Tag Archives: Sushee

Fear Effect Sedna Meluncur di Kickstarter, Ini Dia Informasi yang Perlu Anda Ketahui

Minggu lalu, muncul kejutan gembira bagi fans seri permaianan yang keberadaannya terkatung-katung belasan tahun. Melalui Eurogamer, satu studio kecil dikabarkan mencoba menggarap penerus franchise Fear Effect. Menariknya, mereka memilih jalur independen. Sang pemilik IP, Square Enix, ternyata tidak keberatan. Publisher Jepang itu malah mendukungnya.

Sesuai informasi, tim developer Sushee pimpinan Benjamin Anseaume memulai kampanye penggalangan dana di Kickstarter. Fear Effect Sedna merupakan bagian dari program Square Enix Collective, sebuah platform pengembangan game indie. Melalui langkah ini, detail-detail lebih lanjut mengenai Sedna mulai terungkap. Anda mungkin sudah tahu, Fear Effect Sedna mengusung arahan gameplay yang berbeda dari dua permainan terdahulu.

Gameplay petualangan dengan kontrol ala tank kini digantikan oleh formula tactical action real-time, di mana Anda akan mengendalikan lima jagoan utama (termasuk Hana dan Rain) dalam perspektif isometrik – lebih mirip permainan strategi. Sedna mengajak Anda bertualang ke berbagai belahan dunia, dari mulai Hong Kong sampai Greenland. Kali ini, game dibumbui legenda dan mitos suku Inuit.

Fear Effect Sedna Kickstarter 02
Dari kiri ke kanan: Axel (tokoh baru), Rain, Hana, Glas dan Deke.

Sekedar penyegar ingatan: Fear Effect 2: Retro Helix ialah prekuel dari Fear Effect pertama, dan kini Sedna meneruskan ceritanya – di-setting empat tahun setelah kejadian Fear Effect. Hana, kini bebas dari cengkeraman Triad, tinggal bersama Rain di Hong Kong. Mereka berdua bekerja sebagai tentara bayaran. Sementara itu, Deke perlahan-lahan menjauh semenjak Glas pulang ke Amerika.

Sushee menjanjikan jalan cerita dan narasi ‘dewasa’, fokus pada misteri ‘dimensi arwah’. Namun selain berupaya memuaskan gamer veteran, Sushee juga ingin agar game ini menjadi sebuah introduksi buat para pemain baru ke franchise Fear Effect.

Fear Effect Sedna mengombinasi elemen taktik, puzzle serta stealth – terinspirasi dari permainan sebelumnya, lalu level stres dan ketakutan setiap karakter kembali memengaruhi game. Tiap tokoh mempunyai kemampuan berbeda, dan Anda ditantang untuk memandu mereka layaknya satu tim profesional yang efektif.

Fear Effect Sedna Kickstarter 03
Glas dan Rain di dalam game.

Fear Effect selalu dikenang sebagai salah satu permainan pertama yang memanfaatkan grafis cel-shaded – penampilan 3D-nya flat sehingga menyerupai komik. Fear Effect Sedna mewariskan teknik penyuguhan grafis tersebut. Berdasarkan sejumlah screenshot, game memadukan objek 3D dan latar belakang dua dimensi (mirip Transistor atau Pillars of Eternity).

Buat merampungkan Fear Effect Sedna, Sushee membutuhkan modal sebesar € 100.000. Untuk sementara, game baru akan diluncurkan ke platform PC dan Mac, rencananya pada bulan Mei 2017 jika kampanye crowdfunding sukses.

Sumber: Kickstarter.

Disetujui Square Enix, Game Fear Effect Akan Kembali, Kali Ini Lewat Jalur Independen

Di antara ratusan game Square Enix, Fear Effect mungkin merupakan yang jarang terdengar. Dahulu, Eidos Interactive (kini jadi bagian Square Enix) merilis dua game Fear Effect untuk PlayStation, tapi akibat restrukturisasi budget, Eidos menghentikan pendaanan saat tim Kronos sedang menggarap permainan ketiganya. Alhasil, proyek ini dibatalkan dan Kronos akhirnya dibubarkan.

Namun bagi para fans, harapan ternyata belum sirna. 15 tahun setelah Fear Effect 2: Retro Helix diluncurkan, satu studio kecil asal Perancis kabarnya mempunyai agenda buat melanjutkan kisah itu. Dipimpin oleh Benjamin Anseaume, developer Sushee mengungkap Fear Effect Sedna. Ketika sebelumnya Fear Effect digarap sebagai permainan blockbuster, game terbaru itu dikembangkan secara independen dengan memanfaatkan platform crowdfunding atas izin Square Enix.

Kepada Eurogamer, sang founder studio menyampaikan, Fear Effect Sedna merupakan game yang benar-benar berbeda dari hasil karya Kronos Digital Entertainment. Komentar Anseaume selanjutnya sangat menarik: Sedna bukanlah Fear Effect 3, melainkan sebuah Fear Effect baru dengan formula baru. Tak cuma gameplay, arahan visual juga tidak sama.

Fear Effect Sedna 03

Meski tidak mengusung angka tiga pada judulnya, Sedna akan meneruskan cerita Fear Effect. Ia bukan reboot, melainkan sekuel bagi Fear Effect Inferno yang tidak pernah dirilis. Demi mendukung pembuatannya, Square Enix mempersilakan Sushee buat mengakses aset game lawas serta versi prototype Inferno. Anseaume mengakui tidak mudah mengembangkan karya digital yang tidak mereka buat sendiri, dan Sushee memutuskan untuk meminta bantuan dari developer lamanya.

Sedna disajikan dalam perspektif isometrik, lebih menyerupai permainan strategi ketimbang action-adventure. Anda ditantang mengendalikan kelima tokoh protagonis sekaligus, dan pertempuran menitikberatkan taktik, menuntut masing-masing jagoan untuk bekerja sama. Kata sang founder, formulanya terinspirasi dari game role-playing indie Shadowrun Returns kreasi Harebrained Schemes.

Fear Effect Sedna 02

Empat karakter utama Fear Effect – Hana, Rain Qin, Royce Glas dan Jacob “Deke” DeCourt – akan kembali hadir dalam Sedna, ditambah satu tokoh baru. Khususnya untuk Hana, tim Sushee berkolaborasi dengan sutradara asli Fear Effect, John Zuur Platten. Mereka ingin menghormati dua game terdahulu, dan bermaksud menjauhi pendekatan kontroversial yang menodai Fear Effect 2: tema dewasa, terutama antar kedua karakter game, dijadikan Eidos sebagai nilai jualnya.

Kampanye penggalangan dana Fear Effect Sedna rencananya dimulai minggu ini di Kickstarter. Sushee menargetkan uang €100,000, dan jika kampanye tersebut sukses, Sedna akan meluncur di platform PC pada pertengahan tahun 2017.