Tag Archives: razer huntsman

Razer Huntsman V2 Analog Padukan Switch Optical dengan Input Analog ala Controller

Razer baru saja menyingkap Huntsman V2 Analog, penerus langsung dari keyboard andalannya yang dirilis di tahun 2018 lalu. Sepintas penampilannya memang kelihatan identik, akan tetapi Razer telah menerapkan pembaruan yang signifikan pada jeroannya.

Generasi pertama Huntsman sejatinya berhasil membuat gebrakan berkat switch-nya yang bertipe optical ketimbang mechanical. Di versi keduanya ini, switch tersebut telah berevolusi menjadi switch optical sekaligus analog. Ya, analog seperti istilah yang kita asosiasikan ke controller PlayStation maupun Xbox.

Itu berarti switch-nya bisa menghasilkan input yang berbeda tergantung seberapa dalam kita menekan masing-masing tuts. Contoh yang paling gampang, kalau kita menekan tombol W sedikit saja, maka karakter dalam game kita akan berjalan, sedangkan kalau tombolnya kita tekan sampai mentok, maka karakternya akan berlari.

Hasil akhirnya adalah tombol WASD di Huntsman V2 dapat mewujudkan pergerakan 360° yang mulus ala joystick, bukan pergerakan 8 arah yang kaku seperti pada keyboard biasa. Razer memang bukan yang pertama mengimplementasikan teknologi analog pada keyboard, sebab di tahun 2016 dan 2017 sudah ada Wooting dan Roccat yang meluncurkan keyboard berteknologi serupa.

Kendati demikian, Razer adalah yang pertama mengombinasikannya dengan switch optical. Buat yang tidak tahu, switch optical menawarkan responsivitas yang lebih baik ketimbang switch mechanical berkat cara kerjanya yang melibatkan sinar inframerah ketimbang kontak fisik dengan pelat logam. Selain lebih responsif, switch optical juga lebih awet, dengan klaim ketahanan hingga 100 juta klik.

Juga unik pada Huntsman V2 adalah opsi kustomisasi yang diberikan. Pengguna dapat mengatur aktuasi tiap-tiap tuts antara 1,5 mm hingga 3,6 mm, sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Jadi semisal pengguna sedang mengetik, tentunya akan lebih nyaman menekan tiap-tiap tombol sampai mentok. Sebaliknya, saat sedang bermain game kompetitif, tingkat aktuasi yang rendah pastinya bisa membantu mewujudkan pergerakan yang lebih lincah.

Tidak kalah menarik adalah fitur aktuasi dua langkah, yang memungkinkan satu tuts untuk mengaktifkan dua fungsi yang berbeda yang telah diprogram pada dua titik aktuasi yang berbeda pula. Contohnya, dalam game shooter, menekan tombol F sedikit akan meng-equip granat, lalu jika ditekan sampai mentok, maka granatnya akan dilempar.

Selain switch anyar, Huntsman V2 juga menghadirkan sejumlah pembaruan lain yang didasari oleh masukan dari komunitas pengguna Huntsman Elite. Yang paling utama, Huntsman V2 memakai keycap dari bahan doubleshot PBT yang lebih kokoh dan tahan lama, dan bentuk tuts di baris bawahnya pun sudah mengikuti standar sehingga lebih fleksibel perihal kustomisasi.

Selanjutnya, Razer turut menambahkan port USB 3.0 passthrough di sisi kiri keyboard. Namun untuk bisa menggunakannya, pengguna harus memasangkan kabel kedua terlebih dulu. Untuk konektornya, pengguna bebas memilih antara USB-C atau USB-A dengan bantuan adaptor (yang termasuk dalam paket penjualan). Sama seperti sebelumnya, Huntsman V2 juga hadir bersama wrist rest yang dapat dilepas-pasang secara magnetis.

Kabar terbaiknya, Anda yang menginginkan keyboard ini tidak perlu menunggu terlalu lama. Razer Huntsman V2 Analog kabarnya akan segera tersedia di Indonesia pada akhir bulan Februari ini juga. Harga resminya dipatok Rp4.199.000.

Razer Huntsman Mini Ramaikan Tren Keyboard 60%

Keyboard 60% merupakan salah satu topik terhangat di industri periferal belakangan ini. Baik di kalangan enthusiast maupun gamer, keyboardkeyboard dengan ukuran mini itu sedang ramai diburu oleh konsumen, dan produsen periferal kenamaan macam Razer tentunya tak mau kehilangan momentum.

Mereka baru saja memperkenalkan Razer Huntsman Mini, versi ringkas dari keyboard inovatif bernama sama yang mereka rilis dua tahun silam. Istilah “keyboard 60%” sendiri datang dari ukuran fisiknya yang cuma 60% dari keyboard normal, dan itu juga berlaku pada Huntsman Mini. Ia bahkan lebih mungil ketimbang Razer Huntsman Tournament Edition yang masuk kategori tenkeyless (TKL) alias tanpa numpad.

Seperti seabrek keyboard 60% lain yang ada di pasaran, tentunya banyak tombol yang dieliminasi pada Huntsman Mini. Tombol arah panah, tombol F1 – F12, tombol Home, Print Screen dan kawan-kawannya sudah diubah menjadi function key, yang artinya Anda butuh kombinasi tombol tertentu untuk mengaksesnya.

Contoh yang paling gampang adalah, kombinasi tombol “fn + 1” sama saja dengan mengklik tombol “F1”, demikian pula untuk tombol-tombol lain, menyesuaikan dengan label yang ada di bagian sisi masing-masing tombol. Akses ke tombol pengontrol media pun masih tersedia; kombinasi “fn + Tab” misalnya, sama saja dengan mengklik tombol “Mute”.

Razer Huntsman Mini

Sebagai bagian dari seri Huntsman, tentu saja keunggulan utama Huntsman Mini terletak pada jenis switch yang digunakan, yakni optical switch yang diyakini lebih responsif ketimbang mechanical switch, plus memiliki ketahanan hingga 100 juta klik. Konsumen bisa memilih antara varian switch yang bersifat clicky atau linear, dan Razer mengklaim varian linearnya ini lebih senyap ketimbang yang ada pada Huntsman Tournament Edition.

Setiap switch dibungkus oleh keycap berbahan doubleshot PBT, bahan yang lebih tangguh ketimbang ABS yang umum dipakai di banyak keyboard, dan yang tidak mudah menyisakan bekas minyak dari jari-jari pengguna. Rangka keyboard-nya sendiri terbuat dari material aluminium, dan Razer tak lupa menyertakan kabel USB-C berwujud braided untuk Huntsman Mini (bisa dilepas-pasang).

Razer Huntsman Mini

Pertanyaannya, untuk siapa keyboard kecil seperti Huntsman Mini ini? Untuk gamer yang punya space terbatas di atas mejanya, untuk mereka yang memerlukan area pergerakan mouse yang lebih luas dari biasanya. Keyboard 60% pada dasarnya merupakan tandem yang sangat pas bagi para pemain game FPS kompetitif yang terbiasa menggunakan setting DPI rendah pada mouse-nya, yang kerap terlihat lebay saat menyapukan mouse-nya.

Daripada harus memiringkan salah satu sisi keyboard supaya tidak terbentur mouse (‘teknik’ yang umum saya jumpai pada banyak gamer kompetitif), menggunakan keyboard 60% jelas merupakan solusi yang lebih ideal, bahkan lebih ideal lagi ketimbang keyboard TKL.

Di Amerika Serikat, Razer Huntsman Mini saat ini telah dipasarkan seharga $120 untuk versi clicky-nya. Versi linearnya akan menyusul di bulan Agustus dengan banderol $130, sama persis seperti harga Huntsman Tournament Edition. Pilihan warnanya sendiri ada hitam atau putih.

Sumber: Razer.

Keyboard Razer Huntsman Andalkan Switch Unik Hasil Perkawinan Tipe Mekanis dan Optik

Belakangan industri gaming banyak membicarakan mengenai keyboard berbekal switch optik, bukan mekanis seperti yang kita agung-agungkan selama ini. Razer pun tidak mau ketinggalan. Mereka bahkan mencoba mengawinkan switch mekanis dan optik hingga melahirkan tipe baru yang mereka sebut dengan istilah “Opto-Mechanical”.

Switch tipe baru ini sudah bisa kita dapatkan lewat keyboard bernama Razer Huntsman. Razer sederhananya ingin memadukan kelebihan masing-masing tipe switch; sensasi taktil yang disuguhkan switch mekanis, plus responsivitas switch optik yang amat superior.

Razer Huntsman

Cara kerja switch Opto-Mechanical ini cukup unik. Di balik setiap tombol ada sinar inframerah yang menyala melintang. Tiap kali tombol diklik, maka bagian bawahnya akan ‘memotong’ sinar tersebut, dan komputer akan langsung menerima sinyal dari keyboard secara instan bahwa sebuah tombol telah ditekan.

Menurut Razer, switch Opto-Mechanical yang dimiliki Hunstman lebih responsif 30 persen ketimbang switch mekanis tradisional, dengan key travel sedalam 1,5 mm dan actuation force 45 gram. Ketahanannya pun diestimasikan bisa mencapai 100 juta klik, sekitar dua kali lebih tangguh dari switch mekanis.

Razer Huntsman Elite

Mengapa bisa lebih awet ketimbang keyboard mekanis standar? Karena pada switch Opto-Mechanical ini sejatinya kontak fisik yang terjadi ketika tombol ditekan sangatlah minim. Selain itu, Razer juga menyelipkan komponen stabilizer supaya respon keyboard tetap konsisten meski kita menekan tombol tidak benar-benar di tengah.

Razer menawarkan dua varian Huntsman: standar dan Elite. Perbedaannya, varian Elite mengemas sejumlah tombol multimedia di ujung kanan atas, lengkap beserta sebuah kenop multifungsi yang dapat diprogram sesuai kebutuhan. Di samping itu, varian Elite juga dilengkapi wrist rest unik yang mudah dilepas-pasang secara magnetik, serta bisa menyala warna-warni bagian sisinya seperti keyboard-nya.

Razer Huntsman Elite

Di Amerika Serikat, Razer Huntsman saat ini sudah dipasarkan seharga $150, sedangkan Huntsman Elite seharga $200.

Sumber: Razer.