Setelah membintangi dokumen pengunjian benchmark di penghujung Agustus lalu, kali ini LeEco Pro 3 kembali menjadi perbincangan setelah sebuah sumber menyebutkan bahwa cikal bakal flagship LeEco tersebut akan membawa baterai 5.00mAh. Jika benar, maka ini harus diakui merupakan sebuah prestasi yang patut diacungi jempol.
Bila boleh dibandingkan, kapasitas ini jauh lebih besar ketimbang baterai yang dibawa oleh phablet Samsung Galaxy Note 7. Meski bukan komponen yang paling menentukan keberhasilan sebuah perangkat, tapi terbukti komponen ini bisa jadi batu sandungan yang mengacaukan segalanya. Samsung sudah merasakan sendiri akibatnya bila gagal menghantarkan komponen baterai yang berkualitas. Raksasa Korea Selatan tersebut dikabarkan harus menarik sejumlah besar Galaxy Note 7 akibat kegagalan baterai. Buntutnya, tak hanya menguras tenaga dan pikiran, insiden ini juga membuat Samsung mengalami kerugian yang cukup besar.
Kembali ke LeEco Pro 3, sumber yang sama juga menyebutkan bahwa smartphone berbekal Snapdragon 821 itu akan menawarkan desain yang super tipis, hanya 7mm. Mempertimbangkan kapasitas baterai yang dibawanya, tentu ketebalan ini merupakan sebuah prestasi yang sulit disamai oleh pabrikan lain. Gionee M6 misalnya, sama-sama menggunakan baterai 5.00mAh, tapi hanya mampu meracik perangkat dengan ketebalan 8,2mm. Bahkan Xiaomi Redmi Note 3 yang punya baterai 4.100 masih jauh lebih tepat, yaitu 8,7mm.
Selain kedua fitur di atas, LeEco Pro 3 juga disebut-sebut bakal menawarkan performa yang apik dengan bekal RAM 6GB dan juga chipset Snapdragon 821. Ruang simpan yang disuguhkan sebesar 64GB, kemudian kamera 16MP dan juga kamera depan 8MP.
Belum ada bocoran resmi kapan LeEco akan memperkenalkan Pro 3. Dugaan sementara, LeEco mungkin akan mencoba mendahului Xiaomi yang diprediksi bakal meggelar acara peluncuran Mi Note 2 pada tanggal 14 September 2016.
Sumber berita GizmoChina.