Tag Archives: leica tl2

Leica CL Adalah Reinkarnasi Modern Kamera Rangefinder Analog Tahun 70-an

Dedengkot kamera asal Jerman, Leica, kembali merilis kamera mirrorless baru. Dijuluki Leica CL, kamera ini merupakan reinkarnasi modern dari kamera rangefinder analog bernama sama yang diluncurkan di tahun 1973, yang berarti jeroannya sudah diperbarui mengikuti standar terkini.

Yang masih dipertahankan adalah aura retro penampilannya. Antik di luar, canggih di dalam, filosofi inilah yang sejatinya membuat Leica masih dipandang hingga kini, sekaligus yang menjadikan nama Fujifilm melejit di ranah mirrorless.

Leica CL

Jantung CL dihuni oleh sensor APS-C 24 megapixel, yang juga sanggup merekam video 4K 30 fps. Tingkat ISO-nya bebas diatur dari 100 sampai 50000, setara dengan kamera-kamera mirrorless terbaru yang ada di pasaran saat ini.

Sepintas spesifikasinya terdengar identik seperti Leica TL2 yang diumumkan pada bulan Juli lalu, lengkap sampai ke sistem autofocus 49 titik dan kemampuan memotret tanpa henti secepat 10 fps menggunakan shutter mekanis. Keduanya memang sangat mirip, hanya saja CL menawarkan kontrol yang lebih konvensional ketimbang hanya mengandalkan layar sentuh saja pada TL2.

Jadi selain sepasang kenop exposure di atas, CL juga mengemas tombol empat arah di sebelah layarnya. Layar 3 inci beresolusi 1,04 juta dot ini rupanya juga dilengkapi panel sentuh, sehingga pengoperasiannya terkesan lebih fleksibel daripada TL2. Satu komponen yang absen di TL2 adalah jendela bidik elektronik beresolusi 2,36 juta dot.

Leica CL

Di saat yang sama, Leica turut memperkenalkan lensa baru untuk menemani CL yang bertubuh ringkas ini. Lensa tersebut adalah Elmarit-TL 18 mm f/2.8 ASPH, yang tebalnya tidak lebih dari 20,5 mm. Leica mengklaimnya sebagai lensa wide-angle terkecil untuk kamera APS-C saat ini.

Leica bakal memasarkan CL mulai akhir November ini seharga $2.795 untuk bodinya saja. Bundel bersama lensa 18 mm baru tadi dibanderol $3.795 – lensanya saja dihargai $1.295 kalau dibeli secara terpisah – lalu tersedia pula bundel bersama lensa Vario-Elmar-TL 18-56 mm f/3.5-5.6 seharga $3.995.

Sumber: DPReview.

Leica TL2 Janjikan Peningkatan Kualitas Gambar dan Performa Secara Drastis dari Pendahulunya

Kamera mirrorless Leica T yang dirilis di tahun 2014 merupakan salah satu bentuk ‘serangan balik’ Leica terhadap orang-orang yang beranggapan bahwa sang produsen kamera asal Jerman itu kuno sekaligus konservatif. Bagaimana tidak, kamera tersebut hanya dibekali layar sentuh 3,7 inci di panel belakangnya, tanpa ada tombol lain sama sekali.

Namun Leica T jauh dari kata sempurna, dan suksesornya, Leica TL yang diperkenalkan tahun lalu juga tidak bisa berbuat banyak. Akan tetapi Leica rupanya masih belum mau menyerah dengan lini TL, hingga akhirnya mereka mengungkap Leica TL2 yang membawa segudang peningkatan.

Leica TL2

Secara estetika, tidak banyak yang berubah dari Leica TL2. Desainnya masih sangat minimalis sekaligus menawan, dan build quality-nya tidak perlu dipertanyakan mengingat Leica menciptakannya dari satu bongkahan aluminium utuh. Di belakang, Anda akan kembali disambut oleh layar sentuh 3,7 inci, tapi kini dengan responsivitas yang jauh lebih baik dan interface yang lebih mudah dinavigasikan.

Yang banyak dirombak adalah organ utamanya, dimana TL2 mengemas sensor APS-C 24 megapixel plus prosesor Maestro II guna menyajikan gambar yang lebih berkualitas. ISO-nya kini dapat diatur hingga ISO 50000, dan video pun siap ia tangkap dalam resolusi 4K 30 fps. Yup, ini peningkatan drastis kalau dibandingkan Leica T orisinil maupun Leica TL.

Performanya juga turut dibenahi lebih lanjut. Leica TL2 mengusung sistem autofocus 49 titik, dengan kemampuan mengunci fokus dalam waktu 165 milidetik saja, atau tiga kali lebih kencang ketimbang Leica TL. Leica tak lupa menambatkan electronic shutter dengan kecepatan maksimum 1/40.000 detik, dan dengannya pengguna dapat menikmati burst shooting secepat 20 fps dalam resolusi penuh.

Leica TL2

Secara keseluruhan, Anda bakal mendapat kamera yang lebih gegas secara keseluruhan, bahkan proses booting-nya hanya memakan waktu 0,6 detik saja. Konektivitas Wi-Fi tidak lupa eksis, demikian pula dengan port USB Type-C yang dapat dimanfaatkan untuk charging.

Leica TL2 memang bukan kamera mirrorless terbaik Leica karena masih ada Leica M10 yang mengusung sensor full-frame. Akan tetapi TL2 juga dibanderol jauh lebih murah, yakni $1.950 – meski masih jauh di atas kamera mirrorless dari merek lain – dengan pilihan warna hitam atau silver.

Sumber: DPReview dan PetaPixel.