Tag Archives: logitech lightspeed

Mouse Gaming Wireless Logitech G604 Usung Segudang Pembaruan Dibanding Pendahulunya

Logitech punya mouse gaming wireless baru, G604. Suksesor langsung dari G603 ini membawa sangat banyak perubahan di beragam aspek, dan yang paling kentara adalah desain barunya.

Di mata saya, G603 yang dirilis dua tahun silam mengusung desain ergonomis yang tanggung. G604 menyempurnakannya dengan sebuah ‘sayap’ kecil di sisi kiri. Bentuknya memang berbeda dari milik Logitech MX Master 3, tapi premis yang ditawarkan sama, yakni untuk menjadi tempat bersandar ibu jari pengguna.

Logitech G604

Masih di sebelah kiri, jumlah tombolnya bertambah drastis dari yang cuma sepasang menjadi enam tombol macro pada G604, menjadikannya sangat ideal untuk game MMORPG maupun MOBA. Pada game Dota 2 misalnya, keenam tombol ini bisa diprogram untuk mengaktifkan masing-masing slot item, semuanya tanpa perlu mengandalkan keyboard satu kali pun.

Secara total, ada 15 tombol yang berbeda pada G604 yang semuanya bisa diprogram sesuai kebutuhan. Juga menarik adalah scroll wheel-nya yang bisa berganti mode antara klik-per-klik atau bergulir tanpa henti, sekali lagi mirip seperti fitur unggulan seri MX Master.

Logitech G604

Perihal performa, G604 ditenagai oleh sensor optik HERO 16K, upgrade terhadap sensor HERO generasi pertama yang diperkenalkan oleh pendahulunya. Sensor ini tak hanya menawarkan DPI maksimum hingga 16.000, tapi juga konsumsi energi yang sangat efisien.

Seirit apa? Dengan satu baterai AA saja, G604 dapat beroperasi hingga 240 jam nonstop jika menggunakan konektivitas Lightspeed (wireless berbasis dongle). Kalau yang digunakan adalah konektivitas Bluetooth, baterainya malah bisa tahan sampai 5,5 bulan.

Logitech G604

Konektivitasnya ini bisa diganti dengan satu klik tombol, dan ini berarti pengguna bisa berpindah perangkat dengan cara yang sama, sebab masing-masing tipe koneksinya bisa disambungkan dengan komputer yang berbeda; semisal Lightspeed di PC rumah, dan Bluetooth di laptop pinjaman kantor.

Logitech G604 dijadwalkan tersedia di pasaran global mulai musim semi mendatang. Harga yang dipatok jika merujuk situs resmi Logitech Indonesia adalah Rp 1.549.000.

Sumber: Logitech.

Logitech G915 dan G815 Usung Switch Mekanis Berukuran 2x Lebih Tipis dari Biasanya

Logitech punya sepasang keyboard mekanis baru untuk para gamer: Logitech G915 dan G815. Keduanya merupakan keyboard pertama Logitech yang mengusung switch baru bertipe low profile, dengan dimensi jauh lebih tipis daripada switch mekanis pada umumnya.

Logitech bilang bahwa tebal switch low profile ini hanya separuh switch mekanis standar. Karena tipis, masing-masing tuts-nya juga bisa ikut dibuat tipis, dan tebal keseluruhan perangkatnya pun tercatat hanya 22 mm. Bukan sebatas memberikan kenyamanan ekstra, kombinasi ini juga berdampak pada performa; dengan klaim 25 persen aktuasi yang lebih cepat, mengingat kita tak perlu menekan tombol sedalam biasanya.

Switch dengan kode GL ini tersedia dalam tiga varian: GL Clicky, GL Tactile, dan GL Linear. Masing-masing memiliki karakteristik yang serupa dengan trio switch Cherry MX yang paling umum: GL Clicky mirip Cherry MX Blue, GL Tactile mirip Cherry MX Brown, dan GL Linear mirip Cherry MX Red.

Logitech G915

Baik G915 maupun G815 sama-sama mengadopsi layout full-size, dengan tambahan sederet tombol makro di kiri dan tombol preset profil di atas, serta tombol multimedia dan kenop volume di ujung kanan atas. Semuanya tentu sudah dibekali RGB backlight, dan nyala warna-warninya ini dapat disinkronisasikan dengan jalannya game atau film yang sedang diputar.

Kedua keyboard ini sama-sama mengemas sasis aluminium. Yang membedakan di antara keduanya hanyalah soal konektivitas: G915 itu wireless, sedangkan G815 bukan. Wireless dalam kamus Logitech dikenal dengan istilah Lightspeed, yang pada dasarnya mengandalkan dongle yang menyambung ke komputer demi menyajikan koneksi wireless yang amat stabil dan rendah latency.

Logitech G815 / Logitech
Logitech G815 / Logitech

Soal baterai, G915 juga amat efisien. Dalam satu kali pengisian, baterainya bisa tahan sampai 12 hari, atau bahkan sampai 135 hari apabila semua backlight-nya dimatikan. Proses charging-nya juga tergolong singkat, cuma 3 jam dari kosong hingga penuh, dan tentu saja perangkat tetap bisa digunakan selagi tersambung ke PC via kabel.

Logitech G915 saat ini telah dipasarkan seharga $250. Kalau konektivitas wireless bukan prioritas dan Anda ingin berhemat, Logitech G815 yang dihargai $200 bisa menjadi alternatif.

Sumber: Logitech.

Logitech Luncurkan Versi Wireless dari Salah Satu Mouse Gaming Terbaiknya

November tahun lalu, Logitech menyingkap mouse gaming G502 HERO, empat tahun sejak G502 generasi pertama diluncurkan. Desainnya tidak berubah sama sekali, masih terlihat eksentrik di mata gamer yang senang dengan tampilan minimalis dan elegan seperti saya. Namun tentu jeroannya sudah dirombak total, utamanya berkat kehadiran sensor optik baru yang jauh lebih cekatan.

Tahun ini, Logitech kembali menelurkan varian baru G502, kali ini dengan embel-embel “Lightspeed” di belakangnya. Ya, ini merupakan varian wireless dari G502 HERO yang dicintai banyak gamer, dan lagi-lagi kita bisa melihat tak ada perubahan fisik kecuali hilangnya kabel dari ujung atasnya.

Logitech G502 Lightspeed

Ini berarti semua keunggulan G502 HERO bisa kita temukan darinya, utamanya sensor High Efficiency Rated Optical (HERO) yang memiliki sensitivitas maksimum 16.000 DPI dan kecepatan tracking 400 IPS. Ketahanannya juga cukup terjamin berkat switch mekanis hasil rancangan Logitech bersama Omron.

Bagi yang sama sekali belum pernah mengenal Logitech G502, salah satu kelebihan mouse ini adalah dari aspek kustomisasi. Secara total ada 11 tombol yang dapat diprogram sesuai kebutuhan masing-masing pengguna, dan bobot mouse pun bisa diatur dengan melepas atau menambahkan pemberat ke balik pelat bawahnya.

Logitech G502 Lightspeed

Yang baru tentu saja adalah konektivitas wireless itu sendiri. Logitech menjulukinya dengan istilah Lightspeed karena responnya yang begitu cepat; waktu responnya cuma 1 milidetik, bahkan melampaui sejumlah mouse yang masih mengandalkan sambungan kabel.

Lebih lanjut, G502 Lightspeed juga kompatibel dengan Logitech PowerPlay, mousepad ajaib yang dapat terus mengisi baterai mouse wireless yang berada di atasnya. Tidak seperti Qi wireless charger yang mengharuskan perangkat berada di titik tertentu, PowerPlay mampu meneruskan aliran daya di seluruh penampangnya.

Memang tidak banyak yang dapat ditawarkan G502 Lightspeed yang belum ada di G502 HERO. Namun kalau konektivitas wireless merupakan suatu keharusan, bersiaplah menyisihkan $150 untuk meminang mouse ini.

Sumber: Logitech.