Tag Archives: pedoman penulisan jurnal

Jurnal Adalah: Pengertian, Fungsi dan Peran, Jenis, dan Pedoman Penulisannya

Kegiatan sehari-hari orang terkadang dicatat dalam catatan. Apakah kamu pernah membuat jurnal? Ini adalah catatan yang dapat digunakan sebagai jurnal. Namun, banyak orang yang tidak tahu apa yang dimaksud dengan jurnal. Selain itu, ada berbagai macam jurnal di dunia akademis.

Jika kamu belum tahu apa itu jurnal dan ingin tahu tentang jenisnya, kamu tidak perlu khawatir; lanjutkan membaca artikel ini sampai selesai, ya.

Pengertian Jurnal

Jurnal adalah sebuah dokumen yang dibuat secara teratur dan sistematis untuk mencatat kegiatan, peristiwa, atau pemikiran yang terjadi. Jurnal dapat memiliki berbagai tujuan, seperti mencatat aktivitas sehari-hari, memperoleh pemikiran atau ide-ide baru, atau mendokumentasikan hasil penelitian atau observasi.

Dalam konteks akademik, jurnal merujuk pada publikasi ilmiah yang berisi hasil penelitian atau studi yang dilakukan oleh individu atau kelompok peneliti. Jurnal ini biasanya diterbitkan secara berkala dengan tujuan untuk menyebarkan temuan penelitian berkualitas kepada komunitas ilmiah. Sebelum dipublikasikan, jurnal akademik melewati proses revisi ketat oleh editor dan reviewer yang merupakan ahli di bidang terkait.

Jenis-jenis jurnal akademik dapat diklasifikasikan berdasarkan disiplin ilmu yang diteliti seperti komputer, keperawatan, ekonomi dll. Setiap bidang ilmu memiliki jurnal-jurnal utama sebagai referensi utama dalam bidang tersebut. Publikasi di jurnal-jurnal ini sangat penting karena menandakan bahwa hasil penelitian diakui sebagai kontribusi penting dan bermanfaat bagi komunitas ilmiah.

Selain jurnal akademik tersebut ada juga jenis lain dari jurnal yaitu; bisnis jurnal digunakan untuk mencatat keuangan dan transaksi dalam suatu perusahaan; personal jurnal digunakan untuk merekam pemikiran pribadi seseorang; serta daily jurnal digunakan untuk mencatat aktivitas sehari-hari termasuk kegiatan fisik maupun emosional yang dialami.

Jurnal merupakan alat yang berguna untuk mencatat dan menyimpan informasi secara teratur dan sistematis. Jurnal dapat digunakan untuk berbagai tujuan seperti menyimpan catatan sehari-hari, mencatat hasil penelitian atau pengamatan, atau sebagai sarana untuk menulis dan mengembangkan ide-ide baru. Selain itu, jurnal juga berfungsi sebagai publikasi ilmiah yang memuat temuan penelitian tertentu.

Fungsi dan Peran Jurnal

Berikut adalah beberapa peran dan fungsi jurnal ilmiah yang penting untuk diketahui:

  1. Komunikasi akademik: Jurnal ilmiah berfungsi sebagai sarana komunikasi antara para ilmuwan, dosen, dan guru dalam dunia akademik. Melalui publikasi jurnal, mereka dapat berbagi penelitian, temuan baru, dan pemikiran di bidang ilmu tertentu.
  1. Penyebaran hasil penelitian: Jurnal ilmiah juga bertujuan untuk menyebarkan hasil-hasil penelitian kepada masyarakat akademik maupun industri terkait. Dengan demikian, informasi baru dapat diakses oleh orang-orang yang tertarik atau membutuhkan informasi tersebut.
  1. Pengembangan budaya akademik: Keberadaan jurnal ilmiah mendukung pengembangan budaya akademis di perguruan tinggi dengan mendorong pelaksanaan riset dan publikasi karya-karya berkualitas tinggi di bidang keilmuan tertentu.
  1. Generasi ide-ide baru: Melalui pertukaran informasi melalui jurnal ilmiah, para pembaca bisa mendapatkan wawasan dan inspirasi dalam menghasilkan ide-ide baru dalam dunia sains serta teknologi.

Selain itu, ada beberapa aspek penting lainnya dari keberadaan jurnal di perguruan tinggi:

– Menjadi sarana pelatihan menulis bagi para dosen.

– Sumber pengetahuan baru bagi pembaca yang ingin memperluas wawasan mereka.

– Digunakan sebagai alat perolehan angka kredit bagi dosen dalam menjalankan tugas akademik mereka.

– Membantu meningkatkan citra perguruan tinggi melalui kualitas publikasi dan penelitian yang dihasilkan.

Jenis-jenis Jurnal Secara Umum

Berikut adalah beberapa jenis jurnal secara umum yang sering digunakan untuk mencatat berbagai kegiatan:

  1. Jurnal umum: Mencatat transaksi keuangan suatu perusahaan atau organisasi.
  2. Jurnal pembelian: Mencatat transaksi pembelian barang atau jasa oleh perusahaan.
  3. Jurnal penjualan: Mencatat transaksi penjualan barang atau jasa oleh perusahaan.
  4. Jurnal kas: Mencatat transaksi kas, termasuk penerimaan dan pengeluaran tunai dalam perusahaan.
  5. Jurnal inventaris: Mencatat perubahan pada inventaris perusahaan, seperti pembelian dan penjualan inventaris.
  6. Jurnal pemasukan: Mencatat semua pemasukan yang diterima oleh perusahaan, seperti pendapatan dari penjualan produk atau dividen.
  7. Jurnal pengeluaran: Mencatat semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan, seperti biaya operasional dan biaya pemasaran.
  8. Jurnal perjalanan dinas: Digunakan untuk mencatat detail kegiatan seorang pegawai selama melakukan perjalanan dinas.
  9. Jurnal harian: Digunakan untuk mencatat aktivitas sehari-hari seseorang, termasuk pikiran dan emosi yang dirasakan dalam periode waktu tertentu.
  10. Jurnal ilmiah: Digunakan untuk mencatat hasil riset ataupun kajian ilmiah.

Pedoman Penulisan Jurnal

Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan jurnal ilmiah di Indonesia:

  1. Struktur Jurnal: Setiap jurnal biasanya memiliki struktur yang sama, termasuk judul, abstrak, kata kunci, pendahuluan, tinjauan pustaka, metode, hasil, pembahasan, kesimpulan, dan daftar pustaka.
  1. Penulisan Abstrak: Tuliskan abstrak dengan singkat dan jelas yang mencakup latar belakang masalah, tujuan penelitian/metode yang digunakan/hasil utama/kesimpulan.
  1. Penggunaan Tanda Baca: Gunakan tanda baca dengan benar sesuai Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan (EYD).
  1. Daftar Pustaka: Susun daftar pustaka sesuai standar seperti APA atau Harvard.
  1. Kutipan: Gunakan kutipan secara benar sesuai dengan standar penulisan ilmiah.
  1. Judul: Buatlah judul yang jelas dan menggambarkan isi jurnal secara tepat.
  1. Ilustrasi: Gunakan gambar/tabel/diagram jika relevan dan berikan keterangan yang jelas terkait penggunaannya dalam konteks isi jurnal.
  1. Penulis Kata-kata: Pastikan penulisan kata-kata menggunakan aturan EYD dengan benar.
  1. Penggunaan Bahasa: Gunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar sesuai standarnya.

Itu adalah beberapa hal penting dalam menulis sebuah jurnal ilmiah di Indonesia. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi kamu.