Tag Archives: office

Microsoft akan Hentikan Dukungan Aplikasi Office pada ChromeOS

Pada Chromebook yang ada saat ini sudah terdapat Google Play Store yang bisa membuat para pengguna laptop tersebut untuk memakai aplikasi Android. Salah satu yang banyak digunakan adalah aplikasi Microsoft Office yang tersedia secara gratis. Penggunaan aplikasi Office ini memang bisa membantu pengguna untuk menyelesaikan pekerjaan mereka karena sudah familiar dengan antarmukanya. Sayangnya, Microsoft berencana untuk menghapus aplikasi Office untuk ChromeOS.

Pada bulan Juni yang lalu, Microsoft memang sudah berencana untuk memindahkan para pengguna Office di Chromebook ke aplikasi web mereka. Saat ini, mereka mengumumkan bahwa pada tanggal 18 September 2021, aplikasi mereka tidak akan bekerja lagi pada Chromebook. Hal ini juga dapat dilihat oleh mereka yang saat ini masih menggunakan aplikasi Office pada Chromebook. Oleh karena itu, para pengguna diharapkan akan menggunakan aplikasi web Microsoft pada Office.com.

Bagi beberapa pengguna, tentu saja langkah Microsoft dalam memindahkan pengguna dari aplikasi offline ke online akan terasa seperti downgrade. Hal tersebut dikarenakan adanya keterbatasan beberapa fitur yang tidak ditemukan pada aplikasi online dari Office. Untuk lebih memudahkannya, pengguna juga dapat melakukan instalasi PWA (Progressive Web App) yang membuat seakan-akan Office.com terinstal pada komputer.

Lalu bagaimana dengan para pengguna Android? Apakah dukungan Microsoft pada sistem operasi dari Google yang satu ini juga akan terhenti? Microsoft masih akan mengembangkan aplikasi Office untuk sistem operasi Android, namun hanya akan menghentikan aksesnya untuk dipakai pada Chromebook saja.

Pengguna juga masih bisa memakai alternatif aplikasi Office lainnya untuk laptop Chromebook. Sebagai informasi, Google selalu memasang Chrome extension pada setiap Chromebook untuk layanan Google Docs-nya. Google Docs pada Chromebook juga mampu digunakan untuk melakukan editing dokumen secara offline.

Selain itu, masih ada beberapa aplikasi lain seperti WPS dan Libre. Pengguna juga bisa melakukan instalasi aplikasi Office gratis lainnya dengan menggunakan Play Store atau pun dengan versi Linux-nya. Hanya saja, bagi mereka yang sudah cukup nyaman dengan Microsoft Office mau tidak mau harus berpindah ke layanan Web atau belajar menggunakan aplikasi Office lainnya tadi.

Saya juga sering menggunakan layanan Office.com dari Microsoft. Layanan gratis ini memang sudah cukup untuk kebutuhan pembuatan dokumen seperti untuk artikel dan spreadsheet ringan. Dokumen yang sudah dibuat tadi nantinya akan tersimpan langsung pada cloud milik Microsoft, yaitu OneDrive, yang memiliki kapasitas gratis 15 GB. Namun, yang paling dibutuhkan adalah koneksi internet yang cukup stabil agar semua pekerjaan kita dapat tersimpan secara real time.

Sumber: Aboutchromebooks

Edit Dokumen Office Sekarang Bisa Langsung Lewat Gmail

Kabar gembira bagi yang kerap bertukar dokumen Microsoft Office melalui email. Update terbaru Gmail menghadirkan integrasi Office yang sangat berguna, yang memungkinkan pengguna untuk membuka dan menyunting dokumen Word, Excel, atau PowerPoint langsung dari dalam inbox.

Sebelum ini, prosesnya agak lebih ribet karena pengguna harus lebih dulu menambahkan dokumen yang hendak diedit ke Google Drive sebelum akhirnya membukanya di Google Docs, Sheets ataupun Slides. Sekarang, pengguna hanya perlu mengklik tombol edit yang muncul di attachment.

Begitu diklik, otomatis muncul laman editor Docs, Sheets atau Slides (tergantung format file yang terdapat di attachment). Dari situ pengguna bisa langsung melakukan modifikasi jika diperlukan. Lalu kalau sudah, mereka dapat memilih opsi baru berlabel “reply with this file“, dan jendela compose Gmail pun otomatis akan ditampilkan, lengkap dengan dokumen yang sudah direvisi sebagai attachment-nya.

Yang istimewa, Gmail sama sekali tidak akan mengubah format file-nya. Dokumen masih akan dibuka dan diedit dalam format .docx, .xlsx, atau .pptx, tanpa dikonversi terlebih dulu ke format bawaan Google. Semua ini tanpa harus mengunduh attachment lalu mengunggahnya kembali setelah diedit.

Dalam kesempatan yang sama, Google Docs juga telah diperbarui agar sepenuhnya mendukung mixed page orientation, yang berarti pengguna sekarang sudah bisa mengedit dokumen Word yang isinya bercampur antara halaman dengan orientasi portrait sekaligus landscape. Ke depannya, Google juga berniat menambahkan dukungan supaya pengguna dapat menjejalkan gambar atau watermark di balik teks.

Bagi yang belum kebagian fitur baru ini, harap bersabar karena Google bilang prosesnya bisa memakan waktu hingga dua minggu sebelum akhirnya update ini dapat dinikmati oleh seluruh pengguna.

Sumber: The Next Web dan Google.

Microsoft Word Kini Bisa Buatkan Transkrip Audio Secara Otomatis

Tahun demi tahun, Microsoft terus konsisten menambahkan berbagai fitur pintar berbasis AI ke salah satu produk terlarisnya di samping Windows, yaitu Microsoft Word. Kali ini, Word kedatangan fitur Transcribe pada versi web-nya yang diperuntukkan bagi pelanggan Microsoft 365.

Fitur Transcribe ini benar-benar sangat cerdas dan mudah sekali digunakan. Keunggulan yang paling utama adalah bagaimana transkrip audio dari dua atau lebih pembicara akan dibedakan secara otomatis, dan tiap-tiap potongan transkrip akan dilabeli waktu (timestamp) supaya audionya mudah untuk ditinjau kembali.

Selesai dibuatkan transkripnya, pengguna punya opsi untuk menambahkan seluruhnya ke dalam dokumen, atau sepotong-sepotong saja sebagai quote dengan mengklim tombol “+” di sebelah setiap potongan transkrip. Bisa dibayangkan betapa bermanfaatnya fitur ini buat para reporter yang rutin mewawancarai narasumber, atau murid yang merekam materi pembelajaran, maupun profesi-profesi lainnya yang kerap berkutat dengan rekaman audio beserta transkripnya.

via Gfycat

Selain merekam audionya secara langsung, pengguna juga bisa mengunggah rekaman audio yang sudah ada dalam format .mp3, .mp4, .m4a, maupun .wav. Microsoft tidak membatasi berapa lama pengguna bisa merekam audio sekaligus dibuatkan transkripnya, sedangkan untuk rekaman audio yang diunggah, ada batas durasi lima jam per bulan, dan besar tiap file juga tidak boleh lebih dari 200 MB.

Tanpa harus terkejut, fitur ini untuk sementara baru bisa dipakai untuk audio yang berbahasa Inggris. Dukungan bahasa lainnya bakal menyusul meski tidak diketahui kapan. Namun kita mungkin tidak perlu kaget seandainya di masa yang akan datang fitur ini malah bisa membuatkan transkrip sekaligus menerjemahkannya ke bahasa lain, seiring dengan terus bertambah pintarnya platform AI yang Microsoft kembangkan.

Apabila Anda sudah berlangganan Microsoft 365, fitur Transcribe ini sekarang sudah bisa diakses pada Word versi web, baik melalui browser Chrome maupun Microsoft Edge versi terbaru (yang sudah berbasis Chromium tentu saja).

Sumber: Microsoft.

Lenovo Gandeng Microsoft Hadirkan MS Office Home & Student 2019 di Laptop Baru

Dalam membeli sebuah laptop, biasanya konsumen mengharapkan perangkatnya sudah terinstal segala macam aplikasi. Sistem operasi Windows merupakan yang paling sering diinginkan, sehingga dulu banyak sekali terjadi pembajakan. Ternyata, para vendor pun telah mengakomodasi keinginan para konsumen dengan menyertakan sistem operasi asli tersebut dan langsung terpasang pada laptopnya.

Ternyata, hal berikutnya yang diinginkan oleh para konsumen adalah hadirnya sebuah aplikasi Office. Tentu saja, karena hal tersebut dibutuhkan untuk bekerja. Dan untuk mengurangi pembajakan, Lenovo pun mengadakan kerja sama dengan Microsoft untuk menghadirkan Microsoft Office Home and Student 2019 langsung pada laptop-laptop baru.

Lenovo MSOffice - Launch

Sebenarnya, kerja sama ini sudah berlangsung cukup lama. Namun, baru pada tanggal 25 Februari 2020 lalu, bertempat di restoran Kembang Goela, Lenovo dan Microsoft mengumumkannya kepada para media.

Tentu saja, aplikasi Office yang telah terinstal langsung tersebut merupakan versi asli. Dan ternyata, lisensi yang diberikan adalah seumur hidup, bukanlah tahunan. Microsoft pun mengatakan bahwa jika dibeli secara terpisah, aplikasi Office yang satu ini memiliki harga jual Rp. 1.700.000an. Tentunya hal ini bakal menghemat pembelian laptop.

Microsoft Office Home & Student 2019 ini hadir pada setiap lini produk Lenovo mulai dari Lenovo Yoga Series (Yoga C940, Yoga C640, Yoga S740, Yoga S940), Lenovo Legion Series (Legion Y740, Y540, Y545, Y7000SE), serta seluruh lini Ideapad (Ideapad L340 Gaming, Ideapad S340, Ideapad C340, dan Ideapad S145).

Lenovo MSOffice - Laptops

Saya pun menanyakan seperti apa lisensi dari Microsoft Office ini. Pihak Microsoft mengatakan bahwa setiap pengguna harus memiliki akun Microsoft. Setelah itu, lisensi ini bakal langsung aktif dan siap dipakai. Namun bagaimana jika laptop tersebut terkena malware dan harus dihapus?

Lisensi yang ada juga akan mencatat nomor seri dan jenis laptop yang dimiliki. Oleh karena itu saat mendaftarkan diri, semuanya akan langsung tercatat pada server Microsoft. Pada saat melakukan instalasi ulang, jika dilakukan pada laptop yang sama, tentu saja akan langsung bisa digunakan.

Lalu apakah lisensi ini bisa digunakan pada komputer lainnya? Tentu saja tidak. Hal tersebut dikarenakan server Microsoft akan dapat mendeteksi komputer yang digunakan. Jadi, lisensi tersebut hanya berlaku pada komputer yang digunakan, sampai perangkat tersebut rusak total.

 

Aplikasi Office All-in-One dari Microsoft Sudah Resmi Tersedia di Play Store

November lalu, Microsoft meluncurkan versi preview dari aplikasi Office baru untuk perangkat mobile. Tidak seperti sebelumnya, versi baru Office ini menyatukan tiga komponen pokok Office selama ini, yakni Word, Excel, dan PowerPoint.

Sukses menjalani masa pengujian, aplikasi tersebut akhirnya resmi dilepas ke Play Store. Tanpa bantuan aplikasi tambahan lain, dokumen Word, Excel, dan slide PowerPoint bisa kita buka dan edit langsung di aplikasi Office baru ini. Sinkronisasi file via layanan OneDrive tentu tersedia, tapi menariknya “third-party cloud storage” juga disebutkan di deskripsi aplikasinya.

Memang tidak disebutkan apa saja layanannya, tapi saya yakin layanan populer seperti Dropbox atau Google Drive sudah tercakup, sebab di aplikasi Outlook demikian. Satu tema yang bisa saya simpulkan dari aplikasi-aplikasi mobile bikinan Microsoft dalam beberapa tahun terakhir ini adalah kemudahan integrasi berbagai layanan tanpa terbatas platform.

New Office mobile

Seperti yang sudah pernah saya bahas saat peluncuran versi preview-nya, aplikasi Office all-in-one ini dibekali segudang fitur yang dirancang untuk memudahkan sesi produktivitas dalam konteks mobile. Yang disayangkan adalah tidak adanya tampilan khusus untuk tablet (aplikasinya bahkan tidak bisa digunakan dalam orientasi landscape.

Semoga saja ini hanya masalah waktu, dan Microsoft bakal membuatnya optimal untuk tablet Android dalam waktu dekat. Ini penting mengingat aplikasi Word, Excel, dan PowerPoint sebelumnya benar-benar optimal untuk tablet maupun Chromebook.

Untuk versi iOS-nya, sayang sekali versi finalnya masih belum dirilis sejauh ini. Semoga saat diluncurkan nanti Microsoft tidak mengulangi kesalahannya ini dan melupakan eksistensi iPad.

Sumber: Android Police.

Aplikasi Office untuk Android

4 Aplikasi Office Lengkap untuk Android yang Mendukung Word, Excel dan Powerpoint

Di era sekarang, smartphone bukan lagi peralatan personal yang cuma dipakai untuk kebutuhan komunikasi dan berselancar, tapi juga sudah jadi alat bantu untuk mendukung produktivitas.

Sehingga kemudian bermunculan aplikasi yang secara khusus dirancang untuk kegiatan itu, salah satunya aplikasi office yang memuat beberapa tools, antara lain Word, Excel, Powerpoint bahkan PDF dalam satu atap.

Berikut adalah beberapa aplikasi office untuk Android terbaik yang bisa Anda pakai sebagai pendukung pekerjaan.

WPS Office

Di antara sekian banyak pilihan aplikasi office, saya berani bertaruh hanya WPS Office yang memberikan semuanya dalam satu atap. WPS Office mendukung sebagian besar jenis file dokumen, seperti Word, Excell, PDF, Powerpoint dan juga Note. Artinya, Anda cukup menggunakan WPS Office untuk membukat semua jenis file tersebut. Sebagai informasi tambahan, WPS Office juga sudah tersedia untuk PC lho!

OfficeSuite

Aplikasi office terlengkap berikutnya adalah OfficeSuite, aplikasi buatan MobiSystems yang juga menawarkan dukungan sama lengkapnya dengan WPS Office. Bedanya, OfficeSuite  juga punya fitur chat dan juga terintegrasi dengan file manager miliknya yang makin memudahkan pekerjaan Anda.

Polaris Office

Selanjutnya, Anda bisa juga mencoba aplikasi Polaris Office yang memiliki dukungan hampir sama baiknya dengan dua aplikasi office di atas. Dukungan Polaris Office mencakup hampir semua jenis dokumen terbaru yang dibuat dari Microsoft Office. Polaris Office juga mendukung akses kolaborasi antar beberapa pengguna, kemudahan otomatis backup ke cloud dan dukungan editing dari dan ke PDF.

Docs To Go Free Office Suite

Tak selengkap ketiga aplikasi di atas, tapi Docs To Go Free Office Suite bisa jadi pilihan alternatif jika perangkat Anda punya kapasitas memori yang terbatas. Kelengkapan yang ditawarkan meliputi semua jenis dokumen yang dihasilkan dari Microsoft Office plus kemampuan membaca dokumen PDF.