Tag Archives: PSG

PSG x Supercell

Kolaborasi dengan RRQ Berakhir, Paris Saint-Germain Kini Gandeng Supercell

Pada awal tahun 2019 lalu, dunia esports Mobile Legends Indonesia sempat dihebohkan oleh tim Rex Regum Qeon alias RRQ. Tim yang merupakan juara MPL ID Season 2 tersebut menjalin kerja sama dengan salah satu tim sepak bola raksasa asal Perancis, Paris Saint-Germain atau dikenal dengan sebutan PSG. Salah satu bagian penting dari kerja sama ini adalah perubahan nama RRQ menjadi PSG.RRQ, mirip dengan tim Tiongkok PSG.LGD yang melakukan kerja sama serupa.

Fast forward ke 8 Juli 2019, RRQ mengumumkan secara resmi bahwa kerja sama kedua pihak tersebut telah berakhir. Dalam pernyataan di situs RRQ yang berjudul “Thank You PSG”, RRQ menyampaikan rasa terima kasih serta penghormatan mereka kepada PSG, yang telah memberi banyak pengalaman berharga dan berbagi visi untuk membuat esports di Indonesia lebih baik lagi. Meski dua organisasi ini tidak melakukan perpanjangan, hal ini menunjukkan bahwa kolaborasi PSG dan RRQ berakhir dengan baik.

Lepas dari RRQ, belum lama ini PSG rupanya juga baru menjalin kolaborasi dengan pihak lain, yaitu Supercell. Perusahaan developer di balik Clash of Clans, Clash Royale, serta Brawl Stars itu kini menjadi partner resmi PSG untuk mempromosikan game bikinan mereka kepada audiens penggemar PSG. Tentunya sebagai salah satu klub terbesar Eropa, jumlah audiens yang dimaksud itu besar sekali.

Wujud awal kerja sama antara PSG dan Supercell adalah sebuah video iklan dengan judul “Brawl with the Stars”. Di video ini, para bintang PSG seperti Kylian Mbappe, Angel Di Maria, serta Neymar Jr mempromosikan Brawl Stars yang merupakan judul terbaru milik Supercell. Mereka juga berkata bahwa kita akan bisa “menonton para bintang favorit bermain Brawl”, tapi belum mengumumkan seperti apa program konkretnya.

“Kami gembira menyambut Supercell ke dalam keluarga Paris Saint-Germain. Kedua brand kami sama-sama memiliki ambisi global serta identitas muda dan dinamis yang menarik bagi audiens muda. Dengan lebih dari 75 juta penggemar di media sosial, hampir seperempatnya ada di Asia, klub ini akan membantu Supercell memperkuat popularitasnya di seluruh dunia,” kata Marc Armstrong, Chief Partnership Officer PSG, dilansir dari Esports Insider.

Bagi PSG sendiri, ini bukan pertama kalinya mereka bersentuhan dengan dunia Brawl Stars. PSG memiliki divisi esports yang bernama PSG Esports, dan salah satu timnya berkecimpung di bidang Brawl Stars. Selain itu mereka juga bertanding di cabang FIFA, Rocket League, juga Dota 2 dan FIFA Online yang keduanya bekerja sama dengan LGD.

“Kami bangga bisa bergabung dengan klub yang mengerti dan memiliki passion yang sama terhadap game, dalam rangka belajar dari keahlian serta pengalaman dari satu sama lain. Kami memiliki tujuan yang sama untuk menghibur audiens global dengan menciptakan konten inovatif dan berkualitas tinggi. Kami gembira bisa mengasosiasikan brand kami dengan Paris Saint-Germain, yang terdepan di dunia olahraga dan inovator di dunia esports. Klub ini sudah membentuk tim esports di sekitar game Brawl Stars yang mana kami sangat gembira karenanya,” papar Manuel Langegger, Marketing Manager Supercell di Eropa.

PSG adalah klub terkenal yang penuh dengan pemain kelas dunia, jadi kerja sama ini bisa dipastikan akan mendongkrak nama Brawl Stars. Akan tetapi tentu akan lebih menarik bila bentuk kolaborasinya lebih dari sekadar video iklan. Mungkinkah ada konten-konten bertema PSG di dalam game Brawl Stars dalam waktu dekat?

Sumber: Esports Insider, Rex Regum Qeon

PSG Jalin Kolaborasi bersama RRQ untuk Tim Mobile Legends

19 April 2018 yang lalu, Paris Saint-Germaine jalin kerjasama dengan salah satu organisasi terbesar asal Tiongkok, LGD. Tim utama mereka, untuk Dota 2, pun berubah nama menjadi PSG.LGD.

Hari ini, 8 Februari 2019, PSG kembali membuat kejutan dengan menjalin kerjasama dengan salah satu organisasi esports terbesar asal Indonesia, Rex Regum Qeon (RRQ). Bertempat di The Dharmawangsa Hotel, Jakarta Selatan, PSG mengumumkan kerjasama tersebut.

Namun demikian, kerjasama ini memang hanya terbatas pada tim Mobile Legends: Bang Bang dari RRQ meski organisasi ini punya lebih dari 9 divisi game. Setelah konferensi pers, kami pun sempat berbincang-bincang singkat mengenai kerjasama ini dengan CEO RRQ, Andrian Pauline yang akrab disapa AP.

RRQ.O2 saat jadi juara MPL ID S2. Sumber: MLBB
RRQ.O2 saat jadi juara MPL ID S2. Sumber: MLBB

Menurut penuturan AP, kerjasama ini terjadi karena ada kesamaan DNA antara RRQ dan PSG yang sama-sama mengincar prestasi.

Mengenai perluasan kerjasama ini ke game lainnya, AP menjelaskan PSG sendiri memang masih menghindari game-game shooter seperti PUBG Mobile; padahal tim PUBGM dari RRQ, Athena, boleh dibilang punya prestasi yang lebih baik karena berhasil menjadi juara dunia di Dubai saat PUBG Mobile Star Challenge.

Sebenarnya, prestasi tim MLBB RRQ sendiri memang tidak buruk karena mereka masih bisa mengklaim sebagai tim MLBB terbaik di Indonesia berkat kemenangan mereka di Grand Final MPL ID S2. Namun, tetap saja skala esports MLBB sendiri belum sebesar PUBGM dan RRQ pun gagal juara di kompetisi MLBB tingkat Asia Tenggara terakhir, MSC 2018.

Lebih jauh AP bercerita soal awal kerjasama ini. Menurutnya, PSG lah yang lebih dahulu mendekati RRQ via email untuk menawarkan kerjasama ini di bulan Oktober 2018. Setelah proses yang cukup panjang, beberapa bulan berselang, kerjasama ini diumumkan. Sedangkan untuk bentuknya, kerjasama ini merupakan partnership, bukan sponsorship. Jadi, memang tidak ada investasi dalam bentuk dana antara keduanya – apalagi akuisisi RRQ oleh PSG.

Dokumentasi: Hybrid
Dokumentasi: Hybrid

Saat sesi tanya jawab bersama awak media, Sébastien Wasels, Managing Director dari PSG untuk Asia Pasifik pun menjelaskan alasan mereka menggandeng RRQ. Menurutnya, Indonesia merupakan pasar yang besar dan mereka juga punya jumlah fans yang besar di Indonesia. Karena itulah, mereka ingin menggaet lebih banyak fans dari Indonesia lewat kerjasama dengan RRQ.

Sebagai klub sepak bola yang paling aktif mendukung esports, saya pribadi penasaran atas pendapat PSG tentang klub bola lain yang masih negatif soal esports (seperti Bayern Munich yang seakan masih galau soal ini). Wasels pun mengatakan, “kami menghormati pendapat seperti itu. Namun, bagi PSG, esports itu penting dan kami akan terus percaya dengan esports. Kalau tidak mau ke esports, ya bagus, berarti lebih banyak kesempatan buat kami.” Katanya sambil tertawa.


Terakhir, kerjasama ini mungkin memang menarik dan bisa mengangkat nama esports Indonesia, khususnya RRQ, di mata dunia. Namun demikian, satu hal yang bisa jadi tantangan tersendiri adalah beban moril yang harus ditanggung oleh para pemain MLBB, seperti Tuturu, Lemon, AyamJGO, dan kawan-kawannya karena membawa nama besar PSG.

Bagaimana ya kira-kira performa mereka di MPL ID S3 nanti? Melihat ke belakang, LGD justru bisa mencuri gelar juara Major (Epicenter XL) dari Team Liquid sesaat setelah berubah nama jadi PSG.LGD. Jadi, siapa tahu PSG.RRQ bisa jadi juara MSC 2019…