Tag Archives: leeco

Smartphone Coolpad Cool Dual Tawarkan Kecanggihan Kamera Ganda di Harga Atraktif

Smartphone dengan kamera ganda sedang jadi tren populer di kalangan produsen. Ia bukanlah teknologi baru, namun kembali menjadi topik panas setelah brand-brand ternama mulai mengadopsinya lagi. Setup dua sensor memberikan keleluasaan lebih dalam berkreasi, memungkinkan kamera merangkul lebih banyak objek serta menciptakan foto bokeh.

Cool Dual 18

Tepat sehari setelah peluncuran trio handset Nubia di Indonesia yang dipimpin oleh M2, produsen Tiongkok lainnya turut merilis smartphone spesialis fotografi bersenjata dua kamera. Sejauh ini, smartphone berkamera ganda bukanlah produk yang tergolong ekonomis, tapi Coolpad mencoba mengubah stigma tersebut melalui pelepasan Cool Dual.

Cool Dual 4

Dari penjelasan Coolpad, Cool Dual merupakan anggota pertama dari keluarga Cool, disiapkan sebagai hero product sang perusahaan Shenzhen di segmen menengah. Menurut produsen, teknologi ini akan ‘mengubah peta permainan industri ponsel dan menjadi arahan baru perkembangan smartphone‘. Sama seperti Nubia M2, kamera Coolpad Cool Dual menyajikan kombinasi dari dua sensor 13-megapixel.

Cool Dual 19

Dari pengamatan saya melalui sesi hands-on singkat, Cool Dual adalah nama lokal dari Cool 1 Dual, handset hasil kolaborasi antara Coolpad dan LeEco yang diperkenalkan di bulan Agustus tahun lalu. Perangkat ini tersaji dalam dua pilihan spesifikasi, dan tampaknya konsumen tanah air memperoleh varian dengan konfigurasi paling dasar.

Cool Dual 22

Kapabilitas fotografi lagi-lagi menjadi kebanggaan sang produsen. Coolpad menyematkan dua kamera Sony BSI CMOS 13Mp, satu bersensor RGB buat menangkap warna dan satu lagi ialah sensor monokromatis untuk membaca detail. Perpaduan keduanya dijanjikan membuat Cool Dual sanggup menyuguhkan foto-foto cantik meski diambil di kondisi kurang cahaya.

Cool Dual 16

Coolpad menjelaskan bahwa teknologi kamera di Cool Dual membuatnya mampu menyerap cahaya lebih efisien, meningkatkan kejelasan gambar sebesar 20 persen, kecerahan naik 20 persen, lalu noise berkurang sebanyak 78 persen; namun mereka tidak menerangkan hal apa yang jadi acuannya – asumsi saya adalah jika dibandingkan dengan smartphone mid-range Coolpad sebelumnya.

Cool Dual 12

Cool Dual 17

Masing-masing kamera memanfaatkan lensa 6p dengan aperture f/2.0, turut dibantu fitur phase detection autofocus, smart view finding dan LED flash dual tone. Coolpad memanfaatkan teknologi BFC, sehingga kecepatan mengunci fokus lebih gesit 6 persen dari kamera smartphone ber-PDAF lain. Berkat kamera ganda dan dukungan algoritma, kita bisa lebih mudah menciptakan foto bokeh, bahkan memperkenankan pengguna mengubah fokus sesudah momen diabadikan.

Cool Dual 15

Cool Dual 24

Bagi Anda yang gemar mengutak-atik, Cool Dual menyediakan mode ‘profesional’, berisi tool-tool konfigurasi ala kamera DSLR. Lalu ada pula mode black and white jika Anda menginginkan hasil jepretan ‘klasik’ yang menonjolkan detail, serta night mode buat mengoptimalkan pengambilan gambar di malam hari. Cool Dual juga mempersilakan Anda menciptakan video slow motion, video 4K 30fps, hingga menciptakan animasi GIF.

Cool Dual 21

Untuk keperluan selfie, Coolpad mengandalkan dua sensor 8-megapixel dengan lensa f/2.2. Via rilis pers, produsen menjelaskan bahwa arsitektur PureCel di kamera depan mampu menghidangkan foto diri yang terang dan rinci. Dan selanjutnya, foto juga diproses secara tiga dimensi sehingga wajah lebih terlihat alami.

Cool Dual 13

Cool Dual 9

Cool Dual ialah smartphone berlayar 5,5-inci full-HD dengan kepadatan 401ppi (masih belum mengikuti tren display 2.5D). Tubuh unibody-nya tersusun dari material magnesium-aluminium kelas pesawat terbang, dengan dimensi 152×74,8×8,2mm. Untuk memberikan kesan ramping, bagian pinggir sisi punggungnya dibuat melengkung. Layout tombol, port USB serta tray kartu SIM disajikan secara familier, dan Anda dapat menemukan sensor pemindai sidik jari tepat di bawah modul kamera.

Cool Dual 1

Cool Dual 2

Coolpad menyematkan system-on-chip Qualcomm Snapdragon 652 (CPU Cortex A53 quad-core 1,2GHz plus A72 quad-core 1,8GHz dan GPU Adreno 510) sebagai otak dari Cool Dual, kemudian membekalinya dengan RAM 3GB dan ROM 32GB. Kabar kurang menggembirakannya adalah, kapasitas penyimpanan internal Cool Dual tidak bisa ditambah meski tersedia dua slot kartu SIM di tray. Cool Dual menyuguhkan interface EUI versi 5.8, berbasis Android 6.0 Marshmallow.

Cool Dual 14

Cool Dual 11

Bagian baterai juga merupakan salah satu atraksi utama dari Cool Dual. Baterai 4.000mAh di sana diklaim mampu menjaga smartphone tetap aktif dalam waktu lama – 300 jam standby, gaming 24 jam, film 40 jam dan musik sampai 120 jam. Dan uniknya lagi, smartphone dapat Anda pakai sebagai power bank dadakan untuk perangkat lain – dilengkapi port USB type-C dan turut ditunjang fitur quick charge.

Cool Dual 3

Di Indonesia, Coolpad Cool Dual disajikan dalam dua pilihan warna – yakni gold dan silver – dibanderol seharga Rp 3,2 juta.

Cool Dual 5

Tak Kalah dari Galaxy S8, LeEco Le Pro 3 AI Edition Juga Punya Asisten Pintar

Tak mau kalah dengan Samsung yang menghadirkan asisten virtual pintar Bixby di Galaxy S8, LeEco juga melakukan langkah serupa dalam perangkat terbarunya, Le Pro 3 AI Edition. Sesuai dengan namanya, smartphone berbasis Android 6.0 Marshmallow ini juga dilengkapi dengan asisten virtual pintar yang dinamai LeLe.

Seperti asisten virtual yang sudah ada, LeLe disebut mampu melakukan tugas-tugas tertentu melalui perintah suara. Tapi yang membuatnya istimewa, LeLe mampu terintegrasi ke aplikasi default LeEco dan sejumlah aplikasi pihak ketiga sehingga memungkinkan asisten virtual ini untuk melakukan lebih banyak tugas.

Smartphone LeEco Le Pro 3 AI Edition Resmi Diumumkan

Le Pro 3 AI Edition tersedia dalam dua konfigurasi, yakni Standard dan Eco. Kedua model punya perbedaan di beberapa tempat, tetapi punya lebih banyak kesamaan. Perbedaannya, Le Pro 3 AI Edition varian Standard menggunakan chipset MediaTek Helio X23@ 2.3GHz, sedangkan varian Eco unggul tipis dengan chipset MediaTek Helio X27@2.6GHz. Kemudian di bagian memori, varian Eco lebih luas dengan memori 64GB sedangkan varian Standard hanya 32GB. Selebihnya, model Standard dan model Eco punya spesifikasi yang sama.

Kita awali dari komponen terdepan, dapat dijumpai layar 5.5-inch 1920 x 1080p yang menghadirkan kepadan piksel di 403 ppi. Konektivitas keduanya terbilang lengkap meliputi 2.4G / 5G Wi-Fi 802.11 ac, Bluetooth 4.2, NFC, sensor infrared dan dukungan Nano Dual SIM.

Le Pro 3 AI Edition-3

Menjawab kebutuhan kamera yang kian menuntut kesempurnaan, LeEco pun menghadirkan kamera ganda di smartphone barunya ini. Adapun konfigurasi yang diusung terdiri dari dua buah sensor 13MP yang masing-masing membidik foto monokrom dan berwarna. Fitur-fitur pelengkapnya pun tak biasa, seperti PDAF, dual LED flash, aperture f/2.0 dan kemampuan merekam video 4K di @30 fps. Sebagai pelengkap, LeEco membenamkan kamera depan 8MP dengan lensa 1.4um pixel dan sudut lebar 76.5 derajat.

Le Pro 3 AI Edition pink

Dibekali baterai 4000mAh, LeEco Le Pro 3 AI Edition akan mulai dijajakan hari ini waktu setempat melalui skema pre-order dengan banderol masing-masing $260 untuk model Standard dan $350 untuk model Eco.

Sumber berita Gizmochina.

LeEco Batal Akuisisi Vizio

Kejutan terjadi ketika LeEco mengumumkan kesepakatan untuk mengakuisisi Vizio, produsen televisi ternama di Amerika Serikat dengan mahar sebesar $2 miliar. Namun sejak pengumuman itu, kesepakatan menghadapi hadangan terjal dari otoritas Tiongkok yang klimaksnya membuat LeEco menyerah dan memutuskan untuk tidak melanjutkan kesepakatan akuisisi.

Kendati demikian, kedua belah pihak sepakat untuk meneruskan kerjasama mereka dalam bentuk yang berbeda. Keduanya mengumumkan telah sepakat untuk meneruskan peluang eksplorasi untuk mengintegrasikan aplikasi dan konten Le di platform Vizio, mendongkrak platform EUI milik LeEco bersama dengan kanal distribusi dan konten eksklusif Vizio, serta untuk menghadirkan produk Vizio ke pasar Tiongkok.

Meski tak mengatakan soal isu finansial, namun beberapa waktu yang lalu beredar kabar kurang sedap yang mengatakan bahwa LeEco kehabisan dana akibat ekspansi yang berlebihan. Sejumlah pihak kemudian menghubung-hubungkan isu itu dengan melambatnya proses akusisi Vizio.

Terlepas dari isu dan alasan larangan dari otoritas Tiongkok, akuisisi Vizio oleh LeEco sejak awal terkesan kurang tepat dipandang dari persepektif strategi produk. Faktanya, LeEco dan Vizio adalah dua perusahaan yang saling bersaing. Seperti diketahui, LeEco merakit TV-nya sendiri menggunakan sistem operasi Android untuk pasar Tiongkok, dan sekarang melakukan ekspansi ke Amerika Serikat. Di sisi lain Vizio juga mengembangkan TV OS dan ekosistem sendiri yang sangat sulit diintegrasikan ke produk-produk LeEco.

Sementara dari sisi brand, Vizio sudah sejak lama dikenal baik oleh konsumen di Amerika Serikat. Sedangkan LeEco tampaknya sudah sangat nyaman dengan brand dan image yang mereka punyai saat ini. Mustahil LeEco mau begitu saja “menghapus” brand mereka kemudian meleburkan diri di brand Vizio demi ambisi memuluskan jalan di pasar Amerika Serikat. Kecuali jika LeEco berencana “membunuh” Vizio, sangat sulit bagi mereka untuk mendapatkan posisi di pasar yang baru mereka tapaki.

Sumber berita Techcrunch, DigitalTrends.

Muncul di Video, LeEco Le X920 Punya Kamera Belakang dan Depan Ganda

Di tengah kabar kurang sedap terkait persoalan finansial, LeEco tampaknya masih punya bahan bakar untuk terus berkreasi di industri mobile. Menurut kabar, di 11 April mendatang mereka diyakini bakal meluncurkan smartphone baru, Le X920 yang disebut-sebut bakal mengemas konfigurasi kamera ganda di depan dan belakang. Sebuah bocoran foto dan video baru-baru ini muncul membeberkan informasi tersebut.

Kita sisihkan dulu soal kamera yang mengguggah rasa penasaran Anda, kita bahas sedikit dulu spesifikasi yang akan diusung oleh Le X920. Smartphone ini mempunyai penampang layar seluas 6,3 inci dengan kejernihan 2K. Dibalut material logam, ponsel dihuni RAM 4GB, Snapdragon 820 dan ruang simpan seluas 64GB. Seperti model Le Pro 3, smartphone Le X920 juga akan menghadirkan tatap muka Android 6.0 Marshmallow, belum Nougat. Tapi, kemungkinan besar mendapatkan upgrade ke Android 7.0 bahkan mungkin Android O.

https://youtu.be/1nCR8rFq0yE

Nah, sekarang masuk ke bahasan kamera. Berdasarkan bocoran foto dan video ini, LeEco Le X920 tampak membawa konfigurasi dua buah kamera, satu 22.5MP dan satu lagi dengan resolusi yang tak diketahui yang berbaris dalam satu garis dengan sensor sidik jari. Kemudian di depan, duduk pula dua buah kamera, di mana salah satunya menggunakan sensor 8MP plus sebuah sensor yang belum diketahui kegunaannya.

Selain desain bezel yang minimalis, ponsel juga terlihat mempunyai tambahan speaker di bagian kiri yang mengindikasikan adanya tambahan speaker stereo. Jika spekulasi ini benar, hampir pasti tak hanya handal dalam menjepret momen terbaik, ponsel juga kemungkinan pandai menghibur hati pemiliknya yang sedang galau dengan teknologi tambahan Dolby Atmos. Hanya saja, kemungkinan besar LeEco Le X920 tidak akan membawa audio jack 3.5mm yang akan digantikan oleh USB tipe C.

Sumber berita Gizmochina dan gambar header youtube.

Bersiap Jegal Samsung, LeEco Godok Ponsel Unggulan Baru?

Di tengah rumor kehabisan dana, LeEco terbukti masih mempunyai amunisi untuk mempertahankan eksistensi mereka di ranah mobile. Setelah belum lama ini meluncurkan Le Pro 3 Elite di Tiongkok, kali ini muncul lagi bocoran perangkat baru yang diduga merupakan ponsel unggulan LeEco berikutnya.

Berdasarkan bocoran foto yang beredar di Weibo, tampak perangkat mengemas desain layar cantik dengan tepian melengkung di depan dan belakang atau biasa disebut dengan desain layar hyperboloid. Desain ini memaksa pabrikan untuk menghilangkan beberapa komponen, antara lain tombol volume dan juga audio jack 3,5mm yang akan digantikan dengan port USB tipe C.

leeco-2

Tak hanya tampil cantik, ponsel tanpa logo ini juga disebut-sebut menawarkan performa kelas atas dengan hadirnya chipset Snapdragon 835 yang akan berduet dengan RAM 6GB. Di bagian belakang, selain baterai yang belum diketahui berapa kapasitasnya, tersemat pula kamera utama dengan konfigurasi lensa ganda yang juga tidak disebutkan berapa ukuran sensor yang akan ditawarkan. Tapi, jika ini benar merupakan ponsel flagship, setidaknya kamera yang dibawa akan setara dengan kepunyaan LG G6 atau Samsung Galaxy S8 yang notabene mempunyai jantung yang sama.

leeco-1

Kemunculan flagship dari LeEco tentu sangat diharapkan oleh mereka yang merasa tak mampu menjangkau Samsung Galaxy S8. Menawarkan spek yang di atas kertas setara dengan rivalnya itu, ponsel unggulan LeEco ini bisa jadi justru akan menjadi primadona baru di kalangan masyarakat lapis kedua. Satu-satunya lawan berat LeEco di tingkat harga yang sama justru datang dari perusahaan Tiongkok lainnya, Xiaomi yang juga sedang mempersiapkan jagoan kelas atas baru, Mi 6.

Sumber berita Gizmochina dan header ilustrasi Le Pro 3 Elite.

Secantik Le Pro 3, LeEco Le Pro 3 Elite Dibanderol Lebih Murah

Setelah meluncurkan LeEco Le Pro 3 pada bulan September tahun lalu, raksasa asal Tiongkok, LeEco kini memutuskan untuk meluncurkan varian baru bernama Le Pro 3 Elite. Uniknya, meskipun mengusung label ‘Elite’ yang terkesan superior, smartphone ini pada dasarnya merupakan varian murah dari Le Pro 3. Tapi sebagai konsekuensinya, ponsel datang tanpa bekal NFC dan mendapatkan prosesor yang sedikit lebih rendah.

Soal desain, tidak ada perubahan dari Le Pro 3. Rincian spek Le Pro 3 Elite ini meliputi chipset Snapdragon 820, RAM 4GB, grafis Adreno 530 GPU, dan menawarkan penyimpanan internal seluas 32GB. Ponsel berbasis Android 6.0 Marshmallow ini dibalut layar-HD 5.5 inci dengan 1080×1920 piksel dan kaca lengkung 2.5D termasuk dukungan teknologi in-Cell dan kepadatan piksel di 403ppi.

Smartphone LeEco Le Pro 3 Elite

Geser ke komponen kamera, Le Pro 3 Elite menawarkan kamera belakang 16 megapixel dengan aperture f / 2.0, PDAF, HDR, sensor BSI CMOS, merekam video 4K pada 30fps, dan rekaman gerak lambat 720p pada 120fps. Sedangkan di bagian depan, smartphone mengenakan kamera 8 megapiksel dengan aperture f/2.2, dan lensa wide-angle 76,5 derajat.

Leeco Le Pro 3 Elite

Dalam hal konektivitas, Leeco Le Pro 3 Elite mendukung 4G LTE, Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, NFC, GPS/A-GPS, dan Bluetooth v4.2 , selain tentunya slot USB Type-C. Smartphone berbekal baterai 4070mAh ini dibungus body dengan dimensi 151.4×73.9×7.5mm, dan mempunyai bobot hanya 175 gram. Kemudian selain pemindai sidik jari, ponsel juga menawarkan sejumlah sensor lain mencakup sensor jarak, sensor cahaya ambient, accelerometer, gyroscope, dan inframerah.

LeEco Le Pro 3 Elite sudah bisa dipesan melalui toko online LeMall dengan banderol di kisaran $245.

Sumber berita LeMall.

LeEco Ramaikan CES 2017 dengan Sepasang Sepeda Pintar Bertenaga Android

Mengembangkan mulai dari smartphone sampai mobil kemudi otomatis, LeEco sama sekali tidak boleh dianggap remeh dalam perkembangan industri teknologi. Produk terbarunya yang dipamerkan di ajang CES 2017 agak nyeleneh; bukan smartphone, bukan smart car, melainkan smart bike.

Sepeda pintar ini hadir dalam dua varian: LeEco Smart Road Bike dan Smart Mountain Bike. Keduanya sama-sama mengusung spesifikasi sepeda premium, seperti rangka serat karbon Toray T700 dan drivetrain 11 percepatan. Bobot Smart Road Bike berkisar 8,4 kg, sedangkan Smart Mountain Bike 12,2 kg karena mengemas komponen yang lebih tahan banting.

Namun yang paling perlu disorot adalah integrasi sistem BikeOS yang diadaptasikan dari Android 6.0 Marshmallow. Pengoperasiannya mengandalkan layar sentuh 4 inci yang tertanam di rangka masing-masing sepeda, lengkap dengan dukungan chipset quad-core Snapdragon 410 dan baterai berkapasitas 6.000 mAh.

LeEco Smart Mountain Bike / LeEco
LeEco Smart Mountain Bike / LeEco

Sistem ini akan menyajikan panduan navigasi turn-by-turn dari platform HERE Maps yang benar-benar disesuaikan untuk para pesepeda, memutar musik secara offline maupun via layanan streaming serta komunikasi ala walkie-talkie dengan pengguna Smart Road Bike atau Mountain Bike lain.

Berbekal sensor-sensor macam GPS, accelerometer, barometer dan lain sebagainya, kedua sepeda pintar ini juga berfungsi sebagai sebuah fitness tracker. Pengguna pun bisa menyambungkan tracker atau sensor eksternal yang kompatibel dengan platform ANT+.

Konsumen juga tak perlu cemas ketika hujan turun, sebab semua komponen elektroniknya dibungkus dalam kemasan tahan air bersertifikasi IP54. Meski harganya belum diumumkan, kedua sepeda pintar ini rencananya akan dipasarkan mulai kuartal kedua tahun ini di Amerika Serikat.

Sumber: CNET dan PR Newswire.

LeEco Super Bike Ialah Sepeda Pintar yang Didukung Rentetan Fitur Canggih dan Sinar Laser

Dikenal konsumen awam sebagai produsen smartphone, LeEco tak berhenti memperluas bisnisnya ke berbagai ranah, memiliki anak perusahaan di industri musik, produksi film, olahraga, virtual reality sampai transportasi. Khususnya di segmen kendaraan, perhatian sang perusahaan Tiongkok itu juga tak cuma difokuskan pada konsep mobil elektrik dan driverless  saja.

Familierkah Anda dengan LeEco Super Bike? Ia adalah sepeda pintar yang LeEco yakini dapat merombak penyajian alat transportasi dua roda tersebut. Hingga kini, produsen memang masih malu-malu menyingkap seluruh kemampuannya, namun dari laporan media-media ternama seperti Techcrunch dan The Verge, Super Bike menyimpan banyak sekali gadget sehingga memang layak disebut ‘sepeda super’.

Untuk rancangannya sendiri, Super Bike bukanlah sepeda berpenampilan eksotis dengan roda spokelesswheel. LeEco masih tetap percaya pada desain tradisional, meski mereka tak lupa mengintegrasikan kesan futuristis. Jika dilihat dari samping, bagian frame melengkung di sana terlihat seperti emblem Starfleet di Star Trek. Di area setang, Anda bisa menemukan rangkaian tombol dan layar sentuh empat-inci untuk mengakses segala fitur dan informasi.

LeEco Super Bike 1

Struktur Super Bike terbuat dari logam aluminium, lalu ada sepasang lampu LED di depan, di samping, lampu LED merah (rem) di belakang, dan marker laser. Ada tiga tombol di batang frame atas: untuk menyalakan kamera dan lampu. Bantalan kursinya sendiri dilapis kulit, kemudian LeEco memanfaatkan gearset Shimano Deore 30-speed. Menariknya, Super Bike bukanlah sepeda elektrik.

Marker laser merupakan salah satu fitur keselamatan Super Bike, segera aktif begitu lampu dinyalakan. Sepeda akan menembakkan sinar laser secara paralel sebagai tanda jarak aman dari objek atau kendaraan lain di sekitar Anda.

LeEco membenamkan fungsi perangkat pintar di dalam Super Bike, membekalinya dengan sistem operasi BikeOS berbasis Android – ditenagai prosesor 1,3GHz dan RAM 4GB. Sepeda bisa tersambung ke jaringan seluler, juga dibekali GPS dan navigasi suara, serta ada kemampuan memonitor perjalanan dan fisik pengendara (ada sensor detak jantung di bawah setang). Selain itu, terdapat fitur music player dan Anda bisa mudah mengetahui di mana posisi sepeda berada via app.

LeEco sudah mulai memasarkan Super Bike di China. Varian dasarnya ditawarkan di harga sekitar US$ 800. Di awal tahun, Will Park selaku head of marketing LeEco sempat mengungkap niatan mereka pada Digital Trends untuk menghadirkan Super Bike di Amerika pada akhir 2016.

LeEco Le Pro 3 dan Le S3 Jalani Debut di Amerika

Setelah memperkenalkan smartphone terbarunya LeEco Pro 3 ke publik akhir September lalu, LeEco akhirnya resmi memboyong flagship terbarunya itu ke Amerika Serikat bersama sejumlah produk unggulan lainnya.

Dalam debutnya di negeri Paman Sam, LeEco Pro 3 menggunakan kombinasi RAM 4GB yang dipasangkan dengan memori internal 64GB. Konfigurasi aslinya sendiri tersedia dalam pilihan RAM 6GB dan dua kapasitas memori, 64GB dan 128GB. Namun belum diketahui apakah LeEco juga menawarkan varian 6GB tersebut ke pasar Amerika.

LeEco Le Pro 3-1

Sebagai pengingat saja, LeEco Pro 3 merupakan ponsel pintar yang mempunyai ukuran layar selebar 5,5 inci dengan resolusi Full HD (1920 x 1080 piksel). Layar ini mempunyai kepadatan piksel di 403ppi dan dihuni teknologi In-Cell touch. Jeroannya mengandalkan chipset Snapdragon 821 yang dipasangkan dengan grafis Adreno 530.

Di urusan kamera, bagian belakang menggunakan sensor 16MP yang dilengkapi aperture f/2.0, PDAF, HDR, BSI dan juga sensor CMOS. Sementara di depan menawarkan kamera 8MP dengan aperture f/2.2 dan juga lensa wide-angle 76.5 derajat. Di Amerika, LeEco Le Pro 3 dibanderol seharga $399 untuk versi unlocked. Selama masa promosi, LeEco memberikan potongan harga sehingga harganya menjadi $299.

LeEco Le S3

Selain membawa model flagship, LeEco juga menghadirkan smartphone kelas menengah Le S3 yang memiliki spesifikas cukup baik. Layar Le S3 sama dengan Le Pro 3 selebar 5,5 inci dan dengan resolusi yang sama, Full HD. Bedanya, ia menggunakan chipset Snapdragon 652 sebagai juru gedor, dan RAM hanya 3GB serta penyimpanan internal seluas 32GB.

Sepasang kamera dapat ditemukan di Le S3, masing-masing 16MP dan 8MP. Tak lupa, LeEco juga membenamkan fitur-fitur canggih seperti USB tipe C, Quick Charge 3.0, dan sensor sidik jari. Di Amerika, Le S3 dibanderol di kisaran $249.

Sumber berita Ubergizmo.

LeEco Le Pro 3 Resmi Diumumkan, Andalkan RAM 6GB dan Prosesor Papan Atas Snapdragon 821

Sesuai dengan kabar sebelumnya, pada hari Rabu waktu setempat LeEco resmi memperkenalkan flagship terbaru bernama Le Pro 3. Tiongkok bakal jadi tempat pendaratan pertama, peminat dapat mendaftarkan diri untuk mengikuti fase flash sale yang akan digelar minggu depan.

LeEco Le Pro 3 diluncurkan dalam empat varian berbeda. Varian pertama menawarkan konfigurasi RAM 4GB + memori 32GB dengan banderol di kisaran $269. Varian kedua kombinasi RAM 6GB plus memori 64GB dengan banderol $299. Kemudian varian ketiga dan keempat adalah edisi Zhang Yimou masing-masing terdiri dari RAM 4GB plus memori 64GB seharga $374 dan RAM 6GB plus memori 128GB seharga $449.

LeEco Le Pro 3-1

Selain perbedaan kapasitas RAM dan memori di atas, spesifikasi keempat varian sepenuhnya sama. Dimulai dari spesifikasi layar yang mempunyai ukuran 5,5 inci dengan resolusi Full HD (1920 x 1080 piksel) dan meterial kaca 2.5D. Layar ini mempunyai kepadatan piksel di 403ppi dan dihuni teknologi In-Cell touch. Jeroannya menggunakan chipset Snapdragon 821 yang dipasangkan dengan grafis Adreno 530.

Sepasang kamera juga dibenamkan di LeEco Le Pro3. Di bagian belakang mengandalkan sensor 16MP yang diperkaya aperture f/2.0, PDAF, HDR, BSI dan juga sensor CMOS. Sementara di depan dihuni kamera 8MP dengan aperture f/2.2 dan juga lensa wide-angle 76.5 derajat.

LeEco Le Pro 3_5

Smartphone yang juga dibekali sensor sidik jari di bagian belakang ini sayangnya tidak dilengkapi dengan slot microSD. Dukungan 4G LTE-nya pun hanya berlaku di salah satu SIM, serta tanpa lubang audio jack 3.5mm. sebagai gantinya LeEco menambahkan USB tipe C di sisi perangkat dan tambahan adapter headphone dalam paket penjualan perangkat.

LeEco Le Pro 3_4

Belum jelas kapan LeEco akan mengirimkan flagship terbarunya ini ke negara lain di luar Tiongkok. Namun dengan siap sedianya channel dan jaringan distribusi di Amerika Serikat pasca ekspansi yang dilakukan, besar kemungkinan kehadiran unggulan LeEco di sana hanya tinggal menunggu waktu.

Sumber berita PhoneArena.