dari platform kasir biasa, Youtap di Indonesia yang merupakan buah dari joint venture Salim Group dan Youtap Global, sebuah perusahaan teknologi yang berasal dari Selandia Baru. Melalui aplikasinya, semua pemilik UKM bisa lebih mudah membuat laporan keuangan, pendataan barang, hingga fitur notifikasi yang dibuat secara personal.

“Notifikasi ini cara kerjanya serupa dengan chat app seperti WhatsApp. Setiap pagi kami mengingatkan jumlah penjualan dari warung atau pemilik bisnis agar bisa lebih semangat lagi menjalankan bisnis setiap harinya,” kata Head of Product Development Youtap M. Syaiful Anam.

Meskipun untuk pilihan Basic bisa diakses secara gratis, namun bagi pengguna yang ingin menikmati berbagai fitur tambahan dan alat khusus bisa memilih cara berlangganan. Selain lebih mudah dan mempercepat proses, Youtap juga terus menerima masukan dari merchant, terkait dengan fitur baru atau tools apa yang diinginkan dan tentunya dibutuhkan oleh merchant. Mulai dari home delivery hingga proses untuk mempromosikan secara digital kepada target pelanggan lebih luas lagi.

“Salah satu feedback yang kami terima sudah kami realisasikan, dan rencananya satu bulan ke depan akan kami luncurkan fitur baru yang bisa bermanfaat bagi merchant saat pandemi ini,” kata Syaiful.

Application Information Will Show Up Here