Tag Archives: Stealth Messenger

Alasan Rockliffe Indonesia Rebranding Aplikasi StealthMessenger Menjadi StealthChat

Ke depannya, tak menutup kemungkinan StealthChat akan mengenakan biaya untuk fitur-fitur tambahan / Shutterstock

Ada yang baru dari salah satu aplikasi chatting yang dikembangkan oleh PT Rockliffe Indonesia, yakni StealthMessenger. Aplikasi berbasis Android dan iOS tersebut kini telah berganti nama menjadi StealthChat. Selain itu, seiring dengan pergantian namanya, StealthChat juga mendapatkan pembaruan di sisi fitur-fitur yang tersedia dalam aplikasinya.

Continue reading Alasan Rockliffe Indonesia Rebranding Aplikasi StealthMessenger Menjadi StealthChat

LiteBIG Messenger Still Has A Long Way to Go

After RightHere Messenger and Stealth Messenger, another local messaging app is about to set sail in Indonesian startup scene. LiteBIG Messenger, which is only applicable on Android platform for the time being, can now be downloaded from Baidu’s Mobomarket. Continue reading LiteBIG Messenger Still Has A Long Way to Go

Stealth Messenger Offers Advanced Security and Message Confidentiality

It seems that messages’ confidentiality has become another point that instant messengers focus on. The emergence of Telegram, RightHere Messenger, and Stealth Messenger, which uphold message’s confidentiality at the first place, is an obvious reflection of this trend. Continue reading Stealth Messenger Offers Advanced Security and Message Confidentiality

Stealth Messenger Janjikan Kualitas Keamanan Obrolan Yang Dapat Diandalkan

Bagaimana sebuah pesan dapat terjaga di sebuah perangkat nampaknya menjadi perhatian khusus bagi para penyedia aplikasi layanan pesan instan masa kini. Keamanan data kini menjadi prioritas, terbukti dengan hadirnya Telegram, RightHere Messenger, dan Stealth Messenger yang menonjolkan sisi keamanan informasi sebagai salah satu fitur unggulannya.

Continue reading Stealth Messenger Janjikan Kualitas Keamanan Obrolan Yang Dapat Diandalkan

RightHere Messenger Wants Brands to Get Closer to Their Customers

In the midst of foreign instant messengers’ domination, a local messenger tries to make a stand. Yes, after being filled with foreign players, e.g Japan’s LINE, Korea’s KakaoTalk, China’s WeChat, and U.S. WhatsApp, Indonesia’s digital scene is now welcoming the local RightHere Messenger, a product by Right Here Media which aims to be the bridge brands and their customers. Continue reading RightHere Messenger Wants Brands to Get Closer to Their Customers

Stealth Messenger Ingin Jadi Telegram-nya Kaum Profesional di Indonesia

Meskipun banyak layanan messaging global, seperti BlackBerry Messenger, WhatsApp, atau Line, yang menikmati kepopuleran di Indonesia, bisa dibilang tidak ada platform messaging lokal yang menikmati kesuksesan serupa. Stealth Messenger hadir berupaya menawarkan kenyamanan berkirim pesan yang didukung oleh teknologi keamanan yang tinggi. Beberapa fiturnya mengingatkan kita akan Telegram.

Dibangun oleh Rockliffe Systems yang telah berpengalaman berkecimpung di dunia teknologi email dan messaging, Stealth memberikan pengalaman private secure messenger yang bakal menyulitkan siapapun untuk mengakses percakapan tanpa izin. Stealth dilengkapi dengan fungsi password dan tidak menyimpan pembicaraan di server manapun karena data dienkripsi dan disimpan di perangkat. Menurut situsnya, Stealth mengenkripsi dengan teknologi enkripsi AES/EAX dan menggunakan fungsi derivatif password PBKDF.

Jika kita berusaha membukanya tanpa “kunci” yang tepat, yang terlihat hanyalah deretan kata-kata tak bermakna. Stealth juga memudahkan kita untuk “menghapus” suatu percakapan setelah durasi tertentu menggunakan fitur “burnt”. Saat ini aplikasi tersebut telah tersedia untuk platform Android dan menyusul berikutnya untuk platform iOS.

CEO Rockliffe Systems Indonesia Igusti Manik Sugiyani dalam perbincangannya dengan DailySocial menginginkan Stealth bisa dinikmati masyarakat luas sebagai sumbangsih Indonesia bagi perkembangan teknologi komunikasi. Jika Jepang punya Line, Korea Selatan berbangga dengan Kakao Talk, dan Tiongkok mendukung penggunaan WeChat, siapa tahu Stealth bisa jadi kebanggaan Indonesia. Stealth dibangun oleh tim pengembang yang berbasis di Amerika Serikat dan Indonesia.

Tentu saja Stealth tidak dihadirkan untuk menggantikan platform komunikasi populer tersebut. Stealth cukup digunakan saat penggunanya butuh berkomunikasi secara aman. Manik berharap fitur-fitur keamanan ini bisa menarik perhatian konsumen untuk menggunakannya, terutama jika membicarakan tentang data sensitif.

Meskipun perbandingannya tidak apple-to-apple, Stealth bisa diibaratkan seperti Telegram, yang makin populer sebagai platform messaging alternatif, tapi dengan fitur keamanan paripurna. Baik Telegram maupun Stealth fokus di urusan keamanan dan mampu menghapus suatu berkas yang dibagikan setelah durasi tertentu. Stealth menawarkan fitur keamanan yang lebih luas ketimbang Telegram. Target pasar utama Stealth sendiri adalah kaum profesional secara perorangan, bukan terkait suatu sistem korporasi.

Secara teknologi, menurut saya Stealth cukup mumpuni untuk membantu seorang pengguna menyimpan berbagai data, baik percakapan maupun berkas, secara aman dan bebas gangguan privasi. Yang jadi permasalahan memang apakah orang Indonesia menyukai dan memerlukan fitur seperti ini, apalagi kecenderungannya orang Indonesia kurang peduli dengan privasi. Test case secara langsung bakal menentukan penerimaan Stealth di masyarakat, apakah memang Stealth menawarkan sesuatu yang benar-benar dicari oleh konsumen Indonesia.

[Ilustrasi foto: Shutterstock]

Artikel sindikasi ini pertama kali dimuat di DailySocial dan ditulis oleh Amir Karimuddin. 

Stealth Messenger Ingin Jadi Telegram-nya Kaum Profesional di Indonesia

Meskipun banyak layanan messaging global, seperti BlackBerry Messenger, WhatsApp, atau Line, yang menikmati kepopuleran di Indonesia, bisa dibilang tidak ada platform messaging lokal yang menikmati kesuksesan serupa. Stealth Messenger hadir berupaya menawarkan kenyamanan berkirim pesan yang didukung oleh teknologi keamanan yang tinggi. Beberapa fiturnya mengingatkan kita akan Telegram.

Continue reading Stealth Messenger Ingin Jadi Telegram-nya Kaum Profesional di Indonesia