Tag Archives: podcast player

Semakin Lengkap, Plex Kini Juga Dapat Dipakai untuk Mendengarkan Podcast

Rencana Google merancang aplikasi podcast merupakan indikasi bahwa kita tidak boleh lagi meremehkan popularitas medium audio-only tersebut. Bahkan Marvel pun punya podcast 10 episode bertajuk Wolverine: The Long Night yang menguak misteri seputar sang superhero bercakar adamantium tersebut.

Intinya, podcast bukan lagi sebatas medium untuk mendengarkan diskusi atau berita, tapi juga untuk menikmati koleksi karya fiksi yang menarik. Jadi tidak heran apabila ada banyak pihak yang mulai menginvestasikan waktu dan sumber dayanya di ranah podcast, tidak terkecuali Plex, yang selama ini memang punya ambisi untuk menjadi pusat konten multimedia penggunanya.

Mereka baru saja meluncurkan dukungan untuk podcast pada versi web maupun aplikasi Android dan iOS-nya. Sejauh ini fitur podcast di Plex masih berstatus beta, meski Plex sebenarnya sudah merencanakannya sejak bulan Januari lalu.

Plex podcasts

Seperti di aplikasi podcast pada umumnya, Plex akan menyajikan katalog podcast yang populer maupun yang disortir berdasarkan kategorinya. Klik salah satu, maka Anda bisa melihat detail beserta daftar episode podcast tersebut. Tentu saja ada tombol untuk menambahkan podcast tersebut ke koleksi pribadi kita, yang akan muncul di bagian “On Deck” pada dashboard.

Andai podcast yang hendak kita dengarkan tidak ada di katalog Plex, kita bisa menambahkannya secara manual dengan mencantumkan tautannya. Selebihnya, fitur-fitur yang ditawarkan cukup mirip seperti aplikasi podcast lain, termasuk sinkronisasi antar aplikasi Plex di berbagai perangkat.

Mengingat fitur ini masih berstatus beta, beberapa fitur pun masih absen, seperti salah satunya export dan import subscription dari dan ke Plex. Namun Plex berjanji menghadirkannya dalam beberapa minggu ke depan, termasuk halnya manajemen episode yang lebih menyeluruh.

Plex updated mobile app

Di samping fitur podcast, Plex juga meluncurkan update untuk aplikasi Android dan iOS-nya yang mengedepankan aspek kustomisasi. Tampilan home screen-nya sekarang bisa diatur sesuai kebutuhan, bahkan termasuk deretan tab di bawah yang mewakili jenis media (film, musik, dll).

Kustomisasi ini penting sebab cara konsumen menggunakan Plex bisa berbeda tergantung perangkatnya. Di TV, mungkin yang lebih sering diputar adalah film dan serial. Namun di ponsel, konsumen mungkin hampir selalu mendengarkan podcast saja, dan mereka kini bisa mengatur supaya home screen aplikasi hanya menampilkan deretan podcast saja.

Sumber: TechCrunch dan Plex.

Google Search di Android Dapat Berfungsi Sebagai Aplikasi Podcast, Lengkap dengan Fitur Subscription

Berbeda dari iOS, Android sampai sekarang belum punya aplikasi podcast bawaan. Hal inilah yang pada dasarnya menjadi alasan mengapa konsumsi podcast jauh lebih besar di kalangan pengguna iOS. Bahkan kalau dirata-rata, pengguna iPhone bisa mendengarkan 10 kali lebih banyak podcast ketimbang pengguna Android.

Ini bukan kata saya, melainkan kata Zack Reneau-Wedeen yang menjabat sebagai Podcasts Product Manager di Google, ketika diwawancarai oleh Pacific Content belum lama ini.

Lho, Google punya product manager spesifik untuk podcast? Ya, saya tidak tahu pastinya sejak kapan, namun ini pertanda Google ingin lebih serius menyikapi industri podcast. Inisiatif Google terkait konsumsi podcast ini bahkan sudah bisa dinikmati hari ini juga oleh pengguna perangkat Android.

Google Search podcast player

Memang belum dalam wujud aplikasi, melainkan masih melalui Google Search. Pada gambar di atas, bisa Anda lihat bahwa hasil pencarian suatu podcast bakal meliputi daftar episode-episode terbarunya, lengkap dengan tombol untuk memutarnya. Klik tombol “More episodes”, maka pengguna dapat menjadi subscriber podcast tersebut, sekaligus membuatkan shortcut-nya di home screen perangkat.

Shortcut ini pada dasarnya merupakan aplikasi podcast, di mana kita bisa menemukan semua subscription dan episode yang tersedia. Aspek discovery pun tidak dilupakan berkat adanya segmen-segmen seperti “Top Podcasts” dan “Trending Podcasts”.

Lalu kenapa Google tidak mengemasnya menjadi aplikasi native yang bisa diunduh lewat Play Store saja? Entahlah. Sang product manager pun enggan berkomentar, meski ia setuju kalau mendistribusikannya dalam bentuk aplikasi via Play Store merupakan langkah yang masuk akal kalau memang mau menjangkau lebih banyak pengguna.

Google Search podcast player

Meski belum berbentuk aplikasi, Google rupanya juga menawarkan fitur sinkronisasi antar perangkat dengan bantuan Google Assistant. Jadi semisal episode podcast yang Anda dengarkan selagi dalam perjalanan pulang belum selesai, Anda tinggal melanjutkannya di rumah melalui speaker Google Home, atau bisa juga sebaliknya.

Fitur sinkronisasi ini sudah sejak lama menjadi komponen penting dalam aplikasi podcast, dan sangat menarik melihat Google bisa menawarkannya dengan memanfaatkan Assistant. Di samping itu, integrasi Assistant juga membuka peluang untuk menyempurnakan aspek discovery, di mana Assistant bisa mempelajari selera pengguna dan menyajikan rekomendasi podcast baru yang semestinya menarik buat masing-masing.

Zack percaya bahwa inisiatif ini bisa membantu mendongkrak jumlah pendengar podcast sampai dua kali lipat. Angka yang masuk akal kalau melihat betapa besarnya user base Android. Sekarang yang dibutuhkan adalah mengemasnya menjadi aplikasi podcast resmi Google yang bisa diunduh dari Play Store, namun selagi menunggu, kita manfaatkan saja Google Search.

Sumber: Pacific Content via Engadget.