Tag Archives: osmo pizza co.

Tembus 1 Juta Unduhan, Kreator Game AR Osmo Ingin Terus Perluas Bisnisnya

Jauh sebelum Apple memperkenalkan ARKit bersama iOS 11, sudah ada satu startup yang membangun platform augmented reality-nya sendiri di iPad. Mereka adalah Osmo, pencipta permainan-permainan inovatif macam Osmo Pizza Co. dan Osmo MindRacers. Per 2018 ini, gamegame buatan mereka sudah merambah satu juta iPad.

Satu juta bukanlah angka yang kecil, apalagi jika melihat target pasar utama Osmo yang merupakan kalangan anak-anak. Bagi yang tidak tahu, kelebihan utama Osmo adalah bagaimana permainan buatannya bisa memadukan elemen fisik dan digital secara berimbang, sehingga pada akhirnya anak-anak tidak hanya fokus di depan layar saja, tapi juga dengan objek-objek di sekitarnya.

Osmo Pizza Co. adalah contoh terbaik untuk ini. Di sini anak-anak diajarkan untuk menjalankan bisnis pizza-nya sendiri, merangkap tugas sebagai pemilik, koki sekaligus kasir. Menggunakan alat bantu seperti uang-uangan dan pizza mainan, anak-anak dapat belajar berdagang dan menghadapi konsumen yang muncul di hadapan layar iPad.

Puncak popularitas Osmo menurut saya adalah ketika mereka merilis MindRacers tahun lalu, yang merupakan hasil kolaborasinya bersama Hot Wheels (Mattel). Kendati demikian, dalam wawancaranya dengan VentureBeat, Pramod Sharma selaku cofounder sekaligus CEO Osmo bilang bahwa Osmo Pizza Co. masih merupakan salah satu produk mereka yang paling laris.

Osmo MindRacers / Osmo
Osmo MindRacers / Osmo

Saat ini memang sudah ada banyak judul ciptaan Osmo, akan tetapi semuanya tetap bergantung pada satu komponen teknologi yang amat sederhana namun juga sangat inovatif, yakni sebuah cermin yang dipasangkan di atas kamera depan iPad. Berkat komponen ini, iPad jadi bisa ‘melihat’ objek-objek yang berada di depan layarnya, dan dengan bantuan software, mengenali satu per satu objek tersebut.

Dari situ Osmo tinggal mengembangkan jenis permainannya, bisa permainan simulasi, bisa juga balapan. Sekarang, prioritas mereka sudah bergeser ke arah memperluas skala jangkauan produknya, sebab angka satu juta tadi masih kecil jika dibandingkan dengan estimasi 200 juta iPad yang ada di tangan konsumen menurut Pramod.

Osmo Monster / Osmo
Osmo Monster / Osmo

Salah satu caranya adalah dengan menggandeng brandbrand besar lain, macam Sesame Street, serta melisensikan teknologinya ke pihak lain yang tertarik. Satu hal yang pasti, Osmo tidak mau produk yang memanfaatkan teknologinya tidak melibatkan aktivitas hands-on. Kalaupun mereka siap merilis permainan yang diperuntukkan konsumen dewasa nanti, tetap saja aktivitas hands-on bakal menjadi elemen yang utama.

Perluasan skala ini tentunya juga bakal berimbas positif pada penjualan, di mana ongkos produksi bisa ditekan, dan harga jual produknya pun menurun. Saat ini starter kit Osmo dihargai paling murah $100, sedangkan konten tambahannya (seperti Pizza Co. dan MindRacers tadi) berkisar $40 – $60. Harapan Osmo ke depannya adalah, konten ekstranya cukup dihargai $20 – $30 saja.

Baik Mattel dan Collab+Sesame (investment firm di balik Sesame Street) sebenarnya juga merupakan investor dari Osmo. Sejak didirikan di tahun 2013, Osmo sudah mengumpulkan pendanaan hingga sebesar $38,5 juta dari beberapa investor. Selain di iPad, permainan besutan mereka kini juga tersedia untuk iPhone. Ribuan sekolah telah memanfaatkan produk Osmo dalam aktivitas belajar-mengajar.

Di sisi lain, cerita Osmo ini pada dasarnya bisa menjadi contoh karya inovatif yang pada akhirnya dapat dikembangkan menjadi bisnis yang menguntungkan. Harapan pribadi saya adalah, Osmo bisa terus memperluas bisnisnya dan merambah konsumen di lebih banyak negara lagi – sampai saat ini yang paling dekat dengan kita baru Singapura – sehingga ketika anak saya sudah memasuki usia minimum yang disarankan untuk memainkan game-nya (5 tahun), saya bisa langsung membelinya.

Sumber: VentureBeat.

Osmo MindRacers Padukan Game Balap ala Mario Kart dengan AR dan Hot Wheels

Apa yang terjadi ketika konsep game balapan ala Mario Kart dikawinkan dengan augmented reality dan Hot Wheels? Jawabannya adalah Osmo MindRacers, sebuah sistem permainan hybrid yang memadukan keseruan video game dan interaksi dengan objek fisik secara apik.

Developer Osmo bekerja sama langsung dengan Mattel selaku pemegang lisensi brand Hot Wheels guna merealisasikan konsep unik ini. MindRacers sejatinya menggunakan sistem yang sama seperti pada permainan simulasi Osmo Pizza Co., yang melibatkan sebuah cermin kecil yang dipasangkan di bagian atas iPad sehingga kamera depannya dapat melihat benda-benda di hadapannya.

Osmo MindRacers

iPad tersebut duduk di atas sebuah platform yang menyambung ke sepasang track, mengindikasikan kalau permainan ini dirancang untuk dua orang – meski tetap ada mode single player. Untuk memulai, masing-masing pemain bisa memilih salah satu dari enam pilihan mobil Hot Wheels yang tersedia, lalu meletakkannya di ujung track itu tadi.

Setelah hitungan mundur, masing-masing pemain dapat menekan tombol untuk melepaskan mobil jagoannya. Kedua mobil lalu akan melaju dan masuk ke dalam kolong di bawah iPad, dan permainan pun berlanjut dalam wujud digital di layar iPad.

Osmo MindRacers

Di sinilah letak keseruan MindRacers dimulai. Selagi kedua mobil Hot Wheels mengadu kegesitannya, pemain dapat melemparkan semacam piringan kecil yang terbuat dari karton ke platform di bagian depan iPad. Secara instan, kamera iPad akan mengenali keberadaan piringan tersebut dan menerjemahkannya menjadi input dalam game.

Input yang dimaksud bisa bermacam-macam, tergantung jenis piringan yang dilemparkan: bisa untuk menambah kecepatan mobil, bisa juga untuk menghambat laju mobil lawan. Total ada 32 piringan yang dapat digunakan, dan sistem buatan Osmo dapat mengenali semuanya dengan baik.

Osmo MindRacers

Seperti halnya Osmo Pizza Co., MindRacers sanggup menyuguhkan porsi yang berimbang antara interaksi fisik dan digital. Harapannya, konsep unik ini bisa menarik perhatian anak-anak generasi terkini yang lebih memilih video game ketimbang board game maupun permainan tradisional lainnya.

Namun di saat yang sama, popularitas Hot Wheels juga dapat menarik perhatian konsumen dewasa yang masa kecilnya diwarnai oleh keceriaan bermain mobil-mobilan tersebut. Hot Wheels, seperti yang kita tahu, bakal menginjak usianya yang ke-50 tahun depan.

Osmo MindRacers saat ini sudah dipasarkan seharga $88 untuk paket lengkapnya yang mencakup Osmo iPad Base, platform plus track, 6 mobil Hot Wheels dan 32 piringan itu tadi. Bagi yang sebelumnya sudah mempunyai Osmo iPad Base, MindRacers bisa dibeli seharga $59 saja.

Sumber: VentureBeat.

Osmo Pizza Co. Bawa Genre Game Simulasi ke Level yang Lebih Tinggi dengan Augmented Reality

Dengan kemudahan pengoperasian dan ketersediaan berbagai game yang menarik, sulit rasanya bagi anak-anak untuk tidak tertarik dengan iPad. Namun seperti yang kita tahu, unsur pendidikan juga bisa ditanamkan ke dalam game, sehingga pada akhirnya anak-anak bisa belajar tentang banyak hal.

Akan tetapi yang kerap mengundang kontroversi adalah bagaimana anak-anak dinilai kecanduan bermain game di iPad dan sama sekali tidak tertarik dengan permainan-permainan tradisional yang melibatkan objek fisik di dunia nyata. Kalau itu yang diperkarakan, augmented reality bisa menjadi solusi yang efektif.

Ambil contoh Osmo Pizza Co., sebuah sistem permainan baru yang tak hanya melibatkan aplikasi iPad saja, tetapi juga sejumlah alat bantu untuk berinteraksi dengan dunia virtual di dalam game. Sederhananya, Pizza Co. ingin mengajak anak-anak usia 5 – 12 tahun untuk belajar mendirikan bisnis pizza-nya sendiri, merangkap tugas sebagai pemilik, koki sekaligus kasir.

Paket penjualan lengkap Osmo Pizza Co. / Osmo
Paket penjualan lengkap Osmo Pizza Co. / Osmo

Cara kerja Osmo Pizza Co. sangat berbeda dari game simulasi pada umumnya. Paket penjualannya mencakup sebuah cermin kecil yang bisa dipasangkan ke kamera depan iPad, sehingga kamera dapat melihat apa yang ada di bawahnya. Dari situ, anak-anak akan menempatkan topping pizza di atas pelat yang menyerupai adonan pizza – juga termasuk dalam paket penjualan.

Tentu saja topping-nya harus disesuaikan dengan pesanan pelanggan yang datang, yang semuanya bisa dilihat di layar iPad. Pesanan tidak sesuai, maka pelanggan pun akan memberikan respon negatif. Dari sini sebenarnya anak-anak sudah bisa belajar bahwa kepuasan pelanggan adalah salah satu prioritas utama dalam berbisnis.

Anak-anak harus menempatkan uang kembalian yang sesuai di atas pelat / Osmo
Anak-anak harus menempatkan uang kembalian yang sesuai di atas pelat / Osmo

Usai makan, pelanggan pasti harus membayar. Di sini anak-anak akan diasah kemampuan berhitungnya. Tapi sekali lagi, ketimbang hanya mengetikkan angka-angka di layar, anak-anak akan diminta untuk menempatkan uang kembalian di atas pelat adonan pizza tadi yang sudah dibalik, lalu kamera dan software Osmo akan mengenali jumlahnya secara akurat, sama seperti caranya mengidentifikasi topping pizza tadi.

Seiring berjalannya waktu dan setelah pendapatannya mulai menggunung, anak-anak bisa meng-upgrade sekaligus mendekorasi kedai pizza-nya dalam game. Di level dengan tingkat kesulitan lebih tinggi, anak-anak bahkan diminta untuk membeli sendiri perlengkapan dalam game yang dibutuhkan, termasuk memperhatikan stok bahan yang diperlukan.

Secara keseluruhan, Osmo Pizza Co. merupakan alternatif yang sangat menarik jikalau Anda sudah punya iPad dan ingin mengajak anak-anak bermain sambil belajar. Paket penjualan komplitnya (Commerce Kit) dijajakan seharga $59, tapi kalau Anda sebelumnya sudah punya Osmo Starter Kit, Anda hanya perlu membeli Pizza Co. sendiri seharga $39.

Sumber: VentureBeat dan WebWire.