Tag Archives: oppo reno3 pro

Kilas Balik Edisi-Edisi Spesial OPPO Reno yang Pernah Hadir di Indonesia

Meski usianya baru sekitar satu tahun, seri Reno merupakan salah satu seri smartphone terpenting dan yang paling berpengaruh dalam portofolio OPPO. Ini terbukti dari banyaknya model yang diluncurkan dalam setahun terakhir yang terbagi menjadi tiga generasi, dan yang tidak lama lagi disusul oleh generasi keempatnya.

Dari tiga generasi Reno itu pun OPPO juga sudah menawarkan banyak edisi spesial yang berkenang di hati para konsumennya, mulai dari edisi khusus FC Barcelona, sampai bundling eksklusif hasil kolaborasi langsung OPPO bersama Disney. Selagi menunggu kehadiran Reno4, ada baiknya kita meninjau kembali edisi-edisi spesial OPPO Reno yang pernah hadir di Indonesia.

OPPO Reno FC Barcelona Edition

OPPO Reno FC Barcelona Edition

Ponsel ini memang bukan hasil kolaborasi pertama OPPO dengan salah satu klub sepak bola terkaya di dunia tersebut. Titel “pertama” itu dipegang oleh OPPO R7 Plus FC Barcelona Edition, akan tetapi tidak bisa dipungkiri, Reno FC Barcelona Edition adalah yang paling istimewa sekaligus menawan.

Warna merah dan biru khas FC Barcelona benar-benar terpancarkan secara apik melalui efek gradasi unik di punggung ponsel ini, dan untuk bisa mewujudkannya, OPPO harus menggunakan teknik heat-press yang kala itu baru pertama kali diterapkan di industri smartphone. Bukan cuma di luar, tema merah-biru ini pun juga ikut diterapkan sampai ke tampilan antarmukanya.

Pada akhirnya, tidak berlebihan apabila Reno FC Barcelona Edition ini mengusung tagline “The Color of Miracles”, dan ini semakin dimatangkan oleh logo klub berwarna emas yang menggambarkan sejarah panjang FC Barcelona hingga tiba di titik ini. Perangkat ini OPPO jual dengan harga Rp 12.999.000.

OPPO Reno 10x Zoom Indonesian Artist Edition

OPPO Reno 10x Zoom Indonesian Artist Edition

Pada tanggal 31 Juli 2019, sekitar seminggu setelah OPPO Reno FC Barcelona Edition mendarat di tanah air, giliran kolaborasi dengan trio seniman lokal yang OPPO pamerkan di hadapan publik. Ketiga orang tersebut adalah Darbotz, Arkiv Vilmasa, dan Ronald Aprian.

Kolaborasi ini dimaksudkan untuk mengilustrasikan makna inovasi kreatif bagi para seniman. Masing-masing seniman mengangkat tema yang berbeda: Darbotz dengan tema “Berbeda Tapi Tetap Satu” untuk menggambarkan keberagaman sekaligus kesatuan bangsa Indonesia, Arkiv dengan tema “Crown of Creation” yang terinspirasi dari kompleksitas dan modernitas di kehidupan sehari-hari, dan Ronald mengimajinasikan skenario masa depan yang memungkinkan kita untuk menikmati Nasi Padang di luar angkasa berkat kemajuan teknologi yang pesat.

Tiga edisi spesial ini ditawarkan dalam jumlah yang sangat terbatas, masing-masing sebanyak 30 unit saja, dengan banderol Rp 12.999.000.

OPPO Reno 10x Zoom Eko Nugroho Edition

OPPO Reno 10x Zoom Eko Nugroho Edition

Namun ternyata OPPO masih belum puas dengan kolaborasinya bersama ketiga seniman tadi. Sekitar sebulan setelahnya, bertepatan dengan gelaran Art Jakarta 2019, OPPO memperkenalkan edisi spesial yang lain lagi, kali ini menampilkan karya seniman asal Yogyakarta, Eko Nugroho.

Kerja sama ini dilandasi oleh komitmen OPPO dalam mendukung industri kreatif di Indonesia, dan itu sekaligus mereka tunjukkan dengan menjadi sponsor utama dari acara Art Jakarta tersebut. Tema yang diangkat Eko sendiri adalah “Bermimpi dan Menghidupkan Mimpi”, menggambarkan kekagumannya yang sangat mendalam terhadap mereka yang terus bermimpi dan bertekad memenuhi impiannya.

Sama seperti sebelumnya, OPPO hanya menjual 30 unit edisi spesial Eko Nugroho ini dengan harga Rp 12.999.000.

OPPO Reno 10x Zoom 12GB Edition

OPPO Reno 10x Zoom 12GB Edition

Menjelang akhir 2019, OPPO Indonesia sempat memasarkan edisi khusus Reno 10x Zoom yang dibekali RAM berkapasitas 12 GB. Perangkat seharga Rp 8.999.000 ini hadir menyasar kalangan profesional yang umumnya memiliki waktu yang terbatas dan harus mengerjakan berbagai hal secara bersamaan. Multitasking, itulah kata kuncinya, dan edisi ini benar-benar dirancang untuk menjawab tuntutan pengguna yang tergolong heavy user.

OPPO Reno2 F Disney Special Bundling

OPPO Reno2 F Disney Special Bundling

Tepat satu hari setelah perayaan Natal 2019, OPPO memperkenalkan Reno2 F Disney Special Bundling yang tak hanya hadir membawa warna baru Nebula Green saja, tapi juga menyertakan merchandise eksklusif dari Disney berupa tumbler dan tote bag.

Pemilihan karakter Mickey Mouse sendiri bukanlah suatu kebetulan, sebab OPPO dan Disney memilihnya dalam rangka menyambut perayaan “The Year of the Mouse” di tahun 2020. Mickey bisa dibilang merupakan karakter tikus terpopuler sejagat raya, jadi wajar apabila ia dijadikan ikon dari program kerja sama ini.

Bundling ini dijual melalui program flash sale dengan banderol Rp 5.199.000.

OPPO Reno2 Year of the Mouse Limited Edition

OPPO Reno2 Year of the Mouse Edition

Mendekati perayaaan Imlek 2020, OPPO merilis Reno2 Year of the Mouse Limited Edition yang jauh lebih istimewa ketimbang bundling Reno2 F sebelumnya, sebab maskot Disney itu tampil istimewa dalam bentuk grafir pada lapisan kaca belakang perangkat. Proses grafirnya tentu tidak mudah dan membutuhkan waktu yang cukup lama demi memastikan hasil yang presisi.

Packaging-nya pun tak kalah eksklusif, dan OPPO tak lupa menyertakan earphone Bluetooth Enco Q1 sebagai bonus bagi para konsumennya. Harganya kala itu dipatok Rp 8.999.000.

OPPO Reno3 Pro

OPPO-Reno3-Pro-K1

Untuk Reno3 dan Reno3 Pro, sampai sejauh ini belum ada edisi spesial yang OPPO tawarkan. Kemungkinan besar alasannya terkait pandemi COVID-19 mengingat perangkat ini diluncurkan bertepatan dengan Hari Kartini, tapi bisa jadi juga karena Reno3 Pro sudah cukup spesial untuk menggaet hati konsumen.

Di saat produk sekelas masih bingung antara pemakaian notch atau punch-hole, Reno3 Pro yang dibanderol seharga Rp 8.999.000 ini dengan percaya diri tampil membawa dua kamera depan punch-hole sekaligus; satu beresolusi 44 megapixel, satu lagi bertindak untuk meningkatkan kualitas bokeh dari setiap selfie yang pengguna ambil.

Kamera belakangnya pun tidak kalah istimewa: 64 megapixel ultra-clear sebagai kamera utama, ultra-wide 8 megapixel, telephoto 13 megapixel, dan monokrom 2 megapixel. Secara keseluruhan, Reno3 Pro datang dengan sederet fitur fotografi mobile terkini macam 108MP Ultra Clear Image maupun Ultra Dark Mode. Jadi jangan kaget kalau Reno4 nantinya semakin mematangkan konsep “Clear in Every Shot” yang Reno3 Pro perkenalkan.

Disclosure: Artikel ini adalah advertorial yang didukung oleh OPPO.

Sepak Terjang Seri OPPO Reno Selama Setahun Berkiprah di Indonesia

Setahun belakangan ini merupakan periode yang sangat produktif bagi OPPO. Bagaimana tidak, terhitung baru sekitar satu tahun berselang sejak mereka pertama kali memperkenalkan seri Reno di Indonesia, dan sekarang mereka sudah menjual generasi ketiganya.

Generasi keempatnya pun sudah di depan mata berkat peluncuran Reno4 di Tiongkok belum lama ini. Namun sebelum ponsel itu tiba di tanah air, mari kita lihat kembali sepak terjang seri Reno selama setahun mengusik pasar Indonesia, dan seberapa jauh seri tersebut sudah berkembang.

OPPO Reno dan Reno 10x Zoom

OPPO-Reno

Semuanya berawal dari ajang Mobile World Congress 2019, tepatnya ketika OPPO menyingkap Reno dan Reno 10x Zoom pertama kalinya di hadapan publik. Sekitar empat bulan setelahnya, duo Reno pertama tersebut resmi menginjakkan kakinya di Indonesia pada bulan Juni 2019.

OPPO Reno melanjutkan gaya desain layar penuh tanpa notch yang dipopulerkan oleh Find X setahun sebelumnya. Kamera depan model pop-up kala itu masih terbilang jarang, namun OPPO sudah berniat membawanya ke kalangan mainstream melalui Reno. Bukan sembarang kamera pop-up, desain pivotnya pun begitu menarik perhatian.

Reno 10x Zoom di sisi lain membuktikan bahwa seri ini juga pantas menggantikan seri R di segmen flagship sekaligus. Spesifikasinya tanpa kompromi, melibatkan chipset terunggul kala itu, Qualcomm Snapdragon 855, beserta RAM sebesar 8 GB dan storage 256 GB. Namun kalau melihat namanya, daya tarik utama 10x Zoom justru terletak pada kamera belakangnya.

Reno 10x Zoom merupakan salah satu smartphone pertama yang mengadopsi sistem kamera periskop. Struktur unik lensanya memungkinkan perangkat untuk melakukan optical zoom sampai sejauh 6x, hybrid zoom sampai 10x, dan digital zoom sampai 60x. Sekarang, seperti yang kita tahu, kamera dengan kemampuan zoom sangat jauh kerap dijadikan salah satu nilai jual utama smartphone flagship.

OPPO Reno2 dan Reno2 F

OPPO-Reno2-6

Hanya empat bulan berlalu, OPPO langsung tancap gas dan merilis Reno2 beserta Reno2 F di Indonesia pada bulan Oktober 2019. Namun ketimbang menjadi kanibal terhadap generasi sebelumnya, duo Reno2 ini dimaksudkan untuk konsumen yang memprioritaskan kapabilitas video saat membeli smartphone.

Itulah mengapa OPPO membekali Reno2 dengan teknologi OIS sekaligus EIS (Ultra Steady Video), memadukan kelebihan sistem optik dan sistem elektronik guna mewujudkan hasil rekaman video yang begitu stabil layaknya menggunakan gimbal. Di saat yang sama, kapabilitas fotografinya tetap tidak dilupakan dan masih menyuguhkan kapabilitas hybrid zoom meski tidak sampai seekstrem Reno 10x Zoom (yang memang duduk di kelas yang berbeda).

OPPO Reno3 dan Reno3 Pro

OPPO-Reno3-Ultra-Dark-Mode

Lanjut ke 2020, Maret lalu OPPO resmi meluncurkan Reno3, disusul oleh Reno3 Pro sebulan setelahnya. Kalau Reno2 ingin menonjolkan sisi videografi, Reno3 justru ingin menawarkan keseimbangan; ia jago foto sekaligus video.

Benar saja, kamera utama 48 megapixel-nya terbukti sangat cekatan dalam mengambil gambar yang jernih, bahkan di malam hari sekalipun. Saat diperlukan, Reno3 juga menyimpan fitur 108 MP Ultra Clear Image yang akan melancarkan teknik image stitching demi menghasilkan foto beresolusi luar biasa tinggi.

Hybrid zoom yang sudah menjadi ciri khas seri Reno pun tidak dilupakan, dan Reno3 turut mengemas kamera depan 44 megapixel sebagai bukti bahwa OPPO tidak lupa akan motto lamanya yang bertajuk “Selfie Expert”. Terkait videografi, Reno3 datang membawa fitur video bokeh dan integrasi aplikasi edit video cerdas bernama Soloop.

Reno3 Pro

 

Untuk Reno3 Pro, perangkat ini hadir membawa desain yang lebih elegan berkat kamera depan model hole punch. Kebetulan kamera depannya juga ada dua, dengan satu kamera ekstra yang dimaksudkan untuk menyajikan efek bokeh yang memukau pada tiap-tiap potret diri yang diambil. Kamera belakangnya pun juga punya resolusi lebih tinggi (64 megapixel).

Tentu saja Reno3 Pro juga menjanjikan upgrade spesifikasi. Chipset MediaTek Helio P90 pada Reno3 telah di-upgrade menjadi Helio P95 pada Reno3 Pro. Kapasitas RAM kedua perangkat memang sama 8 GB, akan tetapi Reno3 Pro punya storage internal sebesar 256 GB, alias dua kali lipat milik Reno3.

Faktor pembeda lain yang cukup signfikan adalah dukungan teknologi fast charging-nya. Reno3 Pro pada dasarnya membutukan waktu charging 10 menit lebih singkat daripada Reno3 (yang sendirinya sudah tergolong cepat). Kalau cuma satu kali mungkin tidak terasa, namun saat 10 menit itu diakumulasi beberapa kali, tentu ada faedah yang bisa didapat dari kecepatan charging suatu perangkat.

Disclosure: Artikel ini adalah advertorial yang didukung oleh OPPO.

8 Smartphone Terbaru OPPO untuk Berbagai Kalangan

Tahun ini tidak ada dana yang dianggarkan untuk bertamasya di keluarga saya, dan saya yakin sebagian besar juga mengambil tindakan serupa. Langkah yang paling bijak tentu adalah menabung dana tersebut untuk tahun depan, tapi saya bisa maklum apabila sebagian dari kita justru ingin mengalihkannya ke budget untuk smartphone baru.

Kabar baiknya, kita tidak kekurangan stok smartphone baru di tengah pandemi ini. Lihat saja OPPO, yang begitu gencar merilis smartphone demi smartphone dalam beberapa bulan terakhir, demikian pula sejumlah brand lainnya.

Dalam artikel ini, saya akan membahas semua smartphone terbaru OPPO yang dirilis di tahun 2020. Total ada delapan smartphone yang OPPO luncurkan di Indonesia sejak bulan Maret. Berikut daftarnya, urut dari yang paling mahal terlebih dulu.

1. OPPO Find X2 dan Find X2 Pro

OPPO Find X2 Pro

Bintang kebanggaan OPPO di tahun 2020, Find X2 dan Find X2 Pro bisa dibilang merupakan smartphone flagship tanpa kompromi. Dari sudut pandang performa, Find X2 dan X2 Pro adalah dua dari segelintir smartphone yang ditenagai chipset Snapdragon 865 yang sudah dipasarkan secara resmi di Indonesia. Chipset itu didampingi RAM 12 GB serta storage sebesar 256 GB pada Find X2, dan 512 GB pada Find X2 Pro.

Secara estetika, ponsel seharga Rp 14.999.000 (Find X2) dan Rp 17.999.000 (Find X2 Pro) ini juga sangat mewah, dengan layar yang nyaris memenuhi wajahnya. Layarnya pun juga superior: AMOLED 6,7 inci dengan resolusi QHD+ dan refresh rate 120 Hz.

Di sektor kamera, keduanya pun tidak akan mengecewakan. Find X2 mengemas kamera utama 48 megapixel, kamera ultra-wide 12 megapixel, dan kamera telephoto 13 megapixel. Find X2 Pro malah lebih unggul lagi berkat kamera utama 48 megapixel dengan ukuran fisik sensor yang lebih besar, kamera ultra-wide 48 megapixel dengan sensor yang sama persis seperti kamera utama Find X2, dan kamera telephoto 13 megapixel dengan 10x hybrid optical zoom.

Terakhir, Find X2 dan X2 Pro juga mendukung salah satu teknologi fast charging yang tercepat, yakni SuperVOOC 2.0 65W yang mampu mengisi penuh baterai dalam waktu 38 menit saja. Andai saya sedang mengincar smartphone flagship, Find X2 Pro sudah pasti bakal jadi salah satu kandidat terkuat.

2. OPPO Reno 3 Pro

OPPO-Reno3-Pro-1

Dibanderol seharga Rp 7.999.000 (harga promo Lebaran), Reno3 Pro merupakan alternatif yang sangat menarik di kelas menengah ke atas, dan yang tentu saja dapat menjangkau lebih banyak kalangan ketimbang duo Find X2 itu tadi. Secara desain dan build quality, ponsel ini bisa dibilang paling mirip dengan seri Find X2.

Dibanding Reno3 biasa, varian Pro-nya ini lebih unggul soal performa sekaligus kamera. Terkait performa, Reno3 Pro mengandalkan chipset MediaTek Helio P95, lengkap beserta RAM 8 GB dan kapasitas penyimpanan sebesar 256 GB.

Untuk kameranya, Reno3 Pro mengemas kamera utama 64 megapixel f/1.8 (ukuran sensor 1/1,72 inci), kamera ultra-wide 8 megapixel f/2.2, kamera telephoto 13 megapixel f/2.4, dan kamera monokrom 2 megapixel. Reno3 Pro tidak kesulitan mewujudkan 5x hybrid optical zoom, dan ia turut dilengkapi fitur Ultra Clear Image untuk mengambil foto beresolusi 108 megapixel, sekaligus Ultra Dark Mode untuk pemotretan di kondisi pencahayaan yang sangat gelap.

Beralih ke depan, kita bisa melihat kamera selfie 44 megapixel yang didampingi oleh satu kamera ekstra yang bertindak sebagai depth sensor, meningkatkan kualitas bokeh pada latar belakang selfie. Layarnya sendiri merupakan panel Super AMOLED 6,4 inci dengan resolusi 2400 x 1080 pixel (FHD+), lengkap beserta sensor sidik jari yang terintegrasi.

Soal baterai, Reno3 Pro mengemas baterai berkapasitas cukup besar – 4.025 mAh – dan sudah mendukung teknologi VOOC Flash Charge 4.0 30W. Menggunakan charger bawaannya, 50% kapasitas baterai dapat terisi dalam waktu 20 menit.

3. OPPO Reno3

OPPO Reno3 / OPPO

Kalau Reno3 Pro terlalu mahal, maka Reno3 yang dijual seharga Rp 5.199.000 bisa menjadi pilihan. Meski selisih harganya cukup jauh, ponsel ini tetap mengusung layar Super AMOLED 6,4 inci yang sama-sama beresolusi FHD+ seperti milik versi Pro-nya. Bedanya, seperti yang bisa kita lihat, adalah jumlah sekaligus penempatan kamera depannya.

Reno3 cuma punya satu kamera depan, 44 megapixel f/2.45, tanpa dampingan depth sensor seperti milik Reno3 Pro. Untuk kamera belakangnya, yang berbeda cuma kamera utamanya: 48 megapixel f/1.8 pada Reno3, namun masih tetap dengan fitur Ultra Clear Image dan Ultra Dark Mode yang mengesankan. Sisanya, mulai dari kamera ultra-wide yang bisa dipakai untuk fotografi macro, sampai kamera telephoto dan monokromnya, identik dengan milik Reno3 Pro.

Perihal kinerja, Reno3 mengandalkan chipset MediaTek Helio P90 dengan paduan RAM 8 GB beserta storage sebesar 128 GB. Kapasitas baterainya sama persis seperti versi Pro-nya, tapi dukungan teknologi fast charging-nya sedikit di-downgrade ke VOOC Flash Charge 3.0 20W. Meski begitu, waktu pengisiannya masih tergolong cepat; mampu mengisi 50% kapasitas dalam 30 menit.

4. OPPO A92

OPPO-A92-V2

Lanjut ke lineup OPPO A Series, seri ini membangun reputasinya sebagai smartphone berharga terjangkau dengan fitur lengkap. Menjelang Lebaran, OPPO pun sudah menyiapkan lima smartphone A Series yang dapat disesuaikan dengan budget masing-masing konsumen.

Kita mulai dari A92 dulu sebagai yang terbaru sekaligus termahal. Apa saja yang Anda dapatkan dengan modal Rp 4.199.000? Banyak, mulai dari Neo Display 6,5 inci beresolusi FHD+ sampai empat kamera belakang dan kapasitas baterai sebesar 5.000 mAh.

Dibanding pendahulunya, A9 2020, A92 membawa sejumlah peningkatan yang cukup signifikan tanpa menambah drastis harga jualnya. Dari segi desain, A92 juga termasuk salah satu yang paling modern di lini A Series.

5. OPPO A91

Review-OPPO-A91-8

Kalau sensor sidik jari di balik layar merupakan suatu keharusan, maka A91 yang dijual seharga Rp 3.599.000 inilah kandidatnya, sebab ia memang dibekali layar Super AMOLED 6,4 inci beresolusi FHD+ yang mengemas fingerprint sensor tersembunyi.

Seperti A92, A91 turut dibekali empat kamera belakang, dengan kamera utama 48 megapixel. Kapasitas baterainya memang tidak sebesar milik A92, akan tetapi pengisian dayanya tetap cepat berkat dukungan teknologi VOOC Flash Charge 3.0 20W seperti milik seri Reno3.

6. OPPO A52

e04619a80bf70340bddca1a4448f3146_oppo-a52-02

Turun ke harga Rp 2.999.000, ada A52 yang dipasarkan eksklusif secara online. Anggap saja ia sebagai adik A92, dengan layar 6,5 inci yang sama sekaligus chipset Snapdragon 665 yang sama, bahkan baterainya pun juga sama-sama berkapasitas 5.000 mAh.

Yang membuat A52 lebih terjangkau adalah kameranya. Jumlah kamera belakangnya memang sama-sama empat, tapi A52 memakai kamera utama 12 megapixel, bukan kamera Quad Bayer 48 megapixel seperti milik A92.

7. OPPO A31

Review OPPO A31

A31 bisa menjadi pilihan bagi yang kurang puas dengan fitur-fitur yang ditawarkan A12, namun keberatan untuk menganggarkan dana tambahan yang kelewat besar. Dibandingkan A12, A32 yang dibanderol Rp 2.999.000 ini unggul soal kapasitas RAM (6 GB), storage (128 GB), serta jumlah kamera belakang (empat).

8. OPPO A12

1bdf06c5daee5455b5760aeea0acdbbf_OPPO-A12-1

Di posisi terbawah, ada A12 yang dipasarkan seharga Rp 2.299.000. Di rentang harga ini, konsumen memang tidak bisa berharap terlalu banyak. Kendati demikian, A12 masih bisa menawarkan layar 6,22 inci beresolusi HD+, chipset MediaTek Helio P35 dengan RAM 4 GB dan storage 64 GB, serta kamera belakang 13 megapixel plus depth sensor.

Promo #SejernihDepanMata

Delapan smartphone di atas merupakan bagian dari promo menarik yang OPPO tawarkan menjelang Lebaran. OPPO menjanjikan cash back hingga 1 juta rupiah, seperti yang bisa dilihat dari potongan harga Reno3 Pro itu tadi, serta sejumlah benefit menarik lain seperti misalnya potongan sebesar Rp 100.000 jika membeli smartphone bersama true wireless earphone Enco W31.

Disclosure: Artikel ini adalah advertorial yang didukung oleh OPPO.

bahas-kemampuan-soc-mediatek-helio-p95-pada-oppo-reno3-pro

Bahas Kemampuan SoC MediaTek Helio P95 Pada OPPO Reno3 Pro

Beberapa waktu yang lalu, OPPO mengumumkan Reno3 Pro yang dijual dengan harga Rp8.999.000 di Indonesia. Bila dibandingkan dengan Reno3 edisi standar, versi Pro-nya ini mengusung kemampuan kamera dan performa lebih baik.

Nah salah satu yang punya andil besar atas beragam fitur canggih yang ditawarkan oleh OPPO Reno3 Pro adalah penggunaan chipset terbaru dari MediaTek yakni Helio P95. Kenapa?

OPPO-Reno3-Pro-15

Selain punya CPU yang powerful, fitur utama dari SoC ini adalah peningkatan kinerja AI processing unit atau APU versi 2.0 yang membawa peningkatan 10 persen dalam kinerja benchmark dibandingkan dengan generasi sebelumnya dari MediaTek Helio Seri-P.

OPPO-Reno3-Pro-16

Kamera menjadi salah satu aspek yang menerima manfaat besar dari APU 2.0. Sebut saja, AI depth engine yang meningkatkan kualitas foto portrait (bokeh), noise-reduction (AI-NR) yang lebih efektif, menggunakan tiga prosesor gambar (ISP) untuk mendukung kamera utama 64MP, mampu melacak lima pose foto manusia, membuat avatar AR full body, 3D pose tracking, identifikasi lebih dari satu obyek dan adegan, hingga akselerasi AR/MR.

Sebagai informasi, empat unit kamera belakang Reno3 Pro terdiri dari kamera utamanya 64MP f/1.8, 8MP f/2.2 dengan lensa ultra wide 13mm yang menyuguhkan bidang pandang 119,9 derajat, 13MP f/2.4 dengan lensa telephoto 52mm, dan 2MP dengan lensa monokrom. Lewat konfigurasi ini, Reno3 Pro menyuguhkan kemampuan 2x optical zoom, 5x hybrid zoom, dan 20x digital zoom.

OPPO-Reno3-Pro-14

Secara arsitektur, CPU pada Helio P95 mirip dengan Helio P90. Terdapat delapan inti yang terdiri dari dua inti Cortex-A75 berkecepatan 2.2 GHz dan enam inti Cortex-A55 dengan kecepatan 2.0 GHz. Namun kemampuan GPU PowerVR GM9446 pada Helio P95 ini meningkat 10 persen dari pendahulunya.

OPPO-Reno3-Pro-13

Selain itu, MediaTek Helio P95 merupakan chipset seri “P” MediaTek pertama yang mendukung teknologi HyperEngine yang dirancang untuk meningkatkan performa gaming dengan mengoptimasi hardware dan software. Terutama optimasi jaringan, kualitas grafis dengan gerakan yang smooth.

Untuk performa, chipset ini mendukung kapasitas memori RAM hingga 8GB LPDDR4X dengan storage UFS 2.1. Reno3 Pro sendiri juga memiliki RAM 8GB dengan storage UFS 2.1 berkapasitas 256GB. Sedangkan soal konektivitas mendukung jaringan 4G LTE, WiFi 802.11a/b/g/n/ac, dan Bluetooth 5.0.

Disclosure: Artikel ini adalah advertorial yang didukung oleh OPPO.

Berkenalan dengan OPPO Reno3 Pro, Smartphone baru dari OPPO yang Segera Hadir

OPPO akan kembali menggelar acara peluncuran smartphone, yang akan dijalankan secara online pada tanggal 21 April 2020, untuk merilis beberapa perangkat terbaru. Salah satunya adalah OPPO Reno3 Pro.

Dapur gadget DailySocial berkesempatan untuk mencoba awal perangkat ini sebelum nanti akan melakukan review dan ini pengalaman pertama kali bersentuhan dengan OPPO Reno3 Pro.

Reno3 Pro

Salah satu hal yang paling menonjol ketika pertama kali memegang Reno3 Pro adalah kesan berat dan hand feeling-nya. Saya merasa perangkat ini cukup compact dan menyenangkan untuk digenggam. Meski agak terasa sedikit lebih berat dari Reno3 versi biasa namun kesan tipis dan nyamannya mengingatkan pada perangkat flagship.

Dari sisi tampilan belakang, kamera berada sejajar di bagian kiri ponsel dengan layout yang mirip Reno3 tetapi ada beberapa perbedaan. Tulisan Hybrid Zoom dan lampu flash terletak di dalam bingkai kamera sehingga bagian belakang lainnya tampak polos. Memberikan kesan bersih dari sisi desain. Ada tulisan OPPO di bagian bawah belakang ponsel, tidak ada sidik jari karena dipindah ke bagai layar.

Reno3 Pro

Warna yang kami coba adalah warna hitam dengan efek glossy serta akan memberikan pantulan serupa efek sinar meski tidak terlalu kentara. Yang paling berbeda dari perangkat Reno3 Pro ini adalah tampilan depan. Mari kita bahas.

Salah satu kekurangan yang saya rasakan ketika mencoba Reno3 adalah bagian depan. Kayak ada yang kurang gitu denga model notch tipe raindrop yang dibawanya. Nah semua ini ternyata terjawab tuntas di Reno3 Pro. Tampilan di bagian dengan Reno3 Pro menyertakan dua kamera dengan notch tipe stand alone, tidak menempel para bagian atas layar. Jadi mengambang. Dan ini bagi saya adalah jawaban yang tepat untuk model Reno3.

 

Kita akan bisa menikmati dengan menyenangkan tampilan depan layar karena terasa lebih penuh. Notch yang tidak menempel di bagian layar ponsel memberikan kesan lebih gaya serta memberikan kesan flagship lagi pada perangkat Reno3 Pro. Padahal seri Reno bukanlah seri flagship tetapi segmen premium highend.

Untuk bagian pinggir, Reno3 Pro menyediakan dua button di bagian kiri dan satu button di bagian kanan. Di bawah ada speaker, jack audio serta colokan USB type C.

Secara desain dan tampilan, Reno3 Pro ini memberikan kesan yang berbeda tidak hanya dari Reno2 tetapi juga untuk perangkat OPPO secara keseluruhan. Pilihan untuk memberikan dua kamera di depan dengan tipe notch yang dipilihnya, menjadikan OPPO Reno3 Pro tampil cukup menonjol. Apalagi setelah Anda mencoba menggengam dan menggunakan secara rutin perangkat ini.

Reno3 Pro

Untuk spesifikasi dan info detail lainnya. Serta pengalaman menggunakan perangkat ini, tunggu tanggal 21 April, karena OPPO akan menggelar acara peluncuran mulai pukul 2 siang. DailySocial juga akan membahas perangkat ini di artikel atau video selanjutnya. Jadi stay tune. Jangan lupa cek akun media sosial OPPO untuk info peluncuran Reno3 Pro.

Reno3 Pro

Sebagai bonus, berikut adalah foto tampilan depan dan belakang dari OPPO A12. Perangkat seri A terbaru yang akan juga dirilis OPPO pada tanggal yang sama.

*Disclosure: Artikel ini didukung oleh OPPO. 

OPPO Segera Luncurkan Reno3 Pro di Indonesia

Dengan banderol 5 jutaan rupiah, OPPO Reno3 menawarkan cukup banyak keunggulan di kelasnya, terutama dari segi kamera. Kendati demikian, mereka yang mengikuti perkembangan OPPO selama ini mungkin bertanya-tanya: apakah Reno3 Pro juga bakal hadir di Indonesia?

Tanpa perlu ragu, OPPO Indonesia telah memastikan bahwa Reno3 Pro akan segera meluncur di tanah air dalam waktu dekat (21 April 2020). Bahkan OPPO juga menyiapkan tidak satu tapi dua perangkat lain untuk menemani kehadiran Reno3 Pro yaitu OPPO A12 serta OPPO A92.

Situasi yang ada sekarang memang jauh dari kata ideal akibat wabah COVID-19, akan tetapi OPPO tetap optimis bahwa bisnis smartphone akan cerah kembali tahun ini, dan mereka mengantisipasinya dengan menyiapkan tiga perangkat baru untuk konsumen miliki.

Reno3 Pro bakal melengkapi portofolio produk OPPO Indonesia di tahun 2020 ini, yang sejauh ini sudah mencakup lima model: Find X2, Find X2 Pro, Reno3, A31, dan A91. OPPO tak lupa memastikan kalau Reno3 Pro beserta dua model baru lainnya nanti juga dapat dipesan melalui WhatsApp.

Lalu apa saja keunggulan yang bakal ditawarkan Reno3 Pro? Satu yang bisa dipastikan adalah seputar kameranya. OPPO belum membeberkan detailnya, akan tetapi hasil fotonya di atas setidaknya bisa memberikan gambaran mengenai kualitas kamera utamanya.

Pada kondisi cahaya yang cukup terik, hasil jepretan Reno3 Pro menghasilkan gambar yang kaya warna selagi masih menyuguhkan detail yang terjaga. Sebaliknya, di kondisi kurang cahaya, hasil foto tetap kelihatan cerah sekaligus tajam berkat dukungan fitur Ultra Dark Mode.

Saat dibutuhkan, fitur Ultra Clear 108MP Image siap digunakan untuk menghasilkan gambar yang tajam dalam resolusi super besar. Satu hal yang akan membedakan Reno3 Pro dari Reno3 biasa adalah kamera depannya, yang berjumlah sepasang dan mengadopsi model hole-punch, bukan lagi waterdrop notch.

Reno3 Pro bakal diposisikan di kategori high-end, sama seperti pendahulunya, Reno2. Detail lebih lengkapnya harus menunggu peluncuran resminya, namun ada indikasi banderol harganya tidak jauh berbeda dari harga Reno2 saat diperkenalkan di Indonesia, yaitu Rp 7.999.000.

Dengan kampanye #BetterAtHome Anda bisa menikmati layanan khusus pemesanan produk terbaru smartphone OPPO melalui aplikasi WhatsApp. Konsumen cukup menghubungi Official Whatsapp OPPO Indonesia di nomor 0815-9550-000. Melalui layanan ini, OPPO Indonesia mempermudah konsumen untuk memperoleh perangkat idamannya dari rumah.

Disclosure: Artikel ini adalah advertorial yang didukung oleh OPPO.

OPPO Segera Luncurkan Seri Reno3 di Indonesia

OPPO sedang bersiap untuk merilis seri Reno3 di Indonesia dalam waktu dekat. Hal ini diketahui melalui unggahan akun resmi OPPO Indonesia di Instagram baru-baru ini, yang menunjukkan aktor Yoshi Sudarso dan aktris Cinta Laura sedang menggenggam perangkat, ditambah dengan tulisan “What is Reno?”

Seperti yang bisa kita lihat pada gambar, perangkat itu mengemas empat kamera belakang, dan seri Reno3 yang diperkenalkan menjelang pergantian tahun kemarin memang mengusung kuartet kamera di punggungnya. Yang belum diketahui adalah modelnya; apakah OPPO Indonesia berniat menghadirkan Reno3 saja, atau bersamaan dengan Reno3 Pro?

What is Reno?

Secara visual, perbedaan di antara kedua model itu baru tampak jika dilihat dari depan, sebab Reno3 masih mengadopsi notch, sedangkan Reno3 Pro lebih modern berkat layar hole-punch. Juga berbeda adalah ukuran bezel bawahnya, yang kelihatan lebih tipis pada Reno3 Pro.

Masih seputar kamera, Reno3 juga menjanjikan kemampuan fotografi malam yang lebih baik dari sebelumnya. Dijelaskan oleh Aryo Meidianto A selaku PR Manager OPPO Indonesia, selain hardware baru yang lebih mumpuni, pencapaian ini juga diwujudkan oleh software yang lebih sempurna, yang memanfaatkan algoritma baru untuk mendukung komposisi multi-frame dengan durasi exposure yang lebih lama.

Sampel foto tangkapan Reno3 di malam hari / OPPO Indonesia
Sampel foto tangkapan Reno3 di malam hari / OPPO

Keterlibatan AI juga berpengaruh terhadap pengendalian noise pada gambar, dan semua ini bersinergi untuk menghasilkan foto yang lebih bagus dalam kondisi pencahayaan yang minim melalui fitur Night Mode atau Ultra Dark Mode, yang akan aktif pada saat kadar cahaya berada di bawah 1 lux.

Selain kamera yang berkelas, fitur lain yang diunggulkan seri Reno3 adalah layar dengan refresh rate setinggi 90 Hz. Dibandingkan layar dengan refresh rate standar (60 Hz), animasi seperti scrolling akan terlihat lebih mulus pada layar 90 Hz. Di samping itu, seri Reno3 turut mengunggulkan touch sampling rate sebesar 180 Hz supaya sesi gaming juga bisa terasa lebih mulus.

Lebih lengkapnya kita tunggu saja peluncuran resmi OPPO Reno3 di Indonesia, yang kemungkinan besar akan dilangsungkan dalam beberapa hari mendatang.

Disclosure: Artikel ini adalah advertorial yang didukung oleh OPPO.

OPPO Reno3 Pro dan Reno3 Resmi Disingkap, Unggulkan 5G Tanpa Terlalu Menguras Baterai

Resmi sudah, OPPO baru saja meluncurkan dua ponsel 5G terbarunya, Reno3 Pro dan Reno3, di kampung halamannya. Keduanya sama-sama mengunggulkan konektivitas 5G terintegrasi (tanpa bergantung pada modem tambahan), yang berarti baterainya bisa tahan cukup lama.

Meski mengusung premis yang sama, keduanya rupanya menggunakan chipset dari pabrikan yang berbeda: Reno3 Pro dengan Snapdragon 765G, sedangkan Reno3 dengan MediaTek Dimensity 1000L. Keduanya sama-sama mengemas baterai berkapasitas 4.025 mAh.

OPPO Reno3 Pro / OPPO
OPPO Reno3 Pro / OPPO

Juga sama adalah dukungan teknologi fast charging VOOC 4.0 yang diyakini mampu mengisi baterai perangkat dari 0 ke 50% dalam waktu 20 menit saja, atau 0 ke 70% dalam 30 menit. OPPO tampaknya cukup percaya diri dengan ketahanan baterai Reno3 Pro sampai-sampai mereka menggunakan tagline “5G experience, 4G battery life”.

Reno3 Pro dan Reno3 sama-sama dibekali layar OLED 6,5 inci beresolusi 1080p yang mendukung refresh rate 90 Hz, lengkap dengan sensor sidik jari di baliknya. Layar ini disebut memiliki touch sampling rate sebesar 180 Hz demi semakin memuluskan sesi gaming, dan sudah mendukung 100% spektrum warna DCI-P3 serta HDR10+.

OPPO Reno3 / OPPO
OPPO Reno3 / OPPO

Masih soal layar, ada satu perbedaan kecil di antara keduanya, yakni letak kamera depan 32 megapixel-nya; Reno3 Pro dengan model hole-punch di ujung kiri atas, sedangkan Reno3 masih mengadopsi gaya waterdrop notch.

Bicara soal kamera, Reno3 Pro datang membawa empat kamera belakang: kamera utama 48 megapixel, ultra-wide 8 megapixel, telephoto 13 megapixel, dan monokrom 2 megapixel. Reno3 di sisi lain juga mengemas empat kamera belakang, dan perbedaannya hanya terletak pada kamera utamanya; 64 megapixel pada Reno3.

OPPO Reno3

Di Tiongkok, OPPO Reno3 Pro dan Reno3 bakal dipasarkan mulai Januari mendatang dalam sejumlah varian berdasarkan kapasitas RAM dan storage-nya. Berikut rinciannya:

  • Reno3 Pro 8GB/128GB 3.999 yuan (± Rp 8 juta)
  • Reno3 Pro 12GB/256GB 4.499 yuan (± Rp 9 juta)
  • Reno3 Pro Pantone 2020 8GB/128GB 4.199 yuan (± Rp 8,4 juta)
  • Reno3 8GB/128GB 3.399 yuan (± Rp 6,8 juta)
  • Reno3 12GB/128GB 3.699 yuan (± Rp 7,4 juta)

Sumber: GSM Arena.

OPPO Umumkan Smartphone 5G dengan Chipset Qualcomm Snapdragon 865 dan 765G

Qualcomm Snapdragon 865 sudah resmi diperkenalkan. Sekarang konsumen tinggal menunggu kedatangan ponsel-ponsel flagship yang akan mengusung chipset generasi terbaru itu. Sejumlah pabrikan tentu juga sudah mengambil ancang-ancang dari jauh-jauh hari. Salah satunya adalah OPPO.

Meminjam panggung event Snapdragon Tech Summit yang sedang digelar di Hawaii, OPPO bilang bahwa mereka sudah menyiapkan smartphone flagship yang mengunggulkan Snapdragon 865 untuk dirilis di kuartal pertama 2020. Tebakan saya, ponsel yang masih misterius itu bakal disingkap pada ajang Mobile World Congress di bulan Februari.

Bukan, perangkat yang dimaksud rupanya bukan OPPO Reno3 Pro. Ponsel ini justru akan menjadi yang pertama mengusung chipset Snapdragon 765G yang juga baru saja diumumkan. Performa Snapdragon 765 yang ditujukan untuk kelas menengah jelas kalah dari Snapdragon 865, tapi berhubung 765 dilengkapi modem 5G terintegrasi, Reno3 Pro pun dapat menyajikan fitur eksklusif macam 5G dual-mode.

OPPO Reno3 Pro 5G

765G? Ya, ini merupakan varian Snapdragon 765 yang telah dioptimalkan untuk kebutuhan gaming. Optimasinya pun cukup menyeluruh kalau menurut penjelasan Qualcomm sendiri, yang mencakup peningkatan performa CPU sekaligus GPU, dukungan HDR10, serta konsumsi baterai yang lebih efisien.

OPPO berencana meluncurkan Reno3 Pro 5G secara resmi di bulan Desember ini juga. Ponsel ini semestinya bakal menjadi salah satu penawaran OPPO untuk pasar Indonesia seandainya infrastruktur sekaligus regulasi terkait perangkat 5G sudah benar-benar siap, dan kalau melihat pengujian yang dilakukan OPPO bersama Telkomsel baru-baru ini, kita sejatinya hanya tinggal menunggu waktu saja.