Tag Archives: mohammad anis yunianto

SiCepat mendukung ekspansi DigiResto melalui penyertaan saham / SiCepat

Perkuat Jaringan Merchant F&B, SiCepat Berinvestasi ke DigiResto

PT SiCepat Ekspres Indonesia (SiCepat) resmi mengumumkan investasinya di platform DigiResto di bawah naungan PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS). Perusahaan mengumumkan penandatanganan conditional share subscription agreement (CSSA) alias perjanjian pembelian saham untuk 51% kepemilikan di DigiResto.

DigiResto merupakan platform pemesanan makanan yang dikembangkan oleh PT Digital Maxima Kharisma (DMK), anak usaha PT M Cash Integrasi (MCAS). Sebelumnya pada awal Desember 2020, SiCepat telah bekerja sama dengan DigiResto sebagai solusi logistik dan penyedia layanan pengiriman last mile.

Dalam keterangan resminya, CEO SiCepat The Kim Hai mengatakan investasi ini akan digunakan untuk mengembangkan platform DigiResto ke depan. Dengan memperkuat DigiResto, SiCepat dapat mendorong kontribusi pendapatan dari pasar pengiriman makanan yang diperkirakan mencapai $2 miliar di 2020.

“Ke depan, kami akan mengeksplorasi peluang investasi strategis lebih lanjut dengan MCAS Group. Kami juga akan mengintegrasikan lebih banyak penawaran teknologi mereka ke dalam supply chain kami,” ungkap Kim Hai.

Bisnis F&B memang menjadi salah satu segmen bisnis yang sedang banyak disasar pemain digital. Untuk proses digitalisasi yang sama, Gojek juga memiliki ekosistem layanan di bawah naungan GoBiz, termasuk di dalamnya layanan pemesanan, pencatatan, pembayaran, sampai pinjaman modal. Grab juga lakukan hal serupa lewat GrabMerchant.

Mengutip Kontan, SiCepat melihat peluang besar pada layanan same day delivery untuk produk F&B dan groceries. Hal ini karena masyarakat semakin terbiasa untuk berbelanja di e-commerce atau marketplace selama masa pandemi. Sebagai bukti, SiCepat mengalami peningkatan volume pengiriman hingga 800 ribu per hari atau sekitar 114% per Oktober 2020.

Dihubungi secara terpisah, Direktur DMK Mohammad Anis Yunianto menyebutkan beberapa hal yang menjadi fokus DigiResto di 2021. Pertama, perusahaan akan memperbanyak jaringan merchant F&B yang berfokus di kawasan Jabodetabek.

“Saat ini, segmen [merchant] yang diincar DigiResto adalah restoran. Bergabungnya SiCepat akan memperkuat jaringan merchant DigiResto di segmen UMKM,” ungkap Anis kepada DailySocial.

Sebanyak 2300 merchant tercatat telah menggunakan platform DigiResto. Anis belum dapat mengungkap target pertumbuhan bisnisnya secara pasti mengingat target ini tergantung pada keberhasilan tahap sosialisasi awal layanan serta pemulihan ekonomi dari pandemi Covid-19.

Selain ekspansi jaringan merchant, lanjutnya, perusahaan juga akan meningkatkan user experience pada sistem pemesanan di aplikasi mobile dan WhatsApp. “Ke depannya, kami harap dapat menambahkan lebih banyak fitur yang bermanfaat pada platform kami untuk meningkatkan user experience ini,” tambahnya.

Menurut Anis, sejalan dengan kemajuan dari sinergi ini, pihaknya berharap dapat sepenuhnya mengintegrasikan kemampuan pengiriman layanan jarak jauh SiCepat dan memberikan solusi pemesanan makanan secara menyeluruh baik bagi konsumen maupun mitra merchant.

Pihaknya optimistis dengan pengembangan DigiResto ke depan mengingat pasar pengiriman makanan di Indonesia yang diestimasi dapat tumbuh 11,5% CAGR pada periode 2020-2024 dan mencapai perkiraan nilai pasar sebesar $3 miliar di 2024.

KL Kiosk hadir di 450 toko milik Kawan Lama retail / DailySocial

Kolaborasi M CASH dan Kawan Lama Retail Hadirkan Layanan KL Kiosk

Perusahaan pengembang platform kios digital PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) menggandeng Kawan Lama Retail meluncurkan KL Kiosk. Kawan Lama Retail dikenal menaungi toko Ace dan Informa di Indonesia.

KL Kiosk ini nantinya bisa digunakan oleh pengunjung di Ace dan Informa untuk melakukan pembayaran tagihan rutin dan pembelian produk digital lainnya dalam satu mesin. Kolaborasi ini dilakukan untuk memberikan layanan baru yang memudahkan konsumen memanfaatkan kiosk digital milik M CASH.

Menurut Direktur M CASH Mohammad Anis Yunianto, kemitraan yang dijalin dengan Kawan Lama merupakan salah satu upaya dari M CASH untuk ekspansi bisnis sekaligus menambah kemitraan dengan berbagai rekanan ritel.

“Alasan lain adalah rencana kami untuk menambah lokasi jaringan kiosk M CASH di Jabodetabek.”

Saat ini Kawan Lama Retail telah memiliki sekitar 450 toko di 6 kota di Indonesia. Dengan ditempatkannya KL Kiosk ini, pengunjung bisa menggunakan langsung kiosk dan menikmati digital retail experience yang dihadirkan oleh Kawan Lama dan M CASH.

“Untuk fitur sendiri tidak ada perubahan yang kami sematkan dalam kiosk, namun ada beberapa yang dikustomisasi khusus untuk KL Kisok. Kami juga memberikan promo khusus produk Kawan Lama Group jika melakukan transaksi di KL Kiosk,” kata Mohammad.

Fokus layanan digital Kawan Lama

Sebelumnya Kawan Lama telah meluncurkan situs dan aplikasi ruparupa yang menjual berbagai produk milik Kawan Lama Retail. Dengan diluncurkannya KL Kiosk bersama M CASH diharapkan bisa menjadikan Kawan Lama lebih relevan melalui produk layanan berbasis digital.

“Melalui KL Kiosk di toko Ace dan Informa melanjutkan komitmen dalam pengembangan layanan untuk kepuasan pelanggan,” kata Direktur Pemasaran Kawan Lama Group Nana Puspa Dewi.