Traveloka kembali terlibat dalam pendanaan PouchNATION. Saat ini startup berbasis di Singapura tersebut tengah menggalang pendanaan untuk putaran lanjutan, beberapa investor mulai berpartisipasi di tahap bridge round. Selain Traveloka, pemodal lain yang turut andil adalah SOSV, Artesian, Found Ventures, Huashan Capital, dan beberapa angel investor.
Sebelumnya pada Juni 2019, Traveloka memimpin putaran pendanaan seri B PouchNATION. Kala itu startup pengembang layanan pemesanan tiket hiburan TIX.id juga turut terlibat memberikan investasi.
Kini masuk ke industri perhotelan
Dana segar yang didapat akan dimanfaatkan PouchNATION untuk mempercepat pertubuhan bisnis platform perhotelan. Lewat produk “Contactless Hospitality PouchNATION”, mereka membantu pengelola hotel meningkatkan standar higienis dan memberikan pengalaman tanpa kontak bagi para tamu yang menginap.
Pengalaman yang diberikan, setelah tamu tiba akan diberikan kartu atau gelang NFC yang berfungsi sebagai pengenal digital, kunci pintu, serta dompet digital untuk mengakses berbagai layanan yang disediakan. Hal ini memungkinkan tamu untuk membeli makanan dan minuman, atau menukarkan voucher sarapan tanpa kontak fisik.
Awalnya solusi gelang NFC ini diterapkan PouchNATION untuk tiket masuk ke pagelaran acara, menggantikan tiket kertas yang sebelumnya banyak dipakai. Selain memudahkan verifikasi, teknologi yang diterapkan juga memungkinkan penyelenggara acara melakukan analisis, misalnya terkait arus keluar-masuk pengguna, untuk kebutuhan pelaporan. Kini PouchNATION juga mulai menyematkan fitur fintech ke dalam platformnya, sehingga memungkinkan perangkat yang diberikan memproses pembayaran.
Pergeseran fokus bisnis ini tak lain disebabkan karena dampak pandemi. Kegiatan acara seperti festival musik, konferensi, dll yang menjadi pasar utama PouchNATION harus ditiadakan atau digelar secara online.
“Kami selalu merasa bahwa adopsi teknologi yang lebih cepat dapat memainkan peran besar dalam memberikan pengalaman yang lebih baik bagi industri perhotelan. Memang, pandemi telah mempercepat tren itu dan saat ini banyak penyedia perhotelan merangkul teknologi contactless untuk menjamin standar higienitas yang lebih tinggi bagi tamu mereka,” ujar VP Growth PouchNATION Ricardo Santos.
Jadi fokus bisnis selanjutnya
Model bisnis Contactless Hospitality ini dinilai telah terbukti dan diterima oleh pasar. Dari implementasi yang sudah dilakukan di 7 negara, solusi PouchNATION diklaim telah digunakan 2 juta tamu hotel dan membukukan $100 juta nilai transaksi.
Selanjutnya perusahaan akan memusatkan perhatian bisnis ke sana. Disampaikan juga sudah ada sejumlah rencana besar di tahun 2022 untuk menguatkan kehadirannya di Asia Tenggara dan Amerika Latin dengan produk SaaS untuk membantu industri perhotelan mentransformasi layanan mereka.
“PouchNATION saat ini sedang dalam diskusi untuk menutup putaran pendanaan tambahan untuk memperluas sistem SaaS di luar perbatasan Asia dan mengejar strategi yang benar-benar global,” imbuhnya.