Tag Archives: opera neon

5 Hal Baru di Opera Neon yang Bisa Bikin Anda Jatuh Hati

Opera punya konsep browser masa depan yang diberi nama Opera Neon. Dari apa yang mereka jabarkan, yap browser ini hampir menjawab apa yang jadi pemikiran banyak pengguna dalam banyak hal meliputi kecepatan, fleksibilitas dan tatap muka tanpa menghilangkan fitur Khas Opera seperti VPN dan juga adblocker-nya yang handal.

Dailysocial juga sempat membuat tips perdana bagi pengguna yang punya keinginan mencicipi Opera Neon. Baca tipsnya di sini.

Dan di kesempatan ini, Dailysocial ingin kembali mengulas browser yang sama, tapi dengan ulasan yang sedikit lebih dalam, menjumpai beberapa fitur unggulan Opera Neon yang bisa bikin Anda jatuh hati.

Interface Lebih Bersih dan Ringkas

fitur di opera neon_5
Fitur di Opera Neon yang akan langsung menarik minat Anda adalah tatap muka utamanya yang dibuat sangat sederhana. Kolom utamanya terbagi atas tiga sisi, di mana bagian tengah lebih dominan di mana tersemat beberapa ikon situs-situs ternama. Situs yang terpampang di sana bisa dihapus, dipindah atau ditambahkan dengan cara menarik ikon tab dari sisi kanan.

Jendela Tab Rancangan Baru

Jika selama ini kita banyak menjumpai jendela tab diposisikan tak jauh dari address bar utamanya, di Opera Neon Anda tidak akan menjumpai konsep itu, bahkan tidak mendekati. Opera mendesain jendela tab layaknya jendela baru namun ditempatkan dalam ikon berbentuk bundar di kolom sebelah kanan.

Opera Neon Tabs

Ikon tersebut dilengkapi dengan favicon situs yang diakses disertai dengan label untuk memudahkan identifikasi masing-masing tab. Dan dikarenakan ukurannya cukup besar, ketika baris pertama penuh maka Opera Neon akan menampilkan scroll bar untuk memudahkan navigasi antar ikon.

Player

fitur di opera neon_2

Fitur di Opera Neon yang cukup unik adalah Player yang layaknya aplikasi pemutar media, ia dapat menampilkan dan memutar video dari halaman tertentu tanpa harus membuka jendela tab baru. Bagi pengguna yang tak bisa lepas dari musik, fitur ini dijamin bakal menjadi hiburan yang menyenangkan.

Snap

fitur di opera neon_3

Firefox dan Chrome membutuhkan bantuan ekstensi atau aplikasi pihak ketiga untuk membuat tangkapan layar. Tapi tidak demikian halnya dengan Neon. Demi tujuan tertentu, Opera menambahkan fitur Snap yang memudahkan pengguna membuat screenshot laman tertentu.

Snap dapat dijumpai di menu kolom sebelah kiri, tepat di bawah Player. Untuk menggunakannya, cukup menandai laman dengan mengklik dan menarik menggunakan mouse atau keypad.

Gallery

fitur di opera neon_4

Fitur Opera Neon yang satu ini punya fungsi layaknya aplikasi galeri di ponsel pintar. Di sini tersimpanlah semua gambar screenshot yang ditangkap oleh fitur Snap di atas. Di Gallery jugalah Anda dapat menghapus atau menemukan dari manakah sumber gambar aslinya.

Itu dia 5 kelebihan Opera Neon yang bisa Anda jumpai. Saya pribadi cukup terkesan dengan tatap muka dan fitur yang disuguhkan. Tapi, sayang Opera Neon dipastikan tidak akan menggantikan browser Opera yang selama ini sudah banyak digunakan. Kabar baiknya, Opera berjanji akan memboyong satu per satu fitur Neon ke aplikasi aslinya. Semoga dilakukan secepatnya.

Panduan Migrasi Data dari Firefox ke Opera Neon

Sudah bertemu dengan Opera Neon? Ini adalah browser eksperimen kreasi Opera yang mempunyai sejumlah perbedaan dibandingkan peramban pada umumnya bahkan milik Opera sendiri. Memboyong sejumlah gebrakan, Opera Neon menghadirkan gambaran akan masa depan browser desktop, di antaranya lewat interface yang unik, fitur snap yang memudahkan menangkap sebuah halaman, snap gallery dan juga video player.

Meski bukan disiapkan untuk menggantikan peramban asli Opera, namun jika Anda berkeinginan menjajal browser futuristik ini, berikut adalah panduan migrasi data-data bookmark, riwayat dan sandi dari Firefox atau browser lain ke Opera Neon.

Install Opera Neon

  • Langkah pertama tentu saja meng-install Opera Neon di komputer Anda. Unduh terlebih dahulu aplikasinya di situs Opera.

neon_1

  • Selanjutnya setelah selesai diunduh, klik dua kali untuk memasang aplikasi dan klik Accept and Install.

neon_2

 

Setelah terpasang, jalankan Opera Neon di komputer Anda seperti menjalankan aplikasi biasa.

Import Data

Sekarang saatnya melakukan import data-data penting seperti riwayat, bookmark dan sandi dari peramban lain ke Opera Neon.

  • Klik tombol menu di bagian kiri bawah, kemudian klik Settings.

neon_

 

  • Di jendela berikutnya, klik tombol Import settings.

neon_4

  • Tentukan dahulu peramban yang selama ini Anda gunakan, misalnya Mozilla Firefox, kemudian beri tanda centang data yang hendak dipindahkan. Terakhir, klik Import.

neon_5

  • Tunggu sampai Anda melihat pesan seperti ini yang menandakan proses import berjalan dengan baik.

neon_6

Opera Neon sejauh ini tampak mempunyai hal baru yang tampak menjanjikan. Meski tak akan menjadi aplikasi baru atau menggantikan peramban sebelumnya, fitur-fitur di Opera Neon akan dibenamkan secara perlahan ke Opera Browser.

Opera Neon Beri Gambaran Mengenai Masa Depan Desktop Browser

Opera memang bukan browser yang paling populer, tapi tim pengembangnya merupakan yang paling rajin menghadirkan fitur-fitur baru, lihat saja apa yang mereka lakukan selama tahun lalu.. Di tahun yang baru ini, mereka memutuskan untuk mencoba sesuatu yang baru pula. Mereka memperkenalkan Neon, sebuah browser eksperimental untuk Windows dan Mac.

Lewat Neon, Opera pada dasarnya ingin memberi gambaran mengenai masa depan desktop browser. Mereka menilai diperlukan interface baru yang bisa beradaptasi dengan cepatnya perkembangan konten internet sekaligus ekspektasi pengguna terhadap ‘perilaku’ konten-konten tersebut.

Saat pertama membuka Opera Neon, Anda akan disambut dengan pemandangan yang sedikit berbeda dari biasanya; Neon menggunakan wallpaper desktop Anda sebagai latarnya. Buka suatu situs, maka tab-nya akan muncul sebagai suatu gelembung di sisi kanan, lalu menumpuk secara vertikal. Kapan saja Anda mau, gelembung ini bisa di-drag ke layar utama untuk menjadikannya sebagai bookmark atau favorit.

Tab dalam Opera Neon ditampilkan dalam wujud gelembung yang diurutkan secara vertikal / Opera
Tab dalam Opera Neon ditampilkan dalam wujud gelembung yang diurutkan secara vertikal / Opera

Di sebelah kiri, hadir sebuah sidebar yang mengemas video player, image gallery, download manager, serta tool untuk mengambil screenshot dengan mudah – yang kemudian akan disimpan secara otomatis pada gallery. Video dapat diputar pada jendela tersendiri seperti yang terdapat pada Opera versi standar, akan tetapi Neon juga mendukung fitur split screen untuk memudahkan interaksi dengan dua tab sekaligus.

Opera memastikan Neon tetap mempertahankan semua fitur yang menjadi unggulan browser Opera selama ini, termasuk adblocker terintegrasi maupun layanan VPN gratis. Performanya pun juga dipastikan cepat dan mulus mengingat Neon juga memanfaatkan engine Blink.

Opera sama sekali tidak punya pikiran untuk menggantikan browser standarnya dengan Neon. Neon bisa diibaratkan sebagai mobil konsep tapi untuk browser, dimana fitur-fiturnya nanti secara perlahan akan disematkan ke Opera versi standar – paling cepat mulai musim semi mendatang. Namun kalau rasa penasaran Anda sudah tidak terbendung, silakan download Opera Neon sekarang juga.

Sumber: Opera Blog.