Tag Archives: MSI GT72VR 6RE Dominator Tobii

[Game Playlist] Update The War Games Mengubah Gameplay Titanfall 2 Secara Signifikan

Penyajian add-on pasca-rilis game umumnya ditujukan buat memperkaya konten. Update teknis sendiri dilakukan secara berkala, biasanya dimaksudkan untuk perbaikan serta penyeimbangan gameplay. Namun hal tidak biasa dilakukan Respawn di update terbaru Titanfall 2. Meski tidak begitu terlihat, perubahan di sana memicu perombakan besar pada gameplay.

Respawn Entertainment melepas DLC bertajuk The War Games di tanggal 28 Juni kemarin. Judul tersebut diambil dari nama peta yang menjadi highlight update, yaitu versi remake dari map bertema simulator War Games. Peta ini sebelumnya hadir sebagai bonus konten di Titanfall pertama, mengombinasikan arena sempit dengan rute-rute penyergapan dan ruang terbuka sehingga para Pilot dituntut untuk selalu siap beradaptasi.

The War Games 11

The War Games 2

Peta lain yang disuguhkan The War Games ialah Traffic. Map ini hanya bisa dimainkan di mode Live Fire, membawa Anda ke sebuah lokasi uji coba. Tempat tersebut dipenuhi area-area menyelinap dan ruang tempat bersembunyinya para penembak jitu; dipisahkan oleh jembatan, akan mengekspos siapa saja yang mencoba melewatinya.

The War Games 12

The War Games 10

Perubahan paling besar di Titanfall 2 yang dibawa oleh The War Games adalah penambahan slot senjata ketiga. Sebelumnya, setelah memilih senjata utama, pemain harus menentukan apakah mereka akan membawa senjata anti-Titan atau pistol/sidearm. Pistol sangat membantu saat Anda kehabisan peluru, tapi hanya senjata anti-Titan yang efektif buat menumbangkan robot lawan.

The War Games 5

The War Games 9

Seperti slot kedua, slot ketiga hanya dapat diisi oleh sidearm atau anti-Titan. Dengan begini, Pilot jadi lebih siap menghadapi situasi berbeda dan meminimalisir resiko membawa perlengkapan yang keliru. Kehadirannya memodifikasi gameplay, mendorong kita untuk lebih responsif mengganti senjata sesuai keperluan, serta memaksa pemain lebih waspada karena musuh kini bisa mengganti senjata saat ia kehabisan amunisi dalam duel.

The War Games 8

The War Games 7

Buat versi PC, penggantian senjata bisa dilakukan dengan scroll wheel atau tombol angka (entah kenapa saya sendiri harus mengonfigurasinya secara manual). Efek yang saya rasakan dari penambahan fitur ini ialah pemain bersenjata granadier jadi lebih merajalela karena mereka tak lagi merasa cemas senjata utamanya itu kurang efektif untuk menghadapi Titan.

The War Games 13

The War Games 3

Ada banyak pembaruan yang dibawa oleh DLC The War Games – dari mulai gerakan eksekusi Shadow Boxing, perluasan opsi setting Private Match, penumpasan bug, hingga penambahan Titan Brawl sebagai mode permanen di sistem matchmaking. Selain itu, Respawn juga memperkenalkan mode featured baru bernama Free Agents. Penyuguhannya mirip free-for-all, dipadu twist unik: untuk memanggil Titan, pemain harus mengumpulkan tiga buah baterai. Baterai akan jatuh dan bisa diambil lawan saat ia terbunuh.

The War Games 4

The War Games 1

Game Playlist adalah artikel gaming kolaborasi MSI dengan DailySocial.

Game dimainkan dari unit notebook MSI GT72VR 6RE Dominator Tobii, ditenagai prosesor Intel Core i7-6700HQ 2,6GHz, kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1070, RAM 16GB, penyimpanan berbasis SSD 256GB dan HDD 1TB, serta dilengkapi teknologi eye-tracking Tobii Technology.

[Game Playlist] Review Singkat Game Stealth Action Dishonored 2

Seiring meningkatnya nilai produksi game-game action, developer ingin agar karyanya bisa dinikmati lebih banyak orang. Akhirnya, mereka mulai berkompromi, membuat gameplay-nya lebih sederhana dan lebih mudah diakses kalangan casual. Hanya ada sedikit studio yang tak takut menghidangkan mekanisme kompleks, dan Arkane merupakan salah satu di antaranya.

Lewat seri Dishonored, studio asal Perancis itu mencoba menghadirkan kompleksitas yang ada di permainan-permainan stealth klasik, dibangun berbasis teknologi modern. Bagi gamer veteran, Dishonored menyuguhkan sensasi serupa trilogi Thief. Hal tersebut tidak mengherankan mengingat beberapa mantan staf Looking Glass Studios kini turut memperkuat formasi Arkane. Dan khususnya buat penggemar stealth action, Dishonored 2 ialah permainan yang tak boleh Anda lewatkan.

Dishonored 2 3

Dishonored 2 dimulai 15 tahun sesudah permainan pertamanya selesai. Di sana, Anda ditawarkan untuk kembali berperan menjadi tokoh protagonis di Dishonored, Corvo Attano, atau anak gadisnya, Kaisar Emily Kaldwin. Dua tokoh ini menjalankan petualangan yang kurang lebih sama, dengan sedikit perbedaan pada perspektif dan kemampuan dalam mengalahkan lawan.

Dishonored 2 1

Dishonored 2 2

Meski stealth merupakan tema utama Dishonored 2, permainan bisa dinikmati sesuai keinginan Anda. Game ini menyuguhkan aksi pertarungan first-person yang seru dan memuaskan, di mana pemain dapat mengombinasikan kemampuan berpedang dengan ilmu sihir (Anda bahkan bisa memilih untuk bermain tanpa bantuan sihir dengan menolak ‘pemberian’ dari The Outsider).

Dishonored 2 -12

Kembali mengusung sistem ‘chaos‘, perbuatan Anda selama bermain akan memengaruhi dunia permainan dan pilihan dialog. Dengan membunuh banyak orang, tingkat kekacauan akan meningkat dan menyebabkan wabah bloodflies (serangga yang bersarang di mayat) kian menjadi. Alternatifnya, tiap level dapat diselesaikan tanpa membunuh – pemain paling ahli bahkan bisa merampungkan misi tanpa terlihat sekalipun oleh lawan.

Dishonored 2 4

Dishonored 2 5

Selain gameplay, aspek lain yang patut diacungi jempol di Dishonored 2 adalah visual dan atmosfer permainan. Tiap-tiap lokasi di sana mewakilkan tema tertentu. Misalnya di sesi pembuka game, saat Corvo atau Emily dipaksa meninggalkan kampung halamannya setelah dikhianati, situasi Dunwall terasa murung dan kelam. Atmosfer berbeda akan muncul sewaktu Anda tiba di Karnaca.

Dishonored 2 9

Bagi saya, bagian terbaik dari Dishonored 2 adalah bagaimana Arkane Studios membangun dunia dan mengisinya dengan mitos serta cerita-cerita tanpa perlu meraciknya sebagai game open-world. Selain jalan cerita utama, narasi tersirat pada keadaan dunia game serta dijabarkan dalam buku, koran dan poster-poster. Itu alasannya saya sangat menyarankan Anda untuk menjelajahi tiap sudut kota, karena banyak rahasia tersembunyi di sana.

Dishonored 2 -7

Engine Void yang Arkane kembangkan dari id Tech 5 untuk membangun Dishonored 2 berjalan hampir sempurna di laptop gaming MSI GT72VR 6RE Dominator Tobii. Di setting grafis very-high dengan resolusi full-HD, game tersuguh di ratusan frame rate per detik; lalu semua detail pencahayaan, bayangan, serta objek juga tersaji maksimal.

Dishonored 2 10

Dishonored 2 11

Dishonored 2 dapat Anda beli secara digital via Steam atau retail (meski Anda tetap harus mengunduhnya). Di Indonesia, Dishonored yang dijual di toko retail lebih murah dibanding Steam, dibanderol Rp 480 ribu versus Rp 532 ribu.

Dishonored 2 8

Game Playlist adalah artikel gaming kolaborasi MSI dengan DailySocial.

Game dimainkan dari unit notebook MSI GT72VR 6RE Dominator Tobii, ditenagai prosesor Intel Core i7-6700HQ 2,6GHz, kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1070, RAM 16GB, penyimpanan berbasis SSD 256GB dan HDD 1TB, serta dilengkapi teknologi eye-tracking Tobii Technology.

[Game Playlist] Ulasan Singkat Hitman: The Complete First Season

Respons fans yang kurang antusias terhadap Hitman Absolution mendorong IO Interactive untuk kembali mengevaluasi keputusan mereka dalam penggunaan formula linear. Permainan terbarunya, hanya diberi judul Hitman, akhirnya kembali mengusung arahan ‘sandbox‘ ala Blood Money dengan skala lebih besar, dipadu twist menarik: game disajikan secara episodik.

Hitman 2

Terdiri dari enam episode, Hitman dilepas pada bulan Maret 2016, dan ditutup oleh perburuan di Hokkaido Oktober silam. Baru pada akhir Januari 2017 kemarin publisher Square Enix meluncurkan Hitman: The Complete First Season yang berisi seluruh konten – kecuali konten eksklusif PS4 Sarajevo Six. Berbeda dari Blood Money dan permainan-permainan sebelumnya, komponen online terintegrasi dalam Hitman baru.

Hitman 7

Hitman 15

Contohnya integrasi elemen online di sana terdapat pada implementasi Elusive Targets, yaitu sejumlah misi yang mesti diselesaikan sebelum waktu habis. Jika gagal – entah karena kehabisan waktu atau sasaran berhasil melarikan diri – maka sang target menghilang selamanya. Fitur online lainnya meliputi Escalation Contracts, di mana Anda harus menyelesaikan tugas sesuai syarat yang ditentukan developer; hingga mode Contract antar-pemain.

Hitman 16

Hitman 22

Satu hal yang saya apresiasi ialah desain level permainan ini. Meski bukan game open-world, masing-masing lokasi Hitman diracik sangat indah dan layak untu dijelajahi. Dengan bereksplorasi, Anda bisa menemukan rahasia-rahasia di tempat itu dan cara buat mendekati target. Besarnya skala level dan melimpahnya konten memang bisa membuat pemain pemula kewalahan. Itulah sebabnya IO Interactive membubuhkan fitur bernama Opportunities.

Hitman 3

Hitman 17

Opportunities adalah skenario-skenario yang bisa Anda pilih untuk membungkam sasaran. Misalnya di map Sapienza: Agen 47 bisa menyelinap ke vila sasaran dengan menyamar sebagai juru masak atau tukang pengirim bunga, masing-masing membawa pemain melewati rute dan langkah-langkah berbeda; dan kadang, memberi kesempatan buat memperoleh informasi baru mengenai calon korban. Berkat penyajian seperti ini, satu level dapat dinikmati berkali-kali.

Hitman 14

Hitman 19

Developer memodifikasi sistem penyamaran di Hitman sehingga jadi lebih realistis. Saat Agen 47 mengenakan baju pelayan, body guard bersenjata tidak akan mencurigainya. Kendalanya, kepala pelayan bisa mengetahui bahwa ia bukanlah anggota stafnya, lalu 47 juga tidak diizinkan masuk ke area-area tertentu. Mencari solusi buat menyelesaikan misi ialah salah satu bagian paling mengasikkan dari permainan.

Hitman 9

Hitman 18

Ada banyak sekali cara buat membunuh sasaran. Anda bisa menggunakan peluru, racun, menjeratnya dengan kabel, atau merancang agar kematian target seolah-olah merupakan kecelakaan. Tentu saja, AI permainan sangat pintar buat mengetahui kejanggalan: seorang peneliti virus tidak mungkin membopong senapan tabur, dan penjaga gerbang biasa tak diperbolehkan berada di dalam ruang pribadi bos. Di beberapa tempat, penjaga juga akan melakukan penggeledahan sebelum mengizinkan 47 masuk ke zona tertentu.

Hitman 8

Hitman 13

Saya pribadi sangat menyukai faktor ketegangan yang IO Interactive tanam tanpa membuatnya terlalu menonjol. Saat target berhasil ditundukkan, misi baru berakhir setelah 47 sukses melarikan diri. Saat itu, tempo dari theme song akan bertambah cepat, membuat Anda jadi lebih buru-buru. Tapi jika terlalu tergesa-gesa, boleh jadi Anda tertangkap basah, atau menyebabkan wajah terekam kamera. Untuk mencetak skor tertinggi, 47 harus keluar dan masuk tanpa ketahuan.

Hitman 10

Hitman 20

Di notebook gaming MSI GT72VR 6RE Dominator Tobii, Hitman berjalan sangat lancar di setting detail ultra dengan resolusi full-HD –  tak pernah turun di bawah 40 frame rate per detik. Karakter permainan tampak sangat detail dan pemandangan terlihat begitu indah. Saya tak bosan-bosannya melirik lipatan-lipatan di kemeja khas turis Itali yang dikenakan 47 di Sapienza, dan saya juga sangat menikmati adegan fashion show di Paris. Semua terpenuhi berkat ketangguhan hardware laptop dengan eye-tracking ini.

Hitman 12

Hitman 11

Hitman adalah game wajib bagi siapapun yang mengaku penggemar berat seri stealth action ini. Dengan gameplay penuh kebebasan ala Blood Money dipadu banyak sekali fitur baru, ia berhasil mengobati kekecewaan yang ditinggalkan oleh Absolution. Dan jika Anda kebetulan melewatkannya, The Complete First Season ialah cara terbaik buat menikmati salah satu kreasi digital terbaik IO Interactive.

Hitman 6

Hitman 21

Game Playlist adalah artikel gaming kolaborasi MSI dengan DailySocial.

Game dimainkan dari unit notebook MSI GT72VR 6RE Dominator Tobii, ditenagai prosesor Intel Core i7-6700HQ 2,6GHz, kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1070, RAM 16GB, penyimpanan berbasis SSD 256GB dan HDD 1TB, serta dilengkapi teknologi eye-tracking Tobii Technology.

[Game Playlist] Mencoba Fitur Eye-Tracking di Watch Dogs 2 Dengan MSI GT72VR Dominator Tobii

Kolaborasi antara Ubisoft dengan Tobii Technology telah lama berlangsung, bahkan dari sebelum laptop berteknologi eye-tracking diperkenalkan. Itu alasannya Anda akan menemukan hampir seluruh judul game milik publisher asal Perancis itu muncul di daftar permainan pendukung Tobii Eyetracking, dan Watch Dogs 2 merupakan salah satu yang paling baru.

Watch Dogs 2 sangat pas buat dibahas dalam artikel Game Playlist kali ini terkait dua hal: selain menunjang fitur pelacak gerakan mata Tobii, permainan juga menyuguhkan grafis yang cantik dan membutuhkan hardware berperforma tinggi agar bisa berjalan optimal, dan itu sebabnya notebook gaming MSI GT72VR 6RE sangat pas digunakan untuk menikmatinya.

Watch Dogs 2 4

Watch Dogs 2 3

Kinerja hardware laptop gaming ‘VR ready‘ ini tak perlu Anda ragukan. Minggu lalu, Anda mungkin sudah menyimak kesanggupannya menyikat add-on High-Res Texture Pack untuk Fallout 4 yang konon katanya memerlukan GeForce GTX 1080. Watch Dogs 2 seharusnya bukan masalah. Saat permainan dijalankan, secara otomatis Watch Dogs 2 memilih setting Graphics Quality di tingkat ultra dengan resolusi 1920×1080. Satu-satunya hal yang saya ubah hanyalah field of view – dari 70 ke 90 derajat.

Watch Dogs 2 21

Dengan setup ultra di MSI GT72VR 6RE Dominator Tobii, Watch Dogs 2 berjalan lancar dengan visual yang anggun, menyajikan 50- sampai 70-frame rate per detik. Hanya di momen-momen tertentu saja frame rate turun ke 40, tetapi akan segera naik kembali ke level normal. Prosesnya transisinya sangat mulus berkat kehadiran teknologi G-Sync.

Beralih ke menu Tobii, di sana Anda bisa mengatur sudut respons, sensitivitas, serta mengaktifkan fitur-fitur seperti Hack At Gaze (meretas objek cukup dengan melihatnya), Cover At Gaze (memerintahkan Marcus menyelinap dan bersembunyi via tatapan), Aim At Gaze serta Fire At Gaze (fungsinya sesuai namanya). Penerapan fitur-fitur tersebut dapat Anda simak di video-video di bawah ini:

Fitur Tobii di Watch Dogs 2 memiliki fungsi layaknya di game lain: berperan sebagai pelengkap kendali utama. Saat Tobii Eyetracking dinyalakan, kamera akan mengikuti ke mana arah mata Anda melihat secara intuitif (menurut saya sedikit sensitif, karena eye-tracker juga merespons ketika Anda cuma ingin melihat tombol di keyboard).

Karena Watch Dogs 2 ialah game berperspektif third-person, implementasi Tobi Eyetracking tidak sekrusial seperti di permainan action first-person – misalnya Deus Ex: Mankind Divided. Meski demikian, kehadirannya sangat membantu dalam skenario baku tembak ataupun saat menyusup ke area penuh musuh di mana Anda perlu meretas dengan cepat – terutama jika Anda bermain menggunakan gamepad.

Kendala yang saya hadapi bukan datang dari fitur eye-tracking ataupun hardware, namun dari game Watch Dogs 2 sendiri. Saat Tobii diaktifkan, gerakan kamera sewaktu mengemudi terasa lebih lambat dari seharusnya, sehingga muncul blind spot ke arah Anda membelokkan kendaraan. Solusinya: gunakan field of view yang lebih luas.

Silakan simak galeri screenshot Watch Dogs 2 di bawah:

Watch Dogs 2 1

Watch Dogs 2 13

Watch Dogs 2 15

Watch Dogs 2 16

Watch Dogs 2 18

Watch Dogs 2 20

Watch Dogs 2 5

Watch Dogs 2 6

Watch Dogs 2 8

Watch Dogs 2 19

Watch Dogs 2 7

Watch Dogs 2 9

Watch Dogs 2 17

Watch Dogs 2 10

Watch Dogs 2 22

Watch Dogs 2 24

Watch Dogs 2 23

Watch Dogs 2 12

Watch Dogs 2 11

Watch Dogs 2 14

Watch Dogs 2 25

Watch Dogs 2 26

Game Playlist adalah artikel gaming kolaborasi MSI dengan DailySocial.

Game dimainkan dari unit notebook MSI GT72VR 6RE Dominator Tobii, ditenagai prosesor Intel Core i7-6700HQ 2,6GHz, kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1070, RAM 16GB, penyimpanan berbasis SSD 256GB dan HDD 1TB, serta dilengkapi teknologi eye-tracking Tobii Technology.

[Game Playlist] Menikmati Deus Ex: Mankind Divided Dengan Teknologi Tobii Eyetracking

Game-game blockbuster Ubisoft memang tampak mendominasi daftar permainan yang kompatibel dengan teknologi Tobii Eyetracking, namun sudah ada banyak judul lain turut memanfaatkan fitur inovatif tersebut, salah satunya adalah Deus Ex: Mankind Divided. Tak hanya mendukung, Mankind Divided boleh dibilang sebagai permainan yang menyajikan konfigurasi terlengkap.

Karena alasan itulah saya sangat penasaran untuk mencoba game ini lebih intensif di atas notebook MSI GT72VR 6RE Dominator Tobii, sebuah device VR ready yang bisa melihat arah mata penggunanya. Fitur eye-tracking dapat terpenuhi berkat kehadiran modul EyeX, diposisikan di bawah monitor. Dari pengalaman saya menggunakannya, Tobii Eyetracking tersaji secara sangat intuitif.

Mankind Divided 8

Setup

Pada dasarnya, proses setup sama sekali tidak rumit. Agar berfungsi optimal, Anda disarankan untuk menciptakan profile baru, dapat dilakukan dengan membuka app Tobii EyeX. Di akhir konfigurasi (mirip minigame, berlangsung singkat), software akan menanyakan apakah Anda seorang pengguna kacamata atau lensa kontak. Selanjutnya, fitur eye-tracking aktif secara otomatis jika game tersebut mendukungnya.

Mankind Divided 13

Mankind Divided 17

Gaming

Seperti premis eye-tracking Tobii di game lain, di Deus Ex: Mankind Divided, fitur ini bertugas sebagai penyempurna kendali. Ketika mata Anda bergerak ke pinggir layar, kamera akan segera mengikutinya tanpa mengubah bidikan/crosshair senjata. Awalnya, kehadiran pelacak gerakan mata mungkin sedikit membingungkan, namun proses adaptasinya tidak lama, dan dalam waktu singkat segera menjadi bagian dari sistem kontrol.

Mankind Divided 2

Mankind Divided 3

Tobii Eyetracking membuat jangkauan pandang lebih luas. Berkatnya, Anda lebih lelasa melihat keadaan lingkungan dan mengidentifikasi posisi musuh. Untuk saya pribadi, Tobii lebih berguna saat Mankind Divided menampilkan sudut pandang orang pertama (menggunakan cover akan mengaktifkan perspektif third-person). Jangan khawatir, fungsi eye-tracking tidak akan menggangu bidikan sama sekali, terutama ketika Anda sedang menggunakan mode aim (klik kanan pada mouse).

Mankind Divided 6

Mankind Divided 9

Sistem highlight menjadi satu sentuhan favorit saya. Dengannya, elemen user interface yang diredupkan agar pemain bisa fokus ke game jadi muncul lebih terang. Contohnya begini: garis pembatas berwarna putih dan icon di menu shortcut atau indikator health serta amunisi jadi lebih jelas ketika Anda meliriknya. Dan hebatnya lagi, semua itu dapat Anda atur secara detail lewat menu Tobii Eyetracking di options.

Mankind Divided 1

Di sana Anda bisa mengustomisasi level responsivitas, sudut, kecepatan, serta menyala-matikan fitur clean UI (yang saya jelaskan di atas), quick inventory, hingga interact at gase – maksudnya ialah mengaktifkan objek cukup dengan melihatnya saja. Fungsi serupa diimplementasikan untuk cover, gun arm at gaze (ketika memakai Nanoblade, PEPS atau Tesla, sistem akan memandu bidikan sesuai gerakan mata), dan juga skill Icarus Dash.

Mankind Divided 10

Mankind Divided 5

Konklusi

Bagi saya, kehadiran kemampuan eye-tracking di MSI GT72VR 6RE Dominator Tobii menyuguhkan pengalaman bermain yang lebih lengkap, apalagi fitur ini betul-betul terintegrasi penuh dalam Deus Ex: Mankind Divided, seolah-olah Tobii diracik eksklusif buat permainan. Ketika fitur ini dinonaktifkan, game terasa janggal dan tidak utuh, seolah-olah ada bagian yang hilang. Berkat Tobii Eyetracking, saya tidak ragu untuk menikmati Mankind Divided di tingkat kesulitan Give Me Deus Ex.

Mankind Divided 12

Mankind Divided 11

Mankind Divided 14

Mankind Divided 18

Game Playlist adalah artikel gaming kolaborasi MSI dengan DailySocial.

Game dimainkan dari unit notebook MSI GT72VR 6RE Dominator Tobii, ditenagai prosesor Intel Core i7-6700HQ 2,6GHz, kartu grafis Nvidia GeForce GTX 1070, RAM 16GB, penyimpanan berbasis SSD 256GB dan HDD 1TB, serta dilengkapi teknologi eye-tracking Tobii Technology.

Mankind Divided 19