Tag Archives: pemrograman

KodeKiddo Hadirkan Program Belajar Coding untuk Anak

Persoalan minimnya talenta saat ini masih menjadi tantangan yang kerap ditemui oleh startup dan perusahaan teknologi, bukan hanya di Indonesia namun juga secara global. Masih rendahnya jumlah lulusan berkualitas dari jurusan pemrograman dan teknologi, menjadi masalah yang berkepanjangan. Salah satu alasan mengapa talenta untuk posisi engineer masih minim jumlahnya adalah, kurangnya minat serta edukasi terkait pemrograman atau coding sejak usia dini.

Program belajar coding pilihan untuk anak

Melihat permasalahan yang ada, KodeKiddo kemudian didirikan oleh dua bersaudara yaitu Meilani Hendrawidjaja dan Benny Haryanto pada bulan Oktober 2016 lalu. KodeKiddo adalah tempat belajar coding yang interaktif dan menarik untuk anak-anak.

KodeKiddo menawarkan afterschool enrichment courses dan aktivitas untuk liburan sekolah dengan menggunakan teknologi dan metodologi yang dikembangkan khusus untuk anak. Cara mengajar KodeKiddo berfokus kepada perkembangan tiap anak sambil mengikuti kurikulum yang seimbang antara ketrampilan teknik dan sosial.

Kurikulum KodeKiddo mendukung konsep matematika dan computational thinking. KodeKiddo mempunyai misi untuk memberi peluang dan akses bagi anak-anak Indonesia untuk belajar coding dan konsep computer science dengan material pelajaran dan sumber daya berkualitas tinggi, menggunakan cloud-based platforms yang didukung dengan interaksi dalam kelas. Selain di Jakarta dan Bandung, Kodekiddo juga berlokasi di Palo Alto, Amerika Serikat.

“Tahun 2017 ini KodeKiddo memiliki target untuk memperluas wilayah operasi ke kota-kota lainnya di Indonesia, agar pelajaran untuk coding lebih mudah di akses untuk anak-anak dari semua kalangan,” kata Co-founder KodeKiddo Meilani Hendrawidjaja kepada DailySocial.

Saat ini KodeKiddo telah memiliki lebih dari 150 siswa di 4 cabang yang ada. Untuk pilihan kelas dan pelajaran, KodeKiddo memiliki dua pilihan program untuk anak-anak umur 7-11 tahun dan 11 tahun ke atas. Di antaranya adalah Coding for SD dan Coding for SMP.  Untuk pilihan waktu belajar pun tersedia dua kali seminggu selama 90 menit. Untuk biaya yang dikenakan kepada siswa adalah mulai dari Rp 350 ribu hingga Rp 1 juta per bulan.

“Selain program secara rutin, Kodekiddo juga kerap mengadakan beragam kampanye yang bertujuan untuk mengedukasi anak-anak sekaligus orang tua tentang manfaat belajar coding melalui kegiatan serta kompetisi seperti KiddoHack dan Hour of Code,” kata Meilani.

Acara hackathon untuk anak pertama di Jakarta

Untuk pertama kalinya KodeKiddo akan menggelar kegiatan KiddoHack di Jakarta. Acara yang diikuti oleh siswa KodeKiddo dan kalangan umum, merupakan salah satu kegiatan yang dilancarkan oleh KodeKiddo, sebagai platform untuk edukasi sekaligus memperkenalkan KodeKiddo kepada publik.

Terinspirasi dari kegiatan hackathon, KiddoHack yang berupa mini hackathon dalam waktu 5 jam, diperuntukkan bagi anak umur 9-15 tahun. Dalam acara ini nantinya anak akan membuat tim dan belajar bekerja sama untuk memikirkan ide, membuat desainnya, dan memprogram dengan software platform Scratch. Setelah proyek selesai, anak akan mempresentasikan hasil ke para juri/mentor. Anak juga akan mengerjakan beberapa soal yang berhubungan dengan konsep computational thinking dan programming.

Para juri dan mentor berasal dari dunia startup, teknologi, dan pendidikan di Indonesia. Mereka akan berinteraksi dengan anak-anak untuk memberi input, membagi pengalaman, dan menilai hasil karya mereka dalam KiddoHack. Acara KiddoHack akan berlangsung besok (04/07) di Senayan City Jakarta, mulai jam 12 hingga selesai.

“Untuk kegiatan KiddoHack ini kami membatasi jumlah peserta sebanyak 30 anak dengan biaya pendaftaran Rp 100 ribu untuk 5 jam acara berlangsung. Kami juga memberikan hadiah menarik untuk tim yang berhasil menjadi pemenang diakhir acara,” kata Meilani.

Dengan hadirnya KodeKiddo dan kegiatan positif hackathon untuk anak, diharapkan bakal lebih banyak lagi anak-anak yang tertarik untuk mempelajari coding, dengan sistem dan pengajaran pilihan dari KodeKiddo.

Microsoft dan Code.org Ajak Kita Belajar Coding Lewat Minecraft

Pada 7 – 13 Desember 2015 mendatang, kampanye Hour of Code yang ketiga akan diselenggarakan secara resmi. Sejauh ini sudah ada ratusan ribu event yang direncanakan oleh berbagai pihak di seluruh dunia. Idenya adalah, selama sepekan itu, semua orang tanpa batasan umur bisa berkenalan dengan dasar-dasar ilmu komputer.

Akan tetapi kita sebenarnya tidak harus menunggu kampanye tersebut dimulai untuk bisa belajar seputar pemrograman komputer. Tutorial-tutorial yang disajikan di Hour of Code sudah bisa Anda akses secara online melalui fasilitas yang dikembangkan oleh organisasi non-profit Code.org. Bahkan yang terbaru, Code.org menggandeng Microsoft untuk menyuguhkan tutorial bertema Minecraft.

Tutorial tersebut sudah bisa Anda akses sekarang juga di https://code.org/mc. Dalam tutorial yang dirancang untuk usia 6 ke atas ini, Anda akan ‘bertualang’ bersama dua karakter dari Minecraft, yakni Steve dan Alex, dalam mempelajari dasar-dasar pemrograman komputer.

Minecraft sendiri dipilih karena image-nya yang sangat positif di mata generasi muda. Mereka nantinya akan menyusun blok demi blok dengan sistem drag-n-drop untuk menghasilkan kode Javascript. Secara total ada 14 tantangan yang bisa diselesaikan, termasuk halnya waktu bebas untuk mengeksplorasi konsep coding yang telah mereka pelajari.

Menurut perwakilan tim pengembang Minecraft, konsep coding yang diajarkan merupakan konsep yang benar-benar diterapkan dalam pengembangan game Minecraft itu sendiri. Jadi tutorial ini bukan semata mengangkat tema Minecraft untuk menarik minat saja, tetapi benar-benar mengajarkan konsep dasar pemrograman yang dipakai.

Kalau Anda punya murid, keponakan atau anak yang suka bermain Minecraft – atau malah Anda sendiri – silakan ajak mereka menjajal langsung tutorial ini di situs resmi Code.org. Paling tidak setelah mencoba, mereka mungkin bakal tertarik mendalami ilmu komputer secara lebih merinci.

Sumber: Microsoft.

Mempersiapkan Bibit Unggul Bangsa di Bidang Pemrograman Komputer

Kemampuan pemrograman mulai diperhitungkan untuk dimasukkan ke dalam kurikulum / Shutterstock

Pada malam penganugerahan juara Indonesia ICT Award 2015 (INAICTA) Rabu malam lalu, dalam sambutannya Menkominfo Rudiantara menyampaikan bahwa pihaknya kini sedang mengupayakan pemrograman (coding) untuk dapat dielaborasi dengan kurikulum di sekolah. Rudiantara juga mengaku telah mengkomunikasikan rencana ini kepada Mendikbud Anies Baswedan. Kemampuan pemrograman yang masif dimiliki oleh anak bangsa dinilai akan menjadi salah satu energi untuk meniciptakan inovasi baru guna memajukan bangsa. Continue reading Mempersiapkan Bibit Unggul Bangsa di Bidang Pemrograman Komputer

Seperti Inikah PC Terkecil dan Paling Murah di Dunia?

Berkat kian merakyatnya Raspberry Pi, dimulailah masa di mana perangkat komputer tak lagi harus berukuran besar dan kalangan awam kini dimudahkan (bahkan didorong) untuk mengutak-atiknya. Mini PC bukan lagi barang langka, tersedia produk buatan brand ternama hingga startup. Namun pertanyaannya, seberapa jauhkah para produsen berani melangkah? Continue reading Seperti Inikah PC Terkecil dan Paling Murah di Dunia?

CodeSaya Wadahi Pembelajar Pemrograman dengan Metode Belajar Interaktif

Pemrograman Dinilai Menjadi Skill yang Dapat Membuka Peluang Karir yang Menjanjikan / Shutterstock

Makin masifnya penerapan teknologi informasi menjadikan banyak orang menaruh minat pada pemrograman. Programmer is a new rockstar. Lihat saja, di berbagai perguruan tinggi, jurusan berbau informatika ramai diburu, banyak orang menilai jurusan ini cukup menjanjikan untuk karier. Tumbuhnya tren ini disiasati betul oleh Ganis Zulfa Santoso dengan meluncurkan sebuah portal belajar pemrograman CodeSaya.

Continue reading CodeSaya Wadahi Pembelajar Pemrograman dengan Metode Belajar Interaktif

Pendaftaran Fase Awal Imagine Cup 2015 Dibuka Hari Ini

Microsoft Imagine Cup 2014 Opening / Microsoft Flickr

Ajang kompetisi teknologi tahunan yang diselenggarakan Microsoft, Imagine Cup, resmi membuka sesi pendaftaran. Dalam perhelatannya yang kesepuluh di Indonesia kali ini, Microsoft mencari developer muda untuk mewakili Indonesia di kancah internasional. Seleksi tahap pertama pendaftaran video telah dibuka per hari ini hingga 28 Februari 2015 nanti.

Continue reading Pendaftaran Fase Awal Imagine Cup 2015 Dibuka Hari Ini