Tag Archives: rimawan yasin

As of May 2018, Venture Capital Investment Exceeds Rp8.22 Trillion / Pixabay

As of May 2018, VC Investment Exceeds Rp8.22 Trillion

Approaching the mid-year, OJK (Indonesia’s FSA) records the venture capital industry has invested Rp8.22 trillion by May 2018. The number has increased by 14.95% compared to the same period last year with Rp7.15 trillion.

The business portfolio is still dominated by profit sharing scheme with 78%, followed by equity participation with 16.3%, and the rest is the conversion obligation with 5.7%.

Rimawan Yasin, Vice Secretary-General of Indonesia’s Startup and Venture Capital Association (Amyesindo) said the positive performance is a result of the players’ business improvement. A business development also contributes to the good performance, including an intense expansion.

Currently, the profit-sharing scheme is still dominant. Furthermore, the association will keep pushing its members to start redirecting business into equity participation according to its core business.

“It’s not easy to change the mindset, it takes time. As the player’s understanding is important right now,” Yasin said, quoted from Kontan.

By the end of this year, he projected the venture capital business can still increase by two digits. The tax incentive from the government, he added, will take part in improving the business performance.


Original article is in Indonesian, translated by Kristin Siagian

Mei 2018, Pembiayaan Modal Ventura Tembus Rp8,22 Triliun / Pixabay

Pembiayaan Modal Ventura Tembus Rp8,22 Triliun

Menjelang pertengahan tahun, OJK mencatat industri modal ventura telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp8,22 triliun hingga Mei 2018. Angka tersebut mengalami kenaikan sebesar 14,95% bila dibandingkan dalam periode yang sama di tahun sebelumnya dengan angka Rp7,15 triliun.

Portofolio kegiatan usaha masih didominasi pembiayaan bagi hasil dengan persentase 78%, kemudian disusul penyertaan saham 16,3%, dan sisanya obligasi konversi 5,7%.

Wakil Sekretaris Jenderal Asosiasi Modal Ventura dan Startup Indonesia (Amvesindo) Rimawan Yasin mengatakan kinerja positif ini merupakan hasil dari perbaikan bisnis para pelaku usaha. Pengembangan bisnis juga turut andil dalam memberikan kinerja yang moncer, salah satunya gencar berekspansi.

Saat ini pembiayaan bagi hasil masih dominan. Untuk itu ke depannya, asosiasi bakal terus mendorong anggotanya untuk mulai secara bertahap mengalihkan kegiatan usaha menjadi penyertaan saham, sesuai khitah bisnisnya.

“Untuk mengubah mindset-nya kan tidak mudah, butuh waktu. Sehingga pemahaman kepada pelaku memang menjadi penting saat ini,” terang Rimawan dikutip dari Kontan.

Sampai akhir tahun ini, dia memproyeksikan bisnis modal ventura masih bisa tumbuh dobel digit. Adanya insentif pajak dari pemerintah, sambungnya, bakal sedikit banyak turut mendongkrak kinerja bisnis ini.

Merujuk kembali ke data OJK, kinerja bisnis modal ventura sepanjang tahun lalu mencapai Rp6,78 miliar. Dari jumlah ini, pembagian hasil jadi kontributor utama sebesar 73,16% atau Rp4,96 triliun. Disusul penyertaan saham 17,7% atau Rp1,2 triliun, dan sisanya pembiayaan obligasi konversi Rp607 miliar.