Tag Archives: Swift 3

[Review] ACER Swift 3 SF314-42: Ryzen 5 4500U Dalam Dimensi Tipis yang Indah

Seri Swift dari Acer memang memiliki badan yang cukup ramping. Namun, yang baru kali ini adalah penggunaan prosesornya yang lain dari lini lainnya. Saat ini, saya sudah kedatangan laptop Acer Swift 3 yang menggunakan prosesor Ryzen 5 4500u. Prosesor yang satu ini juga baru diluncurkan pada tahun 2020.

Nama lengkap dari laptop tipis ini adalah Acer Swift 3 SF314-42. Dengan memiliki badan yang tipis, laptop ini juga memiliki bobot yang ringan. Yang pasti, dengan 1,2 kg saja tidak akan membuat punggung sang pemilik kesakitan. Dimensi yang dibawa juga lebih ramping dibandingkan dengan laptop 14 inci yang ada di pasaran.

ACER Swift 3

Hal yang cukup menarik adalah janji dari Acer pada Swift 3 versi AMD ini. Acer menjanjikan daya tahan baterai yang sangat panjang, yaitu 10 jam. Hal ini salah satunya bisa dicapai berkat kebutuhan daya dari AMD Ryzen 5 4500u yang cukup kecil, yaitu dengan TDP 15 watt saja.

Spesifikasi lengkap dari Acer Swift 3 yang saya dapatkan adalah sebagai berikut

Prosesor AMD Ryzen 5 4500U 6 core 2,3 GHz Turbo 4 GHz
GPU AMD Radeon Graphics (6 core) 1,5 GHz
RAM 8 GB LPDDR4
Storage SK Hynix M.2 NVMe PCI-e Gen 3 512 GB
Layar 14 inci 1920×1080 IPS
WiFi 802.11 ax atau WiFi 6
Bobot 1,2 kg
Sistem operasi Windows 10 64 Bit
Dimensi 323 x 218 x 15.95 mm
Baterai 3 cell 48 Wh

Spesifikasi yang diambil dari CPU-Z adalah sebagai berikut

Unboxing

Perlengkapan inilah yang didapat dari paket penjualan Acer Swift 3. Sayang memang, steker yang didapat bukanlah standar Indonesia. Jadi, pengguna harus membeli sebuah konverter lagi agar bisa mengisi baterai pada laptop ini.

ACER Swift 3 - Charger

Desain

Badan yang kokoh dari Acer Swift 3 saya sudah rasakan semenjak mengeluarkannya dari kotak paket penjualan. Hal tersebut disebabkan oleh bahan aluminium yang digunakan pada laptop tipis ini. Warna perak yang digunakan juga menggambarkan bahan dasar yang digunakan untuk casing-nya.

ACER Swift 3 - Kanan

Layar yang digunakan pada Acer Swift 3 menggunakan jenis IPS. Resolusi dari layar tersebut adalah 1920×1080 dengan dimensi 14 inci. Dengan bingkai yang tipis, membuat dimensi dari Swift 3 menjadi seperti laptop dengan layar 13,3 inci. Layarnya sendiri sangat nyaman digunakan untuk menonton video dengan resolusi full HD.

ACER Swift 3 - Keyboard layoyt

Keyboard yang digunakan pada Acer Swift 3 cukup nyaman untuk digunakan. Saat digunakan, tombolnya yang cukup besar membuat jari tangan saya pas saat menekannya. Keyboard ini sendiri juga sudah memiliki LED backlight yang sangat membantu saat mengetik di ruang dengan cahaya yang rendah. Touchpad yang ada pada bagian bawah keyboard-nya juga nyaman dan responsif saat digunakan.

ACER Swift 3 - Sisi Kiri

Pada sisi kanannya akan ditemukan sebuah audio port 3,5 mm, USB 2.0, LED indikator, serta Kenshington lock. Pada sisi kirinya ditemukan port untuk mengisi daya, USB-C, HDMI, serta USB 3.2. Tidak ditemukan adanya reader untuk microSD pada laptop ini sehingga pengguna harus membelinya secara terpisah.

Pengujian

Acer Swift 3 menggunakan prosesor AMD Ryzen 5 4500U yang baru diluncurkan pada tahun 2020 ini. Dengan kecepatan 2,3 GHz, prosesor enam inti dan enam thread ini bisa berjalan di kecepatan 4 GHz dalam kondisi tertentu. TDP-nya sendiri di-rating pada 15 watt. Dengan proses pabrikasi 7 nm juga membuatnya tidak menghasilkan panas yang berlebih.

AMD Ryzen 5 4500U sendiri menggunakan GPU terintegrasi yang saat ini dinamakan sebagai AMD Radeon Graphics. Dengan menggunakan 6 core, GPU ini juga dikenal dengan nama Vega 6. GPU terintegrasi ini ternyata juga memiliki kinerja yang cukup untuk menjalankan game-game yang ringan seperti Valoran dan CS: GO.

ACER Swift 3 - 04

Jika dipakai untuk bekerja, maka laptop ini sudah tidak usah diragukan lagi. Software office dan editing seperti Microsoft Office dan Adobe Photoshop juga membutuhkan hardware acceleration dari kartu grafis. AMD Radeon Graphics yang memiliki clock 1,5 GHz ini tentu sudah lebih dari cukup dalam membantu meningkatkan kinerja dari software-software tersebut.

RAM yang digunakan pada laptop ini adalah LPDDR4 dengan kapasitas 8 GB. Jika kita lihat dari deteksi CPU-Z, Acer Swift 3 sudah menggunakan mode Dual Channel. Sayangnya, kapasitas RAM pada laptop ini sudah tidak bisa lagi ditambahkan. Jadi jika menginginkan kapasitas yang lebih besar, Anda harus berkonsultasi dulu dengan Acer apakah menyediakan varian lain dengan RAM lebih besar.

Pada pengujian kali ini, saya kembali membawa laptop dengan prosesor Ryzen 7 3700U dan hasil pengujian Acer Swift 3 dengan prosesor Ryzen 7 4700U. Mari kita lihat seberapa kencang kinerja dari Ryzen 5 4500U ini dibandingkan dengan sang pendahulu dan “kakaknya”. Berikut adalah hasil benchmark-nya.

Baterai

DailySocial menguji laptop yang satu ini berdasarkan berapa lama sebuah perangkat bisa menonton file video 1080p dengan container file MP4. Perlu diketahui bahwa tidak satu tes baterai pun yang mampu memberikan hasil yang sama dengan penggunaan sehari-hari. Hanya saja, sebuah riset pernah dilakukan untuk mengukur pemakaian sebuah laptop.

Hasilnya, untuk nonton video, laptop yang satu ini ternyata bisa bertahan selama 11 jam 30 menit. Tentu saja saat digunakan dalam menggunakan Office ringan, hasilnya bisa jadi lebih lama. Tetapi jika digunakan untuk melakukan rendering video dan bermain game, sepertinya akan lebih cepat habis.

ACER Swift 3 - 03

Acer juga menjanjikan pengisian baterai cepat pada Swift 3. Saya pun langsung mencoba janji tersebut setelah laptop mati dari pengujian baterai. Hasilnya, saya mendapatkan dari kondisi mati sekitar 6% ke 100% dengan waktu 1 jam 50 menit saja.

Verdict

Selama ini, laptop dengan dimensi yang ramping dan bobot yang ringan selalu menggunakan prosesor buatan Intel. Saat ini, Acer merupakan salah satu vendor laptop yang berhasil menelurkan lagi laptop dengan kinerja tinggi namun menggunakan prosesor dari AMD. Acer Swift 3 adalah nama dari laptop tersebut dan kembali menggunakan AMD Ryzen Mobile.

Kinerja yang ditawarkan oleh Acer Swift 3 yang menggunakan AMD Ryzen 5 4500u memang kencang. Dengan daya yang sama, kinerjanya bahkan mencapai 50% dari generasi pendahulunya. Hal tersebut menyebabkan performa laptop secara keseluruhan lebih baik dari sebelumnya. Kinerja game juga akan meningkat, walaupun akan tertahan oleh GPU terintegrasi yang digunakan.

Kinerja baterai yang digunakan pada Acer Swift 3 juga cukup memukau. Hal tersebut dikarenakan daya tahannya bisa melebihi 11 jam dari pengujian yang saya lakukan. Pengisian baterainya juga tidak terlalu lama, hanya sekitar dua jam saja untuk bisa dipakai selama seharian.

Acer Swift 3 dengan Ryzen 5 4500U dijual dengan harga Rp. 9.999.000. Sayang memang, versi Ryzen 7 4700U tidak dijual di Indonesia secara resmi. Walaupun begitu, dengan harga tersebut konsumen akan disajikan dengan kinerja yang tinggi dengan baterai yang tahan lama tanpa harus keberatan saat dibawa ke mana saja.

Sparks

  • Kinerja tinggi dengan AMD Ryzen 5 4500U
  • Daya tahan baterai yang sangat baik
  • Dimensi yang ramping dan tipis
  • Bobot yang ringan
  • Casing aluminium yang membuatnya terasa kokoh

Slacks

  • Absennya slot microSD
  • Tidak bisa menambah RAM
  • Tombol Power yang menyatu dengan keyboard membuat bisa tertekan secara tidak sengaja.

Acer dan AMD Perkenalkan ‘Kembali’ 2 Laptop Berperforma Tinggi Terjangkau Bersenjata Ryzen

Kompensasi dari semakin ramping dan meningkatnya performa perangkat komputasi portable adalah melonjaknya harga, tapi AMD sudah lama menjadi ‘andalan’ konsumen yang menginginkan produk canggih tanpa mengorbankan seluruh isi kantong mereka. Di tahun ini, AMD berkolaborasi bersama Acer dalam meramu dua perangkat menarik.

Melalui acara pers yang dilangsungkan kemarin, perusahaan semikonduktor Amerika dan produsen PC asal Taiwan itu kembali memperkenalkan dua produk andalan di kelas entry-level serta menengah, yaitu Aspire 3 dan Swift 3 bersenjata accelerated processing unit Ryzen. Kata ‘kembali’ perlu diperhatikan karena sebetulnya device-device ini telah resmi dipasarkan di Indonesia sejak beberapa bulan silam.

Acer AMD 15

Melihat kolaborasi kedua brand, Acer merupakan salah satu perusahaan yang paling antusias mengadopsi chip AMD ke lineup produk mereka. Mungkin Anda masih ingat, di tahun 2016, Acer menjadi brand pertama yang membawa APU Bristol Ridge ke tanah air. Hubungan baik kedua perusahaan diteruskan hingga hari ini.

Acer AMD 14

 

Aspire 3 Ryzen Series

Dari sejak diperkenalkan pada tahun 1999, keluarga Aspire telah mengalami sedikit perubahan dalam penyajiannya. Dahulu, Aspire ditargetkan pada pengguna ‘casual‘ sembari dijajakan di harga terjangkau. Namun dengan semakin pahamnya konsumen terhadap teknologi hardware PC, Acer mulai memberikan mereka kemudahan untuk meng-upgrade RAM serta menambah medium penyimpanan.

Acer AMD 7

Aspire 3 menyajikan layar seluas 15,6-inci (ada opsi HD ataupun full-HD), yang disematkan pada tubuh berkonstruksi plastik hitam. Buka lid, dan Anda akan disuguhkan penampilan familier, termasuk keyboard dengan numpad yang khas. Tapi bagian istimewa dari laptop ini terletak pada sisi bawahnya. Di sana ada dua pintu kompartemen storage dan RAM. Dengan menambahkan SSD, waktu booting sistem hanya akan berlangsung beberapa detik saja.

Acer AMD 8

Acer AMD 9

Aspire 3 Ryzen Series menyajikan tidak kurang dari enam pilihan komposisi hardware berbeda. Acer mengklaim bahwa mereka merupakan satu-satunya brand yang menawarkan laptop berprosesor AMD paling lengkap di Indonesia. Berikut opsinya:

  • Ryzen 3 2200U dan Radeon Vega 3
  • Ryzen 3 2200U dan Radeon 535 2GB
  • Ryzen 5 2500U dan Radeon Vega 8
  • Ryzen 5 2500U dan Radeon 535 2GB
  • Ryzen 7 2700U dan Radeon Vega 10
  • Ryzen 7 2700U dan Radeon 535 2GB

Acer AMD 11

Acer AMD 10

Dalam sesi demonstrasi, varian paling dasar dari Aspire 3 tetap sanggup menjalankan permainan Grand Theft Auto V di 720p dengan setting grafis default secara cukup lancar. Tim AMD yakin, Aspire 3 tidak akan kesulitan jika hanya ditugaskan buat menangani game-game eSport populer.

 

 

Swift 3 Ryzen Series

Intel memang berjasa mempopulerkan istilah ultrabook, namun tak berarti AMD tidak sanggup menawarkan laptop-laptop berdesain ultra-tipis. Dengan ketebalan kurang dari 1,9cm, Swift 3 Ryzen siap menjadi rekan Anda buat bekerja maupun menghibur diri, dibantu oleh layar 15,6-inci full-HD. Struktur tubuhnya terbuat dari logam, lalu Acer tak lupa membekalinya bersama konektivitas fisik yang lengkap serta sensor sidik jari.

Acer AMD 1

Daya tahan baterai juga menjadi aspek unggulan di Swift 3 Ryzen. Acer menjanjikan waktu pemakaian hingga 10 jam tanpa perlu menyambungkannya ke sumber listrik. Dan dalam mendukung aspek produktivitas, produsen tak lupa membekali keyboard dengan numpad (seperti Aspire 3) dan sistem pencahayaan backlight putih. Selanjutnya, sensor fingerprint di sebelah kanan palm rest dapat dijadikan akses cepat meng-unlock PC. Satu hal lagi: bagian layar telah dilapisi Acer Bluelight Shield untuk menyaring emisi sinar biru sehingga mata tidak cepat terasa lelah jika pekerjaan menuntut Anda untuk berkutat di depan laptop sepanjang hari.

Acer AMD 2

Acer AMD 3

Prosesor AMD Ryzen yang tersemat di dalam laptop ini menjanjikan peningkatan performa CPU dan GPU masing-masing 200 persen serta 128 persen dibanding teknologi AMD generasi sebelumnya. Konsumsi tenaga juga lebih efisien, kabarnya mampu menghemat sampai 58 persen pemakaian energi dari sang pendahulu.

Acer AMD 4

Tersedia dua pilihan Swift 3 Ryzen, yakni varian dengan Ryzen 5 2200U, Radeon Vega 8, dan penyimpanan HDD 1TB; serta tipe berbekal Ryzen 7 2700U, Radeon Vega 10, dan storage berbasis SSD 128 plus HDD 1TB. Kedua model ini menyimpan RAM DDR4 sebesar 8GB.

Acer AMD 5

Acer AMD 6

 

Harga

Seperti yang saya jelaskan sebelumnya, kedua laptop ini sudah bisa Anda miliki. Aspire 3 dijajakan dari mulai harga Rp 5,9 juta sampai Rp 11 juta buat varian Ryzen 7 plus Radeon 535 2GB; lalu dua versi Swift 3 dibanderol di harga Rp 9,6 juta dan Rp 12,5 juta.

Acer AMD 13

Acer Hadirkan Deretan Laptop Super-Ramping ke Indonesia

Saat ini produk Acer memegang dua gelar bergengsi yang bertolak belakang. Di IFA Berlin 2016, perusahaan asal Taiwan itu menyingkap notebook tertipis di dunia sekaligus memperkenalkan laptop monster berlayar melengkung yang difokuskan ke ranah hardcore gaming. Dan dari gerak-gerik mereka belakangan, Acer tampaknya berencana membawa semua device anyar itu ke Indonesia.

Acer Swift 7 & Spin 7 6

Acara pers yang dilangsungkan tanggal 7 Desember kemarin sendiri didedikasikan untuk mengenalkan sejumlah laptop super-tipis ke konsumen Indonesia. Dua perangkat jadi primadonanya, yakni Switft 7 dan Spin 7, meski sebetulnya sang produsen juga turut membawa tipe Swift 3 dan Spin 5. Tak aneh jika Swift 7 serta Spin 7 jadi atraksi utamanya, mereka ini adalah para ‘Honoree’ CES 2017 dan pemenang Japan Good Design Award 2016.

Acer Swift 7 & Spin 7 5

Sedikit membahas mengenai kedua device kebanggaan Acer itu, Swift 7 adalah notebook dengan ketebalan kurang dari 1-sentimeter bertubuh aluminium, dan walaupun Spin 7 tidak setipis sepupunya itu, struktur convertible-nya membuat pemakaiannya sangat fleksibel. Menariknya lagi, baik Swift 7 adn Spin 7 telah ditenagai prosesor Intel generasi ke-7 Kaby Lake.

Acer Swift 7 & Spin 7 2

 

Acer Swift 7

Desain Swift 7 adalah elemen utama dari laptop ini yang akan mencuri hati Anda. Perangkat komputasi portable ini memiliki layar IPS full-HD seluas 13,3-inci, dilindungi lapisan Corning Gorilla Glass 5. Tubuhnya yang cuma seberat 1,1kg diolah dari bongkahan aluminium, dan entah bagaimana caranya, Acer berhasil memampatkan hardware (termasuk speaker TrueHarmony) di dalam sehingga terciptalah device berketebalan 9,98-milimeter.

Acer Swift 7 & Spin 7 11

Acer Swift 7 & Spin 7 16

Tentu saja Acer tidak melupakan aspek konektivitasnya. Mereka membubuhkan teknologi wireless 802.11ac dengan MU-MIMO serta sepasang port USB 3.1 type-C di sisi kanan laptop, dapat Anda sambungkan ke layar eksternal. Anda sering menggunakan laptop untuk video chat? Webcam Swift 7 menyimpan fitur high dynamic range, membuat gambar jadi lebih detail.

Acer Swift 7 & Spin 7 18

Acer Swift 7 & Spin 7 9

Swift 7 memanfaatkan perpaduan dua warna, yaitu hitam pada layar dan bagian bawah, dan warna emas di body. Menjawab pertanyaan saya, pelat bawah tersebut juga terbuat dari logam, walau berbeda warna. Acer mengusung sistem pendingin tanpa kipas untuk menjaga temperatur internalnya tetap sejuk, bisa tercapai karena pemakaian Intel Core i5-7Y54 yang sangat efisien.

Acer Swift 7 & Spin 7 1

Acer Spin 7

Ketipisannya yang sedikit kalah dari Swift 7 terbayarkan oleh tingginya level kelenturan Spin 7. Sebagai notebook convertible, Spin 7 mendukung bermacam-macam mode penggunaan: normal, tent, presentation serta tablet – tercapai berkat sepasang engsel yang luwes. Uniknya lagi, Acer sukses menanamkan layar sentuh 14-inci di chassis 13-inci, sehingga bingkainya terlihat begitu tipis (7,5mm) dan bobotnya hanya 1,2kg.

Acer Swift 7 & Spin 7 14

Acer menggunakan rancangan diamond cut, lalu tak lupa memastikan strukturnya mempunyai daya tahan tinggi. Beberapa fitur dan konektivitas yang ada Swift 7 turut hadir di Spin 7, contohnya adalah dua buah port USB 3.1 type-C, 802.11ac, MU-MIMO, audio TrueHarmony dipadu Dolby Audio Premium, lalu layarnya diproteksi oleh layer Corning Gorilla Glass. Platform Windows 10 juga memegang peranan penting karena berkatnya, transisi dari satu mode ke mode lain berlangsung mulus.

Acer Swift 7 & Spin 7 13

Acer Swift 7 & Spin 7 12

Spin 7 mempunyai spesifikasi setara Swift 7, dan mungkin inilah alasan menawarkan keduanya di harga yang sama: dipersenjatai prosesor Intel Core i7-7Y75 1,3GHz, RAM LPDDR3 8GB, penyimpanan berbasis SSD 256GB, serta ditenagai unit baterai yang menjanjikan waktu pengoperasian hingga delapan jam.

Acer Swift 3

Faktor keamanan tanpa mengorbankan mobilitas adalah daya tarik utama dari laptop berlayar 14-inci ini. Sebagai anggota keluarga Swift, Swift 3 tetap masuk dalam kategori ultra-slim, dengan tubuh aluminium setebal 18cm dan berat hanya 1,3kg. Device difokuskan pada fungsi produktif dan bisnis, ditopang konektivitas fisik yang lengkap: dua port USB 3.0, USB 3.1 type-C, port HDMI, dan SD card reader. Kemudian keyboard backlight di sana memastikan kegiatan olah data tetap berjalan lancar, di manapun Anda berada.

Acer Swift 7 & Spin 7 4

Acer Swift 7 & Spin 7 3

Acer menyematkan sensor pemindai sidik jari, diposisikan di area kanan palm rest. Menurut sang produsen, sensor ini membuat proses log-in jadi lebih simpel, aman dan cepat; yang perlu Anda lakukan adalah men-swipe satu jari di sana.

Swift 3 terbagi dalam beberapa model, yakni tipe berprosesor Intel Core i5-6200U atau i7-6500U. Komposisi hardware lainnya tetap sama, ada GPU integrated HD Graphics 520, RAM DDR4 8GB serta SSD 256GB.

Acer Swift 7 & Spin 7 7

Acer Swift 7 & Spin 7 8

Acer Spin 5

Spin 5 adalah satu-satunya model yang tidak Acer pamerkan di acara peluncuran ini. Laptop convertible berlayar sentuh 13,3-inci ini kabarnya upgradable, di mana Acer mempersilakan Anda menambahkan RAM hingga 16 dan menggota-ganti storage SSD-nya. Spin 5 diotaki Intel Core (ada i5-6200U dan i3-6100U), didukung RAM 8GB, GPU HD Graphics 520 serta baterai berdaya tahan sampai 10 jam.

Acer Swift 7 & Spin 7 10

Device Acer Spin dan Swift anyar ini bisa Anda beli segera di acara Straordinary Exhibition yang dilangsungkan di Mall Taman Anggrek sampai tanggal 11 Desember besok dan Pondok Indah Mall pada tanggal 14 sampai 18 Desember 2016. Di bawah ini adalah harga dari masing-masing produk:

  • Swift 7: mulai Rp 20 juta
  • Spin 7: mulai Rp 20 juta
  • Swift 3: mulai Rp 10 juta
  • Spin 5: mulai Rp 11 juta