Tag Archives: lensa smartphone

Ramaikan Tren Smartphone dengan Kamera Ultra-Wide, Moment Luncurkan Lensa Fisheye 14mm

Kamera ultra-wide di smartphone bukanlah barang baru, akan tetapi popularitasnya belakangan meningkat pesat berkat iPhone 11 dan iPhone 11 Pro yang hadir mengusung kamera dengan sudut pandang amat lebar tersebut. Maka dari itu, tidak heran apabila produsen lensa smartphone macam Moment langsung bergerak cepat.

Mereka baru saja merilis lensa anyar bernama Moment Fisheye 14mm. Dari namanya sudah kelihatan bahwa lensa ini punya sudut pandang yang luas, tepatnya seluas 170°, atau sekitar 40% lebih lebar ketimbang sudut pandang kamera ultra-wide bawaan iPhone 11.

Perlu dicatat, lensa fisheye umumnya harus berkompromi dengan distorsi, terutama pada garis-garis lurus. Untungnya aplikasi pendamping Moment di iOS sudah dirancang agar dapat mengoreksi distorsi secara otomatis ketika menggunakan lensa ini.

Moment Fisheye 14mm Lens

Selain punya sudut pandang lebih luas, lensa ini juga diklaim bisa menangkap gambar yang lebih tajam. Ini cukup wajar mengingat ada lebih banyak ruang ekstra untuk menempatkan elemen-elemen lensa, dan kebetulan di sini Moment telah menerapkan desain bi-aspheric, yang diyakini sangat optimal untuk smartphone.

Kalau melihat komparasi hasil jepretan menggunakan lensa ini dan kamera ultra-wide iPhone 11, perbedaannya langsung tampak signifikan. Satu hal yang membuatnya jauh lebih superior adalah fakta bahwa lensa ini duduk di atas kamera utama iPhone 11, bukan kamera ultra-wide-nya. Ini berarti hasil fotonya sudah pasti lebih baik karena memang sensor yang digunakan berbeda, dan pengguna juga bisa memakainya bersama fitur Night Mode.

Contoh hasil jepretan menggunakan lensa Moment Fisheye 14mm / Moment
Contoh hasil jepretan menggunakan lensa Moment Fisheye 14mm / Moment

Namun lensa ini akan jauh lebih menarik lagi apabila dipasangkan ke smartphone seperti Google Pixel 4, yang dinilai ketinggalan karena hanya mengemas kamera standar dan telephoto. Kapabilitas fotografi Pixel 4 yang luar biasa bakal semakin maksimal berkat bantuan satu focal length tambahan yang disuguhkan lensa ini.

Moment Fisheye 14mm Lens saat ini telah dipasarkan seharga $120. Untuk dapat menggunakannya, ponselnya tentu harus dibalut casing bikinan Moment terlebih dulu. Selain iPhone dan Pixel, kombo lensa dan casing ini juga kompatibel dengan sejumlah ponsel terbaru dari Samsung maupun OnePlus.

Sumber: PetaPixel.

Lensa Telefoto Baru Moment Bisa Menjadi Obat Atas Kelemahan Pixel 3 dalam Hal Zooming

Dari sekian banyak review Google Pixel 3 yang ada di internet, bisa kita simpulkan bahwa Google sekali lagi berhasil memimpin di bidang fotografi smartphone. Teknik computational photography yang mereka terapkan, dipadukan dengan hardware yang mumpuni, terbukti sanggup menghasilkan foto demi foto yang begitu menawan.

Satu-satunya kelemahan kamera Pixel 3 dan Pixel 3 XL adalah perihal zooming. Google memang punya teknik digital zoom yang lebih efektif dari biasanya, akan tetapi hasilnya tetap kalah bagus dibanding smartphone berkamera ganda yang memang dilengkapi lensa telefoto.

Umumnya, lensa telefoto memang lebih jarang digunakan pada smartphone berkamera ganda. Untuk itu, solusi yang lebih ideal mungkin adalah lensa clip-on, seperti keluaran terbaru dari Moment berikut ini.

Moment Tele 58mm Lens

Lensa ini memiliki focal length 58mm. Untuk Pixel 3, ini berarti ia bisa menghadirkan 2x optical zoom; sedangkan untuk ponsel yang sudah dilengkapi kamera telefoto macam iPhone XS atau Galaxy S9, lensa ini mampu memberikan 4x optical zoom (setara focal length 120mm) ketika digunakan bersama aplikasi kamera buatan Moment sendiri.

Dibandingkan lensa telefoto generasi pertama Moment, lensa baru ini diklaim bisa menangkap gambar yang lebih tajam dan lebih terang berkat struktur enam elemen. Klaim serupa juga diutarakan Olloclip baru-baru ini melalui lensa barunya.

Seperti yang saya bilang, lensa ini kompatibel dengan lini Pixel, iPhone maupun Galaxy S dan Note, tapi harus dengan bantuan Photo Case bikinan Moment yang dijual secara terpisah. Bagi yang tertarik, Moment sekarang sudah memasarkan lensa Tele 58mm seharga $100.

Sumber: The Verge.

Olloclip Luncurkan Dua Lini Lensa Clip-on Baru, Pro Series dan Intro Series

Tidak semua lensa clip-on diciptakan sama. Bukannya saya anti barang murah, tapi sering kali yang berharga ekonomis sebatas menawarkan focal length yang berbeda tanpa dibarengi kualitas gambar yang prima.

Yang paling kelihatan biasanya adalah lensa wide-angle dengan distorsi yang cukup mencolok. Namun itu bukan masalah besar pada lensa clip-on terbaru Olloclip. Lensa ini merupakan bagian dari lini “Pro Series” yang baru, dan label pro semestinya bisa menggambarkan kualitasnya.

Sejauh ini ada dua lensa pada lini Pro Series: Super-Wide dan Telephoto. Untuk lensa Super-Wide, selain menawarkan sudut pandang dua kali lebih lebar dari kamera bawaan smartphone, strukturnya menganut desain multi-elemen dengan coating ekstra, sehingga distorsi yang dihasilkan lebih minimal daripada lensa wide-angle lain yang pernah Olloclip buat.

Untuk lensa Telephoto, desain multi-elemen juga menjadi keunggulannya di samping optical zoom 2x. Menurut Olloclip, perbedaan lensa Telephoto edisi pro ini adalah kemampuannya meraup cahaya lebih banyak sehingga gambar yang dihasilkan bisa lebih bersih.

Olloclip Intro Series

Lini Pro Series ini jelas ditujukan untuk konsumen yang termasuk advanced, namun Olloclip juga menyediakan opsi yang lebih ekonomis, yakni lini Intro Series. Sejauh ini baru ada satu lensa, akan tetapi lensa tersebut merupakan perpaduan lensa wide-angle dan lensa macro.

Jadi dalam posisi standar, lensanya memiliki sudut pandang yang lebar, akan tetapi ‘cincin’ di bagian depannya bisa dilepas, dan seketika itu juga lensa berubah menjadi lensa macro untuk menjepret objek secara close-up. Simpel dan praktis.

Baik Pro Series maupun Intro Series saat ini sudah dipasarkan. Untuk Pro Series, banderolnya dipatok $120, baik untuk lensa Super-Wide maupun Telephoto. Untuk Intro Series, harganya jauh lebih terjangkau di $40. Keduanya tersedia dalam varian standar maupun Connect X.

Sumber: DPReview.

Lemuro Kawinkan Desain ala Itali dan Teknik Presisi ala Jerman dalam Meracik Lensa untuk Smartphone

Pilihan lensa tambahan untuk smartphone ada banyak di pasaran, namun yang masuk kategori premium terbilang sedikit, semisal besutan Olloclip, Moment dan Zeiss. Dari ketiga brand itu, sejatinya cuma satu (Zeiss) yang punya pengalaman panjang di bidang pengembangan teknologi optik.

Namun Olloclip dan Moment sudah membuktikan bahwa startup pun juga bisa menelurkan lensa smartphone premium, dan itu sepertinya yang menjadi inspirasi bagi startup asal Jerman bernama Lemuro. Lewat Kickstarter, mereka memperkenalkan lineup lensa smartphone racikannya.

Pendekatan yang diambil Lemuro cukup unik, yakni mengawinkan desain elegan ala Itali dengan teknik pembuatan yang presisi ala Jerman. Hasilnya, lensa buatan Lemuro tak hanya manis di mata, tapi juga diyakini mampu menghasilkan foto yang berkualitas superior.

Lemuro Lens

Total ada empat jenis lensa yang ditawarkan: fisheye 8mm (238°), wide-angle 18mm (110°), macro 10x 25mm, dan tele 60mm (2x zoom) untuk mengambil foto portrait. Keempat lensa berbodi aluminium ini datang bersama casing kulit elegan yang dilengkapi dudukan lensa yang juga berbahan aluminium. Ini penting karena kalau sampai drat untuk memasangkan lensa rusak, sama saja lensanya sia-sia.

Untuk sekarang, kombinasi lensa dan casing ini baru kompatibel dengan iPhone 7, 7 Plus, 8, 8 Plus dan X. Lemuro sudah punya rencana untuk membuatkan versi tersendiri yang kompatibel dengan sejumlah smartphone Android populer, tapi itu baru akan menyusul dalam beberapa bulan mendatang.

Selama masa kampanyenya di Kickstarter masih berlangsung, starter kit Lemuro (case + 1 lensa) bisa dipesan seharga €75. Untuk paket kompletnya yang berisi empat lensa, para backer harus menyiapkan dana sebesar €225.

Sumber: DPReview.

Olloclip Luncurkan Set Lensa Clip-On Khusus untuk iPhone X

iPhone X membawa perubahan desain yang paling signifikan sejak iPhone 6. Maka dari itu, wajar apabila hampir semua aksesorinya pun baru, tidak terkecuali lensa clip-on dari sang pionir Olloclip. Pabrikan yang mengawali kiprahnya di Kickstarter itu belum lama ini memperkenalkan set lensa clip-on baru untuk iPhone X.

Set lensa ini benar-benar dirancang secara spesifik untuk iPhone X, dan juga hanya kompatibel dengan ponsel berponi itu. Pastinya ada alasan mengapa Olloclip butuh waktu sekitar enam bulan untuk merancangnya sejak iPhone X pertama diumumkan, dan itu dapat tersirat dari desain dudukan lensa (mount) yang benar-benar baru.

Olloclip Connect X Lens System

Connect X Lens System, demikianlah nama lengkapnya. Dibandingkan versi untuk iPhone 7, dudukan lensanya kelihatan lebih besar, namun ini perlu agar kamera depan iPhone X juga dapat terakomodasi. Sayangnya, menurut The Verge yang sudah mencoba, pengguna harus melepas dudukan lensanya kalau mau menggunakan Face ID.

Terlepas dari itu, pengguna setidaknya tidak memerlukan casing khusus untuk bisa memasangkan Connect X ke iPhone X, dan Olloclip pun sudah mendesainnya agar kompatibel dengan perangkat yang dipasangi anti-gores sampai setebal 0,5 mm. Di belakang, lensanya bebas diposisikan di atas, atau di bawah menggantikan lensa telefoto iPhone X.

Olloclip Connect X Lens System

Dalam starter kit-nya yang dijual seharga $100, konsumen akan mendapatkan tiga lensa sekaligus: Super-Wide (120°), Fisheye (180°) dan Macro 15x – Fisheye dan Macro ini dikemas dalam satu unit. Selebihnya, ada empat lensa lain yang bisa dibeli secara terpisah, yakni Ultra-Wide (155°), Telephoto, Macro 14x + 7x, dan Macro 21x.

Perlu dicatat, lensa Olloclip sebelumnya tidak ada yang kompatibel dengan sistem baru ini. Dalam paket penjualannya, Olloclip juga menyertakan sebuah stand mini yang bisa digunakan sebagai tripod. Kalau mau, konsumen juga bisa membeli casing buatan Olloclip seharga $30, yang tentu saja kompatibel dengan sistem lensa clip-on ini.

Sumber: PR Newswire dan The Verge.

Bukan Sembarang Lensa Tambahan, Fishball Siap Mengubah iPhone Menjadi Kamera 360 Derajat

Masih ingat dengan Insta360 Nano? Perangkat tersebut pada dasarnya adalah sebuah kamera 360 derajat yang bisa dipasangkan ke iPhone, dan sejauh ini terkesan sebagai salah satu cara paling praktis untuk mulai menangkap gambar dan video 360 derajat.

Namun rupanya masih ada cara yang lebih praktis lagi, yang tidak melibatkan satu pun komponen elektronik, sehingga pengguna tak perlu dipusingkan soal charging, memory card, dan lain sebagainya. Namanya Fishball, dan ia tidak lebih dari sekadar sepasang lensa fisheye yang bisa dijepitkan ke bagian atas iPhone, menutupi lensa bawaannya.

Apa yang ada di dalam Fishball murni merupakan komponen optik. Tidak ada baterai, tidak ada slot microSD, tidak ada Bluetooth. Cukup jepitkan ke iPhone, lalu mulailah mengambil gambar atau video 360 derajat. Satu syarat lain yang harus dipenuhi adalah, gunakan aplikasi pendampingnya, yang bertugas menjalankan proses stitching gambar secara otomatis.

Fishball

Tentu saja, resolusi foto atau video yang dihasilkan bergantung pada model iPhone yang digunakan. Fishball sendiri kompatibel dengan iPhone 7, 7 Plus, 8, 8 Plus dan bahkan iPhone X. Dimensinya sangat mungil, hanya 4,4 x 3,6 x 3,4 cm, dengan bobot tak lebih dari 30 gram.

Hal lain yang membuat konsep lensa smartphone 360 derajat ini terdengar lebih menarik ketimbang produk macam Insta360 Nano adalah harganya. Fishball saat ini sedang ditawarkan melalui situs crowdfunding Indiegogo seharga $49 saja. Kendati demikian, harga retail-nya diestimasikan berkisar $127.

RevolCam Mengemas Tiga Lensa Tambahan Smartphone dalam Satu Kemasan Unik

Dunia tidak kekurangan lensa tambahan untuk smartphone. Masing-masing tentunya menawarkan kelebihan dan kekurangannya tersendiri, dengan mekanisme pemasangan yang beragam. Namun kalau Anda mengincar keseimbangan antara kepraktisan, portabilitas dan fleksibilitas, perangkat bernama RevolCam berikut layak mendapat perhatian khusus.

Keunggulan utama RevolCam terletak pada desainnya. Kalau sistem lensa tambahan lain umumnya terdiri dari dua atau tiga lensa terpisah, RevolCam mengemas tiga lensa (wide-angle, fisheye dan macro) menjadi satu agar pengguna tidak perlu repot-repot melepas-pasang untuk berganti lensa.

Trio lensa tersebut membentuk desain segitiga, dan untuk mengganti lensa, pengguna hanya perlu memutarnya. Nama RevolCam sendiri datang dari mekanisme unik yang terinspirasi oleh pistol berjenis revolver.

RevolCam

Di atas ketiga lensa itu, terdapat sekumpulan lampu LED yang dapat diatur tingkat kecerahannya hanya dengan, sekali lagi, memutarnya. Istimewanya, unit LED ini dapat dilepas dan ditempelkan ke permukaan logam berkat lapisan magnet. Lebih istimewa lagi, di balik LED tersebut bernaung sebuah cermin untuk selfie menggunakan kamera belakang.

Semuanya dikemas dalam wujud ringkas yang mudah sekali dipasangkan ke smartphone. Karena menganut sistem penjepit standar, RevolCam kompatibel dengan banyak smartphone sekaligus, termasuk kamera depannya. Kekurangannya, bagian layar bakal sedikit tertutupi, tapi toh bukan masalah besar selama framing masih bisa dilakukan dengan leluasa.

RevolCam

Tanpa Bluetooth maupun aplikasi pendamping, RevolCam merupakan solusi lensa tambahan yang amat praktis. Satu-satunya komponen yang perlu di-charge baterainya adalah unit LED-nya, yang bisa dilepas lalu ditancapi kabel micro USB.

RevolCam dikembangkan oleh startup asal Hong Kong bernama ShiftCam yang sebelumnya sudah sukses mengembangkan produk serupa. Konsumen yang tertarik dapat memesannya lewat situs crowdfunding Kickstarter seharga $29 saja, lebih murah $20 dari estimasi harga retail-nya.

Lensa Oowa untuk iPhone Siap Hasilkan Gambar yang Tajam dari Ujung ke Ujung

Dipelopori oleh Olloclip, lensa tambahan kini sudah menjadi aksesori yang umum buat mayoritas pengguna smartphone. Namun menurut sebuah startup asal California, lensa smartphone buatan mereka adalah yang terbaik soal kualitas gambar.

Klaim ini memang terdengar ambisius, akan tetapi mereka tentunya tidak mau asal sesumbar begitu saja. Bernama Oowa, kelebihannya ada pada desain optik non-konvensional yang diyakini sangat optimal untuk sensor berukuran kecil milik smartphone.

Dua model lensa tambahan Oowa: wide angle dan telephoto / Oowa
Dua model lensa tambahan Oowa: wide angle dan telephoto / Oowa

Oowa sejauh ini terdiri dari dua model: wide angle 110 derajat dan telephoto 2,5x. Keduanya sama-sama unggul soal ketajaman gambar, tidak cuma di bagian tengah saja tetapi juga sampai ke ujung-ujung. Hal ini bertolak belakang dengan lensa smartphone merek lain, dimana hasil fotonya umumnya hanya tajam di bagian tengah saja.

Setajam apa memangnya? Berikut ini beberapa contoh hasil jepretan Oowa.

Contoh hasil foto lensa Oowa / Oowa
Contoh hasil foto lensa Oowa / Oowa
Contoh hasil foto lensa Oowa / Oowa
Contoh hasil foto lensa Oowa / Oowa
Contoh hasil foto lensa Oowa / Oowa
Contoh hasil foto lensa Oowa / Oowa

Selain tajam dari ujung ke ujung, lensa Oowa juga punya distorsi yang sangat minimal. Oowa juga tidak mengenal istilah chromatic aberration maupun vignetting – dua-duanya merupakan ‘penyakit’ umum lensa kamera yang punya rancangan optik kurang optimal.

Oowa kompatibel dengan iPhone 6, 6S, 6 Plus dan 6S Plus. Ia datang bersama casing khusus yang memiliki dudukan lensa di bagian kameranya. Untuk memasang lensa, pengguna hanya perlu menyelipkan dan memutarnya hingga terdengar bunyi klik.

Oowa saat ini dipasarkan lewat situs crowdfunding Kickstarter seharga $120, sudah termasuk lensa wide angle, lensa telephoto dan casing.

Carl Zeiss Ungkap Aksesori Lensa Smartphone Perdananya

Perusahaan pembuat aksesori lensa smartphone macam Olloclip harus berhati-hati. Pasalnya, tidak cuma persaingan di ranah ini semakin panas, tetapi nama-nama besar seperti Carl Zeiss kini juga ikut turun tangan dan memberikan penawarannya sendiri.

Di depan pengunjung CES 2016, Zeiss mengumumkan kemitraannya bersama Fellowes Brands. Fellowes sendiri merupakan otak di balik ExoLens, dan pengumuman ini berarti mereka bakal mendesain dan mengembangkan lensa smartphone secara langsung bersama dedengkot lensa kamera yang sudah berkiprah sejak tahun 1890 tersebut.

Sebanyak tiga lensa sekaligus sudah direncanakan, yakni lensa wide-angle, telephoto dan macro. Ketiganya tentu saja akan mengemas optik berkualitas rancangan Zeiss, termasuk halnya lapisan anti-reflektif T* yang sudah menjadi senjata andalan lini lensa kamera Zeiss selama beberapa tahun.

Khusus untuk model macro, lensa ini punya satu fitur yang tak dimiliki lensa dari brand lain yang sejenis, yaitu fungsi zoom. Zeiss mengklaim mereka adalah yang pertama kali berhasil menyematkan fungsi zoom ke dalam sebuah aksesori lensa untuk smartphone. Hal ini jelas akan meningkatkan fleksibilitasnya dalam berbagai kondisi.

ExoLens with Zeiss Optics

Ketiga lensa ini kompatibel dengan iPhone 6S maupun 6S Plus, dengan bantuan sebuah mount khusus yang dijepitkan ke smartphone. Mount ini juga dilengkapi lubang tripod standar, sekaligus dapat dipasangi aksesori lain yang kompatibel.

Tiga lensa ExoLens dengan optik rancangan Zeiss ini rencananya baru akan dipasarkan pada kuartal kedua tahun 2016. Banderol harganya masih belum dirincikan, tetapi sudah ada rencana untuk merilis model yang kompatibel dengan perangkat lain selain iPhone.

Untuk sementara, Anda bisa melihat sampel-sampel foto yang bisa dihasilkan oleh lensa smartphone buatan Zeiss ini. Lebih lengkapnya bisa Anda lihat langsung di situs resmi Zeiss.

ExoLens with Zeiss Optics sample photo

ExoLens with Zeiss Optics sample photo

ExoLens with Zeiss Optics sample photo

Sumber: PetaPixel dan Zeiss.

Lensbaby Creative Mobile Kit Hadirkan Dua Lensa dengan Efek Unik untuk Smartphone

Pernah dengar nama Lensbaby? Buat yang tidak tahu, perusahaan asal Amerika Serikat tersebut merupakan produsen lensa kamera DSLR atau mirrorless yang terkenal akan efek-efek uniknya. Mengikuti perkembangan zaman, tahun lalu mereka pun merilis aksesori lensa untuk smartphone, yakni Lensbaby LM-10. Continue reading Lensbaby Creative Mobile Kit Hadirkan Dua Lensa dengan Efek Unik untuk Smartphone