Tag Archives: Meta 2

Mira Prism Ubah iPhone Anda Jadi AR Headset ala HoloLens

Tidak seperti VR headset, AR headset masih sangat terbatas pilihannya. Sejauh ini, dua yang bisa dikatakan paling potensial adalah Microsoft HoloLens dan Meta 2. Namun dengan banderol harga masing-masing $3.000 dan $950, yang bisa menikmatinya baru segelintir saja.

Hal ini menginspirasi sebuah startup bernama Mira untuk memikirkan bagaimana cara memboyong AR headset ke lebih banyak kalangan. Buah pemikiran mereka adalah Mira Prism, sebuah AR headset terjangkau berbasis mobile – cukup selipkan iPhone ke dalamnya, maka Anda sudah bisa menikmati konten AR secara lebih immersive.

Jelas sekali Mira Prism banyak terinspirasi oleh VR headset macam Samsung Gear VR atau Google Daydream View saat merancang mekanisme selip-menyelip itu. Selagi terpasang, apa yang ditampilkan di layar akan dipantulkan oleh sepasang cermin kecil dan diposisikan ulang di bagian depan lensa yang menutupi mata pengguna.

Mira Prism

Hasil akhirnya, pengguna dapat menikmati proyeksi objek virtual dalam sudut pandang seluas 60 derajat dan resolusi yang sama seperti layar iPhone itu sendiri (1334 x 750 pixel). Tidak hanya sekadar melihat saja, pengguna juga bisa berinteraksi dengan objek-objek tersebut dengan bantuan sebuah motion controller kecil yang sepintas kelihatan mirip seperti milik Daydream View.

Soal konten, mulai Agustus nanti para developer sudah bisa mengembangkan konten untuk Mira menggunakan SDK berbasis Unity-nya. Kehadiran ARKit di iOS 11 sudah pasti akan sangat membantu developer mempersiapkan deretan konten AR yang berkualitas.

Tidak kalah menarik adalah semacam fitur multiplayer sehingga pengguna dapat menikmati konten AR bersama pengguna lainnya, bahkan yang tidak memiliki headset Mira Prism sekalipun. Tentu saja, mereka yang tidak memiliki headset ini harus melihat konten AR dengan cara tradisional, yakni mengarahkan kamera ponsel dan melihat objek virtual-nya di layar.

Mira Prism

Secara fisik, Mira Prism sekilas tampak seperti versi mini dari Meta 2. Lensa plastik di bagian depannya bisa dilepas-pasang dengan sambungan magnet agar perangkat lebih mudah dibawa-bawa. Perangkat yang kompatibel adalah iPhone 6, iPhone 6S dan iPhone 7.

Lalu yang paling penting, seberapa terjangkau Mira Prism memangnya? Harga retail-nya dipatok $149, tapi yang tertarik melakukan pre-order dari sekarang hanya akan ditagih $99 saja.

Sumber: New Atlas dan Engadget.

Meta 2 Diklaim Sebagai Headset Augmented Reality Paling ‘Immersive’

Augmented reality memiliki kisah perjalanan berbeda dari produk-produk VR yang segera tiba sebentar lagi. Pemain besar seperti Google (Glass) dan Microsoft (HoloLens) malah memutuskan untuk mengembangkannya secara lebih tertutup. Namun membahas headset AR, device terbaru racikan tim Meta memiliki potensi buat menjadi perangkat tercanggih saat ini.

Pada tanggal 2 Maret 2016 kemarin, developer asal Redwood City Kalifornia itu membuka gerbang pre-order Meta 2 Development Kit. Mereka mendeskripsikannya sebagai produk AR pertama yang mampu menyuguhkan pengalaman paling immersive, berbeda dari perangkat-perangkat sejenis. Meta 2 memungkinkan kita berinteraksi dengan konten dunia maya, sebuah terobosan di bidang augmented reality.

Menurut CEO Meron Gribetz, Meta 2 Development Kit merupakan ‘produk baru paling penting semenjak Macintosh diperkenalkan’. Ketika Microsoft HoloLens menyajikan area hologram berukuran kecil, Meta 2 menyuguhkan field of view diagonal seluas 90 derajat serta display 2560×1440, dipantulkan dari LCD di visor ke mata. Melalui teknik itu, terciptalah gambar-gambar 3D stereoscopic beresolusi tinggi di 20ppd (pixels per degree), memastikan teks-teks mudah terbaca.

Meta 2 DK 01

Hebatnya lagi, Meta 2 sanggup melacak posisi tanpa menggunakan sensor eksternal. Perangkat memanfaatkan algoritma mutakhir yang mampu menggabungkan gambar-gambar di sekitarnya dengan arah gerakan serta kecepatan pengguna, melalui kamera 720p dan IMU (inertial measurement unit). Tak sama seperti headset AR lain, Meta 2 tidak memerlukan proses kalibrasi atau pemetaan ruang. Ketika dikenakan, device segera mengetahui posisi Anda.

Sebagai fitur primadonya, headset memberikan kita keleluasaan untuk memanipulasi objek maya secara langsung menggunakan kedua tangan. Lalu kita juga bisa berkreasi serta saling berbagi konten digital dengan teman di satu ruangan, atau rekan yang terpisah jarak ribuan kilometer; sehingga pengguna dapat saling berinteraksi dan berkolaborasi.

Meta 2 DK 03

Meta 2 DK merupakan jelmaan kedua dari device augmented reality mereka, didesain berbekal masukan-masukan dari hampir 1.000 perusahaan (developer, tester, sampai para akademisi). Headset diramu agar fungsinya fleksibel, dapat digunakan di beragam industri, dari mulai edukasi, pengobatan, sampai manufaktur.

Agar berjalan optimal, headset memerlukan sistem PC yang cukup mumpuni, antara lain prosesor Intel i7-3610MQ; kartu grafis Intel Iris Pro, Nvidia GT 650M, atau Radeon HD7970 (rekomendasi GTX 960 atau AMD 280); RAM 8GB, ouput HDMI 1.4, port USB 3.0 serta sistem operasi minimal Windows 8.1.

Meta 2 Development Kit dapat di-pre-order di situs MetaVision.com, ia dijajakan di harga US$ 950.

Sumber: Business Wire & MetaVision.