Saya mendapatkan informasi bahwa DetikDeal, yang merupakan situs daily deals (atau lebih tepatnya untuk situs ini adalah group purchase) yang didukung oleh raksasa media online Detikcom, sudah tidak lagi memberikan promosi deals harian. Benar saja, promo terakhir di DetikDeal telah habis per tanggal 19 Agustus lalu. Entah apakah karena sudah mendekati Lebaran atau memang sudah melempar handuk, memang tidak banyak kegiatan yang terlihat di DetikDeal, pembelian per deal pun tidak banyak dan akun Twitter-nya hanya sekedar memuat feed deals yang lama tanpa ada interaksi dengan (calon) konsumen. DetikDeal sendiri baru berdiri di awal bulan Mei ini.
DetikDeal mungkin tidak sendirian dalam menghadapi kerasnya persaingan situs daily deals di Indonesia. Sejumlah situs daily deals lain yang saya iseng kunjungi — meski masih rajin menampilkan deals-nya — nampaknya mulai mendekati tanda-tanda kejenuhan. Kupon yang terjual lebih dari 100 untuk sebuah deal bisa dihitung dengan jari. Hanya ada dua situs yang benar-benar masih terlihat keaktifannya, DealKeren dan Disdus. Ini mungkin bukan kejutan mengingat keduanya masing-masing telah berafiliasi dengan raksasa daily deals dunia. DealKeren, yang mengklaim memiliki lebih dari 60% pangsa pasar, bahkan mampu menjual rata-rata lebih dari 1000 kupon setiap deals-nya.
Continue reading DetikDeal Tidak Lagi Menawarkan Deal, Seleksi Alam Mulai Terjadi?