Tag Archives: Rovio

Esports Jadi Olahraga Profesional di Thailand, Kreator Angry Bird Buka Studio Baru

Kabar baik untuk pelaku industri esports di Thailand. Minggu lalu, esports dinyatakan sebagai olahraga resmi. Sementara itu, Misfits Gaming baru saja mendapatkan kucuran dana sebesar US$35 juta. Rovio, developer dari Angry Bird, juga telah membuka studio baru di Kanada.

Esports Jadi Olahraga Resmi di Thailand

Esports telah diakui sebagai olahraga profesional di Thailand. Hal itu berarti, baik organisasi maupun pemain esports kini akan mendapatkan dukungan dari Sports Authority of Thailand (SAT). Popularitas esports di Thailand bisa meroket berkat kerja keras Thailand E-Sports Federation (TESF) dalam mengadakan kompetisi, seminar, dan workshop secara berkala.

Nilai industri esports diperkirakan akan mencapai US$1,5 miliar pada 2023. Mengetahui besarnya potensi esports, pemerintah Thailand bekerja sama dengan TESF untuk mengadakan sejumlah proyek pelatihan. Proyek tersebut ditujukan untuk melatih para pekerja agar bisa memahami esports lebih baik. Orang-orang yang mengikuti latihan juga akan diajarkan tentang cara menggelar kompetisi esports, menurut laporan Inside the Games. Sementara di Indonesia, esports diakui sebagai cabang olahraga prestasi pada tahun lalu.

Misfits Gaming Dapat Investasi Sebesar US$35 Juta

Misfits Gaming Group baru saja mendapatkan kucuran dana segar sebesar US$35 juta. Ronde pendanaan kali ini dipimpin oleh The E.W. Scripps Company.  Scripps sendiri akan memberikan investasi sebesar US$10 juta ke organisasi esports Misfits. Dengan investasi ini, Scripps punya hak untuk mendistribusikan konten media esports dari Misfits melalui platform Over-the-Top (OTT) mereka di Amerika Serikat.

Tim yang dibawahi oleh Misfits Gaming. | Sumber: ESTNN

Ke depan, Misfits mengungkap bahwa mereka akan fokus untuk mendapatkan penghasilan dari konten esports. Mereka memperkirakan, di masa depan, penjualan hak siar media dan konten berdurasi panjang akan memberikan kontribusi lebih besar pada pemasukan mereka daripada sponsorship dan hadiah turnamen, lapor VentureBeat.

NASCAR Buat Server Resmi di Discord

NASCAR baru saja mengumumkan kerja sama mereka dengan Discord. Dengan ini, NASCAR menjadi kompetisi olahraga pertama yang meluncurkan server resmi di Discord. Server tersebut didedikasikan untuk para fans agar mereka bisa saling mengobrol tentang ketertarikan dengan dunia balapan. Tak hanya itu, server NASCAR juga akan menawarkan akses gratis ke siaran live audio dari NASCAR Cup Series Championship.

“Kami dan Discord punya komitmen yang sama untuk membangun komunitas yang terdiri dari kalangan yang sangat beragam,” kata Branden Williams, Senior Manager, Gaming & Esports, menurut laporan Nascar.com. “Kerja sama ini akan mendorong para penggemar — baik fans lama atau fans baru — untuk saling berkomunikasi dengan satu sama lain.”

Amazon Bakal Menjadi Publisher untuk Game Buatan Glowmade

Amazon Games mengumumkan bahwa mereka akan merilis game yang dibuat oleh Glowmade. Bermarkas di Inggris, Glowmade berisi pekerja veteran dari Lionhead Studios, studio di balik Fable, Fable II, dan Fable Legends. Game yang akan dirilis oleh Amazon Games merupakan game yang didasarkan pada intellectual property (IP) baru dari Glowmade. Fokus dari game tersebut adalah co-op play.

Wonderworlds, salah satu game dari Glowmade. | Sumber: Glowmade

“Tim Glowmade telah bekerja keras untuk membuat IP baru kami, dan Amazon Games adalah rekan yang cocok untuk kami,” kata Jonny Hopper, Glowmade Studio Head, seperti dikutip dari VentureBeat. “Kami mengagumi komitmen tim Amazon Games dalam membantu kami dalam merealisasikan visi kami. Kami tidak sabar untuk menunjukkan game yang sedang kami buat.”

Rovio Buka Studio Baru di Toronto

Minggu lalu, Rovio mengumumkan bahwa mereka akan membuka studio baru di Toronto, Kanada. Rovio mengungkap, tim Toronto akan fokus untuk membuat mobile game kasual free-to-play. Namun, mereka juga akan tetap punya tugas untuk mengembangkan game-game lama Rovio dari studio lain. Jabatan Head of Studio untuk studio Toronto akan diisi oleh Julie Beaugrand. Dia juga akan menjabat sebagai Vice President. Sebelum ini, dia menduduki jabatan sebagai Head of Studio Gameloft Toronto dan VP of North American Studios untuk Gameloft, menurut laporan GamesIndustry.

Konami Hidupkan Kembali Castlevania: Grimoire of Souls untuk Apple Arcade, Viewership Twitch di Juli 2021 Naik 23%

Sepanjang minggu lalu, ada tiga akuisisi yang terjadi di industri game. Roblox mengakuisisi Bash Video, Rovio membeli Ruby Games, dan Unity membeli Parsec. Selain kabar soal akuisisi, ada kabar baik dari Konami. Perusahaan asal Jepang itu mengungkap, mereka akan menghidupkan kembali Castlevania: Grimoire of Soul. Mobile game tersebut akan diluncurkan khusus untuk Apple Arcade. Sementara itu, viewership dari Twitch pada Juli 2021 dikabarkan masih naik sebanyak 23% dari tahun lalu.

Konami Bakal Luncurkan Castlevania: Griomire of Souls di Apple Arcade

Konami memutuskan untuk menghidupkan kembali game Castlevania: Grimoire of Souls yang pernah dihentikan. Konami bahkan meluncurkan halaman khusus untuk game tersebut. Grimoire of Souls akan tersedia secara eksklusif di Apple Arcade. Di game side-scrolling action itu, Anda akan menemukan sejumlah karakter iconic dari Castlevania, seperti Alucard, Simon, dan Maria.

Grimoire of Souls masih memiliki genre side-scrolling action. | Sumber: Konami

Grimoire of Souls sebenarnya telah diluncurkan untuk iOS pada 2018. Ketika itu, Konami merilis versi beta dari game tersebut di Jepang. Kemudian, mereka mengadakan soft launch dari Grimoire of Souls di Kanada. Saat itu, game ini bisa dimainkan di iOS dan Android. Namun, satu tahun setelah soft launch, Konami memutuskan untuk menyetop game tersebut. Seperti yang disebutkan oleh IGN, tidak diketahui kenapa Konami memutuskan untuk meluncurkan kembali game Grimoire of Souls. Kabar baiknya, Grimoire of Souls kemungkinan tidak akan menggantungkan diri pada model bisnis microtransactions, mengingat Apple Arcade merupakan layanan berbayar.

Roblox Akuisisi Bash Video Buatan Jim Greer

Roblox baru saja mengakuisisi Bash Video, platform konferensi video sosial yang didirikan oleh Jim Greer, Co-founder dari Kongregate. Mengingat Bash Video hanya memiliki enam karyawan, akuisisi ini bukanlah akuisisi besar. Namun, Greer merupakan sosok yang cukup dikenal di industri game. Bersama saudaranya, Emily Greer, Jim mendirikan Kongregate pada 2006. Saat itu, fokus dari Kongregate adalah untuk merilis web games dari indie developer.

Pada 2010, GameStop membeli Kongregate senilai US$50 juta. Pada 2013, Kongregate berganti haluan dari web games ke mobile game. Satu tahun kemudian, pada 2014, Jim meninggalkan Kongregate. Emily lalu ditunjuk sebagai CEO. Pada 2017, Kongregate kembali dijual. Kali ini, perusahaan itu dibeli oleh Modern Times Group. Sementara itu, Jim memutuskan untuk fokus pada kegiatan nirlaba. Dia kembali ke dunia startup pada 2020, dengan mendirikan Bash Video, menurut laporan GamesBeat.

Demi Perkaya Portofolio, Rovio Akuisisi Ruby Games

Minggu lalu, Rovio Entertainment mengumumkan bahwa mereka telah membeli 100% saham dari Ruby Games. Developer yang bermarkas di Izmir, Turki itu merupakan developer yang fokus untuk membuat hypercasual mobile game. CEO Rovio, Alex Pelletier-Normand menjelaskan, alasan Rovio mengakuisisi Ruby Games adalah untuk memperkaya portofolio mereka, menurut laporan GamesIndustry. Dia menyebutkan, dengan memasuki industri hypercasual game, mereka akan dapat memperluas target audiens mereka.

Hunter Assassin adalah mobile game terpopuler dari Ruby Games.

Didirikan pada 2018, Ruby Games kini mempekerjakan 34 karyawan. Selama enam bulan, hingga Juni 2021, pemasukan Ruby Games mencapai US$7,8 juta.  Ruby Games juga cukup produktif dalam membuat game. Pada 2020, Ruby Games merilis empat game baru. Dan pada tahun ini, mereka sudah meluncurkan tiga games. Streamer Life merupakan game terbaru mereka. Sementara game terpopuler dari Ruby Games adalah Hunter Assassin, yang diluncurkan pada tahun lalu. Rovio menyebutkan, Hunter Assassin merupakan game dengan jumlah download terbanyak ke-enam pada 2020.

Juli 2021, Viewership Twitch Naik 23% dari Tahun 2020

Pada Juli 2021, jumlah hours watched di Twitch mencapai 1,75 miliar jam, menurut Rainmaker.gg, rekan analitik dari StreamElements. Jika dibandingkan dengan Juli 2020, viewership dari Twitch pada Juli 2021 naik 23%. Pada saat yang sama, viewership Facebook mencapai 522 juta jam, yang merupakan rekor baru untuk platform tersebut. Di Twitch, Just Chatting masih menjadi kategori yang paling populer, dengan total hours watched mencapai 234 juta jam. Game terpopuler kedua di Twitch adalah Grand Theft Auto V, dengan total hours watched 139 juta jam, diikuti oleh League of Legends, dengan total hours watched 130 juta jam.

10 kategori terpopuler di Twitch pada Juli 2021. | Sumber: StreamElement

“Dimulainya musim panas memengaruhi jumlah hours watched dari kebanyakan game-game terpopuler di Twitch. Namun, versi closed beta dari New World berhasil menarik perhatian penonton dan Twitch masih mengalami pertumbuhan sebesar 23% dari tahun lalu,” kata Doron Nir, Co-founder, SreamElements, seperti dikutip dari GamesIndustry.

Unity Mengakuisisi Parsec Senilai US$320 Juta

Unity mengumumkan bahwa mereka telah mengakuisisi Parsec, perusahaan yang membuat software untuk melakukan streaming dan mengakses PC dari jauh. Akuisisi itu bernilai US$320 juta, menurut laporan GamesBeat. Selama pandemi, alat buatan Parsec terbukti sangat bermanfaat bagi developer game. Pasalnya, tool dari Parsec memungkinkan developer untuk bekerja dari rumah. Selain itu, perusahaan game seperti Ubisoft dan Sega juga menggunakan tool milik Parsec untuk menunjukkan demo dari game mereka kepada para jurnalis dan streamers.

Semakin Adiktif, Angry Birds VR Kini Dilengkapi Fitur Level Builder

Angry Birds VR: Isle of Pigs yang dirilis bulan Februari lalu menawarkan pengalaman bermain yang lebih immersive dari salah satu game mobile paling legendaris. Kendati demikian, konten yang terdapat di dalamnya (mode gameplay, jumlah level, dan lain sebagainya) tergolong terbatas jika dibandingkan dengan versi aslinya.

Pada hari H peluncurannya, developer Resolution Games sudah menjanjikan sejumlah update konten ke depannya, dan yang paling signifikan baru saja hadir. Update terbaru ini mendatangkan fitur bernama Level Builder, yang memungkinkan para pemain untuk menciptakan sendiri ‘medan perang’ antara tim burung dan tim babi.

Angry Birds VR Level Builder

VR sebagai medium kreasi bukanlah barang baru, dan konsep ini diterjemahkan dengan baik pada Angry Birds VR. Pemain bakal dihadapkan dengan meja yang bisa diputar-putar, dan di atas meja inilah mereka dibebaskan untuk berkreasi. Mulai dari balok kayu, balok es, sampai kotak berisi bahan peledak (TNT), semuanya bisa dipakai untuk membangun struktur-struktur yang unik.

Selesai membangun, saatnya menempatkan musuh untuk nantinya dijatuhkan dari bangunan tersebut. Jenis babi yang bisa dipilih cukup beragam, termasuk halnya boss pig yang sempat pemain jumpai di mode campaign-nya. Jenis burung yang bisa digunakan sebagai amunisi pun bebas pemain tentukan sendiri, demikian pula posisi titik teleportasi jika ada.

Angry Birds VR Level Builder

Untuk sekarang, custom level yang sudah dibuat baru bisa dinikmati sendiri-sendiri. Namun mulai tahun depan, Resolution Games berencana menghadirkan fitur online sharing sehingga para pemain bisa saling berbagi kreasinya masing-masing.

Franchise Angry Birds merayakan ulang tahunnya yang ke-10 belum lama ini, dan siapa yang menyangka dalam satu dasawarsa kita sudah bisa menikmati permainan ini di medium yang baru, sekaligus menciptakan sendiri level demi level-nya.

Sumber: VR Focus dan Resolution Games.

Angry Birds Versi Augmented Reality Siap Meluncur ke iOS

Sebagai seorang penggemar game first-person shooter alias FPS, sudah sejak lama saya memiliki fantasi untuk bermain Angry Birds dari sudut pandang orang pertama. Hingga akhirnya saya dibuat girang sekaligus sedih oleh Rovio pada bulan September tahun lalu.

Kala itu, mereka mengumumkan game baru berjudul Angry Birds FPS: First Person Slingshot untuk AR headset Magic Leap One. Video trailer-nya berhasil membuat saya lompat kegirangan, tapi di saat yang sama, saya juga sedih menghadapi fakta bahwa saya sama sekali tak punya akses ke AR headset tersebut.

Perasaan sedih ini sedikit terobati sebulan yang lalu, tepatnya ketika Angry Birds VR: Isle of Pigs diumumkan. Saya bilang “sedikit”, sebab saya pun tak punya Oculus Rift maupun HTC Vive untuk dapat memainkannya. Namun harapan rupanya belum sepenuhnya hilang.

Angry Birds AR: Isle of Pigs

Di ajang Game Developers Conference (GDC) yang sedang dihelat di kota San Francisco, Rovio menyingkap Angry Birds AR: Isle of Pigs. Ya, ini merupakan game yang sama seperti yang dirilis untuk Oculus Rift dan HTC Vive sebelumnya, akan tetapi label “AR” pada judulnya mengindikasikan bahwa ia dibuat untuk dimainkan menggunakan smartphone.

Benar saja, game bikinan mitra Rovio, Resolution Games, ini sekarang sudah berstatus pre-order di platform iOS, dan kebetulan ponsel yang saya pakai (iPhone 6S) masih tercantum sebagai perangkat tertua yang sanggup memainkannya. Selain di iPhone, tentu saja kita juga bisa memainkannya di iPad.

Angry Birds AR: Isle of Pigs

Tidak seperti game mobile pada umumnya yang bisa kita mainkan kapan dan di mana saja, Angry Birds AR akan lebih ideal dimainkan di kediaman sendiri, atau sejatinya di mana saja ada permukaan datar yang lowong. Memanfaatkan platform ARKit, game akan lebih dulu mendeteksi area di sekitar pemain, lalu struktur kompleks yang menjadi level permainan akan langsung dibangun di atas permukaan datar (meja atau lantai).

Yang membuatnya kurang ideal jika dimainkan di luar adalah, tubuh kita juga harus ikut bergerak untuk bisa mengamati level permainan dari segala sudut. Bermain selagi duduk atau berdiri di satu tempat saja berarti kita bakal kesulitan menemukan titik-titik lemah dari struktur yang harus dihancurkan untuk bisa melanjutkan ke level berikutnya.

Angry Birds AR: Isle of Pigs

Seperti halnya Angry Birds FPS maupun Angry Birds VR, Angry Birds AR juga dikembangkan oleh mitra Rovio, Resolution Games. Pada awal peluncurannya, akan ada 40 level yang bisa dimainkan. Game-nya sendiri baru akan tersedia dan bisa diunduh pada tanggal 11 April, berdasarkan estimasi yang tertera di lamannya di App Store.

Bagaimana dengan versi Android-nya? Sejauh ini belum ada informasi sama sekali, namun tidak ada salahnya berharap mengingat Android juga punya platform ARCore. Catatan terakhir: Angry Birds AR merupakan game free-to-play, akan tetapi seperti apa konten in-app purchase yang bakal tersedia masih belum dirincikan.

Sumber: TechCrunch dan Rovio.

Angry Birds VR: Isle of Pigs Resmi Dirilis untuk Oculus Rift dan HTC Vive

September lalu, pemilik VR headset Oculus Rift maupun HTC Vive dibuat iri oleh mereka yang sudah mencoba Magic Leap One. Pasalnya, salah satu game pertama untuk AR headset tersebut sangatlah menarik, yaitu Angry Birds FPS: First Person Slingshot.

Kabar baiknya, Resolution Games selaku developer Angry Birds FPS baru saja meluncurkan game lain yang berjudul Angry Birds VR: Isle of Pigs. Seperti yang tertera pada judulnya, game ini dirancang khusus untuk dimainkan menggunakan VR headset, spesifiknya Oculus Rift dan HTC Vive.

Kalau melihat video trailer-nya di bawah, gameplay-nya cukup mirip seperti Angry Birds FPS di Magic Leap. Perbedaan utamanya, karena ini dalam medium VR, setting permainannya semua virtual, tidak seperti di Magic Leap yang melibatkan area di sekitar fisik sang pemain.

Angry Birds VR: Isle of Pigs

Narasinya mungkin juga berbeda dari Angry Birds FPS, mengingat judulnya juga tidak sama. Namun kalau dari segi grafis, saya tidak melihat ada perbedaan pada masing-masing trailer-nya. Besar kemungkinan Resolution Games menggunakan engine yang sama untuk kedua game ini.

Saat ini Angry Birds VR sudah bisa dibeli lewat Oculus Store seharga $15 (khusus pengguna Rift), atau Steam seharga Rp 96 ribu, serta via subscription di Viveport. Rencananya, Resolution Games bakal merilis Angry Birds VR pada sejumlah platform VR lain dalam beberapa bulan ke depan.

Update konten pun juga sudah dijanjikan bakal hadir, mencakup kumpulan level maupun mode gameplay baru. Untuk sekarang, tipe burung yang bisa dijadikan ‘peluru’ katapel baru ada empat, sedangkan musuhnya juga baru ada dua jenis saja.

Sumber: Road to VR.

Angry Birds FPS Adalah Bukti Keseruan yang Ditawarkan AR Headset Magic Leap

Magic Leap resmi memasarkan AR headset-nya ke kalangan developer bulan lalu. Seperti biasa untuk produk sejenis ini, versi developer dibutuhkan demi memberi mereka kesempatan mengembangkan konten sebelum produk siap dinikmati publik. Dalam konteks Magic Leap, mereka boleh berbangga sudah menggandeng studio setenar Rovio sebagai salah satu mitranya.

Rovio sendiri tampaknya sudah tidak sabar untuk memamerkan kreasinya buat Magic Leap One. Apa lagi kalau bukan dari franchise Angry Birds? Lebih tepatnya yang berjudul “Angry Birds FPS: First Person Slingshot” – pelesetan cerdas dari istilah genre FPS alias first-person shooter.

Rovio tidak sendirian dalam mengerjakan Angry Birds FPS. Mereka memercayakan tugas ini kepada Resolution Games, developer asal Swedia yang berfokus pada pengembangan game AR dan VR. Yang menarik, ini bukan pertama kalinya tim Resolution Games bereksperimen dengan teknologi mixed reality (MR).

Angry Birds FPS: First Person Slingshot

Sebelumnya, mereka sempat mencoba mengembangkan game untuk Microsoft HoloLens. Namun kita tahu perangkat tersebut punya sejumlah batasan, utamanya field of view yang cukup sempit. Lebih lanjut, tim Resolution Games juga bilang bahwa Angry Birds FPS dapat terwujud berkat kecanggihan teknologi positional tracking yang ditawarkan Magic Leap.

Klaim tersebut sepertinya dapat dipertanggungjawabkan. Dari video demonstrasi gameplay Angry Birds FPS di bawah, kita bisa melihat pergerakan katapel yang cukup presisi, yang diwakilkan oleh motion controller 6DoF milik Magic Leap. Bisa kita lihat juga bahwa cara bermainnya tidak berubah dari Angry Birds orisinal, masih mengharuskan kita membasmi para babi yang bersembunyi di atas struktur-struktur tinggi.

Angry Birds FPS: First Person Slingshot

Perbedaannya tentu saja bangunan-bangunan tersebut berdiri di atas meja tamu atau meja makan yang ada di hadapan pemain. Di sini sekali lagi kita juga bisa menyimak keakuratan kinerja tracking Magic Leap, tepatnya ketika bangunannya roboh dan hancur berkeping-keping saat jatuh ke permukaan meja.

Namun bagian terpentingnya, Angry Birds FPS bukanlah sebatas konten demo. Rovio dan Resolution Games siap merilisnya dalam waktu dekat walaupun hardware Magic Leap One sendiri belum bisa dibeli secara luas. Terlepas dari itu, setidaknya keraguan kita akan keseruan yang ditawarkan Magic Leap bisa berkurang setelah melihat game super-asyik ini.

Sumber: TechCrunch dan Rovio.

Sambut Film Animasinya, Rovio Luncurkan Game Angry Birds Action!

Dunia tentunya belum lupa akan Angry Birds, apalagi mengingat film animasi The Angry Birds Movie akan tayang di bioskop tidak lama lagi. Dalam rangka menyambut perilisan film tersebut, Rovio rupanya telah menyiapkan game baru berjudul Angry Birds Action!

Tidak seperti game Angry Birds lain, Action! mengemas grafik 3D, dengan karakter-karakter yang diambil dari filmnya nanti. Gameplay-nya juga sedikit berbeda. Action! banyak terinspirasi permainan pinball, dimana para burung pemarah ini akan melesat dari satu titik ke titik lainnya, menghancurkan segala rintangan demi menyelamatkan telur-telur generasi penerusnya.

Namun pada kenyataannya Angry Birds Action! lebih dari sekadar game. Rovio merancangnya sebagai medium distribusi konten pelengkap film animasinya dengan mengandalkan teknologi augmented reality.

Konten eksklusif bisa didapat dengan membuka aplikasi Angry Birds Action! di penghujung film animasinya / Rovio
Konten eksklusif bisa didapat dengan membuka aplikasi Angry Birds Action! di penghujung film animasinya / Rovio

Jadi saat filmnya nanti tayang di bioskop, para penonton bisa membuka konten ekstra pada game. Caranya adalah dengan menunggu hingga bagian akhir film dan membuka aplikasi Angry Birds Action! pada perangkatnya masing-masing.

Menurut Rovio, aplikasi akan langsung mendeteksi watermark digital yang muncul di bagian akhir credits. Dari situ akan dibuka level tambahan pada game sekaligus klip video ekstra yang hanya bisa ditonton lewat Angry Birds Action!

BirdCodes tersebar di berbagai merchandise Angry Birds / Rovio
BirdCodes tersebar di berbagai merchandise Angry Birds / Rovio

Namun upaya Rovio rupanya belum selesai. Mereka telah mencetak dan menyebar lebih dari 1 miliar BirdCodes di seluruh dunia bersama mitra-mitranya – Lego, H&M, Pez, McDonald’s dan lain sebagainya. BirdCodes ini ibaratnya sebuah QR code untuk membuka mini-game pada aplikasi Angry Birds Action!

Salah satu contohnya, pengguna bisa memindai BirdCodes yang tertera di kotak Happy Meal atau di selebaran alas tray McDonald’s untuk membuka mini-game “Whack-a-Pig” dalam aplikasi Angry Birds Action! Contoh lain, BirdCodes pada T-shirt H&M akan membuka mini-game dengan konsep seperti Temple Run.

Angry Birds Action! sendiri saat ini sudah bisa diunduh secara cuma-cuma oleh pengguna perangkat iOS maupun Android. Seperti biasa, terdapat pula opsi in-app purchase yang bisa dibeli.

Sumber: Rovio.

Application Information Will Show Up Here

Seperti Apa Hasil Kolaborasi Lego dan Pencipta Angry Birds?

Dipuji banyak orang karena mengombinasi gameplay adiktif, humor dan kesederhanaan, Angry birds merupakan salah satu game mobile tersukses di sepanjang sejarah industri. Rovio terus berusaha mengekspansi franchise ini ke beragam media. Belum lama kita mendengar kabar soal film layar lebar Angry Birds, dan kini Rovio serta Lego diketahui sedang berkolaborasi. Continue reading Seperti Apa Hasil Kolaborasi Lego dan Pencipta Angry Birds?

AngryBirds Fight dari Rovio Tampilkan Game Bertema Puzzle dan ‘Duel’, Tersedia untuk Android dan iOS

Setelah lama tak terdengar, perusahaan pengembang game asal Finlandia Rovio, yang pernah populer dengan game franchise Angry Birds telah kembali menelurkan permainan teranyarnya, masih menggunakan nama Angry Birds, kini Rovio telah meluncurkan game ber-tema puzzle yang bertajuk Angry Birds Fight untuk pasar global
Continue reading AngryBirds Fight dari Rovio Tampilkan Game Bertema Puzzle dan ‘Duel’, Tersedia untuk Android dan iOS