Tag Archives: TaDo

TADOtv merupakan aplikasi video ponsel interaktif yang mengajak penonton menentukan alur cerita dari sebuah film yang disajikan.

TADOtv Tawarkan Konsep Video Interaktif, Pengguna yang Tentukan Alur Cerita

TADOtv merupakan aplikasi video ponsel yang menawarkan konsep interaktif. Model penyampaian kontennya seperti ini, misal pengguna memilih menonton sebuah film pendek, tiap beberapa menit pengguna akan disuguhkan opsi guna menentukan jalan ceritanya. Dari video-video yang sudah ada, rata-rata ada dua pilihan opsi yang diberikan untuk tiap skenario.

Sebagai contoh di film pendek berjudul “Bucin”, di sebuah adegan makan malam dua sejoli, sang perempuan bertanya kepada laki-laki yang terus-menerus sibuk dengan ponselnya: “lagi sibuk chatting sama siapa?”. Lantas pengguna aplikasi disuguhkan dua opsi: (1) dengan teman atau (2) dengan Ayu. Setiap pilihan akan memiliki jalan ceritanya masing-masing.

Dapatkan pendanaan awal dari Insignia Ventures Partners

Diberitakan oleh DealStreetAsia, pengembang TADOtv yakni PT Karya Anak Digital baru saja mendapatkan pendanaan awal (seed funding) dari Insignia Ventures Partners. Tidak disebutkan nominal pendanaan yang didapat platform video interaktif tersebut.

Dari kabar yang sama, sebelumnya TADOtv juga sudah mendapatkan dana modal dari Merah Putih Incubator, Stellar Kapital, Prasetia Dwidharma, Benson Capital dan Everhaus. Kami sudah mencoba menghubungi founder TADOtv untuk menanyakan lebih lanjut seputar pendanaan tersebut dan akan memperbarui artikel ini.

Sebelum merilis TADOtv, pengembang terlebih dulu menghadirkan aplikasi TADO (Tanya Dong). Masih berkutat dengan video, namun konsepnya tanya-jawab antara influencer dengan penggemarnya. Konsep gamifikasi diterapkan, untuk memberikan reward kepada pemainnya.

Startup ini didirikan oleh dua founder, yakni Steven Koesno dan Dominik Laurus.

Bekerja sama dengan pembuat konten

Pada situs resminya, TADOtv turut menginformasikan bahwa pihaknya membuka peluang untuk pembuat konten bergabung di jaringannya. Setiap konten yang dibuat diharuskan memiliki alur cerita lebih dari satu, sehingga diharapkan memberikan pengalaman yang unik untuk tiap pemirsa.

Untuk mengelola video tersebut, dari sisi pengembang konten TADOtv menyiapkan CMS (Content Management System) khusus sehingga memudahkan pembuat video membubuhkan opsi skenario.

Application Information Will Show Up Here

Menghargai Konten Ala Platform Tanya Jawab TaDo

Konten berbasis video di  Indonesia berkembang cukup pesat. Kehadiran platform berbagi video seperti YouTube, Vidio, dan lainnya menambah jumlah masyarakat yang berlomba mengunggah video mereka. Tren ini kemudian coba dimanfaatkan oleh TaDo (Tanya Dong). Sebuah aplikasi yang khusus memberikan akses tanya jawab pengguna dengan influencer dengan sejumlah reward atau keuntungan.

Dari sekian banyak konten video dari Indonesia salah satu jenis video yang paling banyak di platform berbagi video seperti YouTube adalah Q&A atau lebih dikenal dengan video tanya jawab. Di dalam video tersebut pengunggah menjawab sejumlah pertanyaan dari pengguna lain yang ditanyakan melalui media sosial mereka masing-masing.

Konsep yang diusung TaDo pun serupa. Aplikasi ini memungkinkan pengguna menanyakan pertanyaan kepada influencer terkait keahlian atau hal-hal lainnya. Dari segi influencer, mereka bisa berbagi jawaban dengan para pengguna langsung melalui video. Bedanya dengan YouTube, ada proses bisnis di TaDo.

Setiap pengguna pertanyaan membutuhkan koin dan jika pengguna lain ingin mengakses jawaban dari pertanyaan tersebut juga membutuhkan koin. Penggunaan koin ini lah yang dirasa bisa memberikan keuntungan bagi influencer. Salah satu yang coba diupayakan Tado adalah mengedukasi masyarakat Indonesia bahwa konten (dalam hal ini video) adalah sesuatu yang bernilai dan berharga.

TaDo dikembangkan Steven Koesno dan Dominik Laurus. Keduanya merupakan profesional di bidangnya masing-masing. Steven Koesno memiliki pengalaman di dunia startup, sebelumnya ia pernah bekerja di Kejora Ventures. Sementara Dominik Laurus memiliki pengalaman bekerja di Amazon Amerika Serikat.

“TaDo merupakan platform tanya jawab. Pengguna bisa menanyakan atau meminta influencer dan mereka dapat mengeksplorasi ketertarikan pengguna lainnya dalam komunitas terhadap influencer tersebut dengan unlock video menggunakan uang virtual (koin). Platform ini akan bermanfaat bagi influencer dan pengguna karena keduanya mendapatkan insentif dari setiap unlock yang dilakukan,” papar Dominik.

Tado bukan tanpa halangan di Indonesia. Meski model aplikasi yang dikembangkan cukup akrab dengan masyarakat Indonesia sekarang, penggunaan koin untuk mengajukan pertanyaan merupakan sebuah hal baru.

Di sisi lain, pihak TaDo tengah giat mempromosikan aplikasi mereka dengan menggandeng sejumlah influencer dengan berbagai pasar. Mulai dari juru masak, jurnalis, atlet olah raga, dan masih banyak lagi. Banyaknya spesialisasi influencer diharapkan bisa memberikan jangkauan pasar yang luas bagi TaDo. Salah satu hal yang coba dibawa TaDo dengan konsepnya adalah bagaimana pengguna bisa berkomunikasi langsung dan mendapat jawaban-jawaban yang akurat.

Application Information Will Show Up Here