Tag Archives: mid-season invitational

Daftar Turnamen Esports Terpopuler Bulan Mei 2021

Memasuki bulan Juni, Hybrid.co.id kembali membuat daftar turnamen esports terpopuler pada Mei 2021. Pada Maret 2021. daftar turnamen esports paling populer didominasi oleh kompetisi Free Fire, sementara pada April 2021, turnamen yang mendominasi adalah kompetisi League of Legends. Namun, pada Mei 2021, daftar turnamen esports terpopuler berisi kompetisi dari game yang berbeda-beda, mulai dari League of Legends, Mobile Legends, sampai Free Fire. Berikut lima turnamen esports paling populer pada Mei 2021, berdasarkan data dari Esports Charts.

5. PUBG Mobile Pro League Season 3 2021 Southeast Asia Finals (PMPL SEA S3)

Diselenggarakan pada 21-23 Mei 2021, PMPL SEA S3 mengadu 16 tim profesional dari negara-negara di Asia Tenggara. Indonesia diwakili oleh 4 tim, yaitu Bigetron RA, Geek Fam (Livescape), Aura Esports, dan EVOS Reborn. Sayangnya, tim Indonesia gagal merebut gelar juara dan harus puas dengan posisi runner-up. Dengan total poin 189, EVOS Reborn berhasil menduduki posisi juara dua di PMPL SEA S3. Sementara juara pertama dipegang oleh Infinity, tim asal Thailand. Sepanjang kompetisi, tim tersebut mendapatkan 4 WWCD dan menang dengan total poin 239.

Lima pertandingan terpopuler sepanjang PMPL SEA S3. | Sumber: Esports Charts

Babak final menjadi suguhan utama dari PMPL SEA S3. Ronde 15 pada hari ke-3 merupakan pertandingan favorit para penonton. Buktinya, pada ronde tersebut, peak viewers dari PMPL SEA S3 mencapai 1,1 juta orang. Sementara itu, pertandingan terpopuler ke-2 adalah Ronde 14 pada hari ke-3, yang berhasil menarik 889 ribu orang penonton. Secara keseluruhan, PMPL SEA S3 berhasil mendapatkan 7,5 juta hours watched dengan jumlah penonton rata-rata sebanyak 381 ribu orang.

4. Mobile Legends Professional League Phillipines Season 7 (MPL PH S7)

Dengan peak viewers 1,4 juta orang, MPL PH S7 berhasil duduk di peringkat 4 dalam daftar turnamen esports terpopuler pada Mei 2021. Sudah bisa diduga, babak grand final — yang mempertemukan XctN dengan Blacklist International (BI) —  menjadi pertandingan yang paling dinanti. Pada puncaknya, pertandingan itu ditonton oleh 1,4 juta orang. Babak paling populer kedua adalah pertandingan antara NXP.SOLID dan Work-A pada hari pertama babak Playoff. Pertandingan itu menarik 797 ribu orang penonton.

Jumlah penonton MPL PH S7. | Sumber: Esports Charts

Disiarkan selama 164 jam, MPL PH S7 memiliki total hours watched sebanyak 33,1 juta jam. Sementara jumlah penonton rata-rata dari liga Mobile Legends itu adalah 201,7 ribu orang. Menurut data dari Esports Charts, XctN menjadi tim yang paling lama ditonton. Total hours watched dari video yang menampilkan tim itu mencapai 12,97 juta jam. Namun, NXP.SOLID berhasil menjadi tim dengan jumlah penonton rata-rata terbanyak, dengan jumlah penonton 312,4 ribu orang.

3. Mobile Legends Professional League Indonesia Season 7 (MPL ID S7)

MPL ID S7 kembali masuk dalam daftar lima turnamen terpopuler pada bulan lalu. Dengan begitu, MPL ID sukses masuk ke daftar turnamen esports paling populer selama tiga bulan berturut-turut. MPL ID S7 mulai diadakan pada Februari 2021. Sementara babak final diadakan dari liga tersebut diselenggarakan pada 2 Mei 2021. Karena itu, MPL ID S7 masih bisa menjadi salah satu turnamen esports paling populer pada Mei 2021.

Jumlah penonton MPL ID S7. | Sumber: Esports Charts

MPL ID S7 bisa menjadi salah satu turnamen paling populer pada Mei 2021 berkat pertandingan antara EVOS Legends dengan Bigetron Alpha di babak grand final. Pertandingan tersebut memiliki peak viewers sebanyak 1,8 juta orang. Angka ini lebih tinggi daripada peak viewers dari MPL S7 pada bulan April 2021, yang hanya mencapai 1,48 juta orang. Secara keseluruhan, EVOS Legends menjadi tim esports yang paling banyak ditonton. Total hours watched dari pertandingan EVOS mencapai 23,39 juta jam dengan jumlah penonton rata-rata mencapai 590,93 ribu orang.

2. Mid-Season Invitational 2021 (MSI 2021)

MSI 2021 merupakan kompetisi League of Legends yang diadakan secara offline di Laugardalshöll, Islandia. Pertandingan yang mendapatkan paling banyak penonton adalah babak final yang mempertemukan Royal Never Giveup (RNG) dengan Damwon Gaming (DWGK), juara League of Legends World Championship (LWC) pada tahun lalu. Pada puncaknya, babak final itu ditonton oleh 1,8 juta orang. Setelah itu, pertandingan terpopuler kedua adalah laga antara DWGK melawan MAD Lions di babak semifinals hari ke-2. Total peak viewers dari pertandingan tersebut hampir mencapai 1,5 juta orang.

Jumlah penonton MSI 2021. | Sumber: Esports Charts

Secara total, MSI 2021 memiliki airtime selama 86 jam. Sementara total hours watched dari kompetisi itu mencapai 61,2 juta jam dengan jumlah rata-rata penonton sebanyak 711 ribu orang. Di YouTube, jumlah view dari MSI 2021 mencapai 42,3 juta views, dengan 580 ribu likes. Sementara di Twitch, jumlah view dari MSI 2021 bahkan lebih tinggi, mencapai 55,7 juta views.

DWGK merupakan tim yang paling banyak ditonton. Secara keseluruhan, pertandingan yang menampilkan tim asal Korea Selatan tersebut mendapatkan total hours watched hingga 23,18 juta jam. Dan jumlah rata-rata penonton dari pertandingan-pertandingan DWGK mencapai 924,1 ribu orang. Walau populer, Damwon Gaming harus puas dengan posisi runner-up. Gelar juara jatuh ke tangan RNG yang berhasil mengalahkan DWGK dengan skor 3-2.

1. Free Fire World Series (FFWS) 2021 Singapore

FFWS 2021 Singapore sukses menjadi turnamen esports paling populer pada Mei 2021. Pada pundaknya, turnamen itu ditonton oleh 5,4 juta orang, jauh lebih banyak daripada peak viewers MSI 2021 ataupun MPL ID S7. Sepanjang FFWS 2021, babak final, Ronde 1 merupakan pertandingan paling populer. Posisi ke-2 diisi oleh Opening Ceremony, peak viewers mencapai 4,65 juta orang.

Secara keseluruhan, total hours watched dari FFWS 2021 adalah 18,4 juta jam dengan jumlah penonton rata-rata mencapai 2,1 juta orang. Padahal, total airtime kompetisi itu hanyalah 9 jam. Di YouTube, jumlah views dari FFWS 2021 mencapai 129,7 juta views. Sayangnya, di Twitch, jumlah views dari FFWS 2021 jauh lebih rendah, hanya mencapai 90,4 ribu views. Meskipun begitu, di YouTube, FFWS 2021 berhasil mendapatkan 8,26 juta likes.

Babak pertandingan yang paling populer selama FFWS 2021. | Sumber: Esports Charts

FFWS 2021 diadakan oleh Garena di Marina Bay Sands, Singapura. Turnamen dengan total hadiah US$2 juta itu digelar pada 28 Mei sampai 30 Mei 2021. Kompetisi tersebut dimenangkan oleh Phoenix Force, perwakilan dari EVOS Esports Thailand. Tim itu keluar sebagai juara setelah mendapatkan 113 poin dan 48 kills. Memang, pada babak final, Phoenix Force sangat mendominasi. Dari enam babak yang diadakan, mereka berhasil meraih peringkat pertama di empat pertandingan. Di dua pertandingan lainnya, mereka berhasil menduduki posisi kedua dan ketiga. Sementara itu, perwakilan Indonesia, EVOS Divine, ada di peringkat 8 dengan poin 34 dan kills sebanyak 12 kills.

*Disclosure: Esports Charts adalah Partner dari Hybrid.co.id.

MSI batal

Riot Batalkan League of Legends MSI karena Corona

Riot Games memutuskan untuk membatalkan Mid-Season Invitational (MSI), turnamen League of Legends internasional yang biasanya diadakan pada pertengahan tahun, karena virus corona. Biasanya, MSI diadakan pada bulan Mei. Riot sempat menunda penyelenggaraan turnamen tersebut menjadi Juli sebelum akhirnya membatalkannya sama sekali. Sekarang, mereka akan fokus pada League of Legends World Championship, yang akan diadakan di Tiongkok. Tahun ini akan menjadi tahun ke-10 diselenggarakannya LWC. Karena itu, Riot berencana untuk mengadakan perayaan besar-besaran.

Salah satu fungsi MSI adalah untuk menentukan tim yang melaju ke LWC, menurut The Esports Observer. Dengan adanya Pacific Championship Series dan dibatalkannya MSI maka Riot menetapkan peraturan baru tentang tim-tim yang masuk ke LWC. Dari liga di Tiongkok dan Eropa, akan dipilih empat tim dari masing-masing liga. Sementara untuk liga di Korea Selatan dan Amerika Utara, akan terpilih tiga tim per liga. Dua tim akan dipilih dari liga di Asia Tenggara dan Vietnam. Sementara dari liga di Brasil, Turki, Jepang, Amerika Latin, Oceania, dan CIS (Commonwealth of Independent States), akan terpilih satu tim per liga.

Di tengah pandemik virus corona, banyak kegiatan olahraga yang harus dibatalkan, seperti balapan, liga basket, serta liga sepak bola. Untungnya, pertandingan esports masih bisa diadakan, walau hanya secara online. Riot meyakinkan, keputusan mereka untuk membatalkan MSI bukan berarti mereka tidak akan menyelenggarakan turnamen League of Legends lain dalam waktu dekat.

MSI batal
Riot batalkan MSI 2020 agar bisa fokus pada LWC. | Sumber: The Esports Observer

“Kami tengah berdiskusi dengan tim lain di Riot untuk mempertimbangkan acara dan kegiatan alternatif yang bisa menggantikan MSI,” kata John Needham, Global Head of League of Legends Esports, Riot, menurut laporan Polygon. “Kami berharap, kami akan bisa membuat rencana yang cukup matang sehingga kami bisa mengumumkannya dalam waktu beberapa minggu ke depan.”

Untuk menggantikan MSI, kemungkinan, Riot akan mengadakan turnamen esports regional. Dengan begitu, diharapkan tidak ada kendali terkait jaringan internet. Dalam pertandingan online, jika dua tim yang berlaga ada di region yang berbeda, kemungkinan besar, ping akan menjadi sangat tinggi. Ini tidak hanya akan membuat frustasi para pemain, tapi juga para penonton.

Dalam beberapa minggu belakangan, liga regional League of Legends masih bisa berjalan. Setelah sempat tertunda, liga League of Legends di Amerika Utara, Eropa, Korea Selatan, dan Tiongkok akhirnya kembali diselenggarakan. Mengingat pertandingan diadakan secara online, Riot mengambil sejumlah tindakan untuk memastikan bahwa tidak ada pemain yang berbuat curang sepanjang pertandingan.

Sumber header: ESTNN