Tag Archives: Smart Connected Devices

Flurry: Smartphone Kuasai Pasar Smart Connected Devices, Phablet Tertinggal

Flurry, perusahaan analisis big data pada industri aplikasi mobile, baru-baru ini merilis laporan mengenai smart connected devices yang paling banyak digunakan oleh konsumen. Laporan tersebut dibuat berdasarkan analisis terhadap lebih dari 1 miliar perangkat ponsel pintar dan tablet dan lebih dari 2000 model perangkat yang berbeda.

Dalam laporannya, Flurry membagi smart connected devices ke dalam lima kategori:

  • Small phones: perangkat-perangkat dengan layar berukuran lebih kecil dari 3,5 inchi
  • Medium phones: perangkat-perangkat dengan layar berukuran 3,5 – 4,9 inchi
  • Phablets: perangkat-perangkat dengan layar berukuran 5 – 6,9 inchi
  • Small tablets: perangkat-perangkat dengan layar berukuran 7 – 8,4 inchi
  • Full-size tablets: perangkat-perangkat dengan layar berukuran lebih besar dari 8,5 inchi

Dari kelima kategori ini, didapati bahwa medium phones merupakan perangkat yang paling banyak digunakan oleh pengguna dengan angka 69%. Kategori terpopuler kedua dihuni oleh perangkat small phones. Full-size tablets dan small tablets berturut-turut di posisi selanjutnya. Perangkat berkategori phablets memiliki pangsa pasar pengguna aktif yang paling kecil dengan jumlah yang hanya 2% saja.

Jika didetilkan berdasarkan sistem operasi, pengguna aktif Android didominasi mereka yang menggunakan perangkat medium phones. Demikian juga dengan pengguna aktif iOS dan Windows Phone. Hanya BlackBerry yang pengguna aktifnya didominasi oleh mereka yang menggunakan perangkat dengan kategori small phones.

Selanjutnya, jika didetilkan berdasarkan waktu yang dihabiskan per aktivitas, perangkat medium phones tetap dominan dalam penggunaan untuk bermain game, membaca buku, dan menonton video. Hal yang cukup mengejutkan bagi saya adalah ternyata full-size tablets justru lebih banyak digunakan untuk bermain game ketimbang membaca buku atau menonton video, berkebalikan dengan medium phones.

Secara umum Flurry menyimpulkan bahwa pasar saat ini lebih memilih perangkat medium phones atau full-size tablets dan kurang tertarik dengan phablets. Laporan lengkap Flurry bisa dibaca di halaman blog resmi mereka di tautan ini.

IDC: Pasar Smart Connected Devices Tembus Angka 1 Miliar

Smart connected devices merupakan kategori yang dibuat oleh IDC untuk mengelompokkan produk-produk elektronik yang termasuk dalam komputer personal, komputer portabel, tablet dan ponsel pintar. Berdasarkan data terbaru IDC, pasar produk smart connected devices ini sudah melampaui 1 miliar unit pada 2012 lalu. Ini ditandai dengan total angka pengiriman (shipment) keempat produk tersebut yang mencapai angka 1,2 miliar unit.

Jika didetilkan berdasarkan masing-masing jenis perangkat, ponsel pintar memiliki angka pengiriman terbesar dengan total 722,4 juta unit selama 2012 dengan nilai pasar sebesar 579,6 miliar dolar AS. Peringkat selanjutnya dihuni oleh komputer portabel dengan angka 202 juta unit. Meski semakin terancam dengan kehadiran tablet, komputer personal masih lebih unggul dengan angka pengiriman 148 juta unit, sedikit di atas angka pengiriman tablet yang sebesar 128,3 juta unit.

Pasar tablet mengalami pertumbuhan paling pesat dari semua jenis produk dalam kategori smart connected devices ini. Di negara-negara berkembang, pasar tablet tumbuh hingga 111,3%, jauh melebihi pertumbuhan pasar di negara-negara maju yang hanya sebesar 62,8%. Secara keseluruhan, pertumbuhan pasar masing-masing perangkat bisa dilihat pada tabel berikut ini.

Sementara jika dilihat berdasarkan produsen, pada kuartal keempat 2012 Apple berhasil memperkecil jarak dengan Samsung dengan menguasai 20,3% pasar berkat larisnya penjualan iPhone 5 dan iPad Mini. Samsung sendiri memiliki pangsa pasar sebesar 21,2%. Meskipun demikian, dari segi angka pendapatan Apple lebih unggul dengan total 30,7% pendapatan pasar berbanding 20,4% yang didapatkan oleh Samsung. Hal ini utamanya karena rata-rata harga produk Apple yang memang lebih tinggi daripada rata-rata harga produk Samsung.

Untuk melihat laporan selengkapnya, kunjungi rilis resmi IDC di tautan ini.

 

[gambar via]