Tag Archives: niantic real world platform

Niantic Bekerja Sama dengan PBB demi Memajukan Turisme Global Lewat Game AR

Niantic resmi meluncurkan game AR barunya belum lama ini, Ingress Prime. Game tersebut boleh dikatakan sebagai remake atas properti pertama Niantic, tapi di saat yang sama Ingress Prime juga menjadi panggung demonstrasi atas usaha besar Niantic mengembangkan Real World Platform besutannya selama ini.

Kita tahu bahwa AR secara umum punya potensi yang sangat luas di luar ranah gaming, dan itu juga berlaku untuk teknologi yang dikerjakan Niantic. Buktinya, United Nations World Tourism Organization (UNWTO) baru-baru ini mengumumkan bahwa mereka telah bekerja sama dengan Niantic, dengan tujuan untuk meningkatkan turisme global melalui game AR.

Baik UNWTO maupun Niantic belum membeberkan secara detail mengenai rencananya. UNWTO hanya bilang bahwa teknologi AR besutan Niantic dapat membantu orang-orang jadi lebih terlibat dengan beragam lokasi dan komunitas di berbagai belahan dunia, dan caranya pun sangat bervariasi.

Pokemon GO sejatinya bisa menjadi bukti atas pernyataan UNWTO tersebut. Game itu terbukti mampu menggerakkan jutaan orang untuk mengeksplorasi lokasi-lokasi baru, dan di sana mereka juga membangun komunitas dengan skala amat besar.

Kolaborasi dengan Niantic ini merupakan salah satu dari agenda kampanye Travel.Enjoy.Respect yang dicanangkan UNWTO. Pihak Niantic sendiri bilang bahwa mereka berencana menciptakan “petualangan baru” bersama UNWTO untuk meningkatkan kesadaran akan misi mereka dalam memajukan ekosistem turisme.

Sumber: Niantic dan UNWTO via VRFocus.

Niantic Pamerkan Kemajuan Teknologi AR Rancangannya

Salah satu tema populer yang banyak dibicarakan dalam perkembangan teknologi augmented reality belakangan ini adalah multiplayer. Baik Apple dan Google sama-sama sedang menyiapkannya, dan ketika sudah terealisasi nanti, konsumen jadi bisa menikmati konten AR bersama orang lain di sekitarnya.

Tanpa harus terkejut, Niantic selaku pengembang game AR populer Pokemon GO juga tengah sibuk menyiapkan teknologi serupa pada platform-nya sendiri, yang mereka sebut dengan istilah Niantic Real World Platform. Yang mereka kerjakan tentu sudah pasti bersifat cross-platform, tapi ternyata masih ada kelebihan lain yang Niantic tawarkan ketimbang Apple dan Google.

Kelebihan itu adalah teknologi occlusion, yang memungkinkan konten AR untuk tampil di depan atau di belakang objek nyata di sekitar kita. Kalau yang ada sekarang, konten AR, semisal Pokemon dalam game Pokemon GO, selalu tampil di depan objek pada dunia nyata, sehingga terkadang terasa kurang realistis.

Perbedaan yang ditawarkan teknologi occlusion ini bisa Anda simak pada video demonstrasi di bawah, di mana sang Pokemon bakal tertutupi oleh pot-pot tanaman ketika ia memang melewati belakangnya. Semua ini dimungkinkan berkat implementasi teknologi computer vision dan machine learning, yang membuat semuanya tampak lebih alami dan logis.

Menariknya, Niantic tidak berniat menyimpan teknologi ini sendiri. Mereka bakal membuka kesempatan bagi para developer AR lain yang tertarik memanfaatkan platform-nya, terutama untuk mengimplementasikan aspek multiplayer dan efek realistis dari occlusion itu tadi.

Sumber: Next Reality.