Tag Archives: masduit

Tanammduit Claims Increasing in User Growth, Introducing Koleksi Emasku Feature

The number of customers doing KYC (Know Your Customer) on the Tanamduit platform has grown by 31% from 175 thousand customers in December 2019 to 230 thousand in May 26, 2020.

The surge of investment interest since mid-May 2020 was also due to the low-rate momentum of stock market valuation which has been decreased since the Covid-19 pandemic outbreak and was declared a global pandemic by the World Health Organization (WHO) in early March.

As a wealth management platform, Tanamduit offers investment instruments such as mutual funds, Government Securities (SBN) and bonds. Tanamduit also offers self-protection insurance with its current products available in the application, including protection against the current Covid-19 virus.

In late 2019, made a pact with Premiro, a digital insurance broker registered in OJK, Tanamduit launched an in-app insurance product. The insurance platform offers variety of products, targeting millennial market share.

Launching the Koleksi Emasku feature

Aiming to complete the investment products, Tanamduit launches the latest feature named Koleksi Emasku. This new feature exists to buy, store and sell physical gold online. Through this feature, customers can buy physical gold starting from 0.1 gram easily, anytime, personalized and flexible.

Tanamduit’s Founder & Chairman, Indra Suryawan told DailySocial, this feature is expected to introduce gold products better to the target user. Tanamduit also targets to increase the user growth while providing education about investment awareness and a variety of investment products in Tanamduit.

“Koleksi Emasku is an innovation to make  gold investment more fun with attractive card designs. Therefore, customers can easily sell, buy, print and store gold through an application,” Indra said.

In order to optimize service and convenience, Tanamduit collaborates with Masduit, a subsidiary and sole distributor of PT Hartadinata Abadi, a company engaged in gold manufacturing and trading.

Meanwhile, to facilitate customers, printed gold can be resold at competitive and transparent buyback prices in more than 20 gold/jewelery stores partnered with Tanamduit or general gold/jewelry stores.

As for purchasing gold, customers can use the existing balance in Gopay, LinkAja, Dana, and Shopeepay electronic money. Aside from being part of the lifestyle, with the current PSBB situation, Tanamduit claims that buying gold online can be more effective for customers.


Original article is in Indonesian, translated by Kristin Siagian

Tanamduit Emas

Klaim Alami Pertumbuhan Nasabah, Tanamduit Luncurkan Fitur “Koleksi Emasku”

Hingga saat ini  jumlah nasabah yang melakukan KYC (Know Your Customer) di platform Tanamduit mengalami pertumbuhan 31% menjadi 230 ribu nasabah pada 26 Mei 2020 dari 175 ribu nasabah pada Desember 2019.

Melonjaknya minat investasi nasabah sejak pertengahan bulan Mei 2020 lalu, juga terbentuk karena momentum murahnya valuasi pasar saham yang sudah tertekan sejak pandemi Covid-19 merebak dan ditetapkan sebagai pandemi global oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) awal Maret lalu.

Sebagai wealth management platform, Tanamduit menawarkan instrument investasi seperti reksa dana, Surat Berharga Negara (SBN), dan obligasi. Tanamduit juga menawarkan perlindungan diri dengan produk-produk asuransi yang tersedia di dalam aplikasi, termasuk proteksi dari penyakit yang ditimbulkan akibat terjangkit virus Covid-19 yang ada saat ini

Akhir tahun 2019 lalu menggandeng Premiro yang merupakan pialang asuransi digital dan telah terdaftar di OJK, Tanamduit meluncurkan produk asuransi dalam aplikasi. Platform asuransi yang ditawarkan memiliki berbagai cakupan produk, menargetkan pangsa pasar milenial.

Luncurkan fitur Koleksi Emasku

Bertujuan untuk melengkapi produk investasi, Tanamduit meluncurkan fitur terbaru Koleksi Emasku. Fitur baru ini hadir untuk membeli, menyimpan, dan menjual emas fisik secara online. Melalui fitur Koleksi Emasku, nasabah dapat membeli emas fisik mulai dari ukuran 0,1 gram, kapan saja dengan mudah, personalized dan fleksibel.

Kepada DailySocial Founder & Chairman Tanamduit, Indra Suryawan mengungkapkan, dengan diluncurkannya fitur ini diharapkan bisa memperkenalkan lebih baik produk emas kepada target pengguna. Tanamduit juga memiliki target dengan fitur baru ini bisa menambah jumlah pengguna sekaligus memberikan edukasi tentang kesadaran berinvestasi dan ragam produk investasi di Tanamduit.

“Koleksi emasku adalah inovasi investasi emas sehingga membuatnya lebih menyenangkan dengan adanya desain kartu yang menarik. Jadi nasabah bisa lebih mudah jual, beli, cetak dan simpan emas hanya dari aplikasi,” kata Indra.

Untuk memaksimalkan pelayanan dan kenyamanan, Tanamduit bekerja sama dengan Masduit anak usaha dan distributor tunggal dari PT Hartadinata Abadi yang merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pabrikan dan perdagangan emas.

Sementara untuk memudahkan nasabah, emas yang telah dicetak dapat dijual kembali dengan harga buyback yang kompetitif dan transparan di lebih dari 20 toko emas/perhiasan yang bekerja sama dengan Tanamduit atau seperti layaknya emas di toko toko emas pada umumnya. 

Adapun untuk pembelian emas ini nasabah dapat menggunakan saldo yang ada di uang elektronik Gopay, LinkAja, Dana, dan Shopeepay. Selain sebagai bagian dari gaya hidup, dengan aturan PSBB saat ini, Tanamduit mengklaim kegiatan pembelian emas secara online bisa menjadi lebih efektif untuk nasabah.

Application Information Will Show Up Here
Platform investasi emas Masduit mengubah strategi pemasaran selang sebulan sejak peluncuran resmi dengan memanfaatkan jalur agen dan aplikasi messaging

Sebulan Beroperasi, Platform Investasi Emas Masduit Pivot Strategi Bisnis

Platform investasi emas Masduit mengubah strategi pemasaran selang sebulan sejak peluncuran resmi dengan memanfaatkan jalur agen dan aplikasi messaging. Keputusan ini diambil lantaran perusahaan mendapati mayoritas pengguna ternyata orientasinya belum mengarah ke transaksi lewat aplikasi.

CEO Masduit Bony Hudi menerangkan, pada awalnya perusahaan sangat percaya diri bisa mendorong orang untuk beli emas lewat aplikasi. Aplikasi jadi satu-satunya jalur yang dibuka Masduit untuk jual beli emas. Tapi kenyataannya, baru sebulan diluncurkan, tingkat unduhannya belum sampai 1000 kali unduhan.

Angka ini meleset dari target yang awalnya dipasang perusahaan adalah 500 ribu kali unduhan sampai akhir tahun ini. Sekitar 30% di antaranya adalah pengguna aktif bulanan.

Meski target unduhan jauh dari realisasi, namun menariknya diklaim pengguna aktifnya mencapai 60%-70%. Sebanyak 70% dari pengguna aktif di Masduit adalah perempuan yang berlokasi di luar Jabodetabek. Bahkan ditemukan dari pelosok daerah seperti Kalimatan, Aceh, Maluku, dan sebagainya.

Kontribusi penjualan emas dari aplikasi terbilang kurang diminati. Sejak Masduit membuka jalur pemasaran di luar aplikasi, seperti di Instagram dan WhatsApp, mereka menjadi kontributor terbesar, masing-masing sebesar 30% dan 40%.

“Kita terlalu percaya diri pada awalnya, mau fokus di aplikasi saja. Tapi lihat dari angka di sebulan ini, memutuskan kita untuk pivot. Menunda fokus ke aplikasi, buka akses ke channel lain. Harapannya nanti masyarakat bisa pelan-pelan shifting,” terang Bony, pekan lalu.

Jalur keagenan sendiri baru diluncurkan, jumlahnya ada lima orang yang tersebar di Jakarta, Surabaya, Jambi, Medan, dan Bandung. Konsumen dapat membeli dan menjual emas lewat agen. Basis harga yang diberikan Masduit sudah dicantumkan di aplikasi dan terus diperbarui secara rutin.

Mekanisme keagenan pada tahap awal ini dibatasi untuk lapis pertama dan kedua dari lingukungan Masduit dan minimal sudah memiliki toko emas. Syarat lainnya adalah minimal deposit emas yang akan mereka jual.

Khusus untuk agen, Masduit akan mendorong mereka untuk menggunakan aplikasi. Selain permudah pencatatan secara digital, juga minimalisir risiko yang mungkin saja terjadi ke depannya.

“Di aplikasi, kami juga memberikan update harga buyback emas. Mereka bisa pakai nominal itu yang sebenarnya sudah mengandung komponen komisi. Atau bisa juga pakai harga di atas itu.”

Sebagai catatan, Masduit baru menjual logam emas dengan pecahan 0,1 gram, 0,25 gram, dan 0,5 gram. Emas ini sudah dicetak dan bisa langsung dikirimkan ke pengguna setelah membelinya. Pasokan emas diproduksi oleh induk Masduit, Hartadinata. Ada mitra logistik yang telah bekerja sama untuk pengiriman emas ke seluruh Indonesia.

Tidak hanya agen, Masduit akan menjual emas ke platform e-commerce. Yang sedikit berbeda, Masduit tidak bertindak sebagai merchant. Emas dari Masduit akan disalurkan melalui agregator e-commerce. Agregator tersebutlah yang akan mengelola distribusi penjualan emas ke situs e-commerce yang sesuai.

“Tidak masalah agregator itu mau jual ke situs e-commerce yang mana, mau marketplace atau tidak, bukan masalah. Sebab nanti ada API yang menghubungkan semuanya dan jadi terpantau langsung.”

Bony berharap melalui strategi ini lambat laun akan terjadi perpindahan cara transaksi pengguna ke aplikasi.

“Proyeksinya pada tiga tahun lagi kami bisa jual emas 3,5 kilo sebulan. Itu adalah titik Masduit akan untung,” pungkasnya.

Application Information Will Show Up Here
PT Aurum Digital Internusa untuk merilis Masduit, mempermudah jual beli emas mulai dari pecahan logam mulia terkecil 0,1 gram

Platform Investasi Emas Masduit Resmikan Kehadiran, Dukung Kemudahan Beli Mulai 0,1 Gram

Minat masyarakat Indonesia untuk berinvestasi jangka panjang lewat emas masih tinggi, dibandingkan instrumen lainnya. Peluang tersebut akhirnya dimanfaatkan oleh PT Aurum Digital Internusa untuk merilis Masduit.

Konsep yang ditawarkan sebenarnya tidak jauh berbeda dengan pemain investasi emas online lainnya. Masduit menawarkan fitur beli, jual, ambil, dan transfer emas. Yang sedikit berbeda ialah alur operasional bisnisnya.

Masduit terhubung langsung dengan PT Hartanidanata Abadi Tbk yang bertindak sebagai induk usaha sekaligus penyuplai emas batangannya. Seluruh emas yang dijual Masduit akan disimpan dalam secara fisik dalam kustodian anak usaha gadai Hartadinata Abadi, PT Gadai Cahaya Dana Abadi.

Masduit sebenarnya sudah berdiri sejak April 2018 dan diakuisisi Hartadinata pada Juli 2019. Hartadinata membeli 90% saham Masduit dengan nilai transaksi Rp4,5 miliar.

“Karena kami terhubung langsung dengan Hartadinata, menyebabkan rantai pasokan kami menjadi lebih efisien sehingga harga logam mulia jadi lebih murah dan produk kami diajamin keaslian dan keamanannya,” ucap CEO Masduit Bony Hudi, kemarin (19/9).

Dia juga menyebut, kelebihan lainnya dari Masduit adalah menerima transaksi logam mulia bentuk fisik dengan pecahan terkecil mulai dari 0,1 gram, 0,25 gram, hingga terbesar 100 gram. Adapun harga beli emas 0,1 gram di pasaran sekitar Rp71 ribu.

Emas yang dibeli konsumen akan dicatat secara digital pada e-brankas emas di dalam aplikasi Masduit dan secara fisik disimpan di kustodian. Bony memastikan tidak ada biaya tambahan ketika konsumen lebih memilih untuk menitipkan saja karena komponen biaya ini sudah termasuk dalam harga beli emas yang mereka bayarkan.

Konsumen juga dapat menjual secara fisik emas yang sudah mereka beli ke gerai emas milik Hartadaniata yang saat ini berjumlah 34 toko di seluruh Indonesia atau mengubahnya menjadi perhiasan dengan desain eksklusif di sana.

Sampai akhir tahun ini, Bony menargetkan aplikasinya dapat diunduh hingga 500 ribu kali. Dari jumlah tersebut, ditargetkan 30% diantaranya adalah pengguna aktif bulanan.

“Pada 2020, kami berkeinginan untuk menjangkau setidaknya satu juga penduduk Indonesia yang aktif bertransaksi logam mulia melalui aplikasi Masduit,” tutupnya.

Dari regulasi, Hartadinata telah terdaftar di OJK dan BEI sebagai perusahaan terbuka. Masduit sendiri telah mendapatkan izin dari Kemkominfo dan berada di bawah pengawasan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti)

Aplikasi Masduit saat ini tersedia dalam bentuk APK-nya di situs resminya dan belum tersedia di platform Google Play dan Apple App Store.