Tag Archives: Tabungan emas

tabungan emas Pegadaian

Tabungan Emas Pegadaian, Keuntungan, Cara dan Modal Awal

Kamu tertarik investasi emas tapi budget minim? Tenang, kamu bisa menggunakan tabungan emas yang sudah menjadi layanan investasi saat ini, misalnya dari Bank BCA, Bank BSI, Bank BNI, Bank Mandiri, Pegadaian dan sejenisnya.

Selain perusahaan finansial, kamu juga bisa menabung emas lewat marketplace dan aplikasi online lainnya seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak, Pluang, DANA, dan masih banyak lagi. Kali ini, kami akan membahas layanan tabungan emas dari sang pelopor, yaitu Pegadaian.

Penasaran bagaimana cara kerja dan keuntungan layanan tersebut? Simak rangkumannya berikut ini.

Pengertian Tabungan Emas Pegadaian

Pegadaian dianggap sebagai pemrakarsa pertama layanan tabungan emas ini. Konsep tabungan emas sendiri memungkinkan nasabah membeli emas 24 karat dengan cara dicicil. Nasabah akan menyetor sejumlah uang tunai yang akan dikonversikan ke dalam besaran emas sesuai harga emas yang berlaku.

Layanan tabungan emas ini juga terdapat di Pegadaian Syariah dan Pegadaian Digital. Di Pegadaian, kamu bisa menabung emas mulai dari 0,1 gram hingga 100 gram emas per harinya. Cara investasi dengan tabungan emas dari Pegadaian sangat mudah, kamu hanya perlu Rp 50.000-Rp 70.000 saja untuk membeli saldo emas pertama.

Kemudian, siapkan kartu identitas (KTP/Paspor), isi formulir, dan bayar sejumlah biaya administrasi pembukaan rekening. Jika rekening tabungan emas hilang atau rusak, kamu bisa menggantinya dengan menghubungi call center di 0213155550 atau datang langsung ke gerai Pegadaian terdekat.

Selengkapnya, cek daftar biayanya di bawah ini.

tabungan emas Pegadaian - biaya buka rekening
Sumber: Pegadaian

Nah, dari tabungan emas yang sudah terkumpul, kamu bisa mencairkannya baik berupa uang tunai maupun emas secara fisik. Nilai jual tersebut akan disesuaikan pula dengan harga emas di pasar. Untuk cetak emas sendiri, kamu akan dikenai biaya cetak sesuai massa emas yang akan dicairkan.

Berikut cara mencairkan tabungan emas Pegadaian:

  1. Jual kembali emas ke Pegadaian sesuai harga pasar yang beredar. Pastikan kamu menjualnya saat harga emas sedang mengalami kenaikan.
  2. Pilih bentuk pencairan. Kamu bisa mencairkannya berupa uang tunai atau berupa fisik. Tinggal mengajukannya melalui Pegadaian Digital atau datang langsung ke gerai Pegadaian terdekat. Jangan lupa perhatikan biaya cetak untuk emas fisik.
  3. Tunggu hasil pencairan. Nikmati hasil pencairan berupa uang tunai di rekening ataupun tunggu 15-45 hari untuk menikmati hasil investasi berupa emas batangan.

Keuntungan Tabungan Emas Pegadaian

Secara umum, banyak keuntungan yang akan kamu dapat ketika investasi emas. Mulai dari sifatnya yang aman dan nilai yang cenderung stabil, hingga berfungsi sebagai dana darurat. Konsep tabungan emas dari Pegadaian juga sangat menguntungkan, karena:

  1. Budget murah. Dibanding langsung membeli emas batangan, tabungan emas Pegadaian dapat memberi kesempatan bagi investor yang ingin investasi emas dengan budget
  2. Biaya penitipan dan administrasi. Biaya penitipan dan administrasi yang dikenakan Pegadaian relatif lebih murah dibanding layanan investasi emas Antam.
  3. Terdapat simulasi keuntungan tabungan emas. Melalui laman Pegadaian, kamu bisa memanfaatkan fitur simulasi keuntungan untuk memperkirakan keuntungan yang kamu dapat dengan jumlah tabungan emas tertentu.

Kerugian Tabungan Emas Pegadaian

  1. Biaya penitipan dan administrasi. Meski lebih unggul dari Antam, pengenaan biaya dari Pegadaian masih sedikit lebih mahal dibandingkan aplikasi online tabungan emas lain seperti Pluang, Indogold, Tamasia.
  2. Durasi cetak lama. Kalau kamu ingin mencetak emas, kamu harus menunggu 15-45 hari. Selain itu, kamu masih dikenai biaya cetak emas serta biaya penitipan setelah tahun pertama.
  3. Hanya cocok untuk investasi jangka panjang. Meski Pegadaian memiliki harga buyback lebih besar dari perusahaan lain, yaitu 97%, tetapi nilai jual emas masih tetap di bawah harga beli. Ini artinya, kamu harus sabar menunggu investasi emas menghasilkan keuntungan yang lebih baik dalam jangka panjang.

Begitulah pengertian, keuntungan, dan kerugian menggunakan layanan tabungan emas dari Pegadaian. Sebelum terjun ke investasi emas, ada baiknya kamu ikuti tips berinvestasi yang aman terlebih dahulu. Selamat berinvestasi ya!

Sumber gambar header: Pegadaian

***

Ikuti kuis dan challenge #NgabubureaDS di Instagram @dailysocial.id selama bulan Ramadan, yang akan bagi-bagi hadiah setiap minggunya berupa takjil, hampers hingga langganan konten premium DailySocial.id secara GRATIS. Simak info selengkapnya di sini dan pantau kuis mingguan kami di sini.

Pegadaian menggaet Shopee sebagai rekanan channeling terbaru untuk penjualan emas lewat kanal digital, setelah sebelumnya gaet Tokopedia dan Bukalapak

Pegadaian Gaet Shopee, Incar Transaksi Emas dari Kanal Digital

Pegadaian menggaet Shopee sebagai rekanan channeling penjualan emas lewat kanal digital. Kerja sama ini bertujuan untuk memperluas akses produk tabungan emas dan mempermudah masyarakat dalam investasi emas. Kerja sama serupa sebelumnya sudah dilaksanakan dengan Tokopedia pada Mei 2019.

Kepada DailySocial, Direktur TI dan Digital Pegadaian Teguh Wahyono mengatakan, menggaet mitra e-commerce merupakan strategi perseroan dalam memperluas akses masyarakat untuk mendapatkan produk dan layanan Pegadaian secara online.

Pengguna aplikasi e-commerce rata-rata memiliki demografi milenial yang digital savvy dan sebagian besar dari mereka adalah investor pemula yang masih belajar investasi. Dari situ, Pegadaian mendapat pangsa pasar yang besar dan transaksi yang besar pula.

“Sehingga cocok dengan Tabungan Emas Pegadaian yang dijual mulai dari small denominasi Rp500,” tuturnya.

Dipaparkan kemitraan dengan Shopee mendapat antusiasme yang baik. Sejak Oktober kemarin, saat kemitraan baru dimulai, pada minggu-minggu awal konsumen baru tembus 60 ribu orang dengan saldo emas hampir 2 kg. Sekarang sudah tembus 120 ribu konsumen dengan saldo emas 6 kg.

“Bulan November ini akan lebih banyak program kreatif di Shopee seperti 11.11, saya yakin akan semakin ramai.”

Adapun dengan Tokopedia, transaksi yang tercatat pada akhir September 2020 sudah mencapai 1,5 juta konsumen dengan saldo emas 137 kg. “Yang menarik, transaksi bulanan Tokopedia rata-rata 500 ribu transaksi per bulan, bahkan di puncak pandemi April-Mei transaksi di atas 1,2 juta transaksi/bulan.”

Menurutnya, investasi emas semakin diminati masyarakat karena secara fundamental, emas menguntungkan jika digunakan untuk investasi jangka panjang. Nilainya selalu naik di atas inflasi, melebih bunga tabungan atau deposito. Selain itu, secara badan hukum, Pegadaian menjamin fisik emas tersedia sebelum transaksi dan merupakan BUMN yang diawasi OJK.

“Transaksi bisa online maupun offline di lebih dari 4 ribu outlet, 13 ribu agen dan partner seperti BRILink, LinkAja, dan sebagainya. Selain itu, emas bisa dicetak, ditransfer ke seluruh Indonesia atau dijual belikan kapan saja, masih banyak benefit lainnya.”

Selain Tokopedia dan Shopee, sebenarnya Pegadaian juga telah bekerja sama dengan mitra dari perusahaan teknologi lainnya. Salah satunya dengan Bukalapak untuk aplikasi Mitra Bukalapak.

Di sana Bukalapak menyediakan fitur tabungan emas untuk permudah pelanggan warung Mitra Bukalapak untuk mulai menabung dan berinvestasi emas dengan harga mulai dari Rp10.000. “Yang di marketplace masih dalam proses, tapi di Mitra Bukalapak sudah jalan sekitar Juli 2020.”

Selain itu, Pegadaian menyediakan produk pinjaman seperti kredit motor dan multiguna di Blibli, OYO, OLX, Mobil123.com, dan LinkAja. “Ada beberapa lagi dalam pipeline yang menyasar nasabah mature, tapi belum bisa sebut nama [perusahaannya].”

Dengan semakin banyaknya mitra digital yang digaet Pegadaian, sambungnya, tidak membuat perseroan mengurangi ekspansi lokasi kantor cabangnya. Dia berencana untuk mengalihkan fungsinya, yang dulunya hanya menerima transaksi gadai saja, akan ditransformasi ke layanan mandiri (self service) dan layanan edukasi atau konsultasi produk yang butuh percakapan tatap muka.

“Saat ini kantor cabang terus ditambah dengan kerja sama dengan agen dari BRILink yang saat ini sudah mencapai 450 ribu agen itu,” pungkasnya.

Kerja sama dengan Shopee

Teguh menuturkan kerja sama dengan Shopee pada tahap awal ini untuk fitur Tabungan Emas Pegadaian. Ia adalah layanan beli dan titip emas yang memudahkan investasi emas secara aman, mudah, murah, dan terpercaya.

Produk ini dapat diakses secara konvensional maupun digital, salah satunya dengan aplikasi Shopee. Investasi mulai dari Rp500, selanjutnya nasabah bisa membeli emas mulai dari Rp5 ribu.

Lalu, terdapat fitur transfer emas ke sesama pengguna Shopee minimal 0,01 gram dan maksimal 100 gram; wajib memiliki saldo yang tidak bisa ditarik (mengendap) minimal 0,05 gram dan mendapat buku setelah nasabah ke cabang Pegadaian yang didaftarkan.

Direktur Shopee Indonesia Christin Djuarto mengatakan, kerja sama ini adalah bentuk komitmen perusahaan untuk terus berinovasi dalam menghadirkan kebutuhan pengguna yang selaras dengan perkembangan zaman. Selain itu, dapat menjadi perpanjangan tangan dari Pegadaian dalam menghadirkan akses mudah bagi masyarakat untuk membangun budaya menabung dan berinvestasi, khususnya dalam bentuk tabungan emas.

“Shopee berharap kolaborasi ini dapat menghadirkan solusi praktis dalam bertransaksi dengan aman dan terpercaya, serta mendukung perluasan jangkauan produk dan layanan produk investasi melalui platform e-commerce untuk seluruh lapisan masyarakat,” imbuh Christin dalam keterangan resmi.

Bagi nasabah baru yang hendak membuka Tabungan Emas di Shopee, cukup mengunjungi halaman Tabungan Emas pada aplikasi Shopee. Lalu menentukan jumlah emas yang akan dibeli dalam bentuk satuan gram atau Rupiah.

Pengguna aplikasi wajib melengkapi data agar verifikasi KTP dapat dilakukan. Pada tahap akhir, nasabah diminta untuk melakukan proses pembayaran. Jika proses pembayaran sukses, maka secara otomatis emas yang dibeli akan tercatat di fitur Tabungan Emas pada akun pengguna Shopee.

Selanjutnya, nasabah diberi waktu 6 (enam) bulan terhitung dari tanggal pembukaan rekening Tabungan Emas untuk melakukan registrasi ke Cabang Pegadaian. Pada tahun pertama, nasabah dibebaskan dari biaya penyimpanan, selanjutnya Pegadaian akan mengenakan biaya sebesar Rp 30.000 per tahun.

Application Information Will Show Up Here