Tag Archives: Swings

Earphone Berwujud Anting Ini Pastikan Anda Tidak Akan Menghilangkannya

Apple sengaja meracik AirPods untuk menemani peluncuran iPhone 7 yang tidak lagi mempunyai port audio 3,5mm. Selain buat mendengarkan musik dan berkomunikasi, produsen menyematkan sejumlah teknologi seperti kompatibilitas Siri serta sinkronisasi iCloud otomatis. Tapi sejumlah orang mengeluhkan desainnya karena dalam pemakaian sehari-hari, AirPods mudah hilang.

Bahkan tanpa menggunakan desain ‘terpisah’ ala AirPods, produk in-ear phone punya banyak kelemahan: desainnya mungkin kurang nyaman di telinga, lalu ia juga gampang terlepas saat Anda sedang beraktivitas. Scandi Electronics punya jalan keluar menarik atas masalah-masalah tersebut. Startup yang didirikan oleh Melissa Eldridge itu memperkenalkan Swings, earphone dengan rancangan seperti anting.

Perlu Anda ketahui bahwa Swings tidak bisa dipakai oleh semua orang. Karena disajikan seperti anting, earphone wireless ini hanya bisa dikenakan oleh mereka yang pernah menindik/melubangi daun telinga. Swings memang sengaja didesain untuk wanita. Eldridge menjelaskan, Swings ialah sebuah pembuktian bagaimana rancangan anggun dan kualitas suara bisa ‘hidup berdampingan’.

Swings 3

Cara mengoperasikan Swings sangat mudah, dan ia bisa berkamuflase sebagai aksesori fashion tanpa membuat penampilan Anda jadi canggung (gaun dan earphone olahraga bukanlah pasangan serasi). Sematkan di daun telinga layaknya anting, lalu ketika ingin menikmati musik, tinggal posisikan bagian modul utamanya di lubang telinga layaknya in-ear headphone.

Swings 1

Tentu saja Anda tetap bisa membawa Swings saat berolahraga. Scandi Electronics sangat mendukung kegiatan tersebut, dan sebagai wujud dari perhatian mereka, produsen turut menyiapkan varian Swings Sport. Berbeda dari tipe standar yang dirancang layaknya aksesori fashion dengan warna emas-putih, Swings Sport mengusung warna hitam, dipadu band silikon ringan dan tubuh anti-keringat serta konstruksi tahan benturan.

Swings 4

Swings tersambung ke smartphone Anda melalui konektivitas Bluetooth 5.0, kompatibel ke perangkat Mac, iDevice, Android serta Windows. Masing-masing modul earbud mempunyai microphone, sehingga selain buat mendengarkan musik, Anda juga bisa berkomunikasi secara hands-free. Swings dibekali sensor sentuh untuk mengendalikan fungsinya, serta accelerometer – memungkinkan earphone secara otomatis menjalankan lagu begitu Anda pasang di lubang telinga.

In-ear headphone berwujud anting ini menyimpan baterai built-in yang menjanjikan lima jam penggunaan. Tim Scandi tak lupa menyediakan charging case dengan unit baterai tambahan, daya tahannya mencapai 24 jam.

Saat ini Scandi sedang melangsungkan kampanye crowdfunding agar Swings bisa sampai ke tangan konsumen. Mereka membutuhkan modal minimal US$ 200 ribu. Di situs Kickstarter, produk dijajakan seharga mulai dari US$ 130.

Selain Tawarkan Kualitas ‘Swiss Watchmaking’, Baterai Jam Pintar Swings Bisa Bertahan 2 Tahun

Mengusung display bundar dan membuatnya sekuat arloji tradisional adalah beberapa upaya yang dilakukan produsen smartwatch demi memastikan produk mereka lebih diinginkan. Setelah aspek desain dan fitur terpenuhi, satu tugas lagi telah menanti: mereka harus mencari cara agar device bisa beroperasi di waktu lama. Rekor daya tahan baterai saat ini dipegang oleh Vector Watch Luna – mencapai 30 hari.

Tapi bahkan performa baterai smartwatch ciptaan mantan CEO Timex itu akan bertekuk lutut di hadapan kreasi startup Swings Watch. Lewat situs crowdfunding Kickstarter, mereka memperkenalkan Swings, smartwatch berkonsep hybrid dengan baterai yang mampu bertahan hingga dua tahun. Selain itu, Swings juga menawarkan kualitas yang jarang ada pada produk sejenis, yaitu komponen serta ketelitian watchmaking Swiss.

Swings 1

Saat dikenakan, Swings mungkin tidak akan terlihat seperti smartwatch. Penyajiannya menyerupai chronograph analog dengan tiga subdial yang dilindungi kaca safir dan case stainless steel 316L. Sebagai material natural terkeras kedua di Bumi, safir mampu menahan benturan dan baretan; lalu jenis baja 316L memastikan tidak ada reaksi alergi di kulit. Di bagian luar, Anda bisa menemukan dua tombol dan sebuah crown.

Swings 3

Swings Watch menawarkan beberapa model berbeda – dengan desain sporty atau minimalis, serta dial berlatar belakang hitam atau putih. Smartwatch ini memiliki diameter 42mm dan ketebalan 12mm, lalu Anda juga dipersilakan memilih jenis band-nya, tersedia dari bahan stainless steel serupa case, kulit asli, atau silikon jika Anda berniat buat membawanya berolahraga. Swings telah memperoleh sertifikasi IPX8, anti-air hingga kedalaman 100m.

Swings 2

Di dalamnya, Swings dibekali kemampuan yang tak kalah dari jam tangan mata-mata. Smartwatch dapat menyampaikan notifikasi panggilan atau pesan masuk (via getaran), melacak aktivitas olahraga (dilengkapi sembilan gyroscope), menakar kualitas tidur, mampu mengubah zona waktu secara otomatis saat device mendeteksi perubahan lokasi, mempersilakan Anda mengendalikan musik, hingga bisa dipakai untuk mengontrol app kamera. Swings tersambung ke smartphone melalui Bluetooth.

Swings memang tidak mempunyai layar. Sebagai gantinya, smartwatch memanfaatkan arahan jarum subdial buat menunjukkan notifikasi, mode berbeda, serta persentase dari target olahraga harian Anda. Tentu saja sebagai chronograph, Swings juga mempunyai fitur stopwatch tradisional. Sebagai sumber tenaganya, smartwatch menggunakan baterai CR2450 yang mudah diganti. Pemakaian dayanya sangat efisien, sehingga Swings dapat aktif terus-menerus selama 18 bulan atau 24 bulan dalam penggunaan normal.

Swings sudah bisa Anda pesan sekarang di Kickstarter. Produk ditawarkan seharga mulai dari US$ 150, dan rencananya akan mulai didistribusika pada bulan Desember 2017.