Tag Archives: PMCO Global Finals 2019 – Fall Split

Apa Kabar Tren PUBG Mobile Setelah PMCO Global Finals 2019 – Fall Split Usai?

Bicara soal keunikan esports, satu hal yang paling terasa adalah soal tren. Jika tren suatu game atau genre sedang meningkat, maka semakin berkembang pula esports game tersebut. Sebaliknya, jika tren suatu game menurun, maka semakin menyusut juga aktivitas esports game tersebut. Kita semua mungkin sudah melihat contoh kasus hal ini dari Vainglory, yang mana aktivitas esports game tersebut menurun seiring dengan tren game Vainglory itu sendiri.

Belakangan, tren genre Battle Royale memang sedang meningkat. Free Fire jadi salah satu game yang kena imbas tren tersebut, bisa sukses di Asia Tenggara dan Amerika Latin berkat 4 faktor kunci yang mereka miliki. Lalu bagaimana dengan the original Battle Royale, Playerunknown’s Battleground? Setelah menuai sukses di pasar PC Gaming  tahun 2017 lalu, game ini melebarkan sayapnya ke ranah mobile, dengan Tencent sebagai sosok yang bertanggung jawab membuat PUBG Mobile.

Setelah pertama kali rilis 19 Maret 2018 lalu dan setelah beberapa kali gelaran esports internasional, apa kabar tren PUBG Mobile kini? Ternyata PUBG Mobile terbukti masih sangat diminati oleh para pengguna perangkat berjalan. Mengutip dari akun Twitter resmi PUBG Mobile, dikatakan bahwa salah satu game Battle Royale terpopuler tersebut kini sudah mencapai angka 600 juta download.

Jumlah ini merupakan peningkatan yang cukup besar, bahkan peningkatannya hampir mencapai angka 100% jika dibanding dengan data tahun lalu. Mengutip data tahunan milik Sensor Tower, PUBG Mobile dilaporkan hampir mencapai 300 juta total download pada tahun 2018 lalu. Jumlah tersebut berhasil menempatkan PUBG Mobile di peringkat 2 dari daftar top games. Dari total download tersebut, sekitar 29% pengunduhnya berasal dari Tiongkok, dengan 10% lainnya berasal dari India dan Amerika Serikat.

Semakin populernya PUBG Mobile, tentu sedikit banyak akan berpengaruh kepada keadaan ekosistem esports game tersebut. Seakan tak mau tren PUBG Mobile berlalu begitu saja, setelah Bigetron RA memenangkan PUBG Mobile Club Open Global Finals – Fall Split Tencent segera mengumumkan akan menyelenggarakan PUBG Mobile World League untuk tahun 2020 mendatang. Tidak tanggung-tanggung, mereka mempersiapkan Rp70,6 miliar sebagai total hadiah semua rencana skena kompetisi PUBG Mobile di tahun 2020 nanti.

Tren esports PUBG Mobile menurun?

Menariknya, walau ada peningkatan dari jumlah pemain serta inisiatif Tencent untuk terus menggenjot perkembangan esports PUBG Mobile, ternyata tren jumlah penonton esports PUBG Mobile menurun. Mengutip data dari Esports Charts, PMCO Global Finals 2019  – Fall Split ternyata hanya mencatatkan 525.133 penonton terbanyak pada saat bersamaan, dengan jumlah rata-rata penonton sebanyak 180.425.

Dibandingkan dengan PMCO Global Finals 2019 – Spring Split, jumlah tersebut merupakan sebuah penurunan. Digelar bulan Juli 2019 lalu, PMCO Spring Split mencatatkan 596.824 penonton terbanyak pada saat bersamaan, dengan jumlah rata-rata penonton sebanyak 221.491. Jika dilihat lagi, angka ini penurunan ini jadi semakin terasa karena Fall Split ditayangkan 6 jam lebih lama daripada Spring Split, namun gelaran Spring Split ditonton sekitar 250 ribu jam lebih lama dibanding Fall Split.

Sumber: Esports Charts - Edit Akbar Priono
Perbandingan data penonton PMCO Spring Split (atas) dengan PMCO Fall Split (bawah). Sumber: Esports Charts – Edit Akbar Priono

Ini bisa jadi ada hubungannya dengan nilai tontonan Battle Royale sebagai esports. Pasalnya, ketika turnamen PUBG pertama kali diadakan pada tahun 2017 lalu, banyak media melakukan kritik terhadap hal tersebut, mengatakan bahwa esports PUBG itu sulit untuk dinikmati sebagai tontonan. PC Gamer salah satunya, mereka mengatakan bahwa banyaknya jumlah aksi jelang akhir permainan membuat PUBG jadi terlalu membingungkan untuk ditonton yang juga membuat observer jadi kelimpungan dalam menayangkannya.

Sistem poin yang diterapkan pada esports PUBG juga kadang membuat Battle Royale jadi punya storyline hari ke hari yang kurang menarik. Contohnya seperti Bigetron RA kemarin. Ketika mereka mengumpulkan poin jauh lebih banyak dari pesaingnya saat permainan baru mencapai ronde 13, seakan terkena spoiler film, penonton jadi bisa menebak siapa pemenangnya ketika pertandingan masih jauh dari kata usai. Untung saja, fase jatuh bangun perjuangan Bigetron RA dari PMCO SEA Fall Split, sampai jatuh ke babak Prelims, membuat cerita perjuangan si kembar Zuxxy Luxxy jadi teramat menarik untuk disaksikan.

Terlepas dari semua itu, Tencent tetap tidak akan berhenti menggarap esports PUBG Mobile, setidaknya sampai satu tahun ke depan. Namun tren penurunan ini bisa jadi lampu kuning bagi ekosistem esports, atau mungkin evaluasi dalam hal penyajian esports PUBG kepada para penonton.

Bigetron RA Memenangkan PMCO Global Finals 2019 dengan Gemilang

Gelaran PUBG Mobile Club Open (PMCO) Global Finals 2019 – Fall Split telah usai diselenggarakan. Bigetron Red Aliens (RA) yang berisikan Made Bagas “Zuxxy” Pramudita, Made Bagus “Luxxy” Prabswara, Nizar “Microboy” Lugatio, dan Muhammad “Ryzen” Albi mendapatkan gelar juara dunia mereka untuk pertama kalinya dengan perolehan poin yang luar biasa.

Setelah 3 hari pertandingan dan 16 ronde dilakukan, Bigetron Red Aliens mendapatkan 5 Chicken Dinner dan berhasil mengumpulkan 303 poin, terpaut cukup jauh dengan para penantangnya. Namun demikian, 3 tim pada peringkat berikutnya malah saling saing dengan ketat. Peringkat dua ada TOP Esports mengumpulkan 197 poin, MEGA.Conqueror mengumpulkan 191 poin, dan ILLUMINATE the Murder mengumpulkan 190 poin.

Sumber: Twitter PUBG Esports
Sumber: Twitter PUBG Esports

Perjalanan mereka menuju gelar juara dunia terbilang cukup pelik. Namun demikian, proses naik turun yang mereka alami ternyata malah semakin menempa mental permainan tim Bigetron RA. Sebelumnya dominasi sempat mereka dapatkan saat PMCO SEA 2019 – League Stage. Sebagai salah satu regional kompetitif paling sengit, Bigetron berhasil muncul sebagai pemuncak klasemen fase liga PMCO 2019 Fall Split regional Asia Tenggara.

Masuk Championship Stage, permainan Bigetron RA malah jadi terpuruk. Dari pemuncak klasemen di fase liga, kini mereka terhenti di peringkat 6 pada PMCO SEA 2019 – Fall Split Championship Stage. Ini memaksa mereka harus lewat babak Prelims untuk menuju babak Global Finals. Pada babak Prelims, Bigetron RA menutup perjuangannya di peringkat 2, dengan perbedaan poin yang cukup jauh dengan MEGA Conqueror.

Berkat tempaan mental dari berbagai fase tersebut, mereka langsung tampil eksplosif sejak hari pertama Global Finals. Ronde pertama Global Finals, Bigetron RA langsung melejit. Zuxxy sebagai last-man standing bertahan dalam skenario 1 lawan 4 mendapatkan Chicken Dinner.

Terkait persiapan dan kemenangan, Edwin Chia Co-Founder dan CEO Bigetron Esports sedikit membagikan tentang peran manajemen serta komentarnya terkait kemenangan. “Kami mempersiapkan 2 manajer, coach asing, dan juga bootcamp untuk mereka. Saya merasa peran Boyka sebagai coach terbukti sangat membantu, terutama dalam hal meningkatkan mental dan membantu komunikasi tim. Sedari dulu ketika mereka masih berkompetisi di RoS, saya memang sudah percaya bahwa mereka adalah pemain paling berbakat di esports Indonesia. Kami betul-betul senang begitu segala perjuangan mereka sejauh ini akhirnya berbuah manis dalam bentuk gelar juara dunia di kancah PUBG Mobile.” ucapnya.

Sumber: Twitter PUBG Esports
Sumber: Twitter PUBG Esports

Dengan ini, maka berikut top 4 dari gelaran PMCO Global Finals 2019 – Fall Split

  • CHAMPION – Bigetron RA (Indonesia) – US$205.000 (sekitar Rp2,8 miliar)
  • Runner-Up – TOP Esports (Tiongkok) – US$105.000 (sekitar Rp1,4 miliar)
  • 3rd Place – MEGA.Conqueror (Thailand) – US$55.000 (sekitar Rp777 juta)
  • 4th Place – ILLUMINATE The Murder (Thailand) – US$38.000 (sekitar Rp537 juta)

Bigetron RA sendiri mendapatkan hadiah sebesar US$180.000 (sekitar Rp2,5 miliar) dengan tambahan US$5000 setiap kali Chicken Dinner yang didapatkan. Ini menjadi prestasi internasional perdana Bigetron RA dan juga bagi komunitas PUBG Mobile Indonesia. Mengingat kancah kompetitif PUBG yang secara internasional cukup keras, kemenangan ini tentu menjadi sesuatu kebanggaan tersendiri bagi komunitas esports PUBG Mobile di Indonesia.

Sambut PMCO Global Finals 2019, Watch Party Kembali Hadir di Dropzone Kota Besar

Setelah melewati pergulatan sengit dengan 15 tim lainnya, Bigetron Red Aliens (RA) akhirnya berhasil lolos bersama dua tim lainnya dari babak Prelims. Kini, ada tantangan yang lebih berat siap menghadapi Muhammad “Ryzen” Albi dan kawan-kawan, yaitu PMCO Global Finals 2019 – Fall Split.

Isfan Satria Wijaya, manajer tim Bigetron RA menceritakan kerasnya kompetisi kawan-kawan Bigetron RA ketika sudah mencapai titik ini. “Tantangan terberat untuk Bigetron RA hampir selalu adalah diri mereka sendiri, bukan lawan-lawan lainnya. Secara realistis, saya berharap anak-anak (Bigetron RA) bisa mencapai top 3, sisanya bonus. Tapi dari lubuk hati terdalam, saya ingin bisa melihat mereka piala di PMCO Global Finals 2019 dan menjadi juara dunia.” ujarnya.

Diselenggarakan pada 29 November sampai 1 Desember 2019 mendatang, mereka harus kembali menghadapi tim-tim kuat asal Asia Tenggara, seperti RRQ Athena, Illuminate the Murder, MEGA Conqueror. Belum lagi, karena ini final, tim regional lain pasti tak kalah persiapan, dan sudah siap memberikan kejutan yang tak terduga.

Untuk itu PUBG Mobile Indonesia kembali menggelar Watch Party sebagai sarana bagi kalian yang ingin mendukung kebanggaan Indonesia di kancah Internasional. Acara ini kembali menggandeng rekan Dropzone Official PUBG Mobile Indonesia. Tak perlu khawatir harus pergi ke Jakarta, arena Dropzone ada kota-kota besar Indonesia, berikut di antaranya:

Sumber: PUBG Mobile Official Release
Sumber: PUBG Mobile Official Release
  • Padang – H Hub Corner
  • Pontianak – Warkop Imbon
  • Pontianak – Kopikuy
  • Manado – Benedito Cafe
  • Manado – Mezzo Cafe
  • Jakarta – Upnormal Grogol
  • Bandung – Koffie Tud
  • Balikpapan – Kedai Kopiken
  • Makassar – Evlogi Cafe
  • Makassar – Warkop 63
  • Sidoarjo – Game Kopi

Acara Watch Party akan diadakan selama gelaran akbar PMCO Global Finals 2019 – Fall Split berjalan. Seperti biasa, acara nonton bareng juga hadir dengan berbagai aktivitas dan hadiah menarik. Ada berbagai merchandise PUBG Mobile, mini-tournament, dan mabar dengan Bigetron. Nantinya akan ada 5 pemain PUBG M divisi 2 Bigetron Esports yang akan hadir menemani Anda di Dropzone Upnormal Grogole pada hari Sabtu (30 November) dan Minggu (1 Desember 2019).

Sumber: PUBG Mobile Official Release
Sumber: PUBG Mobile Official Release

Mari hadir dan ramaikan Dropzone di kota Anda. Dukung kebanggaan Indonesia, Bigetron RA, agar bisa mendapatkan hasil yang terbaik PUBG Mobile Global Finals 2019 – Fall Split.

Bigetron RA PMCO Global Finals 2019

Lolos Babak Prelims, Bigetron RA Melaju ke Main Stage PMCO Global Finals 2019

Bertarung sengit di babak Prelims, Bigetron RA dengan segala daya dan upayanya berhasil keluar dari lubang jarum. Mereka bersama dua tim lainnya, yaitu MEGA Conqueror dan Orange Esports, jadi 3 tim yang lolos dari babak Prelims dan berhak bertanding di babak Main Stage dari PUBG Mobile Club Open Global Finals 2019 – Fall Split (PMCO Global Finals 2019 – Fall Split).

Sebelumnya Bigetron RA harus menerima keadaannya terjerumus ke babak Prelims, setelah gagal tampil maksimal pada babak Championship Stage PMCO SEA Championship 2019 – Fall Split. Padahal pada babak League stage, Bigetron tampil begitu garang, berkali-kali dapat Chicken Dinner dan jumlah kill dua digit.

Pada babak Prelims, duet maut Zuxxy Luxxy dan kawan-kawan harus bertanding sebanyak 18 ronde selama dua hari (23 sampai 25 November 2019). Dalam maraton pertandingan PUBG, Bigetron RA harus beradu ketahanan fisik dan mental dari ronde ke ronde.

Sumber: PUBG Mobile Official Page
Sumber: PUBG Mobile Official Page

Lawan terberatnya adalah MEGA Conqueror. Sepanjang pertandingan, kedua tim ini seakan berganti-gantian saja bertukar Chicken Dinner. Beberapa kali konsistensi Bigetron RA dipertanyakan pada babak Prelims ini, karena mereka sempat berada di peringkat 12 tanpa dapat kill satupun. Namun mereka juga berkali-kali membayarnya dengan Chicken Dinner dan kill dua digit.

MEGA Conqueror berhasil tampil dengan lebih konsisten, terutama di hari kedua dan ketiga. Mereka masih bisa tetap dapat kill dua digit walau tidak dapat Chicken Dinner. Pada akhirnya, walau keduanya dan tim Orange Esports berhasil lolos ke Main Stage, namun perbedaan poin yang lumayan jauh jadi satu hal yang perlu disoroti. MEGA Conqueror di peringkat 1 mendapat 323 poin, disusul Bigetron RA di peringkat 2 dengan 271 poin dan Orange Esports di peringkat 3 dengan 182 poin.

Dengan lolosnya ketiga tim tersebut, maka berikut daftar tim yang akan bertanding di babak Main Stage PMCO Global Finals 2019 – Fall Split:

Sumber: PUBG Mobile Official Page
Sumber: PUBG Mobile Indonesia Official Page
  1. TOP Esports (Juara Spring Global Final)
  2. RRQ Athena (SEA Qualifier)
  3. Illuminate The Murder (SEA Qualifier)
  4. Yoodo Gaming (Slot Tuan Rumah)
  5. Entity Gaming (South Asia Qualifier)
  6. Team SouL (South Asia Qualifier)
  7. Cloud9 (North America Qualifier)
  8. Team Unique (Europa Qualifier)
  9. Kurdistan Esports (MENA Qualifier)
  10. Team Queso (South America Qualifier)
  11. EGC KR Black (Korea Qualifier)
  12. ARG Wistaria (Japanaese Qualifier)
  13. Unicorn Gaming (Wildcard Qualifier)
  14. Bigetron RA (Prelims)
  15. Mega Conqueror (Prelims)
  16. Orange Esports.CG (Prelims)

Babak Main Stage PMCO Global Finals 2019 – Fall Split akan diselenggarakan mulai dari 29 November sampai 1 Desember 2019 mendatang. Akankah Bigetron RA bisa mendapat hasil maksimal?

Isfan Satria Wijaya, manajer tim Bigetron RA sempat membeberkan soal kerasnya kompetisi yang dihadapi anak-anaknya dalam pertandingan tingkat internasional seperti PMCO Global Finals ini. “Tantangan terberat untuk Bigetron RA hampir selalu adalah diri mereka sendiri, bukan lawan2 lainnya. Secara realistis, saya berharap anak-anak (Bigetron RA) bisa mencapai top 3, sisanya bonus. Tapi dari lubuk hati terdalam, saya ingin bisa melihat mereka piala di PMCO Global Finals 2019 dan menjadi juara dunia.” ujarnya.

Format esports PUBG Mobile yang bersifat maraton, menuntut ketahan fisik, mental, dan stabilitas permainan. Semoga saja di babak Main Stage PMCO Global Finals Microboy dan kawan-kawan bisa tahan banting mengatasi tekanan kompetisi yang begitu berat. Sisanya? Kita tinggal berdoa semoga dewi fortuna berada di pihak Bigetron RA.

Kesempatan Terakhir Bigetron RA Menuju PMCO Global Finals 2019

Setelah PUBG Mobile Club Open (PMCO) Fall Split SEA 2019 berakhir pada 2-3 November 2019 lalu, kini pertandingan berlanjut ke tingkat selanjutnya, PMCO Global Finals 2019. Sayang, kita belum bisa melihat jagoan Indonesia, Bigetron RA dalam gelaran PMCO Global Finals 2019 – Fall Split.

Terpukul mundur pada babak Championship Stage di PMCO SEA 2019, Bigetron RA dipaksa melewati babak PMCO Prelims. Hal ini mungkin hampir tidak bisa diduga oleh para fans. Pasalnya, Bigetron RA kerap kali membabat habis musuh-musuhnya selama PMCO Fall Split SEA 2019 League Stage. Berkali-kali mereka bisa mengamankan Chicken Dinner dan juga perolehan kill yang cukup banyak. Menurut catatan, Bigetron RA mengamankan gelar Gunslinger selama 3 pekan berturut-turut dan menjadi juara di fase liga PMCO Fall Split SEA 2019.

PMCO 2019 Fall Split SEA - Teams
Suasana PMCO 2019 Fall Split SEA | Sumber: PUBG Mobile

Masuk Championship Stage, performa Bigetron RA cenderung berangsur menurun. Zuxxy, Luxxy, Ryzen, dan Microboy berkali-kali mencoba memberikan yang terbaik, namun masih belum berhasil. Akhirnya, slot untuk langsung melaju ke Global Finals direbut oleh RRQ Athena (Thailand), Illuminate the Murder (Thailand), dan Yoodo Gank (Malaysia).

PMCO Prelims menjadi kesempatan terakhir bagi Bigetron RA untuk dapat bertanding di PMCO Global Finals 2019 – Fall Spllit. Pada babak Prelims, Bigetron RA kembali menghadapi 15 tim lainnya. Namun, mengingat tensi kompetisi yang semakin tinggi, lawan-lawan mereka di PMCO Prelims juga bukan tim sembarangan. Beberapa tim tangguh seperti Mega Conqueror (Thailand) dan Orange Esports (Kamboja) akan siap menghadang jalan Bigetron RA menuju PMCO Global Finals 2019 – Fall Split.

Sumber: PUBG Mobile Official Release.
Sumber: PUBG Mobile Official Release.

PMCO Global Finals 2019 – Fall Split akan diselenggarakan di Kuala Lumpur, Malaysia, mulai dari 23 November sampai 1 Desember 2019 mendatang. Babak Prelims diselenggarakan tanggal 23-25 November 2019, sementara Babak Utama PMCO Global Finals 2019  – Fall Split akan diselenggarakan tanggal 29 November – 1 Desember 2019. Walau terpaut oleh jarak, para penggemar di Indonesia juga dapat turut mendukung Bigetron RA dengan menghadiri acara Watch Party PMCO Prelims. Acara Watch Party akan diselenggarakan di 8 kota yaitu: Padang, Pontianak, Balikpapan Manado, Surabaya, Makassar, dan Jakarta.

Bagi Anda yang ingin hadir, informasi lokasi Dropzone bisa Anda dapatkan di media sosial PUBG Mobile Indonesia dan Instagram @indo.esports. Acara Watch Party juga akan menghadirkan berbagai aktivitas menarik, ada redeem code gratis untuk 150 penonton pertama yang hadir dan berbagai merchandise PUBG mobile. Tak lupa, khusus untuk regional Jakarta, acara Watch Party akan jadi tambah menarik karena dihadiri oleh manajemen Bigetron Esports.

Sumber: PUBG Mobile Official Release.
Sumber: PUBG Mobile Official Release.

Mari dukung Bigetron RA di PMCO Prelims agar dapat lolos ke PMCO Global Finals 2019 – Fall Split. Jangan lupa juga untuk hadir di Dropzone terdekat dari kota Anda, untuk bersama-sama mendukung Bigetron RA lewat acara Watch Party!