Tag Archives: rog phone 5

5-Smartphone-Gaming-2021-yang-Bisa-Dibeli-di-Indonesia

5 Smartphone Gaming 2021 yang Bisa Dibeli di Indonesia

Pada awal bulan Desember 2021 ini, ASUS meluncurkan smartphone gaming seri ROG Phone 5s ke Indonesia. Mereka adalah ROG Phone 5s dan versi Pro-nya, keduanya sama-sama ditenagai oleh chipset Qualcomm Snapdragon 888+.

Sebagai smartphone gaming, artinya perangkat ini dari awal memang dirancang untuk memberikan pengalaman bermain game mobile sebaik mungkin. Lantas, apa keunggulan smartphone gaming dibandingkan dengan smartphone flagship?

Salah satu pembedanya ialah opsi kontrol yang lebih intuitif. Pada smartphone gaming ROG Phone 5s Pro misalnya, ia punya kontrol berbasis sentuhan yang telah dioptimalkan dengan layar yang memiliki refresh rate dan touch sampling rate tinggi, serta touch latency rendah.

Selain itu, ia juga punya sensor sentuh di bagian belakang untuk memicu fungsi L2/R2 seperti controller konsol. Sensor ultrasonik di sebelah kanan bodi pada sisi atas dan bawah yang mendukung ketuk, geser, dan dua gerakan secara bersamaan. Juga tersedia pula aksesori khusus ROG Kunai GamePad yang menyulapnya menjadi layaknya konsol genggam.

Walau tidak menjamin ‘auto win‘ saat bermain game kompetitif pada smartphone gaming, tetapi setidaknya meningkatkan peluang kemenangan. Berikut saya rangkum lima smartphone gaming 2021 yang tersedia dan bisa dibeli di Indonesia untuk momen tahun baru 2022.

1. ASUS ROG Phone 5s Pro Rp18.999.000

ASUS ROG Phone 5s Pro

ROG Phone 5s Pro adalah smartphone gaming terbaru dari ASUS dan sekaligus terkuat yang bisa Anda miliki di Indonesia. Tak main-main, ASUS memadukan chipset Snapdragon 888+ dengan RAM mencapai 18GB LPDDR5 dan penyimpanan internal UFS 3.1 512GB.

Hal istimewa lainnya ialah ASUS menyematkan layar AMOLED berukuran kecil pada bagian belakang ROG Phone 5s Pro yang disebut ROG Vision yang dapat menampilkan animasi visual notifikasi dan gambar berwarna.

Layar depannya menggunakan panel AMOLED E4 buatan Samsung 6,78 inci FHD+ 10-bit HDR. Dioptimalkan dengan refresh rate 144 Hz, touch sampling rate 360 Hz, response time 1 ms, dan touch latency 24 ms.

Kapasitas baterainya sendiri tergolong besar, 6.000 mAh sehingga dapat menemani gamer berjam-jam lamanya dan dibekali dengan adaptor HyperCharge 65-watt.

2. ASUS ROG Phone 5s Rp9.999.000

ASUS ROG Phone 5s

Meski harga ROG Phone 5s Pro dipatok tinggi, tetapi versi original-nya dijual dengan harga yang cukup terjangkau yakni mulai dari Rp9.999.000 untuk varian memori 8GB/128GB dan Rp14.999.000 untuk versi 12GB/256GB. Kinerjanya tak perlu diragukan, karena sebagian besar spesifikasi ROG Phone 5s identik dengan versi Pro-nya.

Termasuk chipset Snapdragon 888+, panel AMOLED 144 Hz, hingga baterai jumbo 6.000 mAh dengan pengisian cepat 65-watt. Perbedaannya hanya pada kapasitas RAM, tampilan di bagian belakang, dan isi paket penjualannya. Paket penjualan ROG Phone 5s tidak dilengkapi aksesori AeroActive Cooler 5.

3. ASUS ROG Phone 5 Ultimate

ASUS ROG Phone 5 Ultimate

Perangkat gaming ini juga belum lama tersedia di Indonesia, tepatnya awal bulan Oktober dan dijual Rp18.999.000. Sama seperti ROG Phone 5s Pro, ROG Phone 5 Ultimate juga mengemas layar AMOLED berukuran kecil di bagian belakang yang disebut ROG Vision, serta RAM 18GB LPDDR5 dan penyimpanan internal UFS 3.1 512GB.

Dari segi spesifikasi, ROG Phone 5 Ultimate tidak jauh berbeda dengan seri ROG Phone 5s. Bedanya ia ditenagai chipset Snapdragon 888 dan panel AMOLED 144 Hz-nya punya touch sampling rate 300 Hz dan touch latency 24,3 ms.

4. ASUS ROG Phone 5 Rp9.999.000

ASUS ROG Phone 5

Perangkat gaming yang satu ini merupakan pendahulu dari ROG Phone 5s, ia mendarat di Indonesia pada Juni dengan harga mulai dari Rp9.999.000. Namun sekarang ROG Phone 5 bisa diperoleh dengan harga promo Rp8.699.000 untuk varian 8GB/128GB.

Spesifikasinya tak jauh beda dengan ROG Phone 5 Ultimate, termasuk chipset Snapdragon 888, panel AMOLED 144 Hz dengan touch sampling rate 300 Hz dan touch latency 24,3 ms, serta baterai 6.000 mAh dengan fast charging 65W. Bedanya ia tak punya ROG Vision dan sensor sentuh di bagian belakangnya.

5. Xiaomi Black Shark 4

Selain rangkaian ROG Phone dari ASUS, smartphone gaming yang bisa ditemui di Indonesia adalah Black Shark 4 dari Xiaomi yang dirilis di Indonesia pada bulan Agustus lalu.

Perangkat ini juga membawa panel AMOLED E4 besutan Samsung berukuran 6,67 inci FHD+ dengan refresh rate 144 Hz. Bahkan touch sampling rate-nya diklaim mencapai angka 720 Hz dan multi-finger touch response time delay 8,3 ms.

Black Shark 4 juga dibekali tombol mekanis khusus untuk bermain game yang posisinya berada di ujung bodi sebelah kanan dan dapat mengenali tekanan lembut atau kuat.

Saat dirilis, Black Shark 4 dijual dengan harga mulai dari Rp8.479.000, sedikit lebih murah dari ROG Phone 5. Namun perlu dicatat, bahwa dapur pacu yang digunakan adalah Snapdragon 870 alias versi refresh dari Snapdragon 685 yang dipadukan dengan RAM 8GB LPDDR5, penyimpanan internal UFS 3.1 128GB, dan baterai 4.500 mAh dengan pengisian cepat 120W.

Penutup

Itulah lima pilihan smartphone gaming 2021 yang bisa dibeli di Indonesia. Selain ROG Phone dari ASUS dan Black Shark dari Xiaomi, sebetulnya masih ada seri Legion dari Lenovo seperti yang terbaru Legion Duel 2 dan Legion 2 Pro, serta nubia dari ZTE dengan nubia Red Magic 6s dan nubia Red Magic 6s Pro, namun mereka tidak masuk Indonesia.

Ini Jadwal Pembaruan Android 12 untuk Zenfone 8 dan ROG Phone 5

Belum lama ini, ASUS telah meluncurkan Zenfone 8 di Indonesia. Keunikan yang ia miliki bila dibandingkan dengan smartphone flagship kompetitor ialah ukuran layarnya tidak begitu besar yakni Super AMOLED 5,9 inci 120Hz.

Hal itu berimbas pada dimensi yang jauh lebih ringkas, 148×68.5×8.9 mm dan bobot 169 gram. Walau begitu, chipset yang dipakai tetap paling mutakhir dari Qualcomm yaitu Snapdragon 888.

Untuk model dasar Zenfone 8 dengan RAM 8GB dan penyimpanan internal 128GB, harganya cuma Rp7.999.000. Opsi satunya lagi dibanderol Rp11.999.000, tetapi dengan RAM mencapai 16GB dan penyimpanan internal 256GB.

Saat dirilis, Zenfone 8 masih menjalankan ZenUI 8 yang berbasis Android 11. Kini ia telah dipastikan akan menjadi smartphone ASUS pertama yang akan mendapatkan pembaruan stabil Android 12.

Rencananya pembaruan akan diluncurkan pada bulan Desember mendatang. Bersama Zenfone 8 Flip dan untuk Zenfone 7 akan mendapatkan Android 12 pada H1 2022 atau antara Januari hingga Juni 2022.

Bagaimana dengan smartphone gaming ASUS? ROG Phone 5 dan 5s, rencananya bakal kebagian Android 12 pada Q1 2022 atau sekitar bulan Januari sampai Maret. Lalu, untuk ROG Phone 3 akan sampai pada H1 2022.

ASUS mengatakan bahwa pembaruan stabil akan mewarisi perubahan fungsional utama yang diperkenalkan dalam versi resmi Android 12, termasuk fitur baterai dan manajemen kinerja. Juga akan hadir dengan fitur khusus ZenUI yang memberikan navigasi lebih mudah, panel kontrol yang disederhanakan, peningkatan visibilitas untuk kontrol yang lebih baik, dan lebih banyak opsi penyesuaian.

Sumber: GSMArena

Suksesor Asus ROG Phone 5 Diungkap, Cuma Beda di Chipset Saja

Diumumkan pada bulan Maret kemarin, Asus ROG Phone 5 merupakan salah satu smartphone dengan performa terbaik saat ini. Namun belum ada setengah tahun berselang, ia rupanya sudah kedatangan suksesor yang menawarkan performa lebih baik lagi, yakni Asus ROG Phone 5s.

Kenapa jarak peluncurannya begitu dekat? Penjelasan simpelnya adalah karena Qualcomm baru meluncurkan Snapdragon 888+ pada akhir bulan Juni kemarin, dan chipset itulah yang menjadi faktor pembeda utama antara ROG Phone 5 dan ROG Phone 5s. Dengan clock speed maksimum 3 GHz, Snapdragon 888+ menawarkan performa CPU hingga 25% lebih kencang ketimbang Snapdragon 888.

Pada varian termahal ROG Phone 5s, chipset tersebut ditandemkan dengan RAM LPDDR5 sebesar 18 GB, plus storage internal UFS 3.1 berkapasitas 512 GB. Di luar perbedaan chipset, ROG Phone 5 dan ROG Phone 5s ibarat saudara kembar. Layarnya sama-sama menggunakan panel AMOLED 6,78 inci dengan resolusi FHD+, refresh rate 144 Hz, dan touch sampling rate 360 Hz.

Deretan kamera yang tertanam pun identik, mencakup kamera utama 64 megapixel (Sony IMX686), kamera ultra-wide 13 megapixel, kamera macro, dan kamera depan 24 megapixel. Desain panel belakangnya juga tidak berubah, masih dengan logo ROG yang dapat menyala warna-warni.

Alternatifnya, Asus turut menghadirkan ROG Phone 5s Pro yang sisi belakangnya dilengkapi layar PMOLED kecil plus sepasang tombol kapasitif ekstra. Kedua model ROG Phone 5s ini sama-sama mengemas baterai 6.000 mAh yang mendukung fast charging 65 W, sekali lagi sama persis seperti pendahulunya.

Singkat cerita, konsumen yang sudah terlanjur membeli ROG Phone 5 pada dasarnya tidak perlu berkecil hati karena yang berbeda di sini hanyalah chipset-nya, dan lagi kita juga belum tentu bisa membelinya. Pasalnya, Asus sejauh ini baru memasarkan ROG Phone 5s dan ROG Phone 5s Pro di Taiwan saja.

Di sana, ROG Phone 5s dijual dengan harga NT$33.990 (± 17,5 jutaan rupiah) untuk varian tertingginya, sedangkan ROG Phone 5s Pro dihargai NT$37.990 (± 19,6 jutaan rupiah). Selisih harganya cukup jauh karena selain mengemas layar kecil di belakangnya, ROG Phone 5s Pro juga dilengkapi aksesori AeroActive Cooler 5 pada paket penjualannya.

Sumber: GizmoChina.

[Review] ASUS ROG Phone 5: Smartphone Gaming Snapdragon 888 dan Layar 144 Hz untuk Gamer Enthusiast

ASUS sepertinya tidak pernah absen setiap tahunnya dalam meluncurkan perangkat gaming smartphone-nya. Dengan lini RoG atau yang sering dikenal dengan Republic of Gaming, ASUS selalu menghadirkan perangkat smartphone dengan SoC terkencang yang ada pada masanya. Setelah meluncurkan RoG Phone II dan RoG Phone 3 di Indonesia, sekarang saatnya ASUS RoG Phone 5.

Pada perangkat terbarunya, tentu saja ASUS menanamkan SoC terkencang untuk Android saat ini dengan Snapdragon 888. ASUS juga tetap menggunakan layar 144 Hz serta baterai 6000 mAh pada RoG Phone 5 yang sudah terlebih dahulu hadir pada RoG Phone 3. Hal ini tentu saja membuat RoG Phone 5 bisa menjalankan sebuah game hingga 144 fps. ASUS juga sudah menggunakan panel AMOLED terbaru dari Samsung yang membuatnya memiliki warna yang lebih baik dari perangkat sebelumnya.

ASUS juga menanamkan desain baru pada RoG Phone 5. Kali ini, logo ROG pada bagian belakangnya sudah disesuaikan dengan standar laptop gaming mereka. Logo tersebut saat ini sudah mendukung warna RGB dengan desain titik-titik yang bisa diatur sendiri warna dan pola menyalanya. Hal ini tentu saja bisa membuat orang lain “iri” dengan desain yang ditawarkan oleh ASUS.

Spesifikasi dari ASUS RoG 5 yang saya dapatkan bisa dilihat pada tabel berikut ini

ASUS ROG Phone 5 ASUS ROG Phone 3
SoC Snapdragon 888 Snapdragon 865+
CPU 1 x 2.84 GHz Kryo 680 + 3 x 2.42 GHz Kryo 680 & 4 x 1.80 GHz Kryo 680 1 x 3.1 GHz Kryo 585 + 3 x 2.42 GHz Kryo 585 + 4 x 1.8 GHz Kryo 585
GPU Adreno 680 Adreno 650
RAM

8 GB LPDDR5

Internal

128 GB UFS 3.1

Layar 6,78 AMOLED inci 2448×1080 Gorilla Glass Victus 6,59 inci 2340×1080 Gorilla Glass 6
Refresh Rate

144 Hz

Dimensi 172.8 x 77.3 x 10.3 mm 171 x 78 x 9.9 mm
Bobot 238 gram 240 gram
Baterai 6000 mAh dengan 65 watt charger 6000 mAh dengan 30 watt charger
Kamera

64 MP / 16 MP utama, 13 MP wide, 5 MP Macro, 24 MP selfie

Spesifikasi yang didapatkan dari CPU-Z, AIDA-64, serta SensorBox

Bisa dilihat pada tabel di atas bahwa spesifikasi ASUS ROG Phone 5 yang saya dapatkan mirip dengan ROG Phone 3. Konfigurasi kamera juga masih mirip dengan generasi sebelumnya. Selain itu, RAM serta kapasitas penyimpanan internal yang beredar di Indonesia juga masih sama dan menggunakan UFS 3.1. Kapasitas baterai masih sama, namun dengan daya pengisian yang berbeda.

Unboxing

ASUS RoG Phone 5 tadinya datang hanya dengan kotak paket penjualannya. Namun ternyata, pihak ASUS mengatakan bahwa perangkat ini akan datang dengan RoG Cetra II Core, sebuah earphone gaming yang khusus dibuat untuk lini RoG. Berikut adalah penampakannya.

Yang unik adalah komik dibalik paket penjualan dari ASUS RoG Phone 5. Dengan menggunakan aplikasi Armory Crate, Anda bisa melihat sebuah cerita AR yang nantinya menjadi sebuah misi bagi para pengguna ASUS RoG Phone 5.

Desain

Desain bagian depan dari ASUS RoG Phone 5 masih sama dengan dua perangkat sebelumnya, yaitu dengan menebalkan bezel pada bagian atas dan bawahnya. Hal tersebut ditempuh oleh ASUS yang tidak menggunakan layar berponi karena untuk kenyamanan saat bermain game. Kedua ibu jari pun akan lebih presisi saat menekan tombol yang ada pada layar. Selain itu, ASUS juga lebih leluasa menempatkan beberapa sensor dan kamera pada bezel tersebut.

Desain bagian belakang dari ASUS RoG Phone 5 juga sudah dibuat menjadi RGB dengan desain bintik-bintik seperti pada laptop ASUS Zephyrus G14. Tentunya hal ini membuat tampilah ASUS RoG Phone 5 jauh lebih keren dibandingkan dengan dua perangkat sebelumnya. Logo RGB tersebut juga bisa diganti warnanya serta cycle-nya. Semua itu bisa langsung dikontrol dengan membuka aplikasi Armory Crate.

Layar yang digunakan pada ASUS RoG Phone 5 menggunakan teknologi AMOLED buatan Samsung, yaitu E4 Panel. Dengan E4, membuat layar terbaru dari Samsung ini memiliki akurasi warna yang lebih tepat serta tingkat kontras dan kecerahan yang lebih baik. Resolusi yang digunakan pada perangkat ini adalah 2448 x 1080 dengan 144 Hz. Layar ini juga sudah menggunakan Corning Gorilla Glass Victus yang diklaim paling kuat saat ini.

Dengan menggunakan layar AMOLED, membuat sebuah perangkat bisa dipasangkan sensor sidik jari di bawah layar. ASUS memang dikenal memiliki sensor sidik jari bawah layar yang sangat responsif. Hal ini pula yang saya rasakan saat membuka kunci layar dari ASUS RoG Phone 5. Bahkan, hasilnya lebih responsif dibandingkan dengan ASUS RoG Phone II yang saya pegang saat ini.

Untuk bagian kirinya, bisa ditemukan slot SIM nano yang ditandai dengan warna merah dan juga side mounted port yang berisikan sebuah port USB-C dan proprietary yang cukup berbeda dengan generasi sebelumnya. Pada bagian kanannya terdapat tiga buah tombol, yaitu volume naik dan turun, serta tombol daya yang memiliki warna samping merah dan juga AirTrigger untuk bermain game pada bagian atas dan bawahnya. Pada bagian bawahnya terdapat sebuah port USB-C utama untuk mengisi baterai serta ASUS mengembalikan port audio 3.5mm pada smartphone yang satu ini.

Pada bagian belakangnya akan ditemukan tiga buah kamera yang juga ditemani oleh sebuah LED flash. Pada bagian kamera hingga pas sebelum logo ROG, merupakan area yang cukup luas untuk membaca NFC. Jika dipasangkan dengan  Aero Case, ternyata tidak mengurangi sensitivitas dari NFC-nya. Sayangnya, belum ada sertifikasi IP untuk tahan air dan debu pada smartphone gaming yang satu ini.

ASUS ROG Phone 5 menggunakan antar muka buatan ASUS sendiri dengan ASUS Launcher versi 8. ASUS masih menghadirkan app drawer pada antarmukanya ini sehingga mirip dengan launcher bawaan Google. Sistem operasi yang digunakan adalah Android 11 saat perangkat ini datang ke meja pengujian Dailysocial. Entah apakah ASUS RoG Phone 5 akan mendapatkan 2 kali update atau tidak karena pengguna ROG Phone II saat ini masih sabar menunggu update ke Android 11.

Konektivitas

ASUS RoG Phone 5 menggunakan SoC Snapdragon 888 yang berarti sudah memiliki modem untuk terkoneksi ke 5G. Walaupun secara spesifikasi sudah mendukung, namun informasi terakhir yang saya dapatkan mengatakan bahwa ASUS RoG Phone 5 belum mendukung 5G dari Telkomsel. Sayangnya juga karena PPKM, saya tidak bisa menguji apakah perangkat ini bisa mendeteksi jaringan baru tersebut.

Untuk jaringan 4G LTE, ASUS RoG Phone 5 sudah mendukung semua band yang meliputi 1, 2, 3, 4, 5, 7, 8, 18, 19, 20, 26, 28, 34, 38, 39, 40, 41, 42, dan 48. Band 5G nya sendiri juga sudah mendukung 1, 3, 7, 8, 20, 28, 38, 41, 77, 78, dan 79 SA/NSA. Dapat dilihat memang bahwa perangkat ini tidak akan mendukung band N40 yang digunakan oleh Telkomsel. Akan tetapi, Indosat yang kini sedang melakukan uji coba 5G sudah didukung oleh ASUS ROG Phone 5.

ASUS RoG Phone 5 juga sudah memiliki NFC dan juga sudah memiliki bluetooth versi 5.1. Untuk pemindaian lokasi, ASUS RoG Phone 5 juga sudah mendukung GPS, BEIDOU, GALILEO, QZSS, dan GLONASS. ASUS RoG Phone 5 tentunya juga sudah memiliki konektivitas ke WiFi 5 GHz dengan nama WiFi 6 yang memiliki kecepatan transfer data lebih kencang dari WiFi 5.

Kamera: Kembali dengan IMX 686

ASUS mungkin merupakan salah satu loyalis pada sensor buatan Sony. Saat ini, ASUS RoG Phone 5 kembali dipasangkan sensor yang sama dengan ASUS RoG Phone 3, yaitu Sony IMX 686 yang memang hasil tangkapannya sudah tidak diragukan lagi. Bedanya, kali ini sensor tersebut dipadukan dengan Spectra 580 terbaru dari Qualcomm.

Seperti yang kita ketahui bahwa sensor IMX 686 menggunakan teknologi Quad Bayer. Teknologi ini sendiri akan menggabungkan 4 piksel sehingga akan mendapatkan gambar yang lebih baik. Walau bisa mengambil gambar pada resolusi 64 MP, hasilnya mungkin tidak akan sebaik saat teknologi Quad Bayer tersebut diaktifkan dan menjadi resolusi 16 MP. ASUS juga tidak memasangkan OIS pada perangkat yang satu ini dan hanya menggunakan EIS.

Kamera yang satu ini menghasilkan gambar yang cukup mumpuni. Walaupun begitu, bakal cukup terlihat algoritma pengurangan noise pada bagian gelap. Tingkat ketajaman dari kamera utamanya ini memang cukup baik. Saya cukup menyarankan untuk menyalakan HDR Auto agar memperbaiki hasil tangkapannya.

Kamera kedua merupakan ultrawide yang menggunakan sensor OmniVision OV13B. Kamera yang satu ini juga bisa menangkap gambar yang cukup baik dan bisa diandalkan hasilnya. Namun sekali lagi, saya juga menyarankan untuk menayalakan HDR Auto pada kamera yang satu ini karena dapat membenahi dynamic range pada kamera ultrawide ASUS RoG Phone 5.

Kamera makro yang terpasang pada perangkat ini memiliki resolusi 5 MP, yang tentunya bakal lebih baik dibandingkan dengan perangkat dengan 2 MP yang ada di pasaran. Namun, hasilnya juga masih kurang memuaskan dan tidak memiliki fitur auto fokus.

Kamera swafoto pada perangkat ini memiliki resolusi 24 MP dengan sensor OmniVision OV24B1Q. Akan tetapi, secara default perangkat ini akan memasangkannya pada 6 MP, karena sensornya juga menggunakan teknologi quad bayer. Hasilnya ternyata juga cukup tajam dengan warna yang cukup baik pula. Hasilnya juga terlihat lebih baik jika dibandingkan dengan para pendahulunya.

Pengujian Kinerja

ASUS RoG Phone 5 menggunakan cip terkencang dari Qualcomm saat ini, yaitu Snapdragon 888. SoC ini sendiri memiliki 3 buah cluster yaitu Prime, Performance, dan Efficiency. Cluster terkencang menggunakan Kryo 680 dengan basis Cortex X1 berkecepatan 2,84 GHz, diikuti dengan cluster kinerja yang menggunakan Kryo 680 Gold dengan basis Cortex A78 berkecepatan 2,42 GHz, dan terakhir adalah cluster efisiensi yang menggunakan Kryo 680 silver dengan basis Cortex A55 dengan clock 1,8 GHz. GPU yang digunakan pada SoC ini adalah Adreno 680.

Untuk membuktikan SoC yang satu ini tentu saja harus melalui beberapa pengujian. Hal yang paling utama dan memakan banyak sumber daya adalah dengan menggunakan game. Tentunya, perangkat ini juga bisa digunakan untuk bekerja. Saya juga menguji RoG Cetra II Core untuk bermain serta mendengarkan musik.

Bermain Game

Terus terang, dengan menggunakan nama gaming membuat saya harus mencari beberapa game yang bisa berjalan pada 144 fps. Untungnya, ASUS sudah menyediakan daftarnya langsung pada aplikasi Armoury Crate. Hal ini tentu saja membuat saya cukup mudah dalam mencari beberapa game yang bisa berjalan dan kompatibel dengan ASUS ROG Phone 5.

Game pertama yang saya jalankan pada perangkat yang satu ini adalah Genshin Impact. Tentunya, saya menggunakan setting paling tinggi dengan 60 fps untuk mengetahui apakah ada kendala atau tidak. Ternyata, perangkat ini mampu menjalankannya dengan sangat baik: tidak ada fps drop atau lag. Secara grafis, Anda akan mendapatkan pengalaman yang terbaik.

Sayangnya, saat menguji perangkat yang satu ini ASUS tidak menyertakan kipas Aero Cool 5. Hal tersebut dikarenakan GameCool 5 yang merupakan sistem pendingin dari ASUS RoG Phone 5 kurang bisa menghambar panas yang dihasilkan saat bermain Genshin. Saya mendapatkan suhu sampai dengan 52º celcius saat bermain game tersebut.

Saya juga menguji PUBG Mobile dua kali. Yang pertama menggunakan mode UHD dengan 40 fps dan yang kedua adalah mode Smooth 90 fps. Hasilnya, kedua mode bisa dijalankan tanpa adanya penurunan framerate. Mungkin karena cukup enteng, smartphone gaming ini tidak menghasilkan panas yang berarti dan membuatnya nyaman untuk bermain game tersebut.

Game lain yang saya gunakan adalah Real Racing 3 serta Bullet Echo yang sudah mendukung 144 fps. Kedua game juga terasa sangat ringan jika dijalankan dengan ASUS RoG Phone 5. Layarnya yang licin juga membuat saya cukup andal saat bermain. Memang cukup berbeda dengan ROG Phone II yang saya gunakan sebelumnya.

Untuk mengukur framerate, saya menggunakan dua aplikasi. Yang pertama adalah Game Genie dan yang kedua adalah menggunakan aplikasi GameBench yang mampu merekam framerate dari sebuah game. Akan tetapi sepertinya aplikasi ini masih memiliki kekurangan di mana belum mampu mendeteksi framerate hingga 144 fps.

Untuk Bekerja

Kalau sudah sangat mumpuni saat digunakan untuk bermain game, tentu saja tidak akan bermasalah saat dipakai untuk bekerja. Saya harus menggunakan aplikasi Trello, Slack, GMail, Whatsapp, Facebook, serta Chrome yang selalu digunakan sehari-hari. Dan memang saya tidak menemukan masalah sama sekali.

Hal yang menyenangkan adalah pada saat melakukan rendering video. Walaupun membuat perangkat ini panas, namun hasilnya bisa dibilang paling cepat di antara semua perangkat yang pernah saya uji. Jadi, sepertinya mereka yang suka melakukan editing video bisa menggunakan perangkat ini agar bisa membantu pekerjaannya.

ROG Cetra II Core

ASUS mengatakan mereka menyertakan ROG Cetra II Core pada penjualan ASUS RoG Phone 5. Nama Core itu sendiri menandakan bahwa IEM yang satu ini menggunakan konektor 3,5 mm dan bukan USB-C. Dimensi driver dari IEM yang satu ini adalah 9,4 mm yang sudah lebih dari mumpuni untuk menghantarkan suara dengan baik.

Saya mencoba In-ear monitor ini dengan bermain game serta mendengarkan musik. Sepertinya memang ROG Cetra II Core memiliki profile bass yang cukup menggelegar, yang memang akan membuat suara ledakan serta tembakan menjadi lebih menggelegar. Menggunakan ROG Cetra II Core saat bermain game seperti PUBG Mobile membuat saya cukup mudah mengetahui langkah musuh yang ada di sekitar. Suaranya sangat detail sehingga saya juga sering menggunakannya untuk bermain game PC seperti CS:GO serta Valorant.

Untuk mendengarkan musik, IEM ini juga pasti sangat disukai oleh mereka yang lebih suka profile bass. Suara high dan mid juga terdengar cukup lembut sehingga tidak terlalu memekakkan telinga. Akan tetapi, suaranya sedikit terdengar seperti tercampur pada beberapa lagu. Suara petikan gitar pada beberapa lagu juga terdengar sedikit “mendem”.

Untuk volumenya, IEM ini bisa mengeluarkan suara dengan sangat keras. Saya pun harus menurunkan volume agar pas terdengar di telinga. Untuk bas dan trebble-nya sendiri, Anda bisa naikkan pada menu AudioWizard agar terdengar lebih baik lagi.

Benchmark

Rasanya tidak lengkap jika saya tidak menghadirkan kembali perangkat ROG sebelum yang satu ini. Oleh karena itu, ASUS RoG Phone 5 akan disandingkan dengan ASUS RoG Phone II dan 3. Saya juga menghadirkan SoC Snapdragon 845 yang digunakan pada RoG Phone pertama. Tentunya, Anda akan mendapatkan gambaran mengenai kinerja dari setiap perangkat RoG Phone.

Berikut adalah hasilnya

Uji Baterai 6000 mAh

Untuk menguji baterai 6000 mAh yang digunakan ASUS RoG Phone 5 saya menggunakan refresh rate 120 Hz yang terkunci oleh Armory Crate. Rencananya, saya ingin menggunakan refresh rate  60 Hz. Akan tetapi, saya baru mengetahuinya setelah pengujian berakhir. Toh, refresh rate tersebut juga sudah terpasang secara default saat perangkat ini diaktifkan untuk pertama kali.

Dengan menggunakan video MP4 dengan resolusi 1080p yang diputar secara terus menerus, ASUS RoG Phone 5 bisa bertahan hingga 17 jam 51 menit. Saat sudah mencapai 0%, saya langsung mengisi baterainya dengan menggunakan charger bawaan dan berada pada mode HyperCharge 65 watt. Smartphone gaming ini dapat diisi hingga penuh dalam waktu lebih dari 1 jam.

Verdict

Pasar gaming memang selalu menjadi sesuatu yang menarik bagi banyak kalangan, terutama yang gemar bermain game. Dengan memiliki perangkat yang sudah ditujukan untuk bermain game, tentu saja memiliki kemampuan yang tinggi sehingga tidak lagi terasa lamban saat menggunakannya. Salah satunya adalah dengan memiliki smartphone gaming ASUS ROG Phone 5.

Kinerja dari smartphone ASUS ROG Phone 5 sudah menjadi salah satu yang tercepat saat ini. Dengan Snapdragon 888, tidak ada satu pun aplikasi dan game yang terasa pelan pada perangkat yang satu ini. Hal ini membuatnya cocok untuk mereka yang juga suka menggunakan smartphone sebagai alat untuk melakukan editing seperti video dan gambar, selain untuk bermain.

Kamera yang ada pada perangkat ini sudah menggunakan sensor dari Sony IMX 686 yang menghasilkan gambar yang bagus. Oleh karena itu, smartphone ini sudah cukup untuk mengambil momen selama seharian. Baterai 6000 mAh yang bisa diisi hanya dalam waktu 1 jam ini pun juga bisa membuat ASUS ROG Phone 5 bertahan lebih dari sehari.

ASUS menjual ROG Phone 5 dengan kapasitas 8/128 GB dengan harga Rp. 9.999.000. Tentunya dengan harga tersebut, pengguna sudah terjamin bahwa akan bisa bermain semua game yang dibuat untuk platform Android tanpa masalah. Selain untuk para gamer enthusiastsmartphone ini juga bisa digunakan untuk para editor video dan gambar, serta para pembuat konten. Hal tersebut membuatnya menjadi sebuah smartphone gaming yang bisa digunakan untuk semua kegiatan dan pekerjaan tanpa hambatan.

Sparks

  • Kinerja terkencang saat ini dengan Snapdragon 888
  • AirTrigger 5 sangat sensitif dan mampu membantu pengguna dalam bermain
  • Speaker dengan suara keras dan jelas
  • Daya tahan baterai yang baik, bahkan pada refresh rate 120Hz
  • Hasil kamera yang bagus
  • Pilihan aksesoris yang lengkap dan tersedia di Indonesia

Slacks

  • Sebagai smartphone gaming, 128 GB tanpa microSD terasa kurang besar kapasitasnya
  • Tidak kompatibel dengan aksesoris ROG Phone II dan 3
  • Tidak memiliki IP rating
  • Panas saat bermain game yang berat

ASUS ROG Phone 5 Resmi Meluncur di Indonesia: Snapdragon 888 dengan Audio Terbaik

Gamer Mobile di Indonesia saat ini sudah kedatangan sebuah smartphone gaming terbaru dari ASUS. Apalagi kalau bukan ROG Phone 5 yang merupakan sang penerus dari perangkat sebelumnya, ROG Phone 3. ASUS mengadakan acara peluncuran ini langsung secara streaming dengan menggunakan kanal Youtube resmi mereka pada tanggal 14 Juni 2021.

“Komitmen ASUS untuk menjadi produsen perangkat gaming terdepan terus kami buktikan dengan hadirnya ROG Phone 5 Series yang merupakan penyempurnaan dari kesuksesan ROG Phone 2 dan 3. ROG Phone 5 Series hadir dengan peningkatan di berbagai aspek untuk memberikan para gamers pengalaman bermain game terbaik dan tak terlupakan.” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia. “Hanya ASUS yang paling memahami kebutuhan para gamers untuk menjadi pemain terbaik dan pemenang di setiap game.” lanjut Jimmy menambahkan.

ASUS ROG Phone 5 saat ini memiliki sebuah desain baru yang bakal membuatnya lebih dingin. Desain tersebut adalah menempatkan posisi prosesor diantara dua baterai berkapasitas 3000 mAh. Hal ini tentu saja akan membuat prosesor bisa langsung tersentuh dengan pendingin eksternal dari ASUS ROG, yaitu AeroActive Cooler 5.

Untuk dapur pacunya, ROG Phone 5 menggunakan SoC terbaru dari Qualcomm, yaitu Snapdragon 888 dengna clock hingga 2.84 GHz. RAM yang tersedia ada dengan pilihan 8 dan 12 GB dengan penyimpanan 128 GB dan 256 GB. Untuk ROG Phone 5 Ultimate akan menggunakan RAM dengan kapasitas paling besar untuk sebuah smartphone Android, yaitu 18 GB dengan penyimpanan 512 GB. Teknologi yang digunakan untuk penyimpanan internalnya adalah UFS 3.1.

Layar dari ROG Phone 5 menggunakan Super AMOLED dengan dimensi 6,78 inci. ROG Phone 5 juga menggunakan touch sampling rate 300 Hz pada layar AMOLED 144 Hz / 1 ms ini. Layarnya sendiri sudah terlindungi oleh Gorilla Glass Victus yang diklaim kuat dalam melindungi perangkat dari benturan.

ASUS ROG Phone 5 juga masih mengusung desain USB-C pada sisi kirinya. Lalu pada bagian kanannya juga terdapat Airtrigger yang dipakai untuk tombol L1 dan R1. Pada ROG Phone 5 Ultimate malah terdapat tombol L2 dan R2 pada sisi belakangnya. ROG Phone 5 juga memiliki beberapa aksesoris, yaitu:

  • ROG Kunai 3 Gamepad
  • AeroActive Cooler 5
  • ROG Lighting Armor Case
  • Gaming earphone ROG Cetra II

ROG Phone 5 series dijual dalam tiga varian yaitu ROG Phone 5 dengan RAM 8GB dan ROM 128GB seharga Rp 9.999.000, ROG Phone 5 dengan RAM 12GB dan ROM 256GB seharga Rp 14.999.000; serta ROG Phone 5 Ultimate dengan RAM 18GB  termasuk ROG Ultimate Fan Gift Collection dan AeroActive Cooler 5 seharga Rp 18.999.000. ROG Phone 5 varian 8GB dan 12GB tersedia di pasaran mulai tanggal 15 Juni 2021, dan ROG Phone 5 Ultimate 18G akan tersedia di pasaran mulai Agustus 2021 nanti.

Saat ini, saya sudah mendapatkan unit review dari ASUS, yaitu ROG Phone 5 (bukan Ultimate). Saya juga bakal melakukan review mendalam untuk perangkat yang satu ini. Oleh karena itu, stay tuned ya…

ASUS Gelar Sneak Peek ROG Phone 5, Bakal Hadir Bulan Juni 2021

ASUS berencana meluncurkan sang penerus smartphone gaming ROG Phone 3 pada tahun ini di Indonesia. Sebelum acara peluncurannya diadakan pada tanggal 14 Juni 2021 nanti, ASUS pun mengumpulkan para jurnalis untuk melihat seperti apa smartphone ASUS RoG Phone 5 serta keunggulannya. Ada dua perangkat yang diperkenalkan, yaitu ASUS RoG Phone 5 dan RoG Phone 5 Ultimate.

“ASUS pertama kali menghadirkan ROG Phone 1 yang diluncurkan di Computex Taipei tahun 2018. Di Indonesia ASUS pertama kali meluncurkan ROG Phone 2 pada 2019 lalu dan kami menargetkan ROG Phone untuk menjadi perangkat gaming nomor satu yang paling diminati.” tutur Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia.

RoG Phone 5 dan versi Ultimate-nya datang dengan SoC terkencang dari Qualcomm saat ini, yaitu Snapdragon 888. SoC yang satu ini sendiri sudah menggunakan prosesor terkencang dari ARM dengan Cortex X1. Dengan GPU Adreno 660 yang saat ini paling kencang untuk perangkat Android, tentu saja bakal membuat game yang ada di Google Play akan terasa sangat lancar.

ROG Phone 5 didesain dengan teknologi Centered-CPU Design di mana komponen ruang untuk CPU diletakkan di tengah yang diapit oleh dua buah baterai disampingnya. Kemudian dilengkapi juga dengan komponen 3D Vapor Chamber yang berguna  untuk memastikan perangkat mampu mengatasi masalah suhu berlebihan dengan  baik sehingga tidak akan mengganggu permainan serta kenyamanan meski digunakan secara intens dalam durasi panjang.

ROG Phone 5 Series juga dibekali layar AMOLED dengan refresh rate 144Hz dan respon time 1ms saja. Selain itu, ASUS juga memiliki teknologi sistem audio pada ROG Phone 5 Series melalui dua buah speaker yang diletakan di depan serta bekerjasama dengan Dirac. Baterai yang terpasang memiliki kapasitas 6000 mAh yang bisa diisi dengan menggunakan teknologi Quick Charge 5 dengan 65 watt.

ROG Phone 5 juga memiliki kapabilitas untuk tersambung dengan jaringan 5G. Namun, saat ini yang mendukung kanal n40 hanya pada ROG Phone 5 Ultimate saja. Bisa jadi, band n40 masih belum bisa tersambung pada ROG Phone 5.

ASUS ROG Phone 5 juga datang dengan berbagai macam aksesoris. Salah satu yang terkenal saat ini adalah ROG Kunai, yang saat ini sudah memasuki generasi ke 3. Saya sempat menanyakan apakah ROG Phone 5 bisa menggunakan aksesoris yang dikeluarkan untuk ROG Phone 2 dan 3 atau tidak. Pihak ASUS pun menjawab ada yang bisa dan ada yang tidak.

Beberapa aksesoris tidak bisa digunakan pada smartphone terbaru dari ASUS itu karena masalah dimensi yang ada. Misalnya saja, layar ASUS ROG Phone 5 yang lebih besar membuatnya tidak kompatibel dengan aksesoris lama. Namun, ASUS ternyata juga memiliki beberapa daftar aksesoris lama yang bisa terhubung dengan ROG Phone 5, seperti ROG Kunai 2.

ASUS ROG Phone 5 bakal meluncur di Indonesia pada tanggal 14 Juni 2021 nanti. Oleh karena ditujukan untuk gamer, ASUS bekerja sama dengan Mobile Legend di Indonesia dan bakal menggelar pertandingan pada saat peluncurannya nanti.

Asus Ungkap ROG Phone 5, Ada Varian dengan RAM 18 GB

Tahun ini tidak ada ROG Phone 4 dari Asus. Yang ada justru Asus langsung lompat ke ROG Phone 5, dan ponsel ini memang membawa lompatan yang cukup signifikan jika dibandingkan dengan pendahulunya, ROG Phone 3.

Kita mulai dari layarnya terlebih dulu. Tipe panel yang digunakan masih sama, yakni AMOLED beresolusi FHD+, lengkap dengan refresh rate 144 Hz. Yang berbeda, ukuran layarnya membesar menjadi 6,78 inci, tapi di saat yang sama ukuran perangkatnya sendiri tidak terlalu banyak berubah karena bezel yang mengapit layarnya juga ikut menyusut.

Berhubung masih memiliki bezel di atas dan bawah layar, tentu saja ROG Phone 5 juga masih mengusung speaker stereo yang amat bertenaga. Aspek lain yang ikut disempurnakan adalah touch sampling rate, yang di sini kian naik lagi menjadi 300 Hz, serta tingkat kecerahan maksimum yang naik menjadi 800 nit. Keseluruhan layarnya dilapisi oleh kaca Gorilla Glass Victus, plus coating khusus sehingga layarnya masih bisa dioperasikan dengan baik meski jari-jari pengguna sedang berkeringat.

Asus ROG Phone 5 hadir dalam tiga model yang berbeda: ROG Phone 5, ROG Phone 5 Pro, dan ROG Phone 5 Ultimate. Ketiganya sama-sama ditenagai oleh chipset Snapdragon 888, dengan perbedaan pada kapasitas RAM dan penyimpanan internal. ROG Phone 5 Ultimate adalah yang paling beda sendiri dengan RAM LPDDR5 sebesar 18 GB, sedangkan ROG Phone 5 dan ROG Phone 5 Pro hanya bisa dikonfigurasikan mentok dengan RAM 16 GB.

Perbedaan selanjutnya bisa kita jumpai pada bagian punggung. ROG Phone 5 mengemas logo ROG yang bisa menyala dengan efek RGB, sedangkan versi Pro dan Ultimate-nya malah mengemas sebuah layar kecil yang dapat dikustomisasi. Di sisi kiri dan kanan layar kecil itu juga terdapat dua sensor sentuh tersembunyi yang bisa diperlakukan layaknya tombol L2 dan R2 di sebuah game controller.

Seperti pendahulunya, ketiga model ROG Phone 5 ini masih mengemas dua sensor ultrasonik di sisi kanan yang dapat diprogram sesuai kebutuhan, memberikan kontrol ekstra kepada pengguna selagi bermain game. Bukan cuma itu, bahkan motion control di ponsel ini pun juga dapat dikustomisasi.

Satu kejutan lain yang Asus hadirkan adalah headphone jack. Ya, setelah meniadakannya pada ROG Phone 3, Asus justru menghadirkannya kembali di ROG Phone 5, dan mereka tidak lupa melengkapinya dengan DAC yang sangat kapabel untuk mengolah format audio lossless.

Juga menarik adalah pembaruan yang Asus terapkan pada baterai milik ROG Phone 5. Kapasitasnya memang masih sama — 6.000 mAh — akan tetapi Asus telah membaginya menjadi dua modul yang terpisah, memungkinkan proses pengisian ulang baterai secara paralel dengan total output sebesar 65 W menggunakan charger bawaan yang termasuk dalam paket penjualannya.

Struktur baterai seperti ini juga memungkinkan Asus untuk memosisikan motherboard ke bagian tengah ponsel ketimbang di bagian atas. Tujuannya adalah untuk menjauhkan hawa panas dari jari-jari pengguna, sekaligus meningkatkan efisiensi aksesori kipas pendingin yang dapat dipasangkan ke tengah-tengah punggung ponsel. Seperti sebelumnya, ROG Phone 5 juga masih mengemas dua port USB-C — satu di bawah, dan satu di sisi kiri.

Di sektor kamera, trio ROG Phone 5 ini sama-sama dibekali tiga kamera belakang: kamera utama 64 megapixel f/1.8 (Sony IMX686) dengan kemampuan merekam video pada resolusi maksimum 8K 30 fps, kamera ultra-wide 13 megapixel dengan field-of-view 125°, dan kamera macro 5 megapixel. Di depan, ROG Phone 5 mengemas satu kamera selfie beresolusi 24 megapixel.

Di Eropa, ROG Phone 5 bakal dipasarkan bulan ini juga dengan harga mulai €800 untuk varian termurah dengan kapasitas RAM 8 GB dan storage 128 GB. ROG Phone 5 Pro bakal menyusul di bulan April dengan harga €1.200, dan terakhir ROG Phone 5 Ultimate di bulan Mei dengan banderol €1.300.

Sumber: GSM Arena dan Asus.