Tag Archives: laptop terjangkau

10 Laptop Pilihan dengan Harga Terjangkau untuk Sekolah Online

School From Home (SFH), Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), sekolah online, kelas daring, apapun istilahnya, para pelajar pasti butuh bantuan gadget agar bisa menjalaninya dengan baik. Tidak heran kalau kemudian banyak orang tua yang kelimpungan harus membeli laptop baru karena yang ada sudah tergolong butut.

Kalau Anda termasuk salah satunya, saya harap artikel ini bisa membantu menjadi referensi tambahan. 10 laptop pilihan yang tercantum di bawah ini semuanya punya harga kurang dari 8 juta rupiah, dan semestinya bisa menjadi alternatif yang tepat bagi yang membutuhkan laptop baru untuk kegiatan sekolah online.

Perlu dicatat, Anda memang bisa menemukan banyak laptop lain yang berharga lebih murah, akan tetapi kemungkinan performanya masih kalah andal dibanding deretan laptop berikut, terutama saat harus digunakan untuk mengerjakan tugas seperti mengedit video.

Tanpa perlu berlama-lama lagi, berikut adalah 10 laptop pilihan dengan harga terjangkau untuk sekolah online.

1. Xiaomi RedmiBook 15

Salah satu laptop yang paling banyak diincar belakangan ini, RedmiBook 15 menawarkan spesifikasi yang amat mumpuni di harga yang terjangkau. Ia ditenagai prosesor Intel Core i3-1115G4 (2-core, 4-thread), RAM 8 GB, dan SSD SATA 256 GB. Layar 15,6 incinya mengemas resolusi 1080p, dan di atasnya tentu sudah tertanam webcam 720p.

Baterainya tercatat memiliki kapasitas 46 Wh, dan paket pembeliannya sudah mencakup OS Windows 10 Home. Semua itu seharga Rp6.999.000 saja, atau malah Rp5.999.000 saja jika Anda cukup beruntung dan berhasil menggaetnya di periode flash sale.

Link pembelian: Xiaomi RedmiBook 15

2. Infinix INBook X1

Meluncur di waktu yang hampir bersamaan dengan RedmiBook 15, INBook X1 juga punya value for money yang sangat tinggi. Spesifikasinya meliputi prosesor Intel Core i3-1005G1 (2-core, 4-thread), RAM 8 GB, dan SSD NVMe 256 GB. Layarnya yang berukuran 14 inci sudah menggunakan panel IPS dengan resolusi 1080p, dan tentu saja ada webcam 720p di atasnya.

Laptop ini mengemas baterai berkapasitas 55 Wh, dan pengisiannya sudah bisa menggunakan kabel USB-C. Harganya? Rp6.899.000, sudah termasuk sistem operasi Windows 10 Home.

Link pembelian: Infinix INBook X1

3. Acer Aspire 3 Slim (A314-22)

Bagi yang memiliki budget kurang dari 6 juta, mereka bisa melirik penawaran Acer yang dihargai Rp5.799.000 berikut ini. Ia ditenagai prosesor AMD Athlon Silver 3050U (2-core, 2-thread), lengkap beserta RAM 4 GB dan HDD 1 TB. Layarnya punya bentang diagonal 14 inci, sedangkan resolusinya berada di angka 1366 x 768 pixel. Sayang webcam-nya cuma 480p.

Untuk pemakaian sehari-hari, Acer mengklaim daya tahan baterai hingga 7 jam. Selain Windows 10 Home, paket pembeliannya turut mencakup software Office Home and Student 2019.

Link pembelian: Acer Aspire 3 Slim (A314-22)

4. Dell Inspiron 15-3505

Dibanderol Rp6.999.000, laptop besutan Dell ini datang membawa prosesor AMD Ryzen 3 3250U (2-core, 4-thread), RAM 4 GB, dan HDD 1 TB. Layarnya cukup luas di angka 15,6 inci, dan resolusinya pun sudah 1080p alias FHD. Webcam sudah pasti tersedia, resolusinya 720p.

Laptop ini mengemas baterai berkapasitas 42 Wh. Perangkat menjalankan OS Windows 10 Home, dan Office Home and Student 2019 pun juga sudah termasuk dalam bundel.

Link pembelian: Dell Inspiron 15-3505

5. HP 245 G7 (2E6K2PA)

Masih di kisaran Rp6.999.000, ada HP 245 G7 yang dibekali prosesor AMD Ryzen 3 3300U (4-core, 4-thread), RAM 4 GB, dan SSD SATA 256 GB. Di atas kertas, performanya terkesan mantap, tapi kekurangan laptop ini terletak di layarnya, yang berukuran 14 inci dengan resolusi 1366 x 768 pixel, serta baterai yang tergolong kecil di angka 31 Wh.

Kualitas webcam-nya juga bukan yang terbaik dengan resolusi 480p. Beruntung konsumen tidak perlu keluar uang lagi untuk OS Windows 10 Home.

Link pembelian: HP 245 G7 (2E6K2PA)

6. ASUS VivoBook A416JAO-FHD322

Seri VivoBook sudah lama menjadi pilihan di kategori entry-level. Model yang satu ini mengemas prosesor Intel Core i3-1005G1 (2-core, 4-thread), RAM 4 GB, dan SSD NVMe 256 GB. Layar 14 incinya sudah beresolusi FHD, tapi sayang webcam-nya cuma VGA alias 480p.

Perangkat ini menerima asupan daya dari baterai 37 Wh, dan ia juga sudah dilengkapi port USB-C. Asus mematok harga Rp7.199.000, dan itu sudah termasuk OS Windows 10 Home beserta Office Home and Student 2019.

Link pembelian: ASUS VivoBook A416JAO-FHD322

7. Acer Aspire 3 Slim (A314-41)

Berbekal prosesor AMD Ryzen 5 3500U (4-core, 8-thread), RAM 8 GB (dual-channel), dan SSD NVMe 256 GB, laptop ini benar-benar ditujukan bagi konsumen yang memprioritaskan soal performa, yang budget-nya tidak lebih dari Rp7.399.000 (sudah termasuk OS Windows 10 Home). Konsekuensi yang harus dibayar ada dua: layar 14 incinya cuma beresolusi 1366 x 768 pixel, dan webcam-nya pun masih VGA.

Link pembelian: Acer Aspire 3 Slim (A314-41)

8. Lenovo Flex 5 14ARE

Kurang dari 8 juta tapi touchscreen? Coba lirik penawaran Lenovo berikut ini, yang hadir membawa layar sentuh IPS 14 inci dengan resolusi FHD, lengkap beserta webcam 720p. Performanya pun cukup reliabel berkat prosesor AMD Ryzen 3 4300U (4-core, 4-thread), RAM 4 GB, serta SSD NVMe 256 GB.

Laptop convertible ini juga sudah dilengkapi port USB-C, dan baterainya tercatat punya kapasitas sebesar 52,5 Wh. Siapkan modal Rp7.699.000 untuk meminangnya (sudah termasuk OS Windows 10 Home).

Link pembelian: Lenovo Flex 5 14ARE

9. HP Chromebook 11 G8

Budget cuma 5 juta dan tidak harus menggunakan Windows? Anda tentu bisa melirik kategori Chromebook, dan salah satu kandidatnya adalah HP Chromebook 11 G8 yang dihargai Rp4.999.000 berikut ini. Spesifikasinya cukup standar: prosesor Intel Celeron N4020 (2-core, 2-thread), RAM 4 GB, dan storage eMMC 32 GB. Layarnya pun cuma 11,6 inci dengan resolusi 1366 x 768 pixel.

Namun semua itu tidak terlalu menjadi masalah mengingat Chrome OS memang tidak menuntut spesifikasi yang terlalu tinggi. Perangkat tentu saja sudah dilengkapi webcam 720p, dan yang cukup mengejutkan, baterai 47 Wh-nya sudah bisa di-charge via USB-C.

Link pembelian: HP Chromebook 11 G8

10. Acer Chromebook Spin 513 (CP513-1H)

Terakhir, giliran Chromebook lain tapi yang sudah dilengkapi layar sentuh dan berwujud convertible. Layarnya pun bukan sembarangan, melainkan panel IPS 13,3 inci dengan resolusi FHD. Urusan kinerja, ia mengandalkan chipset Qualcomm Snapdragon 7c, RAM 4 GB, serta eMMC 64 GB.

Penggunaan chipset Qualcomm tersebut mengindikasikan konsumsi daya yang efisien, dengan klaim daya tahan hingga 14 jam per charge. Tentu saja laptop SFH tak akan lengkap tanpa webcam 720p, dan itu sudah bisa didapat pada laptop seharga Rp6.899.000 ini.

Link pembelian: Acer Chromebook Spin 513 (CP513-1H)

Gambar header: Depositphotos.com.

Stylish dan Terjangkau, Asus Tunjuk 2 Varian VivoBook Ini Sebagai Andalannya di Awal 2018

Dalam berkompetisi di tanah air, strategi Asus untuk menyediakan beragam pilihan laptop buat segmen pengguna berbeda setidaknya membuahkan dua hasil: mereka mendominasi pasar dengan persentase sebesar hampir 40 persen, kemudian berkat banyaknya varian-varian di kelas entry-level, rata-rata harga seluruh produk notebook Asus berada di bawah Rp 5 juta.

Ujung tombak di kelas itu tentu saja adalah lineup VivoBook. Untuk sekarang, keluarga Vivobook terdiri dari Max, 14, Flip, S dan Pro. Dan dua minggu setelah mendaratkan tiga tipe laptop Republic of Gamers, sang produsen hardware asal Taiwan itu menunjuk dua model VivoBook yang menjadi andalan mereka buat bermanuver di awal tahun 2018.

VB 16

Model yang Asus jagokan itu meliputi Vivobook Flip 14 TP410 dan VivoBook S14 S410. Keduanya mengedepankan aspek mobilitas dan keterjangkauan harga, namun mempunyai arahan desain berbeda: fleksibilitas ialah faktor unggulan tipe Flip, sedangkan S14 menawarkan rancangan tradisional dengan bobot serta ukuran yang lebih ramping lagi.

Lalu untuk mempersilakan konsumen menentukan laptop yang betul-betul sesuai kebutuhan, Asus membagi lagi kedua VivoBook itu jadi beberapa tipe dengan susunan hardware berbeda.

 

VivoBook Flip 14 TP410

Kata ‘flip‘ di namanya mengisyaratkan dukungan mode pemakaian berbeda berkat engsel putar 360 derajat. VivoBook Flip 14 diklaim sebagai laptop convertible berlayar 14-inci yang memanfaatkan bingkai ultra-tipis pertama di dunia, memungkinkan panel full-HD di sana dapat masuk ke tubuh notebook 13-inci. Anda bisa memanfaatkannya dalam mode laptop, tablet, tenda, atau dengan layar menghadap ke belakang.

VB 13

VB 14

Tubuh VivoBook Flip 14 terbuat dari material aluminium, memiliki ketebalan kurang dari 2cm dan bobot 1,6kg. Dalam meramu layar, Asus memilih teknologi IPS, memadunya bersama rangkaian sensor sentuh yang diposisikan tiap 6mm sehingga jari bisa terbaca secara akurat, memperkenankan Anda berinteraksi tanpa harus selalu memakai keyboard dan touchpad. Display itu juga siap mendukung stylus Asus Pen.

VB 11

VB 12

Di dalam, Anda akan menemukan susunan hardware yang cukup bertenaga. Asus menyediakan opsi prosesor Intel Core i3-7100U, i5-7200U atau i7-7500U, memadunya dengan kartu grafis Nvidia GT 930MX (ada pula pilihan tanpa GPU discrete), memori RAM DDR4 2133MHz sampai 8GB, serta penyimpanan berupa hard drive hingga 1TB.

VB 7

VB 3

Di sisi konektivitas, Anda akan mendapatkan satu slot kartu SD, sebuah USB 3.0, sepasang USB 2.0, HDMI, dan satu port USB type-C. Terdapat pula sambungan Bluetooth 4.2 low energy dan Wi-Fi dual-band 802.11ac Wi-Fi yang lebih cepat dua kali lipat dibanding generasi sebelumnya.

 

VivoBook S14 S410

Kompensasi dari ketiadaan struktur convertible di tipe S14 S410 dibayarkan oleh desain serta bobot yang lebih minimal lagi. Laptop mempunyai ketebalan cuma 18,8-milimeter dan berat 1,3-kilogram, sehingga bukan hanya ia sangat mudah dibawa-bawa serta diselipkan dalam tas, perangkat ini juga tidak akan membenani punggung Anda. Asus menyuguhkan konsumen dua pilihan warna, yakni perak dan emas.

VB 10

VivoBook S14 S410 memiliki lebar layar serupa saudarinya, juga memanfaatkan bezel ‘NanoEdge’, berketebalan cuma 7,8mm, sehingga panel 14-inci di sana bisa disematkan pada tubuh 13-inci. Walaupun ada opsi resolusi HD, varian yang dipasarkan di Indonesia merupakan VivoBook S14 berlayar IPS full-HD.

VB 5

VB 9

Ketika Flip 14 masih mengusung prosesor Intel Core generasi ketujuh, VivoBook S14 S410 sudah diotaki oleh chip Core generasi delapan i5-8250U. Komponen ini dikombinasikan dengan kartu grafis Nvidia GeForce MX150, RAM 8GB DDR4 2133MHz, serta storage SSD 128GB plus hard disk 1TB. Baterai 3-cell-nya dibekali fitur quick charge, dapat diisi dari nol sampai 60 persen hanya dalam waktu 49 menit.

VB 8

VB 4

Aspek konektivitasnya mirip versi Flip, tetapi VivoBook S14 S410 mempunyai sensor sidik jari di area touchpad sebagai sarana akses cepat mengaktifkan laptop.

 

Windows 10

Seperti yang pernah Asus umumkan di bulan November 2017 silam, mereka menggandeng Microsoft buat membundel seluruh laptopnya – termasuk dua VivoBook ini – dengan sistem operasi Windows 10 secara eksklusif. Tidak ada lagi opsi ‘kosongan’ atau platform lain seperti Endless OS.

VB 18

 

Penurunan penjualan pengapalan

Di presentasinya, head of public relations Asus Muhammad Firman mengonfirmasi memang benar ada penurunan angka pengapalan laptop di Indonesia dari tahun 2016 ke 2017. Namun selama periode tersebut, sang produsen malah berhasil meningkatkan market share dari 36,3 persen ke 39,8 persen.

VB 17

 

Ketersediaan dan harga

Kedua versi VivoBook ini telah tersedia di Indonesia. Flip 14 TP410 dijual seharga Rp 7,4 juta sampai RP 14,3 juta, tersedia empat pilihan konfigurasi hardware berbeda; lalu S14 S410 dibanderol di harga Rp 11,3 juta.